Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Analit: Analytical And Environmental Chemistry

PENINGKATAN KESTABILAN ENZIM α–AMILASE DENGAN PENAMBAHAN GLISEROL Yandri, Yandri; Nadila, Nurul; Suhartati, Tati; Satria, Heri; Hadi, Sutopo
Analit : Analytical and Environmental Chemistry Vol. 5, No. 02 October (2020) Analit : Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aec.v5i2.2020.p143-154

Abstract

Enzim α-amilase adalah enzim yang mengkatalisis hidrolisis ikatan α-1,4 glikosidik polisakarida menghasilkan dekstrin, oligosakarida, maltosa, dan D-glukosa. Penelitian ini bertujuan meningkatkan kestabilan enzim α-amilase hasil pemurnian dari Aspergillus fumigatus dengan penambahan gliserol. Aktivitas enzim ditentukan dengan metode Fuwa dan Mandels, sedangkan kadar protein ditentukan dengan metode Lowry. Hasil penelitian menunjukkan enzim hasil pemurnian memiliki aktivitas spesifik sebesar 1,377 U/mg meningkat sebanyak 8,1 kali dibandingkan dengan ekstrak kasar enzim yang memiliki aktivitas spesifik sebesar 0,170 U/mg. Enzim hasil pemurnian memiliki pH optimum 5,5; suhu optimum 55 °C; waktu paruh 133,26 menit. Enzim setelah penambahan gliserol 0,5; 1 dan 1,5 M memiliki pH optimum dan suhu optimum yang sama, yaitu pH 5,5 dan suhu 55 °C. Enzim setelah penambahan gliserol:  0,5 M memiliki waktu paruh 157,5 menit: 1 M memiliki waktu paruh 182,36 menit, dan 1,5 M memiliki waktu paruh 223,54 menit. Penambahan gliserol pada enzim α-amilase hasil pemurnian dari A. fumigatus dapat meningkatkan kestabilan enzim sebanyak 1,2-1,7 kali dibandingkan dengan enzim hasil pemurnian yang ditunjukkan dengan  peningkatan waktu paruh.https://jurnal.fmipa.unila.ac.id/analit/article/view/2684/1868
ANALISIS EKSOPOLISAKARIDA DARI BAKTERI ASAM LAKTAT HASIL FERMENTASI KEFIR KOLOSTRUM Nurhasanah, Nurhasanah; Fu'adah, Intan Tsamrotul; Satria, Heri; Yuwono, Suripto Dwi
Analit : Analytical and Environmental Chemistry Vol. 5, No. 01 April (2020) Analit : Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aec.v5i1.2020.p65-73

Abstract

Eksopolisakarida (EPS) merupakan polisakarida yang disekresikan oleh mikroba keluar dinding sel, salah satunya oleh bakteri asam laktat (BAL). Kefir kolostrum merupakan minuman fermentasi yang berpotensi sebagai sumber BAL. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan EPS dari BAL hasil kefir kolostrum. Untuk mencapai tujuan tersebut, isolat BAL hasil fermentasi kefir kolostrum diuji kemampuannya dalam menghasilkan EPS melalui pengamatan morfologi pada media MRSA dan karakter isolat ditentukan melalui identifikasi mikroskopik. Produksi EPS dilakukan dengan menumbuhkan kultur pada media MRSB dan dipisahkan dengan metode sentrifugasi. Analisis kandungan kadar total gula EPS diuji dengan metode fenol-sulfat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 13 isolat BAL penghasil EPS yaitu BEK 1-13 dengan 9 isolat berbentuk mucoid dan 4 isolat ropy. Produksi EPS tertinggi diperoleh dari isolat BEK 13 yaitu 4840 mg/L,  sedangkan kadar gula EPS tertinggi diperoleh dari isolat BEK 1 sebesar 579,56 mg/L.http://dx.doi.org/10.23960/aec.v5.i1.2020.p65-73