Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Akademika : Jurnal Pemikiran Islam

PENGEMBANGAN MODEL BLENDED LEARNINGMATA KULIAH PERENCANAAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNTUK MEWUJUDKAN ISLAMIC CYBER CAMPUS Yamanto Isa
Akademika : Jurnal Pemikiran Islam Vol 21 No 2 (2016): Islam dan Integrasi Sosial
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.483 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model blended learning dalam meningkatkan hasil belajar mata kuliah perencanaan pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi program studi Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Baturaja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D) dengan desain pengembangan Dick dan Carey dan Model Pengembangan Instruksional (MPI). Bahan pembelajaran model blended learning ini dikembangkan melalui validasi ahli desain pembelajaran, ahli materi pembelajaran, dan ahli media pembelajaran serta diuji cobakan secara perorangan (one-to-one learner), kelompok kecil (small group), dan uji coba lapangan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan nilai rata-rata mahasiswa sebelum (pretest) dan sesudah (post test) pengembangan model. Dengan demikian pengunaan bahan pembelajaran TIK melalui penerapan model blended learning dapat meningkatkan hasil belajar.This research aimed at developing blended learning of model, to producing a variety of instructional material that can be used in inccordance with the need of learning in helping the learning process. The research was in conducted at Baturaja University at major Technology of Education. The Research method was Research and Development (R&D) model development Dick and Carey and Model Depelopment Instruktional (MPI). The developmental process applied two kind of validation, they were expert and empirical validation. Emperical validation conducted three field, one-to-one learner treatment 3 students small group treatment which is cover 9 students, and large treatment 30 students. The research resulted that model purposed could be effective development of blended learning model.
PENGEMBANGAN MODEL BLENDED LEARNINGMATA KULIAH PERENCANAAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNTUK MEWUJUDKAN ISLAMIC CYBER CAMPUS Isa, Yamanto
AKADEMIKA: Jurnal Pemikiran Islam Vol 21 No 2 (2016): Islam dan Integrasi Sosial
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model blended learning dalam meningkatkan hasil belajar mata kuliah perencanaan pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi program studi Teknologi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas Baturaja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D) dengan desain pengembangan Dick dan Carey dan Model Pengembangan Instruksional (MPI). Bahan pembelajaran model blended learning ini dikembangkan melalui validasi ahli desain pembelajaran, ahli materi pembelajaran, dan ahli media pembelajaran serta diuji cobakan secara perorangan (one-to-one learner), kelompok kecil (small group), dan uji coba lapangan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan nilai rata-rata mahasiswa sebelum (pretest) dan sesudah (post test) pengembangan model. Dengan demikian pengunaan bahan pembelajaran TIK melalui penerapan model blended learning dapat meningkatkan hasil belajar.This research aimed at developing blended learning of model, to producing a variety of instructional material that can be used in inccordance with the need of learning in helping the learning process. The research was in conducted at Baturaja University at major Technology of Education. The Research method was Research and Development (R&D) model development Dick and Carey and Model Depelopment Instruktional (MPI). The developmental process applied two kind of validation, they were expert and empirical validation. Emperical validation conducted three field, one-to-one learner treatment 3 students small group treatment which is cover 9 students, and large treatment 30 students. The research resulted that model purposed could be effective development of blended learning model.
PENDIDIKAN KARAKTER KEBANGSAAN DALAM SYIIR NGUDI SUSILO DAN SYIIR MITRA SEJATI KARYA KH. BISRI MUSTOFA REMBANG Isa, Yamanto
AKADEMIKA: Jurnal Pemikiran Islam Vol 23 No 2 (2018): Islam, Kenegaraan, dan Kebangsaan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/akademika.v23i2.1164

Abstract

Abstrak Generasi penerus bangsa wajib memiliki karakter kebangsaan yang akan menjadi tumpuan bagi kelangsungan bangsanya. Salah satu caranya adalah dengan melakukan internalisasi nilai-nilai karakter warga negara yang baik. Transmisi nilai-nilai karakter warga negara yang baik bisa dilakukan melalui pendidikan. Artikel ini mengkaji bagaimana KH. Bisri Musthofa menanamkan semangat dan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi penerus melalui dua kitabnya, Syiir Ngudi Susila dan Syiir Mitra Sejati. Dalam kitab Syiir Ngudi Susila, KH. Bisri Mustofa mengajarkan agar seorang anak memiliki fondasi karakter pribadi yang kuat sebelum mengemban amanah yang besar di masa depan. Sedangkan dalam kitab Syiir Mitra Sejati, KH. Bisri Musthofa mengajarkan prinsip-prinsip penting dalam menjadi pribadi yang baik dalam lingkungan keluarga, sosial, masyarakat, hingga menjadi warga negara yang baik secara lebih detil dan mendalam. Kata kunci: pendidikan karakter, warganegara, Syiir Ngudi Susila, Syiir Mitra Sejati, Bisri Musthofa Abstract The nation's successor must have a national character that will be the foundation for the continuity of the nation. Transmission of the values of the character of a good citizen can be done through education. This article examines how KH. Bisri Musthofa instilled the spirit and values of the nation to the next generation through his two books, Syiir Ngudi Susila and Syiir Mitra Sejati. In the Syriir Ngudi Susila, KH. Bisri Mustofa teaches that a child has a strong foundation of personal character before carrying out a big mandate in the future. While in Syiir Mitra Sejati, KH. Bisri Musthofa teaches important principles in becoming a good person in the family, social, community, to being a good citizen in more detail and depth. Keywords: caracter education, citizen, Syiir Ngudi Susila, Syiir Mitra Sejati, Bisri Musthofa