Pendahuluan: Jumlah publikasi mahasiswa pada berbagai jurnal masih sangat terbatas. Mayoritas mahasiswa menghadapi kesulitan dalam menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Namun, minimnya pelatihan dalam penulisan dan publikasi artikel ilmiah merupakan kendala utama dalam mengubah hasil penelitian menjadi karya yang dapat dipublikasikan, terutama dalam jurnal internasional bereputasi. Untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan penulisan artikel ilmiah.Tujuan: Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai penulisan artikel ilmiah pada jurnal internasional bereputasi.Metode: Pelatihan melibatkan 20 peserta dan terdiri dari beberapa tahap, termasuk penyampaian materi mengenai publikasi ilmiah, jenis artikel ilmiah, struktur artikel ilmiah, dan pedoman penulis. Peserta juga diajak untuk memahami aspek penting seperti indeksasi jurnal internasional, prosedur publikasi, dan strategi pemilihan jurnal. Selain itu, dilakukan praktek penggunaan tools yang mendukung penyusunan artikel ilmiah.Hasil: Pencapaian target diukur melalui pre-test dan post-test, dengan nilai rata-rata masing-masing adalah 44 (pre-test) dan 60 (post-test). Analisis lanjutan menggunakan SPSS dengan uji Wilcoxon menunjukkan bahwa 13 peserta mengalami peningkatan skor, 3 peserta mengalami penurunan skor, dan 4 peserta mendapatkan skor yang sama sebelum dan sesudah tes.Simpulan: Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat menunjukkan dampak positif dalam meningkatkan pengetahuan peserta, dengan persentase peningkatan sebesar 65%. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan P=0.002 (P<0.05), menandakan bahwa materi pelatihan penulisan artikel ilmiah pada jurnal internasional bereputasi memberikan pengaruh signifikan pada mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya. Kata kunci: jurnal internasional bereputasi, publikasi ilmiah, publikasi mahasiswa Introduction: The number of scientific articles published by students in various journals is still very limited due to various factors. One major obstacle is the lack of training in writing and publishing scientific articles. This makes it difficult for students to turn their research results into work that can be published, especially in reputable international journals. To address this issue, community service activities are needed to provide training in scientific article writing. Objectives: The main goal of this activity is to improve students’ understanding of writing scientific articles that can be published in reputable international journals. Methods: The training involved 20 participants, covering material on scientific publications, types and structure of articles, author guidelines, and key aspects like journal indexation and publication procedures. Furthermore, participants were given practice in using tools that support the preparation of scientific articles. Results: The effectiveness of the training was measured using pre-test and post-test evaluations, with average scores of 44 and 60, respectively. Further analysis using SPSS with the Wilcoxon test showed that 13 participants experienced an increase in scores, 3 participants experienced a decrease in scores, and 4 participants maintained their scores. Conclusion: The results of community service activities showed a positive impact in increasing participants’ knowledge, with an increase percentage of 65%. The Wilcoxon test results showed P=0.002 (P<0.05), indicating that the training material for writing scientific articles in reputable international journals had a significant influence on students of the Forestry Study Program at Muhammadiyah University of Palangkaraya. Keywords: reputable international journals, scientific publications, student publications