Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL PENELITIAN PERAWAT PROFESIONAL

Gambaran Kepatuhan Kontrol Tekanan Darah Penderita Hipertensi Kumalasari, Dian Novita; Purwaningsih, Eni; Supatmi, Supatmi; Pranawati, Erma
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 4 (2024): Agustus 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i4.4459

Abstract

Di Indonesia, hipertensi menduduki peringkat pertama dengan prevalensi yang tinggi pada usia 55-64 tahun (45,9%), 65-74 tahun (57,6%), dan 75 tahun ke atas (63,8%). Kepatuhan pengendalian tekanan darah pada pra-lansia dan lansia dengan hipertensi merupakan isu penting dalam manajemen kesehatan, mengingat hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak dikelola dengan baik. Tujuan penelitian:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepatuhan kontrol tekanan darah Penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Pundong, Metode penelitian:Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan jumlah Responden penderita hipertensi yang berada di wilayah kerja puskesmas pundong serta yang melakukan kunjungan ke Puskesmas Pundong yang berjumlah 1373 Responden. Pengambilan data dengan cara Convenience sampling kemudian dianalisa dengan menggunakan uji Korelasi Bivariate Hasil penelitian: dari 1373 responden yang mengalami hipertensi yang patuh melakukan kontrol tekanan darah di puskesmas pundong sebanyak 7,6%. sedangkan yang tidak patuh melakukan kontrok sebanyak 29,8%. Hasil tersebut menggambarkan bahwa tidak semua pasien hipertensi melakukan kontrol rutin ke puskesmas Pundong.
Analisis Kepatuhan Berdasarkan Kunjungan Pasien Hipertensi Usia Dewasa Umur 18 sampai 55 Tahun Supatmi, Supatmi
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 4 (2024): Agustus 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i4.4554

Abstract

Kepatuhan pasien hipertensi usia 18 sampai 55 tahun dalam melakukan kunjungan di Puskesmas Pundong menjadi fokus utama dalam pengelolaan hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan tingkat kepatuhan kunjungan pasien pada tahun 2023 dan 2024, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan pendekatan kuantitatif. Data diperoleh dari catatan kunjungan pasien hipertensi usia 18 -55 tahun di Puskesmas Pundong selama periode Januari 2023 hingga Agustus 2024. Sampel diambil dengan metode purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 708 orang yang terdiri 356 orang di tahun 2023 dan 352 orang di tahun 2024 melibatkan pasien yang sudah didiagnosis dengan hipertensi. Variabel yang dianalisis meliputi frekuensi kunjungan dan usia pasien. Sampel diambil dari register kunjungan pasien. Hasil penelitian mengungkapkan adanya penurunan jumlah kunjungan pasien usia 18 sampai 55 tahun dari tahun 2023 ke 2024, meskipun tingkat kepatuhan pasien mengalami peningkatan. Dalam penelitian ini, tidak ditemukan hubungan antara usia pasien dewasa muda dengan tingkat kepatuhan dewasa tua. Faktor-faktor seperti pengetahuan mengenai hipertensi, dukungan keluarga, dan akses ke fasilitas kesehatan secara signifikan mempengaruhi kepatuhan. Kendala utama yang ditemukan meliputi kurangnya pengetahuan, keterbatasan akses, dan ketidakpuasan terhadap layanan kesehatan. Meskipun terdapat penurunan jumlah kunjungan antara tahun 2023 dan 2024, tingkat kepatuhan pasien hipertensi mengalami peningkatan, yang menunjukkan adanya efektivitas intervensi. Pasien yang dewasa tua cenderung lebih patuh dibanding dewasa tua, namun masalah seperti kurangnya pengetahuan dan keterbatasan akses tetap menjadi tantangan. Upaya untuk meningkatkan edukasi pasien, memperkuat dukungan keluarga, dan meningkatkan kualitas sistem layanan kesehatan merupakan langkah penting dalam meningkatkan kepatuhan dan manajemen hipertensi secara keseluruhan.