Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pusat Informasi Pariwisata dan Kebudayaan Kalimantan Timur di Samarinda Sanjaya, Agus
eDimensi Arsitektur Petra Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : eDimensi Arsitektur Petra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.005 KB)

Abstract

Samarinda sekarang merupakan ibukota dari Kalimantan Timur yang didalamnya memiliki potensi pariwisata dan kebudayaan. Hadirnya fasilitas pusat informasi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kota atas potensi dan penjawaban salah satu permasalahan kota yang ada. Pusat Informasi ini di desain untuk memberikan informasi serta pemasaran tentang pariwisata dan kebudayaan yang ada di wilayah Kalimantan Timur. tidak hanya berupa data saja tetapi dari fasilitas gallery, workshop, ampitheatre, perpustakaan sampai informasi yang berupa kuliner dari resotran yang di desain.informasi juga dipaparkan lewat puisi semiotika yaitu pada ekspresi bangunan yang menggunakan pendekatan simbolik dengan tema “Genesis of East Borneo Culture”. Tidak semata-mata mentah mengambil bentuk dari arsitektur kalimantan timur tetapi dimodernisasikan mengikuti perkembangan dunia arsitektur disertai dengan kubahan bentuk melalui proses simbolik.
Pusat Informasi Pariwisata dan Kebudayaan Kalimantan Timur di Samarinda Agus Sanjaya
eDimensi Arsitektur Petra Vol 2, No 1 (2014): Februari 2014
Publisher : eDimensi Arsitektur Petra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Samarinda sekarang merupakan ibukota dari Kalimantan Timur yang didalamnya memiliki potensi pariwisata dan kebudayaan. Hadirnya fasilitas pusat informasi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kota atas potensi dan penjawaban salah satu permasalahan kota yang ada. Pusat Informasi ini di desain untuk memberikan informasi serta pemasaran tentang pariwisata dan kebudayaan yang ada di wilayah Kalimantan Timur. tidak hanya berupa data saja tetapi dari fasilitas gallery, workshop, ampitheatre, perpustakaan sampai informasi yang berupa kuliner dari resotran yang di desain.informasi juga dipaparkan lewat puisi semiotika yaitu pada ekspresi bangunan yang menggunakan pendekatan simbolik dengan tema “Genesis of East Borneo Culture”. Tidak semata-mata mentah mengambil bentuk dari arsitektur kalimantan timur tetapi dimodernisasikan mengikuti perkembangan dunia arsitektur disertai dengan kubahan bentuk melalui proses simbolik.
Pendekatan Reward Dan Punishment Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Tefbana, Abraham; Sanjaya, Agus
JURNAL LUXNOS Vol. 10 No. 1 (2024): LUXNOS: JURNAL SEKOLAH TINGGI TEOLOGI PELITA DUNIA EDISI JUNI 2024
Publisher : STT Pelita Dunia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47304/hrpxwj15

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine the relationship between giving reward and punishment with increasing student motivation in learning Christian Religion Education. This research is based on Skinner's theory of operant conditioning (responsive behavior habituation). This study uses a qualitative descriptive method approach to explain the impact of reward and punishment as a strategy to increase student motivation in learning Christian Religious Education. Giving reward and punishment is a teacher's response behavior to increase student motivation in Christian Religious Education subjects. The results of this study indicate that giving rewards to outstanding students and punishing students who are not disciplined in learning, has a positive impact on increasing student motivation in learning Christian Religion Education.
PENGARUH SAPTA USAHA TERNAK TERHADAP PERILAKU PETERNAK SAPI ACEH (Bos bibos) DI KECAMATAN LANGSA BARAT KOTA LANGSA sanjaya, agus; Indra, Siti Balqis; Saragih, Faoeza Hafiz
Jurnal Agriuma Vol. 4 No. 1 (2022): Jurnal Agriuma April
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agri.v4i1.7151

Abstract

Penelitian ini bertujuan Menganalisis pengaruh sapta usaha ternak terhadap Perilaku peternak sapi Aceh di Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang. Untuk mengetahui Pengaruh Sapta Usaha Ternak Terhadap Perilaku Peternak Sapi Aceh (Bos bibos) Di  Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa. digunakan analisis statistik dengan metode regresi linier berganda. Pengolahan data dilakukan menggunakan software komputer SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Pencegahan Penyakit, Pasca Panen, dan Pemasaran berpengaruh secara signifikan terhadap perilaku peternak sapi Aceh (Bos bibos) di Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa. variabel Bibit, Pakan, Perkandangan, dan pencegahan penyakit tidak berpengaruh signifikan terhadap Perilaku peternak sapi Aceh (Bos bibos) di Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa. 
Employee attribution strengthening training as an effort to support persebaya cooperative competitiveness Sanjaya, Agus; Kurniawan, Gogi
Enrichment : Journal of Management Vol. 13 No. 2 (2023): June: Management Science And Field
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/enrichment.v13i2.1471

Abstract

Cooperatives in the community empowerment sector need to be supported by credible human resources in order to remain able to survive in the midst of market competition, moreover the types of products produced are a need for style and identity in the identified market segments. This study aims to examine the effect of employee self-attribution training on increasing attributions that support cooperative competitiveness. This experimental research took 10 members of the Persebaya Cooperative management. Self attribution strengthening training was given locus of control (LoC) and need for achievement (N-Ach) materials. The results of the pre-test and post-test of paired samples obtained t = 12.628 and p = 0.002 (p <0.05) meaning that there was an increase in employee self-attribution after training. The increase in self-attribution was shown by the increase in the average N-Ach and LoC values, both of which showed significant changes. Spearman_rho correlation analysis results obtained r = 0.743 with p = 0.002 (p <0.05) indicating a positive and significant correlation between LoC and N-Ach. The coefficient of determination of 0.552 explains that LoC makes an effective contribution to N-Ac of 55.2%. The results of this study can be concluded that self-attribution strengthening training with N-Ach and LoC material for employees can have an impact on increasing attribution that supports the competitiveness of the Persebaya cooperative which is able to explain HR competencies.
Analisis budaya kerja terhadap kinerja pegawai melalui job satisfaction dan employee engagement pada dinas pekerjaan umum & tata ruang Kabupaten Gresik Sanjaya, Agus
MAPAN: Jurnal Manajemen Akuntansi Palapa Nusantara Vol 8 No 2 (2023): JMAPAN
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51774/mapan.v8i2.209

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya kerja terhadap Job Satisfaction karyawan, pengaruh budaya kerja terhadap kinerja karyawan, pengaruh Job Satisfaction terhadap kinerja karyawan serta untuk mengetahui pengaruh secara tidak langsung dari budaya kerja terhadap kinerja karyawan melalui Job Satisfaction. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan SEM. Kesimpulan yang didapat pada penelitian ini adalah budaya kerja tidak memberikan kontribusi terhadap kinerja karyawan karena Budaya kerja yang ditandai dengan ketersediaan fasilitas (seperti fasilitas ibadah. Kesehatan dan kerja) masih dipandang belum memberikan kenyamanan secara psikologis sehingga pegawai pada saat bekerja akan menyebabkan merasa kurang termotivasi dalam bekerja. Budaya kerja yang dimediasi oleh Employee Engagement memberikan kontribusi terhadap kinerja karyawan, karena budaya kerja diupayakan dibentuk dengan memperhatikan kebutuhan karyawan/pegawai mampu meningkatkan Job Satisfaction karyawan selanjutnya secara keseluruhan mampu memberikan hasil yang maksimal dalam setiap pekerjaan yang diberikan. Budaya kerja yang dimediasi oleh Employee Engagement memberikan kontribusi terhadap kinerja karyawan, karena budaya kerja  mendorong perilaku karyawan yang memberikan perhatian penuh pada pekerjaannya, berkonsentrasi tinggi dalam melakukan pekerjaan dan pada akhirnya meningkatkan kinerja karyawan dalam organisasi.
BETTANG PANJANG LOCAL WISDOM AS SELF-IDENTITY (Ethnographic Study in Betang Panjang, Ensaid Panjang Village, Kelam Permai District, Sintang Regency) Sobian, Pether; Sanjaya, Agus; Karnodin
FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas Kapuas Sintang. Vol 23 No 2 (2025): FOKUS : Publikasi Ilmiah untuk Mahasiswa, Staf Pengajar dan Alumni Universitas K
Publisher : Universitas Kapuas Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51826/fokus.v23i2.1636

Abstract

Local wisdom is a self-identity that should be maintained, protected and passed down to the next generation, because local wisdom is the identity of a community. There are quite a lot of Dayak communities that have lost their local wisdom, so the author feels the need to conduct research on the sustainability of local wisdom in Bettang Panjang, Ensaid Panjang Village, a longhouse inhabited by a small part of the Dayak Dessa sub-tribe. Local wisdom is an identity that must be maintained and passed down to the next generation, that is the self-identity believed by the Dayak Dessa sub-tribe community who live in Bettang Panjang in Ensaid Panjang Village, Kelam Permai District, Sintang Regency. Local wisdom is the values of personal life, communal life and the environment, norms, traditions, and spiritual practices maintained in the community that inhabits Bettang Panjang. This local wisdom becomes the identity or distinguishes the Dayak Dessa sub-tribe community from other communities, this is because the residents of Bettang still maintain and practice most of the local wisdom of the Dayak Dessa sub-tribe from generation to generation. This local wisdom is what becomes the identity of the Dayak Dessa sub-tribe community who inhabit Bettang Panjang. This local wisdom is a characteristic that distinguishes the Dayak Dessa sub-tribe from other Dayak sub-tribes in the surrounding area.
Evaluasi Pendidikan Karakter di Universitas Asyha, Agus Faisal; Wakhudin, Wakhudin; Sanjaya, Agus; Nurmaliati, Nurmaliati; Kadirun, Kadirun; Andriani, Nining
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 4 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i4.1256

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan pendidikan karakter di universitas dan menilai efektivitas program serta tantangan yang dihadapi. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi dari dosen, mahasiswa, pengelola program, dan staf administrasi di beberapa universitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program pendidikan karakter bervariasi antar universitas, dengan beberapa institusi menerapkan pendekatan terintegrasi dalam kurikulum, sementara yang lain lebih bergantung pada kegiatan ekstrakurikuler. Keterlibatan aktif dosen dan pengelola program terbukti sebagai faktor kunci dalam keberhasilan program, yang berdampak positif pada pengembangan keterampilan komunikasi, sikap positif, dan kemampuan kerja sama mahasiswa. Namun, tantangan seperti kekurangan sumber daya, fasilitas, dan pelatihan dosen mempengaruhi efektivitas program. Kesimpulannya, untuk meningkatkan hasil pendidikan karakter, universitas perlu memperbaiki strategi implementasi, meningkatkan dukungan dari semua pihak terkait, serta melakukan evaluasi berkelanjutan untuk memastikan relevansi dan dampak positif program terhadap mahasiswa.
PENGEMBANGAN PROGRAM PELATIHAN KEWIRAUSAHAAN BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS DALAM MENDUKUNG KEMANDIRIAN EKONOMI Silamat, Edi; Sanjaya, Agus; Kawani, Bastian; Martial, Tri; Rizki, Melinda Yusri; Novita, Rian
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): Volume 6 No. 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i1.41300

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan program pelatihan kewirausahaan bagi mahasiswa universitas dalam rangka mendukung kemandirian ekonomi. Program pelatihan ini diharapkan dapat memberikan keterampilan praktis dan pola pikir kewirausahaan yang inovatif, serta meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk memulai usaha mereka sendiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam kepada mahasiswa peserta pelatihan, dosen, serta pelaku industri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pelatihan kewirausahaan dapat meningkatkan rasa percaya diri mahasiswa, mengembangkan kemampuan inovasi, serta memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai aspek-aspek penting dalam berwirausaha. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa dukungan ekosistem kewirausahaan kampus, seperti akses ke modal, inkubator bisnis, dan jaringan industri, sangat penting untuk keberhasilan program pelatihan. Penelitian ini mendukung teori kewirausahaan Schumpeter yang menekankan peran pengusaha sebagai agen perubahan yang membawa dinamika baru dalam sistem ekonomi. Berdasarkan temuan tersebut, disarankan agar universitas memperkuat kurikulum pelatihan, memperluas kemitraan dengan industri, dan meningkatkan akses mahasiswa terhadap fasilitas pendukung kewirausahaan untuk mempercepat pencapaian kemandirian ekonomi.