Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

IMPLEMENTASI PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN PANGEAN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Emilia Emharis; Alsar Andri; Mellio Fatria
JURNAL TRIAS POLITIKA Vol 5, No 2 (2021): Oktober 2021, Jurnal Trias Politika
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/jtp.v5i2.3469

Abstract

ABSTRAK Pelaksanaan program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat telah banyak di implementasikan. Namun dari sekian banyaknya program yang telah dibuat tidak semuanya berdampak positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu penyebab ketidak terlaksananya program pemerintah adalah meningkatnya angka kemiskinan dan meningkatnya jumlah pertumbuhan penduduk terutama di Kabupaten Kuantan Singingi, hal ini tentu dampak dari meningkatnya jumlah kelahiran dan penganggunguran. Salah satu program terbaru yang dibuat oleh pemerintah untuk mengurangi angka kelahiran adalah Program Keluarga Berencana yang diperuntukkan masyarakat. Tujuan dari program Keluarga Berencana ini adalah untuk menekan laju pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali. Namun program ini juga mengalami kendala dalam pelaksanaanya diberbagai daerah dan wilayah, salah satunya adalah di Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi program Keluarga Berencan di Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi dan yang menjadi tujuannya adalah untuk mengetahui implementasi program Program Keluarga Berencana di Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Van Metter dan Van Horn tentang implementasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif. Adapun tempat atau lokasi penelitian yaitu Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi dengan menggunakan metode penelitian yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dilapangan yang diperoleh dari hasil wawancara dengan informan, hasil analisa peneliti dan ditambah dengan dokumentasi, maka hasilnya bahwa implementasi Program Keluarga Berencana Di Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi sudah cukup terimplementasi Kata Kunci: Implementasi, KB ABSTRACT The implementation of government programs aimed at improving the welfare of the community has been implemented a lot. But of the many programs that have been made, not all of them have a positive impact and improve the welfare of the community. One of the causes of government programs not being implemented is the increase in poverty rates, especially in Kuantan Singingi District, this is certainly the impact of the increasing number of births and unemployment. One of the latest programs made by the government to reduce birth rates is the Family Planning Program which is intended for the community. The purpose of the Family Planning program is to curb the uncontrolled population growth rate. However, this program also experienced obstacles in its implementation in various regions and regions, one of which was in the District of Pangean, Kuantan Singingi Regency. The problem formulation in this research is to find out how the Family Planning program is implemented in Pangean Subdistrict, Kuantan Singingi District and the aim is to find out the implementation of the Family Planning Program in Pangean Subdistrict, Kuantan Singingi Subdistrict. The theory used in this research is the Van Metter and Van Horn theories about implementation. This type of research is a type of qualitative research. The research location is Pangean Subdistrict, Kuantan Singingi Regency using research methods, namely observation, interviews, and documentation.Based on the results of field research obtained from the results of interviews with informants, the results of the researchers' analysis and added with documentation, the results are that the implementation of the Family Planning Program in Pangean District, Kuantan Singingi Regency has been sufficiently implemented.
Evaluasi Pelaksanaan Fungsi Unit Pelaksana Teknis Panti Sosial Bina Remaja Rumbai Kota Pekanbaru alsar andri; askarmin harun
Kemudi Vol 2 No 2 (2018): KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.282 KB)

Abstract

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Rumbai Pekanbaru Provinsi Riau diberikan wewenang oleh Kementrian Sosial Republik Indonesia untuk menjalankan fungsinya mensejahterakan anak-anak terlantar yang ada di Provinsi Riau, Kepulaun Riau, Jambi dan Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan serta hambatan dalam menjalankan fungsi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Rumbai Kota Pekanbaru Provinsi Riau. Metode penelitian ini menggunakan penelitian survey dengan tingkat eksplanasi deskriftif dan menggunakan analisa data kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini melihat pelaksanaan tiga fungsi yakni pelayanan remaja putus sekolah terlantar di dalam panti, bimbingan sosial dan bimbingan keterampilan, pelaksanaan jaringan kerja dan kemitraan serta monitoring evaluasi dan laporan pelaksanaan pelayanan yang belum terlaksana secara baik dari enam fungsi yang diemban.
Analisis Motivasi Kerja Pegawai Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Kuantan Singingi alsar andri; Askarmin Harun
Kemudi Vol 3 No 1 (2018): KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Maritim Raja Ali Haji

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.178 KB)

Abstract

The General Affairs Staff of the Regional Secretariat of Kuantan Singingi Regency in carrying out their dutie and functions within the last five years, namely 2012 to 2016 where during the five year the realization of theactivities never reached the target so the activity funds that were not implemented were returned to the State treasury. Likewise with the number of activities the experience fluctuations even thought activities should incrase every year. Motivation given by the General Section of the Regional Secretariat of Kuantan Singingi Regency to employes was similar to allowance wherein the last five years the performance allowances and job allowances had not changed only welfare benefit had increased. Judging from the type of research this type of research is a descriptive expendited survey and quantitative and qualitative data analysis. The sample in this study is the Civil Service State (ASN) General Section of the Regional Secretariat of Kuantan Singingi Regency in 2016, amouting to 15 people. The result of the study of the overall response weight of respondents 1158 with the average response of respondent is 3.86 which is on the interval scale 3.41-4.20, this shows that responses of respondent to the analysis of employe motivation at the General Section of the Regional Secretariat of Kuantan Singingi Regency is agree or equal to the motivation needed to carry out their duties.
KEBIJAKAN STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA DI KELURAHAN MUARA LEMBU KECAMATAN SINGINGI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI Sahri Muharam; Alsar Andri; Askarmin Harun
JURNAL TRIAS POLITIKA Vol 6, No 2 (2022): Oktober 2022, Jurnal Trias Politika
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan ilmu Politik Universitas Riau Kep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/jtp.v6i2.4465

Abstract

Strategi harus disertai dengan kebijakan agar satu sama yang lainnya saling mendukung. Tergambar pada kebijakan strategi pengembangan pariwisata di Kelurahan Muara Lembu Kabupaten Kuantan Singingi, ada yang tidak sinkron. Strategi yang diterapkan sudah baik, namun kebijakannya tidak mendukung, juga tidak memberikan hasil yang baik. Tentu hal ini akan menimbulkan persoalan tersendiri, sehingga apa yang hendak dicapai dalam pengembangan kepariwisataan akan menjadi terhambat. Objek wisata yang menjadi perhatian untuk dilakukan pengembangan melalui strategi-strategi adalah objek wisata Panorama Bukik Cokiak dan Tepian Pantai yang berada di Kelurahan Muara Lembu Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi. Tipe penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survey, dengan tingkat eksplanasi deskriptif serta menggunakan analisis data kualitatif, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan) dengan informan pihak yang berkaitan kebijakan strategi pengembangan pariwisata di Kelurahan Muara Lembu Kabupaten Kuantan Singingi. Objek wisata Panorama Bukik Cokiak dan Tepian Pantai ini, potensi alam dan budaya masyarakatnya belum dikelola dengan baik. Oleh sebab itu, perlu adanya kebijakan strategi yang tepat untuk mengembangkan objek wisata ini. Mengingat objek wisata Panorama Bukik Cokiak dan Tepian Pantai merupakan objek wisata andalan dan unggulan di Kecamatan Singingi. Kata Kunci : Kebijakan, Strategi dan Pariwisata.
Peranan Rukun Tetangga Dalam Penanganan Masuknya Teroris Di Wilayah Adminsitratif Rukun Tetangga 08 Rukun Warga 04 Dusun Ujung Lebuh Desa Logas Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi Alsar Andri; Sahri Muharam
Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik Vol 10 No 1 (2023): Juni
Publisher : UNIVED PRESS, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/professional.v10i1.3857

Abstract

Rukun Tetangga (RT) pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2021 tentang Penataan Lembaga Ketahanan Masayarakat Desa atau Sebutan Lainnya, merupakan bagian dari Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa (LKMD). Salah satu tujuan RT untuk mempercepat teciptanya tertib administrasi, rasa aman, damai dan dapat melindungi warga tempatannya dalam rasa ketakutan dan ancaman. RT juga berperan sebagai kontrol pada tingkat grass root sebagai pembinaan keamanan ketertiban masyarakat. Tipe penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survey, dengan tingkat eksplanasi deskriptif serta menggunakan analisis data kualitatif, dengan jumlah informan sebanyak 7 orang. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah, observasi, wawancara, studi dokumentasi dan triangulasi. Analisis data dilakukan dengan model dari Miles dan Huberman. Adapun hasil penelitian peranan Rukun Tetangga (RT) dalam penanganan masuknya teroris di wilayah Rukun Tetangga (RT) 08 Rukun Warga (RW) 04 Dusun Ujung Lebuh Desa Logas Kecamatan Singingi Kabupaten Kuantan Singingi tidak dapat dilaksanakan sebagaimana yang diharapkan.
Evaluasi Kinerja Pelayanan Pada Unit Pelaksana Teknis Daerah Kesehatan Pusat Kesehatan Masyarakat Teluk Kuantan Rezi Zulkarnaen; Sarjan M; Alsar Andri; Rika Ramadhanti
Professional: Jurnal Komunikasi dan Administrasi Publik Vol 10 No 2 (2023): Desember
Publisher : UNIVED PRESS, Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/professional.v10i2.5157

Abstract

Mecapai derajat kesehatan yang optimal, yang memuaskan bagi pasien melalui upaya kesehatan, perlu adanya pelayanan yang baik yang diberikan oleh pegawai, oleh sebab itu dituntut kinerja pelayanan yang tinggi dari pegawai UPTD Kesehatan Puskesmas Teluk Kuantan. Kinerja pelayanan pada UPTD Kesehatan Puskesmas Teluk Kuantan masih belum sesuai dengan keinginan masyarakat, terkait dengan kemampuan UPTD Kesehatan Puskesmas Teluk Kuantan belum handal dan akurat dan terkait penyelenggaraan pelayanan belum tepat waktu. Tipe penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survey, dengan tingkat eksplanasi deskriptif serta menggunakan analisis data kuantitatif, dengan jumlah sampel sebanyak 35 orang yang diambil menggunakan teknik sampel random sederhana. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner, observasi dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan model pemeringkatan (summarating scale). Adapun hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja pelayanan pada UPTD Kesehatan Puskesmas Teluk Kuantan sudah baik dengan standar kategori 94%.
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA PENYERAPAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH DI PROVINSI RIAU TAHUN ANGGARAN 2012 Alsar Andri; Askarmin Harun; Timbul Dompak
Dialektika Publik Vol. 3 No. 2 (2019): Dialektika Publik
Publisher : Prodi Ilmu Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penyerapan anggaran merupakan salah satu indikator keberhasilan Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam menjalankan programnya. Tujuan penelitiaan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya penyerapan anggaran pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di Provinsi Riau tahun anggaran 2012. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survey, tingkat eksplanasinya deskriptif serta menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan penyebab faktor rendahnya penyerapan anggaran tersebut adalah : Faktor administrasi, faktor waktu, faktor perencanaan kegiatan yang tidak matang, faktor dalam memahami peraturan, faktor lelang, faktor lambatnya pengesahan APBD 2012, faktor perpindahan pejabat/pegawai dan faktor Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XVIII di Provinsi Riau tahun 2012. Kata Kunci : Penyerapan Anggaran ABSTRACT Budget absorption is one indicator of the success of Regional Work Units in carrying out their programs. The purpose of this research is to find out the factors that caused the low absorption of the budget in the Regional Work Unit in Riau Province in the 2012 fiscal year. This study used survey research methods, the level of exploration was descriptive and used qualitative data analysis. The results of this study conclude that the causes of the low absorption of the budget are: Administrative factors, time factors, non-mature activity planning factors, factors in understanding regulations, auction factors, factors in slowing down the 2012 APBD, factor transfer of functionary and National Sports Week factors ( PON) XVIII in Riau Province in 2012. Keyword : Absorbtion of Budget
Penerapan Prinsip-Prinsip Good Governance Pada Kantor Camat Logas Tanah Darat Kabupaten Kuantan Singingi Alsar Andri; Emilia Emharis; Sarjan M
Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 2021: Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat dan Dakwah Islamiyah Universitas Islam Kuantan Singingi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/prosidinguniks.v0i0.1964

Abstract

Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat utama untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dalam mencapai tujuan dan cita-cita bangsa dan negara. Asian Development Bank (ADB) menegaskan adanya konsensus umum bahwa good governance dilandasi oleh 4 pilar yaitu : (1) accountability, (2) transparency (3) rule of law (4) participation. Diantara instansi atau badan yang secara langsung melayani masyarakat dan menerapkan good governace adalah Kantor Camat Logas Tanah Darat Kabupaten Kuantan Singingi. Terutama penerapan prinsip-prinsip good governance dimasa Pandemi Covid-19 yang sedang melanda negeri kita saat ini. Penelitian dilakukan dengan metode survey, tingkat eksplanasi deskriptif dan analisa data kualitatif serta mengambil informan unsur pegawai kantor camat kecamatan Logas Tanah Darat Kabupaten Kuantan Singingi yang mewakili penelitian ini. Hasil penelitian yang peneliti temukan melalui setting penelitian wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi serta dipadukan dengan analisa peneliti dapat diktehui bahwa penerapan prinsip-prinsip good governance di Kantor Camat Logas Tanah Darat Kabupaten Kuantan Singingi pada masa pandemic Covid-19 belum berjalan secara maksimal.
Evaluasi Penggunaan Teknologi Informasi Administrasi untuk Meningkatan Pelayanan Publik di Desa Talontam Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi Sarjan M; Rika Ramadhanti; Emilia Emharis; Alsar Andri; Sahri Muharam
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.10473

Abstract

Desa Talontam Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi telah menggunakan teknologi informasi administrasi untuk mempermudah pelayanan bagi masyarakatnya. Karena penggunaan teknologi akan mengurangi biaya, meningkatkan kinerja, layanan serta desa akan lebih maju dan mandiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan teknologi informasi administrasi untuk meningkatan pelayanan publik. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan analisis kuantitatif. Adapun populasi penelitian adalah seluruh masyarakat Desa Talontam yang berjumlah 1.350 orang. Sedangkan yang dijadikan sampel penelitian berjumlah 93 responden dengan menggunakan rumus Slovin dan pengambilan sampel dilakukan secara acak. Teknik pengumpulan data, dengan cara penyebaran angket, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yang telah dilaksanakan diperoleh bahwa penggunaan teknologi informasi administrasi untuk meningkatan pelayanan publik di Desa Talontam Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi dari 5 (lima) indikator yang dijadikan sebagai alat ukur penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa berada pada kategori “Baik” dengan persentasi 63.2 %.
Membentuk Jiwa Kepemimpinan Pelajar Madrasah Aliyah Negeri 2 Kuantan Singingi Alsar Andri; Emilia Emharis; Sahri Muharam; Sarjan M; Rika Ramadhanti; Risvandi Risvandi; Desriadi Desriadi; Melliofatria Melliofatria
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 4 (2024): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i4.1207

Abstract

Abstrak Sekolah merupakan lembaga yang bertanggung jawab menyelenggarakan pendidikan demi mencapai insan yang berilmu, bermoral serta memiliki karakter, bahkan lebih jauhnya sekolah juga diharapkan dapat mencetak generasi penyambung kepemimpinan yang nantinya akan menjadi penerus pemimpin dalam segala level. Minimnya pelatihan yang diutarakan tersebut, berimbas pada rendahnya pengalaman dan ketrampilan pada peserta didik sehingga mereka tidak memiliki motivasi serta tidak menyadari peran mereka yang begitu besar dalam menggantikan kepemimpinan. Keluaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat menanamkan nilai-nilai kepemimpinan dan memberikan pemahaman pentingnya menjadi penerus kepemimpinan sejak dini. Metode yang dilaksanakan dalam mencapai tujuan tersebut adalah memberikan pelatihan pentingnya kepemimpinan disertai dengan diskusi dan permainan yang memacu dan memicu stimulasi peserta khalayak sasaran. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam membentuk jiwa kepemimpinan khususnya pada pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kuantan Singingi menunjukkan hasil bahwa khalayak sasaran memahami dan akan mengaplikasikannya setelah memngikuti pelatihan singkat kepemimpinan. Kata Kunci: Pelatihan, Kepemimpinan, Pelajar, Sekolah.