Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

RADIKALISME DALAM ISLAM ANTARA PELABELAN DAN KONSTRUKSI SOSIOLOGI Shodiq, Muh. Fajar
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 27, No 49 (2015): GEMA, TH. XXVII/49/AGUSTUS 2014 - JANUARI 2015
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

WHY ARE MUSLIMS SO VIOLENT? The acts of muslim extremists in recent years, from hostage taking and kidnappings to the world trade center and pentagon attacks of 9/11, lead many to ask why islam dan muslims are violent. Islam from the quran to islamic law, does not permit and in some circumstances even requires the use of force in self-defense or the defense of islam and islamic community. however there is often a ine line between legitimate and illegitimate use of force, defensive and offensive battle dan warfare, resistanace and terrorism while relegion can be wonderful force for good historically it has also been used to legitimate violence and warfare. The three great monotheistic traditions from biblical times to the present represent long histories of the positive and negative power of religion its ability to create and destroy. muslim rulers and governments past and present have used religion to legitimate and mobilize suport for political expansion and imperialism. religious extremists from early groups such as the kharijites to contemporary movements like egypts islamic jihad and al qaeda have employed a radical theological vision, based upon distorted interpretations of scripture and doctrine, to justify violence and terrorism againts their own societies and international community. they have created a world in which those who do not accept and follow their be;iefs, muslim and non muslim alike, are the enemy to be fough and exterminated by any means.The issue of violence in muslim societies is further compounded by the violent character of many sates. authoritarian rulers ang governments, secular and religious, use force, violence, repression, and terror to assure their stability and security at home and, in some instances, to expand their inluence abroad. failed economies, high unemployment, shortages of housing, a growing gap between rich and poor, and widespread corruption exacerbate the situation, contributing to the growth of radicalism and extremist opposition. the extent to which outside powers, including amerca and europe, are seen as supporting oppressive regimes or “colonizing” and exploiting muslim societies contributes to the appeal of violence and terrorism. these condition and grievances create a seedbed from which the saddam and osama bin ladens of the world ind ready recruits in their unholy wars Tindakan ekstrimis muslim dalam beberapa tahun terakhir ini terlihat seperti adanya beberapa penyanderaan, penculikan atau serangan pada pusat perdagangan dunia WTC dan Pentagon pada 11 Sepetember, menyebabkan beberapa orang bertanya-tanya mengapa Islam dan Muslim melakukan kekerasan. Padahal Islam dan Hukum syariah Islam tidak mengizinkan dalam beberapa keadaan bahkan memerlukan penggunaan kekuatan senjata atau kekerasan kecuali hanya untuk membela diri sendiri dan masyarakat Islam. Akan tetapi seringkali ada garis tipis antara penggunaan kekuatan yang sah atau tidak, defensive dan ofensif dalam pertempuran, resistansi juga terorisme. Karena pada dasarnya dalam sejarah memang ada kekerasan yang sah (peperangan dengan alasan seruan agama, pen) yang merupakan kekerasan untuk kebaikan. Tradisi monoteistik pada tiga agama besar dari zaman Alkitab hingga sampai saat ini yang sudah menjadi sejarah panjang baik bersifat postif atau negative mengenai kekerasan yang bersifat membangun peradaban atau bahkan menghancurkannya. Para pemimpin Muslim dan pemerintahan pada masa lalu dan kini telah menggunakan agama sebagai hal yang sah untuk memberikan dorongan mobilisasi masa dan ekspansi politik juga imperalisme. Ekstrimis relegius dari kelompok awal seperti kaum Khawarij sampai pada gerakan kontemporer Jihad Islam Mesir dan Al Qaeda telah membuat visi teologis radikal berdasarkan interprestasi yang menyimpang dari Kitab Suci dan Doktrin untuk membenarkan kekerasan dan terorisme dengan segala resikonya terhadap diri sendiri dan masyarakat Internasional. Mereka menciptakan sebuah dunia, dimana mereka yang tidak menerima dan mengikuti keyakinan atau jalan pikir mereka baik itu muslim maupun non muslim dianggap mempunyai kedudukan setara yakni dianggap musuh yang harus diperangi dan dibasmi dengan cara apapun juga. Dan masalah kekerasan ini dalam masyarakat muslim bahkan lebih lanjut diperparah oleh karakter kekerasan dan alasan yang berbeda-beda. Seperti pemimpin pemerintah yang otoriter, sekuler relegius, menggunakan kekuatan, kekerasan, penindasan dan terror untuk menjamin stabilitas dan keamanan dalam negeri dan dalam beberapa kasus ingin memperluas pengaruh mereka diluar negeri. Kegagalan ekonomi, pengangguran yang tinggi, tidak tersedianya perumahan yang memadai, kesenjangan yang tumbuh antara si kaya dan miskin, korupsi yang semakin meluas , semuanya turut memperburuk situasi dan semakin memberikan kontribusi terhadap tumbuhan radikalisme dan oposisi ekstrimis. Kekuatan dari luar termasuk Amerika dan Eropa dipandang sebagai pendukung rezim yang suka menindas atau menjajah dan mengeksploitasi masyarakat muslim, dan ini termasuk memperparah dan memberikan kontribusi sekaligus daya tarik terhadap kekerasan dan terorisme. Dan kondisi ini dianggap salah satu alasan terbesar dari Saddam Husien dan pengikut Osama bin Laden menabuhkan genderang dan bersiap dengan perang suci mereka. Kata Kunci : RADIKALISME, PELABELAN, KONSTRUKSI SOSIOLOGI
Tatwiir Mawaad at-Ta’liim bi an-Nasyarat fi Ilmi an-Nahwu min Kitaab al-Fiyyah Ibnu Malik fi Ma’had al-Fattah Krapyak Kartasura Sukoharjo Amirudin, Achmad; Shodiq, Muh. Fajar
Ukazh: Journal of Arabic Studies Vol 4 No 2 (2023): Ukazh : Journal of Arabic Studies, December 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/ukazh.v4i2.768

Abstract

لقد دفع هذا البحث مشاكل تعليم النحو بإستخدام كتاب الفية ابن مالك بمعهد الفتاح الإسلامي كرابياك كارتاسورا سوكوهارجو. وهي مواد التعليم صعبة، وصعبة طلاب لفهمها، ونقصان الفهم، وقلة درجات إختبار الطلاب. فهذف هذا البحث إنتاج النشرات من كتاب الفية ابن مالك وتجربة فعاليتها. نوع هذا البحث هو البحث والتطوير وهو بتبسيط مراحل بورج وغال التي قصرها مركز السياسة التعليمية وبحوث الابتكار على خمسة مراحل. حصل الباحث على نتاىٔج البحث: (١) النتيجة النهائية لهذا البحث والتطوير هي النشرات من كتاب الفية ابن مالك ويستطيع أن يستخدمها لتسهيل فهم مواد تعليم النحو. بعد تحقيق النشرات من الخبراء، حصلت نسبة الصلاحية ٩٠٪ من ناحية التصميم و٩٢٪ من ناحية المواد و١٠٠٪ من ناحية اللغة. والمؤهلات جيدة جدًا. أمّا نسبة الصلاحية من إستجابة الطلاب على النشرات هي ٨٥،٣٣٪ والمؤهلات جيدة. (٢) التعليم باستخدام النشرات المطورة فعال ويمكن أن يزيد من فهم الطلاب للمادة الموجودة في كتاب الفية ابن مالك. بناء على نتاىٔج الإختبار (paired sample test) أن على تخليل ذلك الإختبار في العمود (t) ينتج -٢١،٥٨٩ والنتيجة sig- (2-tailed) هي ٠،٠٠٠. وهذا أقل من ٠،٠٥ ويدل على وجود اختلاف كبير بين التعليم قبل استخدام النشرات وبعده This research started with the problem of learning nahwu by using the book Al-Fiyyah Ibnu Malik at Al-Fattah Islamic Boarding School Krapyak Kartasura Sukoharjo. including teaching materials which are difficult, difficulties and lack of students in understanding them and learning that does not reach the target. This study aims to produce handout products from the book Al-Fiyyah Ibnu Malik and test the effectiveness of these products. This type of research is research and development, using the borg and gall method which was simplified by the Puslitjaknov Team into 5 main steps The results of this study include: (1) the results of this research and development are Handouts from the book Al-Fiyyah Ibn Malik which can be used to facilitate understanding of nahwu material in the book Al-Fiyyah Ibn Malik. After conducting a validation test, it was found that the process percentage was 90% for the design aspect, and 92% for the material aspect, and 100% for the language aspect. the qualification is very good. While the percentage of students' responses to the handout product was 85.33% and the qualifications were good. (2) Learning using the developed Handout is effective and can improve students' understanding of the material in the book Al-Fiyyah Ibnu Malik. This is based on the results of the paired sample test which states that the results of the analysis of the distribution of the data in column (t) with a result of -21.589 and a sig-(2-tailed) result of 0.000. This is smaller than 0.05, indicating that there is a difference in the results before using the Handout Kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik product and after. Penelitian ini berawal adanya permasalah pembelajaran nahwu dengan menggunakan kitab Al-Fiyyah Ibnu malik di Pondok Pesantren Al-Fattah Krapyak Kartasura Sukoharjo. diantaranya bahan ajar yang termasuk sulit, kesulitan dan kurangnya santri dalam memahaminya dan pembelajaran yang kurang mencapai target. penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk handout kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik dan menguji keefektifan produk tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan, dengan menggunakan metode borg and gall yang disederhakan oleh Tim Puslitjaknov menjadi 5 langkah. Hasil penelitian ini, antara lain: (1) hasil dari penelitian dan pengembangan ini adalah Handout dari kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik yang dapat digunakan untuk mempermudah pemahaman materi nahwu dalam kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik. Setelah dilakukan uji validasi, didapati prosesentase 90 % untuk aspek desain, dan 92 % untuk aspek materi, dan 100% untuk aspek bahasa. adapun kualififikasinya adalah sangat baik. Sedangkan prosentase respon santri terhadap produk handout adalah 85,33% dan kualifikasinya baik. (2) Pembelajaran dengan menggunakan Handout yang dikembangkan ini efektif dan dapat meningkatkan pemahaman santri terhadap materi dalam kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik. Hal ini berdasarkan hasil uji paired sample test menyatakan bahwa hasil analisis dari distribusi data yang ada pada colom (t) dengan hasil – 21,589 dan hasil sig- (2-tailed) yaitu 0,000. Hal tersebut lebih kecil dari 0,05 maka menunjukan adanya perbedaan hasil sebelum menggunakan produk Handout Kitab Al-Fiyyah Ibnu Malik dan setelahnya
Jam’u Al-Taksîr fî Kitâb “Matn Al-Arba’în” wa Tatimmah Al-Khamsîn” Chasanah, Ella Ayu; Shodiq, Muh. Fajar
Ukazh: Journal of Arabic Studies Vol 5 No 1 (2024): Ukazh: Journal of Arabic Studies, March 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/ukazh.v5i1.937

Abstract

Agama Islam mempunyai dua pedoman yaitu Al- Qur’an dan Hadis. Kedua pedoman tersebut berbahasa Arab. Kitab “Matan Arba’in Wa Tatimmatu Al- Khamsin” merupakan salah satu kitab hadis yang mengandung hal- hal penting dan peringatan untuk menjalankan semua ketaatan. Selain itu menurut pengamatan penulis materi yang dianggap sulit oleh mahasiswa IAIN Bengkulu khususnya Program Pendidikan Bahasa Arab adalah pemahaman terhadap konsep Jamak Taksir. Hal inilah yang menjadi dasar peneliti untuk meneliti Jamak Taksir dalam Kitab “Matan Arba’in Wa Tatimmatu Al- Khamsin”. Dalam penelitian yang penulis lakukan ini terdapat beberapa poin yang yang dapat di rumuskan: 1. Wazan Jamak Taksir dan Mufradnya, 2. Proses Perubahan Wazan Jamak Taksir, 3. Makna dari Wazan Jamak Taksir. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Wazan- wazan shighat mufrad, proses perubahan serta makna- makna Jamak Taksir yang ada di dalam Kitab tersebut. Dalam memperoleh data penelitian ini termasuk ke dalam penelitan pustaka (Library Reseach). Artinya penelitian yang dilakukan dengan cara menelaah dan mengkaji berbagai literatur serta bahan- bahan kepustakaan yang sesuai dengan tema penelitian. Sementara dalam menganalisis data peneliti menggunakan metode deskriptif analitik. Yakni memecahkan problem dengan menggambarkan objek berdasarkan fakta- fakta yang ada, menganalisisnya, kemudian menarik kesimpulan dari hasil analisis. Dari hasil analisis Jamak Taksir dalam Kitab “Matan Arba’in Wa Tatimmatu Al- Khamsin” peneliti menemukan 69 wazan Jamak Taksir. Jamak Taksir Qillah ada 15 yang mencakup wazan أَفْعَالٌ dan أَفْعِلَةٌ . Jamak Taksir Katsrah ada 43 yang mencakup wazan فُعُلٌ, فِعَالٌ, فُعُوْلٌ, أَفْعِلَاءُ فُعَلَاءُ, فِعْلَانٌ, فُعَلٌ. Jamak Taksir Shighat Muntaha al- Jumu’ ada 11 yang mencakup wazan فَعَائِلُ, فَعَالَى, فَوَاعِلُ, مَفَاعِلُ. Adapun proses perubahan dari setiap jamak taksir bermacam- macam yakni ada yang dengan penambahan huruf dan penggantian harakat, penambahan huruf dan penggantian huruf, Pembuangan huruf dan dan penggantian harakat, Penggantian huruf dan harakat serta pembuangan huruf.
Tatbiq Al-Malaf Asy-Syakhshi Lithalib Fanjasila Fi Ta’allumi Al-Lughoh Al-Arabiyyah Fi Al-Madrasah Al-Ibtidaiyyah Hati Beriman Salatija Ummah, Hamidatul; Shodiq, Muh. Fajar
Ukazh: Journal of Arabic Studies Vol 5 No 3 (2024): Ukazh : Journal of Arabic Studies, September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/ukazh.v5i3.1109

Abstract

تهدف هذه الدراسة إلى تحديد تطبيق ملف تعريف الطالب بانكاسيلا في تعلم اللغة العربية في مدرسة هاتي بريمان الابتدائية سالاتيجا. يهدف ملف تعريف الطالب بانكاسيلا إلى جعل الطلاب الإندونيسيين طلابًا مدى الحياة يتمتعون بالكفاءة العالمية ويتصرفون وفقًا لقيم بانكاسيلا، مع ست خصائص أساسية، وهي الإيمان والتقوى لله تعالى والشخصية الكريمة والتنوع العالمي والتعاون المتبادل والاستقلال والتفكير النقدي والإبداعي. بناءً على نتائج الملاحظات والمقابلات التي أجريت مع معلمي اللغة العربية، نظر الباحثون في عملية تعلم اللغة العربية وتطبيق ملف تعريف الطالب بانكاسيلا في مدرسة هاتي بريمان الابتدائية، سالاتيجا. يلعب المعلم دورًا مهمًا في تنفيذ توجيهات ملف تعريف الطالب بانكاسيلا في تعلم اللغة العربية. يوفر تطبيق التفكير المستقل والنقدي والإبداعي في تعلم اللغة العربية فرصًا للطلاب لتطوير مهارات مهمة في تعلم اللغة واستخدامها بشكل فعال وإبداعي. يوفر تطبيق الإيمان والتقوى لله والتفكير النقدي المستقل والموقف الإبداعي في تعلم اللغة العربية فرصًا للطلاب لتطوير مهارات مهمة في تعلم اللغة واستخدامها بشكل فعال وإبداعي. ويساعد الطلاب أيضًا على أن يصبحوا متعلمين نشطين وناقدين ومبدعين في عملية التعلم الخاصة بهم. This study aims to determine the application of the Pancasila Student Profile in learning Arabic at Hati Beriman Elementary School, Salatiga. Based on the results of observations and interviews conducted with Arabic teachers, researchers looked at the process of learning Arabic and applying the Pancasila Student Profile at Hati Beriman Elementary School, Salatiga. The teacher plays an important role in implementing the Pancasila Student Profile directives in learning Arabic. The application of independent and critical and creative thinking in learning Arabic provides opportunities for students to develop important skills in learning and using language effectively and creatively. The application of faith and piety to God, independent critical thinking, and a creative attitude in learning Arabic provides opportunities for students to develop important skills in learning and using language effectively and creatively. It also helps students become active, critical and creative learners in their learning process. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Profil Siswa Pancasila dalam pembelajaran bahasa Arab di SD Hati Braiman Salatiga. Profil Siswa Pancasila adalah untuk menjadikan siswa Indonesia sebagai siswa sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dengan enam karakteristik inti, yaitu beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkepribadian dermawan, keberagaman global, gotong royong, dan mandiri, berpikir kritis, dan kreatif. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan kepada guru bahasa Arab, peneliti melihat proses pembelajaran bahasa Arab dan penerapan Profil Siswa Pancasila di SD Hati Braiman Salatiga. Guru memegang peranan penting dalam mengimplementasikan arahan Profil Siswa Pancasila dalam pembelajaran bahasa Arab. Penerapan berpikir mandiri dan kritis serta kreatif dalam pembelajaran bahasa Arab memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan penting dalam mempelajari dan menggunakan bahasa secara efektif dan kreatif. Penerapan sikap beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berpikir kritis mandiri, dan sikap kreatif dalam pembelajaran bahasa Arab memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan penting dalam mempelajari dan menggunakan bahasa secara efektif dan kreatif. Hal ini juga membantu siswa menjadi pembelajar yang aktif, kritis, dan kreatif dalam proses pembelajarannya.
Produk Akulturasi Seni Dan Budaya Kerajaan Islam Pajang Shodiq, Muh. Fajar
Sanaamul Quran: Jurnal Wawasan Keislaman Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Islam Al-Mukmin (STIM) Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62096/sq.v4i2.56

Abstract

Kerajaan Pajang merupakan salah satu kerajaan bercorak Islam yang berkuasa di tanah Jawa abad ke -16 pada daerah pedalaman Jawa yang kental akulturasi Hindu dan Budha. Masa Kejayaan Pajang salah satunya ditandai dengan berbagai produk budaya dan seni yang beberapa diantaranya menjadi pioneer penciptaan budaya dan seni di seluruh Jawa. Penelitian ini menggunakan metodologi historiografi yang menyajikan cerita sejarah yang deskriptif serta paparan yang analistis dan menangkap fenomena produk seni dan budaya dari Kerajaan Pajang yang belum banyak dikupas oleh peneliti lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan berbagai produk budaya dan seni yang dihasilkan pada masa Kerajaan Pajang diantaranya, Wayang, Sekaten, Upacara Selametan dan arsitektur Masjid Laweyan
ANALISIS METODE ARBA’IN PADA KEMAHIRAN QIROATUL KUTUB SANTRIWATI PONDOK PESANTREN ISLAM AL MUKMIN SUKOHARJO Azizah, Rizki; Shodiq, Muh. Fajar
El-Tsaqafah : Jurnal Jurusan PBA Vol. 23 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/tsaqafah.v23i1.9651

Abstract

This article aims to measure the ability of nahwu and shorof as the main capital in the proficiency of Qiroatul Kutub, knowing the inhibiting and supporting factors for the ability of santriwati in Qiroatul Kutub, and knowing what methods are applied in learning Qiroatul Kutub proficiency. The research method used is descriptive qualitative research. By using three pedagogical, sociological, and psychological approaches. Data collection techniques were carried out by observation, interviews, and tests. The results showed that the ability of nahwu and shorof of female students majoring in religion was in the good category and showed indications of progress after the roll-out of Qirotaul Kutub learning with the Arbai'in method.  Factors affecting the ability of Qirotaul Kutub students majoring in religion are the minimum duration of learning time for teachers and students, the different intelligence abilities of santriwati in interest in learning and differences in basic Nahwu Shorof abilities, the adjustment of the qirotaul kutub curriculum which has undergone revision is one of the inhibiting factors from the instrumental side of the institution.   The Qiroatul Kutub method used is the Arbai'in Demak method authored by Al Mukarrom kyai Muharror Khudori, this method prioritizes efficiency and innovation in reading bare books or Arabic texts with the help of the Arbai'in Demak method. This method frequently prioritises efficiency and innovation in reading bare books or Arabic texts with the aim that educators or teachers and all students are able to master proficiency in Qiroatul Kutub.
PENGARUH MEDIA WEBSITE BASED LEARNING WORD-WALL TERHADAP HASIL BELAJAR KOSAKATA BAHASA ARAB SISWA SEKOLAH DASAR Hanna Rosyada; Muh. Fajar Shodiq
Tanfidziya: Journal of Arabic Education Vol. 3 No. 03 (2024)
Publisher : Prodi. Pendidikan Bahasa Arab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36420/tanfidziya.v3i03.572

Abstract

Language learning, including Arabic, is essential in the modern era as a means of communication. Arabic has been taught in various formal educational institutions due to its relevance from an early age. The success of teaching depends on using media suited to students' characteristics. Appropriate learning media can encourage active participation and enhance material comprehension. One innovative medium utilized in this study is Wordwall, applied to improve Arabic vocabulary mastery. This research employed a quantitative method with a Quasi-Experimental design in the form of a Nonequivalent Control Group Design. The primary objective was to determine the effect of using Wordwall media on students' learning outcomes. Data were collected through tests, observations, interviews, and documentation. The study results revealed that students in the control class (without Wordwall) experienced an average score increase of 20.6 points, from 67.4 to 88. Meanwhile, students in the experimental class (using Wordwall) achieved a more significant improvement of 23.6 points, from 74.2 to 97.8. Hypothesis testing confirmed a significant influence of Wordwall on students' learning outcomes, with tcount>ttablet_{count} > t_{table}tcount​>ttable​ (0.05 > 0.003). This study concludes that Wordwall is effective in enhancing Arabic vocabulary mastery and serves as an innovative learning alternative relevant to the needs of modern students. Keywords: Word Wall, Learning Media, Learning Results, Arabic Mufroda̅t
Eksistensi Mas Nganten Awal Abad Ke-XX dalam Perkembangan Industri Batik Laweyan dan Sejarah Pergerakan di Indonesia Muh. Fajar Shodiq; Martina Safitry; Irma, Irma Ayu kartika
Al-Isnad: Journal of Islamic Civilization History and Humanities Vol. 6 No. 01 (2025): Al-Isnad: Journal of Islamic Civilization History and Humanities
Publisher : UIN Raden Mas Said Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/isnad.v6i01.11290

Abstract

Penelitian ini akan menyoroti eksistensi Mas Nganten  dalam industry batik sekaligus kontribusi mereka dalam sejarah pergerakan Sarikat Dagang Indonesia (SDI).Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang didukung  riset lapangan yang bersifat deskriptif-kualitatif yang bertujuan untuk menguak eksistensi Mas Nganten  dalam industri batik di Laweyan serta kontribusinya dalam sejarah pergerakan di Indonesia. Kemudian menggunakan teknik deskriptif analitik, yakni teknik yang digunakan terhadap suatu data yang telah dikumpulkan, kemudian disusun, dijelaskan dan selanjutnya dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan jika Mas Nganten  tidak sekedar membantu mengawasi proses produksi dan memimpin karyawannya bekerja, namun Mas Nganten  memiliki peran yang cukup penting dalam proses kreatif, menentukan pola ragam hias batik terbaru, agar tidak ditiru pasar sampai mengamati pergerakan motif dipasaran. Mas Nganten  yang paling menonjol saat itu adalah Samanhudi. Selain aktif dalam industry batik, Samanhudi juga aktif dalam SDI (Sarekat Dagang Islam). Sarekat Dagang Islam berubah nama menjadi Sarekat Islam dengan akte hukum organisasi baru pada tanggal 10 September 1912, dimana  Cokroaminoto yang diminta Samanhudi untuk membantu mengurusi SDI mengusulkan berubah nama menjadi Sarekat Islam agar cakupannya lebih luas, tidak hanya mengurusi masalah ekonomi, namun bisa merambah politik dan mudah menggaet massa.  Kata Kunci: Eksistensi;Mas Nganten ;Batik Laweyan; SDI