Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Muatan Nilai-nilai Karakter dalam Buku Siswa Tema 9 Kayanya Negeriku Kelas IV Sekolah Dasar Erri Handayani; Bukman Lian; Jayanti Jayanti
Journal on Teacher Education Vol. 4 No. 1 (2022): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (355.858 KB) | DOI: 10.31004/jote.v4i1.5641

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan muatan nilai-nilai utama penguatan pendidikan karakter yaitu karakter religius, nasionalisme, mandiri, gotong royong, dan integritas yang ada dalam buku siswa tema 9 kayanya negeriku kelas IV pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan. Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah muatan nilai-nilai karakter dalam buku siswa tema 9 kayanya negeriku kelas IV pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. informan penelitian ini adalah siswa dan guru kelas IV.A SDN 41 Plus Banyuasin III. Dengan siswa berjumlah 27 orang. Teknik pengumpulan data meliputi: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat mayoritas siswa kelas IV.A SDN 41 Plus Banyuasin III masuk kedalam kategori karakter religius, nasionalisme, mandiri, gotong-royong, dan integritas dalam buku siswa tema 9 kayanya negeriku kelas IV pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan.
Analisis Keterampilan Bertanya Siswa pada Pembelajaran Matematika Kelas IV Sekolah Dasar Rina Hafizo; Bukman Lian; Jayanti Jayanti
Journal on Teacher Education Vol. 4 No. 1 (2022): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.327 KB) | DOI: 10.31004/jote.v4i1.5644

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan keterampilan bertanya serta hambatan bertanya siswa pada pembelajaran Matematika Kelas IV.B Sekolah Dasar di SD Negeri 41 Plus Banyuasin III. Metode penelitian yang digunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data secara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keterampilan bertanya siswa kelas IV.B tergolong rendah. Hambatan yang dialami siswa dalam keterampilan bertanya meliputi seperti ada yang pemalu dan pendiam, takut salah, bingung dan tidak tahu mau bertanya apa, siswa belum mampu menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar, volume suara saat mengajukan pertanyaan ada yang suaranya lembut sehingga tidak dapat menjangkau seluruh isi ruang kelas sampai harus mengulangi beberapa kali saat bertanya.
Pengaruh Media Adobe Flash Cs6 Profesional terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SDN 12 Air Kumbang Muhammad Ikhsan Arisqy; Jayanti Jayanti; Ida Suryani
Journal on Teacher Education Vol. 4 No. 1 (2022): Journal on Teacher Education
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (541.277 KB) | DOI: 10.31004/jote.v4i1.5744

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh media Adobe Flash CS6 Profesional terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN 12 Air Kumbang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen bentuk eksperimen semu (Quasi Experiment), desain yang digunakan adalah “Desain pretest-postest kontrol group design, dengan pemilihan kelompok yang diacak”. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 12 Air Kumbang. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar yang berupa pretest dan posttes. Bahwa pada bagian “Equal variances assumed” diketahui nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000<0,05 atau juga dapat dilihat dari nilai thitung=5,115>1,67722 maka disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dan juga dilihat dari nilai “Mean difference” adalah sebesar 20,417. Nilai ini menunjukan selisih antara rata-rata hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol 78.7500-58.3333=20,417 dan selisih perbedaan tersebut adalah 12,382 sampai 28,452.
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF ANIMASI TERHADAP MINAT BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS DI SD NEGERI 3 TANJUNG LAGO Sintia Utami; Jayanti Jayanti; Susanti Faipri Selegi
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 8, No 1 (2023): VOLUME 8 NUMBER 1 JANUARY 2023
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v8i1.3758

Abstract

Tujuan penelitian ini “untuk mengetahui adanya pengaruh media interaktif animasi terhadap minat belajar pada mata  pelajaran IPS di SD Negeri 3 Tanjung Lago. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimen dengan Desain Nonequivalent Control Group Design, populasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu, peserta didik kelas V SD Negeri 3 Tanjung Lago sampel oleh peneliti adalah seluruh siswa kelas VA yang berjumlah 18 orang, dan kelas VB yang berjumlah 17 orang, yang secara keseluruhan siswa kelas VA dan VB berjumlah 35 orang, Teknik Uji T Independent Sample t test dan instrument pengumpulan data berdasarkan angket, dokumentasi dan observasi Hasil penelitian di kelas eksperimen menunjukkan bahwa angket bisa meningkatkan minat belajar, dilihat dari uji normalitas bahwa nilai signifikan kelas VA sebesar  0,695 > 0,05 dan untuk nilai signifikan kelas VB sebesar 0,241 > 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa signifikan posttest untuk kelas VA dan kelas VB yaitu lebih besar dari 0,05 sehingga data tersebut dinyatakan berdistribusi normal.  Dapat dilihat untuk menguji hipotesis menggunakan Uji T independent sample t test dengan kriteria nilai Sig. Levene’s Test for Equality of Varuances adalah sebesar 0,228 > 0,05 maka dapat diartikan bahwa varians data antara Posttest Kontrol dan Posttest Eksperimen adalah Homogen. Sedangkan tabel Output Independent Sampel test pada bagian Equal Varuances assumed diketahui nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam Uji Independent Sampel t test dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa pengaruhmedia interaktif bisa meningkatkan minat belajar siswa di lihat dari kelas eksperimen mengalami pengaruh dengan menggunakan media animasi dan kelas kontrol tidak mengalami pengaruh karena menggunakan model konvensional atau ceramah.
Pelatihan Penggunaan SPSS Bagi Guru untuk Penelitian Kuantitatif Nora Surmilasari; Rohana Rohana; Putri Fitriasari; Novita Sari; Jayanti Jayanti
J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3, No 1 (2019): April 2019
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.071 KB) | DOI: 10.30734/j-abdipamas.v3i1.199

Abstract

In general this training aims to motivate teachers to conduct quantitative research. The specific purpose of this training aims to improve teachers' understanding of the use of SPSS applications in quantitative research.This training was conducted at Al Amalul Khair High School Palembang. Training participants are high school Al Amalul Khoir Palembang teachers and MTs Al Amalul Khoir Palembang Teachers. The training method consists of three parts, namely planning, implementing, and evaluating training. The analysis technique is questionnaire analysis. Questionnaires were given before and after training. Based on the evaluation results, the participants' responses showed a positive response.Keywords: SPSS, Training, Quantitative research.ABSTRAKSecara umum pelatihan ini bertujuan untuk  memotivasi guru melakukan penelitian kuantitatif. Secara khusus bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru tentang penggunaan aplikasi SPSS dalam penelitian kuantitatif. Metode pelaksanaan pelatihan terdiri dari tiga bagian, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelatihan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data angket yang diberikan sebelum dan sesudah pelatihan. Berdasarkan  hasil evaluasi pelatihan menunjukkan bahwa respon guru-guru SMA dan MTs Al Amalul Khair Palembang setelah diberikan kegiatan pelatihan penggunaan program SPSS menunjukkan respon yang positif.Kata Kunci: SPSS, Pelatihan, Penelitian kuantitatif.
Penerapan Media Counting Box Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Kelas 1 SD Negeri 3 Tanjung Lago Edi Santoso; Ida Suryani; Jayanti Jayanti
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11999

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah peningkatan terhadap hasil belajar matematika siswa kelas I SD. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu purposive sampling dmana sampel yang diambil yaitu kelas I B di SDN 3 Tanjung Lago. Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis pre eksperimental design. Metode pengumpulan data aktivitas siswa melalui dokumentasi dan observasi, sedangkan data hasil belajar dikumpulkan menggunakan tes berbentuk pilihan ganda. Dengan menggunakan metode the one group pretet and postest. Metode analisis data penelitian menggunakan analisi kuantitatif menggunakan uji Gain Termonalisasi. Dimana pada pemberian tes awal (pretest) diperoleh nilai rata-rata siswa yaitu 50,34, kemudian pada pemberian tes akhir (posttest) diperoleh nilai rata-rata siswa yaitu 91,72. Hasil tersebut terlihat dapat menyatakan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar dan signifikan pada penggunaan media counting box pada mata pelajaran matematika, dengan dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan media counting box dapat meningkatkan hasil belajar matematikasiswa kelas I SD Negeri 3 Tanjung Lago.
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN POP UP TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI IPS KELAS V SD NEGERI 12 KAYUAGUNG Riski Rahmawati; Eni Heldayani; Jayanti Jayanti
JGK (Jurnal Guru Kita) Vol 7, No 1: Desember 2022
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.028 KB) | DOI: 10.24114/jgk.v7i1.37064

Abstract

Abstrack : Pengaruh Media Pembelajaran Pop Up Terhadap Hasil Belajar Materi IPS Kelas V SDN 12 Kayuagung The Purpose of this study aims to determine whether there is an effect of pop-up learning media on the learning outcomes of class V social studies at SD Negeri 12 Kayuagung. The population is 42 students of class V. With a sample of 30 randomly selected, namely class V.A and class V.B. The method in this study is a quantitative experimental design, namely a true experimental design with a test only posttest design. Hypothesis testing using t-test Independent sample t-test. After doing the posttest test for social studies material, the experimental class got a score percentage of 73% and the control class got a score of 20%. The control class and the experimental class had a 53% increase in value. through t-test Independent sample t-test obtained sig (2-tailed) results, namely 0.000 ≤ 0.025 significant value. So it can be concluded that the results of learning using Pop Up media can affect the learning outcomes of fifth grade students, especially in social studies learning materials.
Analisis Pemahaman Konsep Terhadap Mata Pelajaran IPS Materi Barter pada Siswa Kelas III di SD Negeri 091 Palembang Sarah Yusnia; Eni Heldayani; Jayanti Jayanti
Indonesian Research Journal on Education Vol. 2 No. 3 (2022): irje 2022
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.222 KB) | DOI: 10.31004/irje.v2i3.43

Abstract

This study aims to determine the extent to which the understanding of the concept of social sciencesubjects on bartering material in third grade students. The research method used in this research is descriptive qualitative. Data collection techniques used by researchers in this study wereobservation, interviews and documentation. The data obtained were then analyzed using a qualitative descriptive research method. The results of this study indicate that the level ofunderstanding of students' concepts of social studies subjects, especially barter material for third grade students at SD Negeri 091 Palembang, is included in the good category. This can be proven from the results of the evaluation conducted by researchers on students' understanding of concepts in the social studies subject of bartering material, there are 8 (eight) students in the very good category (36,38%), 7 (seven) students in the good category (31,81% ) and 7 (seven) students in the sufficient category (31,81%) with a total of 22 (twenty two) students.
Analisis Model Pembelajaran Induktif Kata Bergambar Dalam Mengatasi Kesulitan Menulis Permulaan Kelas II SD Negeri 01 Lubai Ulu Winki Artia; Jayanti Jayanti; Arief Kuswidyanarko
ANTHOR: Education and Learning Journal Vol 2 No 3 (2023): Volume 2 Nomor 3. Page: 307 - 439
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/anthor.v2i3.146

Abstract

The purpose of this study was to see the results of the initial writing analysis of the secondgrade students of SD Negeri 01 Lubai Ulu. The method used is descriptive qualitative. The objects and informants in this study were second-grade elementary school students and second-grade elementary school teachers. The results of the preliminary writing research are divided into 5 categories, namely very good category, good category, sufficient category, poor category, and very poor category. Students who have a very good category are 17 students or 80.95%, students who have a good category are 1 student or 4.76%, and students who have a sufficient category are 3 students or 14.28%. and there are no students who have poor and very poor categories. The average value of students' initial writing using the picture word inductive learning model in second-grade elementary school students is 92.85% or is included in the very good category. So it can be concluded that the Picture Word Inductive Learning Model can overcome this initial writing difficulty as evidenced by the student test results using the Picture Word Inductive Learning Model. It is hoped that during the learning process, the teacher can create a pleasant learning atmosphere and involve the activities of all students.
Pengembangan LKPD Berbasis Problem Based Learning Pada Materi Bangun Ruang Kelas V SD Ulfatul Khoiriah; Jayanti Jayanti; Ida Suryani
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3235

Abstract

This research aims to produce a teaching material product called "Student Worksheets based on Problem Based Learning" that meets the criteria of validity, practicality, and effectiveness. The research utilizes the Research and Development method, employing the ADDIE model (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). The research subjects are fifth-grade students of SD Negeri 12 Sungai Pinang. The research data is obtained from expert validation questionnaires, educator and student response questionnaires, and student learning outcomes. Based on the validation questionnaire results from the expert team, the quality of the media's appearance, language usage, and material presentation received an overall score of 87.60%, indicating a very valid category. The practicality questionnaire, based on the responses of educators and students, obtained an overall score of 91.24%, indicating a highly practical category. The effectiveness questionnaire completed by the students as a whole received a score of 84.76, indicating a highly effective category. Based on the developed results presented in the research titled "Development of Student Worksheets based on Problem Based Learning for Grade V Spatial Concepts in Elementary School," it can be concluded that the Student Worksheets based on Problem Based Learning have been successfully developed and meet the criteria of validity, practicality, and effectiveness