Claim Missing Document
Check
Articles

Economic Analysis of Heritage Tourism at Old Town Area Surabaya Muryani, Muryani
Journal of Developing Economies Vol. 4 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.618 KB) | DOI: 10.20473/jde.v4i1.11452

Abstract

This study is an application of cultural heritage valuation using non-market methods. Contingent Valuation Method used to measure the amount of economic value by estimating willingness to pay from Surabaya residents. The economic value of the Old Town Area of Surabaya if there were improvementanddevelopment of heritage tourism is Rp. 1.471.764 billion.This value is greater than before improvement and development that is only Rp. 3.914.892.240. Multinomial logit regression was used to identify factors that affect the interest to visit and willingness to pay for the respondent. Results indicates that age, education, income, and knowledge significantly influence the interest to visit and willingness to pay. Therefore, it is necessary to encourage the development of heritage tourism, having regard to the determination of stakeholder and policy priorities.The method used in the determination of stakeholder and policy priorities is the Analytic Hierarchy Process.Overall, the use of three methods provide complete results so it can be a reference in the field of cultural heritage research and advice in the development of heritage tourism, especially in the old city area of Surabaya. Keywords: Economic Valuation, Multinomial Logistic Regression, Contingent Valuation Method, Analytical Hierarchy Process. JEL Classification: A130, D10
The Impact of Tourism on Economic in North Sulawesi: Input-Output Analysis Perspective Siswahto, Eko; Muryani, Muryani
Journal of Developing Economies Vol. 5 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jde.v5i1.17924

Abstract

The North Sulawesi Tourism Sector is a tourism rising star in Indonesia with a 600% growth of foreign tourists visiting North Sulawesi. The growth of tourists will encourage the growth of tourist expenditure which will have an impact on the economy. Research on the impact of tourism on the economy has been carried out. In general, research on the economic impact of tourism activities uses a sector approach related to tourism economic activities such as hotels, restaurants, transportations, and recreational activities sectors. This study uses an approach by forming the tourism sector independently to obtain the results of a more accurate calculation and analysis of the economic impact of the tourism sector.  Input-Output Analysis is used as an instrument of linking and multiplier analysis of outputs and incomes of the people of North Sulawesi in 2018.  Linkage analysis (forward and backward linkage) shows that the tourism sector in the economy of North Sulawesi is a key sector.  The output multiplier and income multiplier are created by tourist expenditure in 2018 are 1.83 for the multiplier output and 1.88 for the multiplier income. With a tourist expenditure of 4.56 trillion rupiahs in 2018, it will create an economic output of 8.38 trillion rupiahs and create an income of 1.28 trillion rupiah. Keywords: Tourism, Economic Impact, North Sulawesi, Multiplier Analysis, Input-Output Analysis JEL: C67, R11, Z32
Intra-Industry Trading Factors and Patterns in ASEAN-5 Region Muryani, Muryani; Pratiwi, Anisa Dyan
Global Strategis Vol. 12 No. 2 (2018): Global Strategis
Publisher : Department of International Relations, Faculty of Social and Political Science, Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.944 KB) | DOI: 10.20473/jgs.12.2.2018.41-52

Abstract

The large expansion of trade in the form of Intra-Industry Trade (IIT) in ASEAN is driving large volumes and variety of traded goods and is changing patterns of trade across members. This paper examines the factors affecting the level of IIT for ASEAN-5 countries (Indonesia, Malaysia, Philippines, Singapore, and Thailand) in the period of 2004-2014. IIT is measured with Grubel-Lloyd index covering ten different one-digit SITC categories. The result indicates a large Intra-Industry Trade among ASEAN countries and across most manufacturing sectors. IIT Index is employed as a dependent variable, and four variables are used as independent variables: 1) different GDP per capita, 2) foreign direct investment (FDI), 3) trade openness, and 4) distance. Different GDP per capita and trade openness have a positive effect on IIT. FDI does not affect IIT, and distance has a negative effect on IIT across intra-ASEAN trade.  Keywords: International Trade, Intra-Industry Trade, Grubel-Lloyd, Panel Data Analysis
PENINGKATAN EDUKASI TENTANG MANFAAT HATI AYAM BAGI KESEHATAN KELUARGA MELALUI SIARAN RADIO MARIA INDONESIA Mariana Manik, Risda; Astuti Damanik, Rini; Muryani, Muryani; Ginting, Agustaria; Ginting, Nasipta; Melva Sianipar, Connie
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 7 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i7.2975-2980

Abstract

Keluarga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan anggota keluarganya, termasuk dalam upaya pencegahan anemia yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Anemia defisiensi besi dapat menyerang berbagai kelompok usia, mulai dari bayi hingga lansia, dan sering kali disebabkan oleh kurangnya asupan zat besi. Hati ayam merupakan salah satu bahan pangan lokal yang mengandung zat besi heme dengan bioavailabilitas tinggi, mudah diperoleh, terjangkau, serta kaya akan nutrisi penting lainnya seperti vitamin A, B12, folat, kolin, dan protein. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk siaran radio di Radio Maria Indonesia 104,2 FM yang diselenggarakan setiap hari Rabu selama bulan Maret hingga April 2025, masyarakat diberikan edukasi mengenai manfaat hati ayam bagi kesehatan keluarga. Kegiatan ini melibatkan dua narasumber yang memaparkan materi seputar kandungan gizi, manfaat bagi setiap kelompok usia, serta cara memilih dan mengolah hati ayam secara aman dan bergizi. Interaksi dengan pendengar dilakukan melalui sesi tanya jawab yang aktif dan partisipatif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat serta respon positif terhadap informasi yang disampaikan. Pemanfaatan media radio sebagai saluran komunikasi terbukti efektif dalam menjangkau masyarakat luas, khususnya yang memiliki keterbatasan akses literasi digital, sehingga dapat menjadi strategi edukasi kesehatan yang berkelanjutan dan berdampak positif.
Pengaruh Pemberian Rebusan Bayam Merah (Amaranthus Gangeticus) terhadap Kadar Hb pada Ibu Hamil Trimester II dengan Anemia Muryani, Muryani; Br Barus, Emi; Rosida Siregar, Nurma
JIDAN: Jurnal Ilmiah Kebidanan Vol. 5 No. 2 (2025): Edisi Juli 2025
Publisher : UNIVERSITAS HAJI SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jidan.v5i2.1732

Abstract

Dampak kekurangan kadar zat besi pada ibu hamil mengakibatkan abortus, persalinan prematur, terhambatnya perkembangan bayi dalam kandungan, mudah terinfeksi, ketuban pecah dini, selama persalinan dapat menyebabkan gangguan his, persalinan pada kala I lama dan terjadi partus terlantar, sedangkan selama menyusui dan pasca kehamilan terjadi subinvolusi uterus yang menyebabkan keluarnya cairan pasca kehamilan yang dapat menyebabkan kematian. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian rebusan bayam merah (Amaranthus Gangeticus) terhadap kadar HB pada ibu hamil trimester II yang megalami  anemia di Klinik Bidan Intan. Metode dalam penelitian ini berjenis kuantitatif dengan pendekatan Quasi Eksperimen dengan desain one group pretest- posttet design. Hasil uji statistik wilcoxon dengan taraf signifikan sig α 0,05 diperoleh hasil p-value 0,000< 0,05 dengan nilai Z sebesar - 3.873. Kesimpulan ada pengaruh pemberian rebusan bayam merah (Amaranthus Gangeticus) terhadap kadar HB pada ibu hamil Trimester II dengan  anemia.
Pengaruh Jus Mentimun terhadap Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi di Dusun Kuta Rih Desa Lau Baleng Kecamatan Laubaleng Tahun 2024 Jaya Munthe, Beringin; Muryani, Muryani
JIDAN: Jurnal Ilmiah Kebidanan Vol. 5 No. 2 (2025): Edisi Juli 2025
Publisher : UNIVERSITAS HAJI SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jidan.v5i2.1753

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu faktor terjadinya penyakit tidak menular yang dapat berdampak negatif dari aspek sosial, ekonomi serta psikologis individu. Semakin bertambahnya umur seseorang akan meningkatkan faktor risiko hipertensi karena anatomi tubuh yang dimulai mengalami perubahan, dimana pembuluh darah akan kehilangan kelenturan. Tujuan: untuk mengidentifikasi pengaruh pemberian jus mentimun terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Dusun Kuta Rih Desa Lau Baleng Kecamatan Laubaleng Tahun 2024. Metode penelitian ini berjenis kuantitatif dengan pendekatan Quasi Eksperimen dengan desain one group pretest- posttet design. Hasil uji statistik Wilcoxon bahwa nilai P- value (0.000) < α0.05 maka H0 ditolak Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh pre-test dan post-test pada pemberian jus mentimun terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Dusun Kuta Rih Desa Lau Baleng Kecamatan Laubaleng Tahun 2024. Kesimpulan dalam penelitian ini ada pengaruh pemberian jus mentimun terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi di Dusun Kuta Rih Desa Lau Baleng Kecamatan Laubaleng Tahun 2024.
Asymmetry Price Transmission in Market Rice in Indonesia Novianti, Tanti; Mashito, Mulia Ary; Muryani, Muryani
Jurnal Ilmu Ekonomi Terapan Vol. 5 No. 2 (2020)
Publisher : Department of Economics, Faculty of Economics and Business, Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jiet.v5i2.23612

Abstract

Rice price disparity at the farmer and consumer level is large. This study analyzes the movement and transmission of rice pricer at the producer and consumer level between regions in Indonesia. The data used in this study is data on rice and beef prices at the producer and consumer level from 2010 to 2017. The method used in the analysis is the Error Correction Model (ECM). The movement of rice between regions in Indonesia fluctuated throughout the period 2010- 2017. The price of rice at the producer level is more volatile than the price of rice at the consumer level. Transmission of rice prices at the consumer level to prices at the producer level occurs asymmetrically, both in the short term and in the long run. In producer- consumer relations, the transmission of rice prices at the producer level to prices at the consumer level occurs asymmetrically in the short term, but symmetrically in the long run.
The Relationship between Knowledge and Attitudes of Postpartum Mothers regarding Vulva Hygiene and Prevention of Perineal Wound Infections at the Sulastri Clinic Nurmaliza, Lili; Lubis, Rhina Chairani; Muryani, Muryani
International Journal of Public Health Excellence (IJPHE) Vol. 3 No. 1 (2023): June-December
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijphe.v3i1.744

Abstract

Perineal tearing that occurs when mothers are in the postpartum phase during the birthing process increases every year and wound healing also takes a long time. This of course occurs due to several factors, one of which is vulva hygiene. According to a survey at the Sulastri Clinic in 2023, out of 10 postpartum mothers, around 7 patients had injuries lasting more than 7 days. This is because mothers who are in the postpartum phase do not practice good vulva hygiene because they are afraid of touching the stitched wound and are also afraid of experiencing a long recovery. The research method used was quantitative and cohort methods. The population of postpartum mothers at the Sulastri Clinic in 2023 will be around 35 postpartum mothers. The sampling method prioritizes the concept of Consecutive Sampling. Then for the independent variable vulva hygiene and also the dependent variable or bound to the speed of healing of perineal wounds in postpartum mothers. Research data was obtained using questionnaires and also observation. The data was tabulated and also analyzed using Fisher's Exact Test. The results of the study show that p = 0.000, α = 0.05 p < α where H1 will be accepted due to the correlation between vulva hygiene and rapid healing of perineal wounds in postpartum mothers. It is hoped that this research can increase the role of health workers in healing perineal wounds in postpartum mothers.
Penerapan Berbalas Pantun Dalam Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal di Kelas V Sekolah Dasar Anengsih, Anengsih; Muryani, Muryani; Jamaludin, Ujang
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v9i1.4387

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan berbalas pantun pada pembelajaran berbasis kearifan lokal sebagai upaya untuk mengenalkan dan melestarikan budaya bangsa pada siswa kelas V Sekolah Dasar. Pantun merupakan puisi lama, salah satu karya sastra yang sudah dikenal lama oleh masyarakat. Di beberapa daerah di Indonesia, berbalas pantun dapat ditemukan sebagai tradisi turun temurun. Misalnya berbalas pantun terdapat dalam rangkaian tradisi palang pintu di DKI Jakarta, Tangerang dan sekitarnya. Namun demikian, materi melisankan pantun tidaklah mudah untuk dipahami siswa. Hal ini karena pantun memiliki aturan penulisan yang tidak sederhana. Oleh karena itu, diperlukan pembelajaran berbasis kearifan lokal agar siswa lebih mudah untuk memahami informasi yang berkaitan dengan nilai-nilai yang telah dipahami sebelumnya. Selanjutnya nilai-nilai budaya dapat disinkronkan melalui karya sastra. Hal ini sejalan dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Mendikbud no. 22 tahun 2016 tentang standar proses bahwa proses pembelajaran di SD mengakomodasi pembelajaran tematik terpadu, selanjutnya pada aspek keberagaman budaya dapat diintegrasikan dalam konteks pembelajaran dengan memasukkan konten kearifan lokal. Penelitian ini dilakukan di SDIT Tunas Harapan Ilahi pada siswa kelas V Sekolah Dasar. Adapun metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif, yaitu suatu rumusan masalah yang memandu penelitian untuk mengeksplorasi atau memotret situasi sosial yang akan diteliti secara menyeluruh. Data diperoleh melalui observasi dan wawancara yang akan menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dan perilaku yang diamati. Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana penerapan berbalas pantun dalam pembelajaran bahasa indonesia berbasis kearifan lokal di kelas v sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbalas pantun dapat meningkatkan motivasi belajar, peran aktif siswa, dan keterampilan melisankan pantun, sehingga berbalas pantun dapat dijadikan pembelajaran alternatif yang direkomendasikan dalam materi melisankan pantun sebagai upaya untuk mengenalkan dan melestarikan budaya bangsa.
Kompetensi Guru Dalam Pengembangan Kurikulum Anengsih, Anengsih; Muryani, Muryani; Hakim, Lukmanul
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Mandala Education (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v9i1.4225

Abstract

Kurikulum nasioanal berbasis kompetensi sudah terselenggara sejak 2004 ,kini di saat kurikulum merdeka diluncurkan oleh menteri pendidikan Nadiem Nakarim, bahwa sebuah kompetensi seringkali di artikan sebagai keterampilan semata atau hanya dibutuhkan untuk vokasi, namum yang sebenarnya adalah mampu mendemontrasikan aksi nyata untuk memecahkan masalah. Kompetensi merupakan hasil dari proses belajar dan berfikir. Kompetensi adalah hasil dari proses belajar dan berfikir tingkat tinggi yang membuktikan transferability, mahir di situasi baru dengan berbagai kombinasi, bukan hanya tugas rutin yang bisa diprediksi. Prestasi didefini- sikan bukan sekadar sukses dalam ujian dan pelajaran sekolah, tetapi sesungguhnya menjadi kunci untuk terus beradaptasi dan melakukan sinergi lintas bidang ilmu dan profesi yang berkelanjutan. Setiap kegiatan pengembangan kurikulum hendaknya menggunakan landasan yang kuat sehingga akan melahirkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan, yang dapat dijadikan dasar pokok keputusan tentang kurikulum karena berdasarkan landasan-landasan tersebut dapat dijawab pertanyaan-pertanyaan mendasar seperti: 1) Jelaskan mengapa dalam kurun waktu tertentu kurikulum sekoloh terutama kurikulum pendidikan dasar? harus selalu ditinjau kembali untuk dikembangkan diperbaharui, 2) Apa yang dimaksud dengan Kebijakan Pemulihan Pembelajaran?, 3) Mengapa kita memerlukan Kurikulum yang berubah ? , 4) Apa yang perlu orang tua siapkan ketika satuan pendidikan anak mereka menerapkan Kurikulum ?5) Landasan dan prinsip pengembangan kurikulum pendidikan terutama kurikulum pendidikan dasar? 6) Bagaimana bentuk struktur kurikulum dengan penerapan Kurikulum 7)  hal-hal apakah yang harus diajakan kepada generasi muda agar dapat membimbing mereka ke kehidupan yang baik, 8) seberapa jauh peranan dan tanggung jawab sekolah dalam hal ini, 9) relevansi pendidikan terhadap kebutuhan dan struktur masyarakat, 10) peranan teknologi dan struktur keluarga terhadap praktek kependidikan di sekolah, 11) pemenuhan kebutuhan dasar manusia lewat jalur pendidikan, 12) relevenasi struktur kurikulum dengan tahap-tahap perkembangan kedewasaan anak didik, dan masih banyak lagi pertanyaan yang relevan. Melalui kajian terhadap bidang-bidang yang menjadi landasan pengembangan kurikulum ini, hal-hal yang bersifat normatif dan ideal yang menjadi tumpuan tujuan penyelenggaraan pendidikan dapat dianalisis, dan ini sangat bermanfaat untuk mengembangkan pendidikan dengan tantangan yang sangat kompleks boleh dikatakan hampir tidak mungkin untuk merumuskan tujuan-tujuan kurikulum dengan hanya berpegang pada satu filsafat, teori pendidikan atau model kurikulum tertentu secara konsisten dan konsekuen. Oleh karena itu untuk mengakomodir tantangan dan kebutuhan pendidikan yang sangat kompleks sering digunakan model eklektik, dengan mengambil hal-hal yang terbaik dan memungkinkan dari seluruh aliran filsafat yang ada, sehingga dalam menentukan tujuan pendidikan lebih diusahakan secara bereimbang.