Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Community structure of bivalve in the Curah Ombo River Estuary, Java, Indonesia Pursetyo, Kustiawan Tri; Masithah, Endang Dewi; Idris, Mohd Hanafi; Sari, Luthfiana Aprilianita
Depik Jurnal Ilmu Ilmu Perairan, Pesisir, dan Perikanan Vol 14, No 3 (2025): SEPTEMBER 2025
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/depik.14.3.46308

Abstract

Curah Ombo River is an estuarine water body with a muddy substrate that serves as the optimal habitat for bivalves. However, this water body experiences fluctuations in water conditions originating from both terrestrial sources and climate change. The impacts of these conditions trigger changes in the biological conditions, including bivalves.The objective of this study was to determine the diversity index, uniformity index, dominance index, and species richness index of bivalve molluscs found in the Curah Ombo River from Marchto June. The research parameters included identification, diversity index values (H'), uniformity (E), dominance (C), and species richness (R). Water quality was also measured as a supporting factor, including depth, temperature, dissolved oxygen (DO), pH, salinity, and brightness. All data were analyzed for their relationships using Principal Component Analysis (PCA). The results obtained at three points revealed nine species: Paratapes sp., Anadara antiquata, Anadara transversa, Anadara granosa, Meretrix meretrix, Scapharca pilula, Mytilus placuna, and Atrina pectinata. Point 2 showed the highest values for most diversity index values (H'), uniformity (E), dominance (C), and species richness (R), exceeding points 1 and 3. The results of Principal Component Analysis (PCA) show that total bivalve mollusks are categorized into one category together with salinity, light intensity, location, dissolved oxygen (DO), depth, and temperature.Keywords:MarineAquacultureInvertebratesLife feedEnvironmentEconomy
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Lahan Marginal Untuk Budidaya Ikan Lele bagi Ibu PKK Sutorejo, Surabaya Rozi, Rozi; Aprilianita Sari, Luthfiana; Kismiyati, Kismiyati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 6, No 2 (2023): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v6i2.4222

Abstract

Kegiatan Pengmas yang telah dilaksanakan di Sutorejo Tengah XIII Surabaya memiliki beberapa kelebihan diantaranya memiliki lahan marginal potensial dalam mendukung perekonomian mikro rumah tangga, mempunyai anggota ibu ibu PKK yang sudah pernah melakukan usaha budidaya ikan, dan sudah tersedia dua kolam terpal bulat. Namun sampai saat ini para ibu PKK RT 08 RW 09 di Dukuh Sutorejo-Surabaya belum menerapkan cara budidaya ikan yang baik dan benar pada kolam tersebut, sehingga hasil panen masih jauh dari target yang diharapkan bahkan menyebabkan gagal panen dengan adanya kematian pada budidaya ikan lele beberapa bulan terakhir. Kematian ikan lele ini dapat disebabkan oleh adanya penyakit, kualitas air yang menurun, atau sudah tidak sesuainya teknologi budidaya yang digunakan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini diantaranya meliputi tahap survei lokasi, penyampaian pelatihan materi CBIB, penyerahan bibit benih lele, persiapan dan pembersihan kolam terpal bulat, aklimitasi bibit benih lele, pengukuran kualitas air, dan monitoring dan evaluasi. Hasil yang dicapai tahap awal pendampingan dan pelatihan adalah anggota kelompok mitra yaitu kelompok ibu para ibu PKK RT 08 RW 09 di Dukuh Sutorejo-Surabaya sangat bersemangat dan antusias dalam kegiatan tahap pertama ini yang terdiri dari kegiatan pelatihan materi CBIB, dan diskusi terkait pengenalan penyakit sejak dini, dan pengukuran kualitas air. Selanjutnya adalah demo plot serta monitoring dan evaluasi pengukuran kualitas air di kolam terpal bulat. Hasil pengukuran kualitas air di kolam terpal bulat kelompok mitra menunjukkan hasil kualitas air yang dibawah standar Nasional Indonesia (SNI) dengan kondisi suhu yaitu 310C, kecerahan 2 cm, warna air coklat kehitaman, dan pH 6,6, dan amonia 0,7. Oleh karena itu solusi yang ditawarkan melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi pelatihan terkait cara budidaya ikan lele pada kolam terpal bulat yang baik dan benar (CBIB), penerapan aplikasi pengukuran kualitas air kolam terpal bulat secara berkala, dan pelatihan pengenalan penyakit ikan sejak dini.