Claim Missing Document
Check
Articles

Teknik Dasar Senam Lantai: Bagaimana Model Problem Based Learning Dapat Meningkatkan Sikap Lilin dan Kayang Siswa Sekolah Dasar Hafifah Zahra; Firman Maulana; Wening Nugraheni
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 3 (2023): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i3.5395

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil pembelajaran psikomotor teknik dasar pada pembelajaran senam lantai sikap lilin dan sikap kayang melalui model pembelajaran problem based learning pada siswa kelas IV SDN Palasari Tahun ajaran 2022/2023. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan teknik pengumpulan data menggunakan instrumen tes, lembar observasi dan catatan lapangan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 30 siswa. Berdasarkan hasil penelitian bahwa peningkatan hasil pembelajaran psikomotor senam lantai sikap lilin dan sikap kayang melalui model pembelajaran problem based learning ditandai dengan peningkatan nilai rata-rata siswa. Nilai rata-rata pada kondisi awal siswa sebesar 64,99 dengan persentase ketuntasan sebesar 30,00%. Kondisi tersebut  mengalami peningkatan pada siklus I yaitu sebesar 70,56 dan persentase ketuntasan sebesar 46,66%. Kemudian setelah melanjutkan ke  siklus II siswa kembali  mengalami peningkatan sebesar 79,16 dengan persentase ketuntasan  sebesar 83,33%. Untuk materi sikap kayang kondisi awal sebesar 66,38 dengan persentase ketuntasan sebesar 33,33%.  Kondisi tersebut mengalami peningkatan pada siklus I yaitu  sebesar 68,05 dan persentase ketuntasan sebesar 43,33%. Kemudian  setelah melanjutkan ke siklus II siswa  kembali mengalami peningkatan sebesar 76,93 dengan persentase ketuntasan  sebesar 86,66%.
Latihan Passing Target Menggunakan Kaki Bagian Dalam Untuk Meningkatkan Teknik Passing Futsal Mochammad Hasan Ajhari; Ahmad Alwi Nurudin; Wening Nugraheni
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 3 (2023): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i3.5564

Abstract

Dalam permainan futsal, teknik Passing sangat penting dikuasai pemain dengan baik. Jika mempunyai teknik passing yang bagus maka teknik teknik yang lain pun akan bisa di kuasai oleh seorang pemain futsal. Peserta ekstrakurikuler futsal SMK IT Al Junaediyah dalam melakukan passing target bola tidak tepat pada sasarannya. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Passing Target pada ekstrakurikuler futsal SMK IT Al Junaediyah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif (Prettest-Posttest Group Design). Populasi penelitian anggota ekstrakurikuler futsal SMK IT Al Junaediyah  yang berjumlah 10 orang. Sampel berjumlah 10 orang dengan pengambilan teknik sampel jenuh, yaitu teknik yang dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Instrument yang digunakan yaitu (1) program latihan, (2) tes passing target. Hasil penelitian ini memiliki pengaruh yang signifikan, terlihat dari uji paired samoel t test diperoleh nilai signifikan passing target 0,000 dengan taraf signifikasi < 0,05, maka dapat disimpulkan dalam penelitian ini adanya pengaruh latihan passing target terhadap teknik passing futsal pada ekstrakurikuler SMK IT Al Junaeidyah dan mempunyai peningkatan persentase 19%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah latihan passing target menggunakan kaki bagian dapat meningkatkan teknik passing futsal.
Aspek Afektif Dalam Pembelajaran Penjas: Bagaimana Kontribusi Metode Permainan Terhadap Level Taksonomi Bloom Siswa? Novita Ramdani; Wening Nugraheni; Firman Septiadi
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5679

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh lemahnya aspek afektif siswa pada saat proses pembelajaran Pendidikan Jasmani seperti kurangnya perhatian siswa, minat, dan kurangnya antusias siswa ketika mengikuti perintah dari guru. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aspek afektif siswa dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani dengan menggunakan metode permainan. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan dengan desain ”Penelitian Tindakan Model Susman”. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI MIPA 1 SMA PGRI Cicurug yang berjumlah 36 siswa. Instrumen penelitian ini menggunakan berupa lembar observasi penilaian peningkatan aspek afektif siswa. Analisis data secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meningkatnya aspek afektif siswa dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani dalam pertemuan dua siklus. Peningkatan secara signifikan dibandingkan dengan hasil data siklus satu. Peningkatan aspek afektif dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani pada siklus dua telah sesuai dengan indikator keberhasilan dengan hasil 68 menunjukan bahwa aspek afektif siswa meningkat dengan kategori baik.
Metode Latihan Lompat Untuk Meningkatkan Tinggi Lompatan Smash Bola Voli Lauzia Zauharudin; Firman Maulana; Wening Nugraheni
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5693

Abstract

Salah satu teknik dasar dalam permainan bola voli adalah melakukan smash. Kualitas smash sangat dipengaruhi oleh kualitas lompatan seorang pemain. Semakin tinggi seorang pemain melompat maka semakin mudah untuk melakukan smash yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan lompatan smash pemain voli di Mts Syarikat Islam 2 Kalapanunggal sehingga dengan menerapkan metode latihan lompat. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu vertical jump test dengan menggunakan sampel pemain voli Mts Syarikat Islam 2 Kalapanunggal sebanyak 10 orang. Teknik sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Penelitian dilakukan di lapangan voli Mts Syarikat Islam 2 Kalapanunggal yang berada di Kabupaten Sukabumi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode latihan lompat berpengaruh terhadap peningkatan tinggi lompatan smash pemain. Peningkatan kemampuan pemain dalam melakukan lompatan smash dapat di kategorikan baik, dilihat dari pelaksanaan program latihan yang telah dilakukan secara berkelanjutan. Berdasarkan hasil tersebut, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah metode latihan lompat untuk meningkatkan tinggi lompatan smash bola voli pemain pemain Mts Syarikat Islam 2 Kalapanunggal.
Tingkat Kebugaran Siswa SMK Pasca Penghapusan Mata Pelajaran PJOK Maulana Akbar Herlambang; Wening Nugraheni; Muhammad Saleh
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5750

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani siswa di SMK Negeri 2 Kota Sukabumi Penelitian ini menggunakan penelitian deskritif kuantitatif dengan metode survei cross sectional, dengan instrumen tes Cooper test (lari 12 menit) untuk teknik pengambilan data. Populasi dalam penelitian ini adalah SMK Negeri 2 Kota Sukabumi. Anggota sampel dalam penelitian ini berjumlah sebanyak 196 siswa dengan siswa yang memiliki usia 17 tahun yang dilakukan secara acak menggunakan metode purposive Sampling. Teknik analisis penelitian ini menggunakan persentase. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kebugaran jasmani siswa putra ada pada klasifikasi baik sekali sebesar 11,43%, klasifikasi baik sebesar 31,43%, klasifikasi cukup sebesar 20%, sedangkan yang mempunya kriteria kurang 11,43% dan kurang sekali sebesar 25,71 serta klasifikasi siswa putri menunjukan klasifikasi baik sekali sebesar 5,59%, klasifikasi baik sebesar 3,73%, klasifikasi cukup sebesar 40,37%, sedangkan yang mempunyai keriteria kurang 19,25% dan kurang sekali sebesar 31,06% yang berarti tingkat kebugaran jasmani siswa di SMK Negeri 2 Kota Sukabumi sebagian besar memiliki tingkat kebugaran yang sangat renda dengan tingkat persentase sebesar 84,693%.
Identifikasi Kebugaran Jasmani Siswa SMK: Dampak Penghapusan Mata Pelajaran PJOK Ashri Septiani Pratiwi; Wening Nugraheni; Firman Maulana
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5774

Abstract

Pendidikan jasmani merupakan bagian integral dalam kurikulum sekolah yang memiliki peran penting dalam pendidikan menyeluruh, fokus pada aktivitas fisik, dan pembelajaran melalui gerakan. Namun, penghapusan mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) di beberapa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) telah menimbulkan perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dampak penghapusan PJOK terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa SMK, khususnya kelas XII. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan cross-sectional dan mengambil sampel dari tiga SMK. Populasi dalam penelitian ini ialah kelas XII SMK dengan usia 16-19 tahun yang dilakukan secara acak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa dari tiga SMK memiliki tingkat kebugaran jasmani yang kurang. Tingkat kebugaran "Kurang" dan "Kurang Sekali" mendominasi distribusi di semua sekolah. Penghapusan mata pelajaran PJOK berdampak pada penurunan kesempatan siswa terlibat dalam aktivitas fisik terarah, yang dapat memengaruhi kebugaran kardiorespiratori, kekuatan otot, fleksibilitas, dan keterampilan motorik siswa. Pengajaran PJOK juga penting untuk memberikan pemahaman tentang manfaat olahraga dan kesehatan secara keseluruhan. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya kesehatan fisik dan merancang program-program untuk meningkatkan kebugaran jasmani mereka. Program ini dapat melibatkan latihan fisik teratur, edukasi gaya hidup sehat, dan kampanye untuk mendorong partisipasi dalam aktivitas fisik. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang kondisi kebugaran jasmani siswa SMK dan menjadi dasar untuk merancang intervensi guna meningkatkan kesehatan fisik dan kebugaran siswa di masa depan.
Dampak Penghapusan Mata Pelajaran PJOK Terhadap Kebugaran Siswa Kelas XII SMK Abdul Zalal; Wening Nugraheni; Muhammad Saleh
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.5798

Abstract

Pendidikan berperan penting dalam membentuk individu berkualitas yang mampu mengatasi tantangan masa depan dan situasi saat ini. Salah satu aspek penting dalam pendidikan adalah Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK), yang memiliki peran signifikan dalam membentuk potensi peserta didik. Kebugaran jasmani merupakan hasil dari aktivitas fisik yang memengaruhi kinerja, daya tahan, dan kekuatan tubuh. Kebugaran juga berkaitan dengan kesehatan fisik dan mental, serta memberikan dampak positif pada prestasi akademik siswa. Namun, penghapusan mata pelajaran PJOK di sekolah dapat berdampak negatif pada kebugaran siswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SMKN 3 Kota Sukabumi dengan mengamati siswa kelas XII sebanyak 409 responden. Hasil pengukuran kebugaran jasmani siswa menunjukkan bahwa mayoritas siswa berada pada kategori "Kurang Sekali" dengan rentang nilai di bawah ambang batas. Penghapusan mata pelajaran PJOK tampaknya berkontribusi pada penurunan kebugaran jasmani siswa.Kesimpulannya, penghapusan mata pelajaran PJOK berdampak besar pada kebugaran jasmani siswa. Hal ini mempengaruhi kesehatan fisik dan mental siswa serta dapat berimbas pada prestasi akademik. Pendidikan jasmani memiliki peran penting dalam membentuk gaya hidup sehat dan pemahaman tentang pentingnya kesehatan. Oleh karena itu, perlunya peninjauan ulang kebijakan penghapusan mata pelajaran PJOK untuk menjaga kebugaran dan kesehatan siswa.
Investigasi Physical Activity Dan Body Mass Indeks Forum Keolahraga Mahasiswa Sukabumi: Mixed Method M Rikjan Tri Syaban; Firman Septiadi; Wening Nugraheni
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 3 (2023): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i3.6007

Abstract

Penelitian ini berfokus pada analisis physical activity (aktivitas fisik) dan body mass index (BMI) anggota Forum Keolahragaan Mahasiswa Sukabumi (FOKSI). Dalam penelitian ini, terlihat adanya sering terjadinya perubahan aktivitas fisik sehari-hari pada anggota FOKSI. Perubahan ini menyebabkan ketidakseimbangan asupan makanan karena rendahnya aktivitas fisik yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan metode Mixed Method dengan desain Rancangan Seksuensial Eksplanatori, yang terdiri dari enam langkah. Langkah pertama adalah pengumpulan dan analisis data kuantitatif, yang menghasilkan rata-rata BMI sebesar 21.73 dalam kategori Normal. Selanjutnya, dengan menggunakan Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ), didapatkan rata-rata aktivitas fisik sebesar 3447 dalam kategori tinggi. Hasil kuantitatif menunjukkan rata-rata BMI anggota FOKSI berada dalam kategori Normal. Sementara itu, subjek penelitian lebih sering melakukan aktivitas rekreasi dalam kategori berat dan sedang. Hasil ini terbukti dengan sampel 1 memiliki kategori Tinggi BMI, sementara sampel 2 memiliki kategori rendah BMI. Penelitian ini berkontribusi dalam memberikan pengetahuan dalam upaya mendorong gaya hidup sehat dan pemeliharaan kesehatan bagi mahasiswa FOKSI serta masyarakat umum.
Dampak Penghapsan Mata Pelajaran PJOK Kelas XII Terhadap Kebugaran Jasmani Siswa Fikadila Tsania; Wening Nugraheni; Bachtiar Bachtiar
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.6028

Abstract

Masalah dalam penelitian ini yaitu adanya penghapusan mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) di kelas XII Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak penghapusan mata pelajaran PJOK di kelas XII SMK terhadap tingkat kebugaran jasamani siswa. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang di tuangkan dalam bentuk persentase. Pengambilan data menggunakan metode survei dengan tes dan pengukuran. Instrument yang digunakan untuk mengetahui kebugaran jasmani siswa VO2 max ini yaitu Multistage Fitnes Test (MFT). Populasi penelitian ini siswa kelas XII SMKN 1 Kota Sukabumi yang berjumlah 294 orang yang diambil menggunakan teknik cluster sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa kelas XII SMKN 1 Kota Sukabumi sebagai berikut: 3 siswa atau 1,1% dalam kategori excellent, sebanyak 6 siswa atau 2,0% dalam kategori good, sebanyak 4 siswa atau 1,3% dalam kategori above average, sebanyak 8 siswa atau 2,7% dalam kategori average, sebanyak 33 siswa atau 11,2% dalam kategori below average, sebanyak 100 siswa atau 34% dalam kategori poor, sebanyak 140 siswa atau 47,6% dalam kategori very poor. Dengan hasil tersebut dapat diartikan bahwa kebugaran jasmani daya tahan aerobik siswa kelas XII SMKN 1 Kota Sukabumi adalah poor.
Permainan Bola Voli Berbasis Aplikasi Android Bachtiar; Tegar Rimansyah; wening nugraheni
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.6175

Abstract

Permainan bola voli adalah bagian penting dalam kurikulum olahraga sekolah menengah pertama. Meskipun memiliki manfaat dalam mengembangkan keterampilan motorik dasar dan kesehatan jasmani, siswa sering mengalami kesulitan dalam mempraktikkan teknik dasar permainan ini. Penelitian ini bertujuan mengembangkan permainan bola voli berbasis aplikasi Android untuk membantu siswa dalam memahami teknik dasar permainan dengan lebih baik. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan model Brog and Gall sebagai panduan utama. Pengembangan aplikasi ini dilakukan dalam beberapa tahap, dari pengumpulan materi hingga pembuatan aplikasi yang berisi materi, video, dan teknik dasar permainan.Validasi dilakukan oleh para ahli dan siswa. Hasil validasi menunjukkan bahwa aplikasi ini layak digunakan dengan nilai rata-rata sekitar 85,3% dari evaluasi para ahli, dan uji coba lapangan menghasilkan presentase rata-rata 89,36% yang masuk dalam kategori "Sangat Baik". Hal ini menegaskan bahwa pengembangan aplikasi ini sukses memenuhi kebutuhan pembelajaran permainan bola voli di sekolah menengah pertama.Kesimpulannya, aplikasi ini dinilai sangat layak digunakan sebagai alat bantu pembelajaran yang lebih menarik dan efektif bagi siswa, serta mampu meningkatkan keterampilan teknik dasar permainan bola voli secara signifikan. Hal ini sejalan dengan penelitian terdahulu dan menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan minat siswa dalam permainan bola voli.