Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Penggunaan Model Inkuiri pada Mata Pelajaran IPA untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa dengan Bantuan Media Kartu Domino Anggraini, Dian; Sri Jumini; Muhtar Sofwan Hidayat
Empiris: Journal of Progressive Science and Mathematics Vol. 2 No. 1 (2024)
Publisher : Pusat Studi Penelitian dan Evaluasi Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Menentukan model pembelajaran inkuiri berbantuan domino untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa 2) Cari tahu seberapa besar peningkatan keterampilan berpikir kritis sains Anda dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri yang didukung oleh Domino Cards. Desain penelitian ini adalah  true eksperimen  dan bersifat kuantitatif. Populasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMPN 4 Kalikajar. Dengan jumlah siswa setiap kelasnya 20 orang, maka kelas VII.A dijadikan sebagai kelompok eksperimen dan kelas VII.B sebagai kelompok kontrol untuk sampel penelitian. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, angket, dan observasi. Analisis data yang diperoleh dengan uji normalitas, homogenitas, hipotesis, dan N-gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pembelajaran dengan model inkuiri didukung media kartu domino dalam materi hukum Newton dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Pada uji lanjut  pertama  uji t terhadap hasil kemampuan berpikir kritis siswa nilai signifikansi  0,00 < 0,05, maka H_a diterima dan H_0 ditolak. 2) Pada kelas eksperimen dan kontrol, kemampuan berpikir kritis siswa meningkat secara signifikan sebelum dan sesudah  perlakuan. Pada tes lanjutan kedua dengan menggunakan uji N-gain ditentukan nilai kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen dengan rata-rata nilai N-gain sebesar 65,72 atau 65% (sedang), dan  kriteria N-gain adalah 0,65 (sangat efektif)).
Pembelajaran IPS Berbasis Cerita Rakyat Asal Usul Desa Sokaraja untuk Menanamkan Karakter pada Siswa Anjarwati, Titis; Maryono; Muhtar Sofwan Hidayat
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Al-Amin Vol. 4 No. 1 (2025): April
Publisher : STAI AL-AMIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54723/ejpgmi.v4i1.322

Abstract

This research was conducted at SD N 2 Sokaraja using qualitative methods. Qualitative methods are research that does not use mathematical, statistical or computer models. The aim of this thesis research is to: 1) To find out how social studies learning based on the folklore "Origins of Sokaraja Village" is implemented at SD N 2 Sokaraja; 2) To find out what characters can be instilled in grade 3 students at SD N 2 Sokaraja; 3) To determine the inhibiting and supporting factors in implementing folklore-based learning at SD N 2 Sokaraja. With data collection techniques using observation, interviews and documentation. The results of this research are that the application of folklore-based learning is effective for grade 3 students at SD N 2 Sokaraja. Learning is more interactive and varied, resulting in enthusiastic students. Using the 2022 edition of the Social Sciences book, this learning is carried out in the Social Sciences or social learning chapter. Where certain chapters are the main chapters for assessing student attitudes or student character. It was found that several characters appeared in the story that could be instilled in students. As a result, students can learn and take moral messages about characters that appear and are relevant in everyday life. However, several obstacles were found, such as inadequate facilities, the nature of oral stories where the original version is easily lost, and limited knowledge of educators. But there are also supporting factors, such as this learning is supported by the local community and this learning can make it easier for teachers to assess students' attitudes through role-playing activities.
SENI TRADISIONAL DAN MODERN DALAM PENDIDIKAN AGAMA: MENJEMBATANI WARISAN BUDAYA DAN INOVASI Muhtar Sofwan Hidayat; Irfan Galih Safiin
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 4 (2025): April
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i4.4211

Abstract

Penelitian Artikel ini membahas peran seni tradisional dan modern dalam pendidikan agama, dengan tujuan untuk menjembatani warisan budaya dan inovasi dalam konteks pembelajaran. Metode yang digunakan adalah analisis kualitatif terhadap berbagai sumber literatur, studi kasus, dan observasi langsung di beberapa institusi pendidikan. Hasil utama menunjukkan bahwa integrasi seni tradisional, seperti seni rupa dan pertunjukan, dengan pendekatan modern dalam pendidikan agama dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap nilai-nilai spiritual dan budaya. Selain itu, data menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam kegiatan seni memiliki tingkat motivasi dan partisipasi yang lebih tinggi dalam pembelajaran agama. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara seni tradisional dan modern untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih holistik dan relevan dengan konteks masyarakat saat ini, sehingga dapat melestarikan warisan budaya sekaligus mendorong inovasi dalam pendidikan agama.
Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Dalam Menumbuhkan Sikap Peduli Lingkungan Siswa di Sdn 1 Watuurip Banjarnegara Attinia Hidayah; Muhtar Sofwan Hidayat; Maryono
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i6.5074

Abstract

Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mengetahui implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui kegiatan Peduli lingkungan  di SD Negeri 1 MWatuurip; 2) untuk Mengevaluasi efektivitas penerapan P5 dalam membangun karakter peduli lingkungan, seperti gotong royong, kreatif, dan berakhlak mulia, pada siswa.; 3) untuk mengetahui tantangan dan faktor pendukung dalam implementasi P5 terkait pembelajaran berbasis lingkungan di SD negeri 1Watuurip. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dimana jenis penelitian bersifat deskriptif lapangan. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data yang digunkan adalah dengan teknik analisis data menurut kualitatif model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1). Kegiatan peduli lingkungan yang dilaksanakan dapat dihadikan sebagai wujud nyata penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SD Negeri 1 Watuurip. Hal ini tercermin dari perencanaan kegiatan yang dilakukan secara tersetruktur, melalui tahap perncanaan, pelaksanaan,hingga evaluasi yang dilakukan secara menyeluruh. 2) Dampak yang diberikanpun bisa terlihat dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan SD Negeri 1 Watuurip. Penerapan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam dimensinya juga bisa dirasakan, dengan dampak yang diperoleh anak mempunyai karakter gotong royong,toleransi, kepedulian terhadap lingkungan, Beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan yang maha Esa, tanggung jawab, kreativ, mandiri.  Tidak hanya dampak positif yang ditimbulkan ada juga dampak negatifnya yaitu,potensi limbah baru, partisipasi  siswa yang tidak merata. 3) Faktor penghambat jalannya kegiatan peduli Lingkungan  yang ada di SD Negeri 1 Watuurip didasarkan dari beberpa faktor utama, antara lain: masih kurangnya semangat dari beberapa siswa, terkandalanya waktu, dan guru terkadang masih kesulitan menentukan proyek dalam menentukan tema.
Konsep Kepemimpinan Pendidikan dalam Islam berdasarkan Hadis Bukhori No. 855 Dewi ‘Aisyah Jamilah; Muhtar Sofwan Hidayat; Maryono
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i6.5115

Abstract

Penelitian ini mengkaji konsep kepemimpinan pendidikan dalam Islam dengan berfokus pada analisis dan kontekstualisasi Hadis Bukhari Nomor 855. Permasalahan utama yang diidentifikasi adalah kurangnya pemahaman dan implementasi prinsip kepemimpinan Islami berdasarkan hadis tersebut dalam praktik pendidikan modern. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep kepemimpinan pendidikan Islam dari Hadis Bukhari Nomor 855 serta kontekstualisasinya di era kontemporer. Menggunakan pendekatan library research dengan metode tafsir maudhu’i, data primer berupa Kitab Shahih Hadis Bukhari dan data sekunder dari berbagai literatur dianalisis menggunakan teknik analisis isi, analisis wacana, dan hermeneutika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hadis Bukhari Nomor 855 menegaskan universalitas tanggung jawab kepemimpinan yang melekat pada setiap individu, mencakup nilai-nilai keadilan, tanggung jawab, kebijaksanaan, dan teladan (uswah hasanah). Konsep ini sangat relevan untuk diterapkan dalam kepemimpinan pendidikan saat ini, di mana pemimpin diharapkan tidak hanya fokus pada aspek administratif, tetapi juga pada pembentukan karakter dan akhlak. Implikasinya adalah terciptanya lingkungan belajar yang kondusif, peningkatan kualitas pendidikan, serta kontribusi pada pengembangan manajemen pendidikan Islam yang holistik.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPAS di Mi Ma'arif Suren Gede Nurhayai Puja Afrianti; Muhtar Sofwan Hidayat; Maryono
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v2i6.5150

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw pada pembelajaran IPAS di MI Ma'arif Suren Gede, dan 2) mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw dibandingkan metode konvensional. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain quasi-eksperimen. Sampel terdiri dari dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data berupa pretest, posttest, dan observasi. Analisis data menggunakan uji N-gain dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif teknik Jigsaw efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. N-gain kelas eksperimen sebesar 0,708 (kategori tinggi), sedangkan kelas kontrol sebesar 0,239 (kategori rendah). Uji-t menunjukkan thitung > ttabel (11,383 > 2,000), sehingga terdapat perbedaan signifikan antara kelas eksperimen dan kontrol.
Pendidikan Karakter dalam Program Ekstrakurikuler Pencak Silat Mahfuzah, Ahya; Maryono; Muhtar Sofwan Hidayat
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Al-Amin Vol. 4 No. 1 (2025): April
Publisher : STAI AL-AMIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54723/ejpgmi.v4i1.321

Abstract

Character education is an important aspect that must be applied in every learning in school, both formally and informally. All elements of the school, including teachers, staff, and other support staff, have a role in shaping the character of students. One method that can be applied is through extracurricular activities, which aim to develop students' talents, interests, and skills outside of academics. At MI Al-Huda Karanggetas, one of the extracurricular activities that focuses on character education is pencak silat. As a native Indonesian martial art, pencak silat not only relies on physical strength but also instills the values of discipline, confidence, cooperation, and a sense of unity. This activity helps students in building a strong mentality and mutual respect. This study uses a qualitative method with a case study approach. Data was collected through observation, interviews, and documentation. Respondents in this study included school principals, pencak silat coaches, and students. The validity of the data is maintained through triangulation of sources and techniques, by comparing the results of interviews from various sources and direct observations in the field. The results of the study show that the pencak silat program has a positive impact on the formation of students' character. Students who participated in this activity showed increased discipline, confidence, and an attitude of respect for diversity and togetherness. With the right strategy, pencak silat has proven to be an effective method in instilling strong character values in students.
PENDIDIKAN AKHLAK ANAK DALAM KELUARGA PETANI Ira Nur Laili Isnani; Sri Haryanto; Muhtar Sofwan Hidayat
JURNAL ILMIAH NUSANTARA Vol. 2 No. 4 (2025): Jurnal Ilmiah Nusantara Juli
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jinu.v2i4.4966

Abstract

This study aims to identify the moral values taught, the teaching methods used, and the outcomes of moral education within farmer families in Dusun Diwekan, Glapansari Village, Parakan Sub-district, Temanggung Regency. The study employs a descriptive qualitative approach. Data collection techniques include observation, interviews, and documentation, with primary data obtained from interviews with parents and children aged 6–10 years, and secondary data from supporting documentation. The findings indicate that the moral values taught include honesty, politeness, respect for parents, responsibility, and diligence in worship. These values are conveyed through exemplary behavior, habituation, advice, and the involvement of children in religious activities such as Qur’an recitation at the local TPQ. The moral education provided shapes children’s behavior to become more polite, obedient, responsible, and diligent in worship, both within the family environment and in the broader community.
Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Palupi Kinansih; Sri Haryanto; Muhtar Sofwan Hidayat
JURNAL ILMIAH NUSANTARA Vol. 2 No. 4 (2025): Jurnal Ilmiah Nusantara Juli
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jinu.v2i4.4970

Abstract

This study explores strategies used by Islamic Religious Education (PAI) teachers to increase learning motivation among second- and fifth-grade students at SD Negeri 3 Pagedongan, Banjarnegara. Motivation is vital in influencing students’ enthusiasm, discipline, and academic outcomes, yet many still lack interest in PAI subjects. Using a qualitative descriptive approach, data were gathered through observation, interviews, and documentation, focusing on the PAI teacher. The study found that motivation was enhanced through strategies such as creating positive student-teacher relationships, using engaging media (songs, videos, discussions, drama), and providing spiritual reminders about learning as worship. Methods were adjusted to student levels: playful techniques for grade II and more complex tasks for grade V. Factors supporting success included teacher enthusiasm, student curiosity, parental support, and creative media. Challenges included low student awareness, peer influence, and less conducive classroom conditions.
MANAJEMEN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENINGKATKAN PRESTASI AKADEMIK SISWA DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI (MTsN) 1 JOMBANG Ahmad Marom; Sri Haryanto; Muhtar Sofwan Hidayat
JURNAL ILMIAH NUSANTARA Vol. 2 No. 5 (2025): Jurnal Ilmiah Nusantara
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jinu.v2i5.5486

Abstract

This research aims to explore the strategies used by ustadz (Islamic teachers) to instill religious character values in santri at TPQ Al-Masyhur Selokromo, Leksono, Wonosobo. Using a qualitative descriptive method, data were collected through interviews, observations, and documentation with the TPQ head and ustadz as key informants. The findings show that ustadz applied various strategies including role modeling, habituation, positive reinforcement, contextual learning, and collaboration with parents. These strategies resulted in improved student behavior, regular religious practices, and active participation in TPQ activities. Supporting factors include a religious environment, teacher dedication, structured programs, and parental support. However, challenges such as students' diverse backgrounds, limited study time, minimal parental involvement, and lack of facilities remain.