Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, dan Akuntansi)

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN ZAKAT SEBAGAI ALTERNATIF PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KASUS DI BAZNAS KABUPATEN MANDAILING NATAL) RUKIAH, RUKIAH

Publisher :

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.508 KB) | DOI: 10.31955/mea.v4i2.483

Abstract

Zakat adalah salah satu rukun islam yang diwajibkan bagi setiap ummat muslim, kedudukannya sangat penting dalam islam bisa kita lihat di dalam Al Quran Surat At- Taubah ayat 103. Basnaz adalah salah satu lembaga yang bergerak dalam pengelolaan zakat baik itu menghimpun ataupun menyalurkan dana zakat tersebut. Efektifitas dimaknai sebagai hasil yang diperoleh dari proses yang diawali dari rencana awal yang dituju dan seberapa dekat hasil dan tujuan yang ingin dicapai. Apabila tujuan yang dimaksud adalah tujuan suatu instansi maka proses pencapaian tujuan tersebut merupakan keberhasilan dalam melaksanakan program atau kegiatan menurut wewenang, tugas dan fungsi instansi tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu kegiatan penelitian yang sumber data penelitiannya digali langsung di lapangan. Penelitian ini menunjukkan bahwa Efektivitas pelaksanaan zakat oleh Baznas Kabupaten Mandailing Natal sudah cukup efektif karena dana yang dihimpun sudah disalurkan untuk menunjang perekonomian masyarakat. Peran Baznas Kabupaten Mandailing Natal dalam meningkatkan perekonomian masyarakat kepada seluruh masyarakat Kabupaten Mandailing Natal yang tergolong miskin sudah cukup efektif. Penerima adalah para mustahik miskin produktif. dimana jumlah masyarakat miskin produktif telah diberikan insentif. Meskipun masyarakat miskin di Kabupaten Mandailing Natal masih banyak dan belum mendapatkan bantuan dari baznas, namun dengan adanya intensitas. Sudah seharusnya dengan adanya Baznas di Kabupaten Mandailing Natal dapat memberdayakan ekonomi ummat, mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan taraf kehidupan ummat.
PERAN LUBUK LARANGAN DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KASUS DI DESA GUNUNG TUA JULU KABUPATEN MANDAILING NATAL) RUKIAH, RUKIAH

Publisher :

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.318 KB) | DOI: 10.31955/mea.v4i3.487

Abstract

This research is motivated by the existence of a hole in the ban in the village of Gunung Tua Julu, one of the villages located in Panyabungan District, Mandailing Natal Regency, which has natural potential that is still preserved until now, one of which is the hole in the ban. The river that passes from Gunung Tua Village is utilized by the community to become a Lubuk prohibited to increase their economic income. The activities under the ban are guarded and can only harvest natural products on the day or at the time determined by the community leaders. This type of research is field research, namely research activities in which the research data source is extracted directly in the field. This research shows that the process of managing lubuk prohibition of the people of Gunung Tua Julu Village is carried out with noble principles, there is mutual honesty between the committee and the participants, does not damage the environment, and there is an attitude of mutual help. In general, the role of lubuk prohibition in Gunung Tua Julu village in terms of management and economic improvement, according to the author, greatly affects long-term economic improvement. However, the existing structure for managing the lubuk prohibition of Sungai Gunung Tua Julu Village needs to be replaced periodically and renewed the roles and responsibilities of the management. It is intended that the management of prohibited fish in Sungai Gunung Tua Julu Village is more organized and structured. In the new institution, the role of prohibited fish management needs to be more activated, besides that it needs to be strengthened by the Mandailing Natal Regency Fisheries Service to make it more optimal.