Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Bimbingan Belajar Gratis di SMP Yayasan Karya Bhakti Medan Helvetia Samuel Juliardi Sinaga; Rahayuni A P Situmorang; Sri Rezeki Sitompul; Angel M S Sinaga; Angeline Monica Sonia; Yohana G A Siagian; Ruth Theofany Siagian; Ruth Valentina Manik
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v4i2.5129

Abstract

Selama wabah Corona, kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan wilayah atau daerah masing-masing. Banyak dari situs ini mengharuskan metode studi dilakukan secara online. Diantaranya adalah SMP Yayasan Karya Bhakti, Kabupaten Medan Helvetia, Provinsi Sumatera Utara yang menyelenggarakan kursus online. Hal ini membuat siswa sulit memahami apa yang dijelaskan oleh guru. Tujuan dari belajar tambahan yang diberikan kepada anak dapat memperoleh lebih banyak fokus belajar. Metode pembinaan bagi anak-anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang digelar di salah satu pemukiman warga Kecamatan Medan Helvetia. Pelatihan gratis dilakukan selama satu bulan terhitung mulai tanggal 2 Februari 2022 sampai dengan 26 Februari 2022. Tempat kegiatan penunjang ini adalah rumah salah satu warga sekaligus rumah orang tua siswa SMP Karya Bhakti Kecamatan Medan Helvetia Selatan Kota Medan.Hasil pelaksanaan program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas HKBP Nommensen di SMP Yayasan Karya Bhakti Medan Helvetia telah terlaksana dengan baik karena adanya dukungan dari berbagai pihak seperti kepala sekolah, guru-guru, peserta didik, dosen pembimbing lapangan, dan pihak-pihak lain yang mendukung kegiatan PkM. Dengan adanya kegiatan PkM yaitu dengan memberikan bimbingan belajar secara gratis di SMP Yayasan Karya Bhakti dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta didik. Learning activities are adjusted to each region or region during the Corona outbreak. Many of these sites require that study methods be conducted online. The Karya Bhakti Foundation Middle School, Medan Helvetia Regency, North Sumatra Province, organize online courses. This makes it difficult for students to understand what the teacher is explaining. The purpose of additional learning given to children can get more focus on learning. The coaching method for Junior High School (SMP) children was held in a residential area of Medan Helvetia Sub-district. Free training was carried out for one month, from February 2, 2022, to February 26, 2022. The place for this support activity is the house of one of the residents simultaneously. The results of the implementation of the community service program of the HKBP Nommensen University at the Karya Bhakti Foundation Middle School in Medan Helvetia have been carried out well because of the support from various parties such as the principal, teachers and teachers, students, field supervisors, and other parties who support community service activities. The community service activity, namely providing free tutoring at the Karya Bhakti Foundation Junior High School, can improve students' knowledge and skills.  
PERBEDAAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIK DAN BERPIKIR KREATIF DENGAN DISCOVERY LEARNING DAN DIRECT INSTRUCTION samuel juliardi sinaga
Sepren Vol 1 No 02 (2020): Edisi April 2020
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36655/sepren.v1i02.213

Abstract

ABSTRACT This study was conducted based on low connection mathematical and creative thinking ability of students. The aim of this study was to determine: (1) whether the connection mathematical of students use Discovery Learning is different than Direct Instruction, (2) whether the creative thinking abilities students Discovery Learning is different than Direct Instruction, (3) the student answers use Discovery Learning variatever than Direct Instruction, (4) to responses the students used Discovery Learning very positive. This study is a quasi experimental research. The study population was all students of class VII SMP Swasta Ampera Batang Kuis consisting of three parallel classes. Of all students in grade VII students of two classes selected for the sample. The experimental class were treated Discovery Learning and control class were treated Direct instruction. In this research has developed several learning tools such as lesson plan and student activity sheets. The instrument used to collect data in this study are: (1) test the ability of connection mathematical, (2) test the ability creative thinking of students. The tests were used is in the form of a description. The test has been declared valid and reliable by the reliability coefficient of 0.814 and 0.878. Descriptive analysis is intended to describe the students' answers. Inferential analysis of data was done by analysis of covariance (ANACOVA). The results showed that: (1) The ability of connection mathematical of students used Discovery Learning is different than Direct Instruction. This is evident from the results ANACOVA to F* = 14,559 is greater than Ftable = 4.052 with equation regression is for experiment class and for control class (2) The ability creative thinking of students is different than Direct Instruction. This is evident from the results ANACOVA to F* = 9,113 is greater than Ftable = 4.052 with equation regression is for experiment class and for control class (3) The process of student answers by using Discovery Learning assisted open ended better than Direct Instruction (4) to responses the students positive.
Pemanfaatan Aplikasi Google Classroom dalam Meningkatkan Efektivitas Belajar Mahasiswa Berbasis Daring di Masa Pandemik Covid-19 Juliaster Marbun; Samuel Juliardi Sinaga
Jurnal Basicedu Vol 5, No 5 (2021): : October Pages 3001-5000
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i5.1326

Abstract

Akibat dari pandemik covid-19 membuat sistem belajar dari berbasis konvensional menjadi berbasis daring. Google Classroom menjadi salah satu aplikasi khusus yang digunakan untuk pembelajaran daring yang dapat dilakukan dari jarak jauh sehingga memudahkan dosen dan mahasiswa untuk membuat, mengelompokan dan membagikan tugas, selain itu dosen dan mahasiswa bisa setiap saat melakukan kegiatan pembelajaran melalui ruang kelas Google Classroom. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas belajar dari mahasiswa FKIP UHN dalam mengikuti sistem belajar berbasis daring melalui aplikasi Google Classroom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa yang belajar melalui aplikasi belajar Google classroom dapat meningkatkan efektivitas belajarnya yaitu mempermudah dalam mengerjakan tugas, terampil menggunakan sarana teknologi dan informasi dan bisa dengan cepat mengetahui hasil belajarnya.
Eksplorasi Kue Tradisional Batak Toba Terhadap Konsep Geometri Tutiarny Naibaho; Samuel Juliardi Sinaga; Venny Herawati Simangunsong; Susi Sihombing
Jurnal Pendidikan Matematika:Judika Education Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Matematika:Judika Education
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/judika.v5i1.3652

Abstract

ABSTRACT The purpose of the research conducted by the author is to dig deeper into the ethnomathematics of traditional Batak cakes on the concept of geometry. This research is a qualitative research with an ethnographic approach. The results of this study indicate that there is an ethnomathematical element in traditional Batak cakes, namely the concept of geometry and can be used as a learning medium. In conclusion, the five traditional cakes have a geometric concept, namely the concept of building space which is found including rectangular pyramids on rice lapet; balls on gadong cake; rectangular prism on the Labar; arbitrary prism at nitak; and cones on lapet pulut and ombus-ombus. Keywords: Ethnomathematics, Learning Media, Geometry, Traditional Cakes, Batak.
Pemanfaatan Aplikasi Google Classroom dalam Meningkatkan Efektivitas Belajar Mahasiswa Berbasis Daring di Masa Pandemik Covid-19 Juliaster Marbun; Samuel Juliardi Sinaga
Jurnal Basicedu Vol 5, No 5 (2021): : October Pages 3001-5000
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i5.1326

Abstract

Akibat dari pandemik covid-19 membuat sistem belajar dari berbasis konvensional menjadi berbasis daring. Google Classroom menjadi salah satu aplikasi khusus yang digunakan untuk pembelajaran daring yang dapat dilakukan dari jarak jauh sehingga memudahkan dosen dan mahasiswa untuk membuat, mengelompokan dan membagikan tugas, selain itu dosen dan mahasiswa bisa setiap saat melakukan kegiatan pembelajaran melalui ruang kelas Google Classroom. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas belajar dari mahasiswa FKIP UHN dalam mengikuti sistem belajar berbasis daring melalui aplikasi Google Classroom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa yang belajar melalui aplikasi belajar Google classroom dapat meningkatkan efektivitas belajarnya yaitu mempermudah dalam mengerjakan tugas, terampil menggunakan sarana teknologi dan informasi dan bisa dengan cepat mengetahui hasil belajarnya.
Identifikasi Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Sistem Persamaan Linear Dua Variabel di Kelas VIII SMP Negeri 3 Lintongnihuta Samuel Juliardi Sinaga; Tetty A. Tambunan; Agusmanto J.B. Hutauruk
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis kesalahan, penyebab terjadinya kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel di kelas VIII SMP Negeri 3 Lintongnihuta. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII-1 SMP Negeri 3 Lintongnihuta sebanyak 28 siswa. Istrumen yang digunakan adalah soal tes dan wawancara. Sebelum instrumen digunakan terlebih dahulu divalidasi oleh 3 orang penilai yaitu dua orang dosen Program Studi Matematika FKIP Universitas HKBP Nommensen Medan dan seorag guru matematika kelas VIII SMP Negeri 3 Lintongnihuta. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pada data hasil tes terdapat 3 orang yang tidak hadir, 3 orang siswa tuntas mencapai KKM, dan 25 siswa melakukan kesalahan. Kesalahan yang dilakukan subjek penelitian: (1) kesalahan memahami soal, penyebab kesalahan yaitu (a) kurangnya kemampuan siswa dalam memahami bahasa soal (b) kurang teliti membaca soal (c) tidak paham menyelesaikan soal. (2) kesalahan membuat model matematika, penyebab kesalahan yaitu (a) terburu-buru dalam mengerjakan soal (b) kurang paham mengubah kalimat soal ke kalimat matematika (c) tidak paham menyelesaikan soal. (3) kesalahan melakukan proses perhitungan, (a) kurangnya pemahaman menggunakan langkah-langkah metode dalam menyelesaikan soal (b) tidak teliti dalam melakukan perhitungan (c) tidak paham menyelesaikan soal (4) kesalahan menarik kesimpulan, penyebab kesalahan yaitu (a) menganggap bahwa jawaban sampai pada hasil perhitungan (b) salah pada penyelesaian soal (c) tidak paham dalam menyelesaikan soal. Dari keempat metode dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel siswa cenderung menggunakan metode eliminasi dan metode campuran.
Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis Kearifan Lokal terhadap Motivasi Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Segiempat dan Segitiga Kelas VII SMP Swasta Putri Sion Yusmarsah Samuel Juliardi Sinaga; Putri Marsaulina Toba Panggabean; Agusmanto J.B Hutauruk
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.7022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengembangan bahan ajar matematika berbasis kearifan lokal terhadap motivasi belajar siswa pada pokok bahasan segiempat dan segituga yang valid serta untuk mengetahui bagaimana kualitas bahan ajar matematika berbasis kearifan lokal terhadap motivasi belajar siswa pada pokok bahasan segiempat san segitiga di SMP Swasta Putri Sion Yusmarsah. Jenis penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah Research & Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek dalam penelitian dan pengembangan ini adalah siswa kelas VII SMP Swasta Putri Sion Yusmarsah yang terdiri dari 1 kelas dengan jumlah siswa 31 orang. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah bahan ajar berupa LKPD berbasis kearifan lokal budaya Riau untuk SMP kelas VII. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan maka diberi kesimpulan yaitu pengembangan LKPD berbasis kearifan lokal terhadap motivasi belajar siswa memenuhi kriteria sangan baik..
Implementation of PBL Model on Strengthening Students' Numerical Literacy and Digital Literacy Skills Samuel Juliardi Sinaga; Najamuddin Najamuddin; Dinie Anggreani Dewi; Urip Widodo; Kevin William Andri Siahaan; Misbah Misbah; Ghufran Hasyim Achmad; Froilan D Mobo
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3123

Abstract

This study aims to look at the effectiveness of project-based learning on literacy skills and digital literacy of students in elementary schools. This study used a quantitative approach with the control group research method and the pretest-posttest research design. The students used in this study were grade II elementary school students with a selected population of 5 classes consisting of 120 students, randomly selected to meet the control class consisting of 20 students and 1 experimental class in each class who realized that the ability to understand numerical concepts and arithmetic operational skills in everyday life is not in accordance with numerical literacy indicators. The overall results described in the Manova test (Multivariate Analysis of Variance) show that the project-based learning model has proven effective in increasing students' digital literacy and numerical literacy skills. This can be seen from the results of the experimental class using the Project Based Learning model which is superior to the control class using the traditional learning model. Based on the results of the analysis and discussion, it can be concluded that the Project Based Learning model is effectively used to improve the numerical literacy skills and digital literacy of second grade elementary school students. So that through this research students can achieve the expected indicators in the application of numeracy and digital literacy.
Analysis Of The Correlation Background of Vocational Teacher’s Education With Teaching Professionalism And Student Achievement Dame Ifa Sihombing; Ruth Mayasari Simanjuntak; Tutiarny Naibaho; Samuel Juliardi Sinaga
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 01 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i01.4554

Abstract

This research aims to know: 1) the relationship between the background education of teachers of the vocational mining with student learning achievements, 2) the relationship of teaching professionalism with the learning performance of students, 3) the relation of background education teacher of the professional mining to the professionalism teaching. This is an expost-facto study. Research subjects of 45 SMK State and Private Pematangsiantar teachers. Data collection techniques using questionnaires. Data analysis techniques using correlation test analysis using SPSS 22.0 Research results: (1) there is a positive relationship between the educational background and the student’s learning performance of 24% and it is not significant that it is likely that the education background may not directly affect the students’ learning performance. It is expected that professional teachers to always improve the quality of teaching professionalism and pursue higher education.
Analisis Kesalahan Dalam Menyelesaikan Soal Peluang Dengan Panduan Kriteria Watson Siswa Di Kelas VIII SMP Swasta Gajah Mada Friska Tulus Fitri Ani Nababan; Samuel Juliardi Sinaga; Agusmanto Hutauruk; Mariana br Surbakti
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.909

Abstract

Hasil penelitian berdasarkan soal-soal yang diberikan kepada 29 orang siswa kelas VIII SMP Swasta Gajah Mada, diperoleh bahwa pada jenis kesalahan data tidak tepat (id) terdapat sebanyak 11 siswa yang melakukan kesalahan, dimana persentase kesalahannya sebesar 37,93%, dimana pada saat mengoperasikan soal, siswa salah dalam memasukkan besar atau nilai variabel. kemudian pada jenis kesalahan prosedur tidak tepat (ip) terdapat 16 siswa yang melakukan kesalahan, dimana persentase kesalahannya sebesar 55,12%, dimana siswa menggunakan prosedur atau cara yang tidak tepat serta melakukan penyelesaian masalah dengan konsep yang keliru. Pada jenis kesalahan data hilang (od) terdapat 8 siswa yang melakukan kesalahan, dimana persentase kesalahannya adalah 27,58%, pada kesalahan ini siswa belum memahami sepenuhnya perintah soal, dimana siswa tidak mengerjakan soal sampai akhir. Kemudian pada jenis kesalahan kesimpulan hilang (oc) terdapat 7 siswa yang melakukan kesalahan, dimana persentase kesalahannya adalah 24,13%, dimana siswa tidak dapat menentukan titik sampel yang benar, sehingga siswa tidak dapat menemukan jawaban akhir dari penyelesaian soal tersebut. Pada jenis kesalahan konflik level respon (rlc) sebanyak 9 siswa yang melakukan kesalahan, dengan persentase kesalahan sebesar 431,03%, dimana letak kesalahan siswa tidak mengetahui secara pasti prosedur serta nilai peluang pada kejadian A dan G. Pada jenis kesalahan manipulasi tidak langsung (um) sebanyak 7 siswa yang melakukan kesalahan, dengan persentase kesalahan sebesar 24,13%, dimana siswa merasa jawaban akhir yang dikerjakannya adalah benar sampai disitu saja. Pada jenis kesalahan masalah hirarki keterampilan (shp) terdapat 13 siswa yang melakukan kesalahan, dengan persentase kesalahan sebesar 44,82%, dimana siswa kurang teliti dalam melakukan keterampilan menghitung, siswa. Dan jenis kesalahan yang terakhir atau jenis kesalahan selain 7 kategori diatas (ao) yaitu terdapat 2 siswa yang melakukan kesalahan, dengan persentase kesalahan sebesar 6,89%.