Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

DEVELOPMENT Pengembangan Sistem Brooder Berbahan Dasar Uap Bensin sebagai Upaya Menekan Biaya Operasional Budi Daya Ayam Broiler Kurriawan Budi Pranata; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Muhammad Priyono Tri Sulistyanto; Muhammad Ghufron; Sholikhan Sholikhan; Djoko Adi Susilo
Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 3 (2021): Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrokreatif.7.3.293-302

Abstract

Broiler chicken is one of popular alternative source of protein for local people in Indonesia due to the low price and good quality meat. However, broiler breeders unable obtain enough income because face high operating costs due to the animal feed and high consumption of LPG gas in the Day Old Chick (DOC) brooder process. During 15 days brooder DOC process, at least 36 kg/day of LPG gas is consumed for 3000 chicks. Therefore, the purpose of this community service activity is to reduce brooder DOC operational costs for broilers through research, development and implement an alternative heaters using gasoline vapor vaporization. Community service activities are carried out with six stages of activity, namely 1. Real identification of the brooder process in the field 2. Factor analysis using a causes and effects table 3. Improvement of brooder management procedures 4. Conduct an alternative low cost brooder design 5. Investigation of the fabricated brooder sistem and 6. Analysis of the results of the change impact test. The results of the high operational cost DOC process investigation are tight less of the brooder DOC curtain cage, uncontrolled the intensity of the flames, and unfixed of LPG price. The new procedure proposed is fixing the brooder DOC curtain cage, new setting intensity of the flames in day and night, and using an alternative low cost brooder design to avoid unfixed LPG gas price. The proposed procedure is able to reduce brooder operational costs by up to 50%.
EVALUASI SINERESIS DAN SENSORI YOGURT DENGAN PENAMBAHAN STABILIZER PATI TALAS LOKAL (Colocasia esculenta) PADA MASA INKUBASI 18 JAM SUHU RUANG Aju Tjatur Nugroho Krisnaningsih; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Revi Selviana
REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan Vol 2, No 2 (2020): REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/rekasatwa.v2i2.9056

Abstract

Tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan stabilizer pati talas lokal (Colocasia esculenta) terhadap sineresis dan sensori yogurt pada masa inkubasi 18 jam suhu ruang.Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah susu sapi segar, pati talas, susu skim, dan starter (Lactobacillus bulgaricus,Streptococcus thermophillus dan Lactobacillus acidhopilus). Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan Laboratorium  dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan penelitian yakni penambahan pati talas, yaitu: P0 (0%), P1 (0,50%), P2 (1%), P3 (1,50%), P4 (2%) masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis ragam, apabila terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji duncan. Variabel yang diamati meliputi: Sineresis dan Sensori yogurt. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan level pati talas lokal (Colocasia esculenta) yang berbeda sebagai stabilizer memberikan pengaruh perbedaan yang sangat nyata (P<0,01) terhadap sineresis dan tekstur yogurt. Nilai Sineresis tertinggi dengan penambahan pati P0 (0%) sebesar 4,5% kemudian berturut-turut P1 (0,50%), P2 (1%), P3 (1,50%), P4 (2%) sebesar 4,23%, 4%, 3,72%, 3,48%. Pada kesukaan tekstur yogurt nilai tertinggi pada P3 dengan skor 3,8% dan nilai terendah yaitu P0 dengan skor nilai 3,13%. Penambahan pati tidak memberikan pengaruh (P>0,05) terhadap warna, rasa dan aroma yogurt. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan pati talas 1,50% pada masa inkubasi 18 jam suhu ruang dapat menghasilkan yogurt yang optimal ditinjau dari sineresis dan sensori yogurt.
FREKUENSI PENYIRAMAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERSENTASE PERKECAMBAHAN DAN PERSENTASE KECAMBAH NORMAL HIDROPONIK FODDER GANDUM Tri Ida Wahyu Kustyorini; Dimas Pratidina Puriastuti; Febronius Bandung
REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan Vol 2, No 2 (2020): REKASATWA : Jurnal Ilmiah Peternakan
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/rekasatwa.v2i2.9055

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh frekuensi penyiraman pupuk organik cair terhadap persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal  hidroponik fodder gandum. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji gandum, POC dan air. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan lapang dengan menggunakan rancangan acak lengkap ( RAL ). Perlakuan penelitian yaitu frekuensi penyiraman dengan pupuk organik cair 10% dengan volume 100 ml/hari yaitu P1 : penyiraman 1 kali/sehari, P2 : Penyiraman 2 kali/sehari, P3 : Penyiraman 3 kali/sehari. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Variabel penelitian meliputi persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal. Analisis statistik yang digunakan  adalah analisis varians. Jika terdapat pengaruh antar perlakuan, maka dilanjut dengan uji BNT. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi penyiraman dengan menggunakan pupuk organik cair memberikan pengaruh yang sangat nyata (P< 0,01 ) terhadap persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal. Nilai tertinggi persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal dicapai pada perlakuan P2 yakni 87,11% dan 92,85%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa frekuensi penyiraman 2 kali sehari dengan pupuk organik cair memberikan hasil terbaik terhadap produktivitas fodder gandum dengan sistem hidroponik.
PELUANG BISNIS OLAHAN SUSU KAMBING Enike Dwi Kusumawati; Aju Tjatur Nugroho Krisnaningsih; Henny Leondro; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Dimas Pratidina Puriatuti Hadiani; Syam Rahadi
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (916.134 KB)

Abstract

Aplikasi PPUPIK untuk menghasilkan bibit kambing PE dan aneka olahan susu dengan memanfaatkan bahan baku lokal akan memberikan dampak sosial melalui penyerapan tenaga kerja. Upaya tersebut akan memberikan stimulus bagi petani/peternak di daerah Malang dan sekitarnya untuk mengembangkan sistem peternakan yang efisien dengan memanfaatkan semen pejantan unggul, pemanfaatan complete feed berbasis limbah pertanian, dan pembuatan yoghurt dengan penambahan bahan lokal yang potensial dan bernutrisi tinggi. Produk yang dihasilkan akan dipasarkan secara berjenjang dari taraf lokal, kota Malang, wilayah Malang raya, Jawa Timur ataupun secara nasional. Pemasaran menggunakan beberapa metode diantaranya dari mulut kemulut, pembuatan brosur, sosial media (FB, twitter, instagram, dan lain-lain) dan website online store.
PELUANG BISNIS OLAHAN SUSU KAMBING Enike Dwi Kusumawati; Aju Tjatur Nugroho Krisnaningsih; Henny Leondro; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Dimas Pratidina Puriatuti Hadiani; Syam Rahadi
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (916.134 KB)

Abstract

Aplikasi PPUPIK untuk menghasilkan bibit kambing PE dan aneka olahan susu dengan memanfaatkan bahan baku lokal akan memberikan dampak sosial melalui penyerapan tenaga kerja. Upaya tersebut akan memberikan stimulus bagi petani/peternak di daerah Malang dan sekitarnya untuk mengembangkan sistem peternakan yang efisien dengan memanfaatkan semen pejantan unggul, pemanfaatan complete feed berbasis limbah pertanian, dan pembuatan yoghurt dengan penambahan bahan lokal yang potensial dan bernutrisi tinggi. Produk yang dihasilkan akan dipasarkan secara berjenjang dari taraf lokal, kota Malang, wilayah Malang raya, Jawa Timur ataupun secara nasional. Pemasaran menggunakan beberapa metode diantaranya dari mulut kemulut, pembuatan brosur, sosial media (FB, twitter, instagram, dan lain-lain) dan website online store.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGOLAHAN SUSU AFKIR DI DESA KEMANTREN KECAMATAN JABUNG Waluyo Edi Susanto; Enike Dwi Kusumawati; Aju Tjatur Nugroho Krisnaningsih; Henny Leondro; Dimas Pratidina Puriatuti Hadiani; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Syam Rahadi
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2018 "Inovasi IPTEKS untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (936.358 KB)

Abstract

Pelatihan dan pendampingan produk olahan susu di desa Kemantren kecamatan Jabung Kabupaten Malang ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan peternak dalam pemanfaatan susu afkir menjadi  produk susu yang memiliki nilai jual, sehingga nantinya dapat memberikan keuntungan bagi peternak. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah diskusi tanya jawab terkait permasalahan yang dihadapi, penyuluhan/penyadaran  dan pelatihan, serta pendampingan sehingga dapat menjadi solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat desa terutama kelompok peternak. Nilai tambah yang lain dari program pengabdian masyarakat ini adalah memberdayakan istri anggota peternak untuk mengisi waktu luang dengan membuat produk olahan susu yang mudah dibuat, serta bermanfaat bagi kesejahteraan  keluarga. Berdasarkan hasil pelaksanaan program pengabdian menunjukkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman serta penguasaan masyarakat  tentang pengolahan  susu afkir. Dengan demikian  dapat disimpulkan bahwa kegiatan program pengabdian pada masyarakat ini dapat mendorong dan mendukung mitra untuk menciptakan dampak  yang positip bagi  kemandirian dan peningkatan produktivitas masyarakat.
PENGUATAN KELEMBAGAAN BADAN USAHA MILIK DESA MELALUI PENDAMPINGAN PEMBENTUKAN UNIT USAHA BUDIDAYA AYAM JOPER MENDUKUNG MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA Haryono; Joice Soraya; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Mohammad Muchid; Juli Nurani
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1: Juni 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v1i1.10

Abstract

Terdapat peluang dan diperlukan pembentukan unit usaha ayam Joper di Bumdes Dadi Mulyo, melalui tahapan 1) Rencana komersialisasi untuk pembibitan, penyediaan pakan, penggemukan dan pasca panen; 2) dukungan kampus merdeka dan merdeka belajar beberapa perguruan tinggi swasta. Manfaat program scale up adalah 1) jangka pendek pengembangan teknologi menuju industri, sehingga hingga tercipta kewirausahaan sosial; 2) jangka menengah bahwa setiap desa melalui model Inkubator, Klaster, One Village One Product bisa saling berkaitan antar desa dan wilayah pedesaan. Tahapan pelaksanaan kegiatan mulai dari penyediaan bahan baku hingga analisi keuangan yang dapat diketahui bahwa IRR sebesar 24,33 %, Net B/C sebesar 1,1% dan PBP selama 3 tahun 5 bulan atau 17 musim panen, dengan NPV sebesar Rp. 30.977.256. Program scale up yang memiliki dampak kepada para pihak antara lain Kelompok peternak, Ibu-ibu PKK, Karang Taruna, peningkatan PADes, Mahasiswa magang, restoran dan rumah makan, Universitas Bhayangkara Surabaya, Kecamatan/ Kabupaten Ngawi.
Pelatihan Olahan Ikan Lele Untuk Pemberdayaan Keluarga Awak Angkutan Terdampak Covid-19 Aju Tjatur Nugroho Krisnaningsih; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Dimas Pratidina Puriastuti Hadiani; Waluyo Edi Susanto; Ari Brihandhono
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (J-ABDIMAS) Vol 9 No 2 (2022): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2022
Publisher : Publisher UPT P2M Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jabdimas.v9i2.174

Abstract

Program pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan teknologi guna peningkatan pendapatan keluarga awak angkutan umum melalui produk yang memiliki nilai manfaat dan ekonomis dari olahan ikan lele serta limbah ikan yang berupa tulang dan duri menjadi produk fillet maupun crispi. Metode yang digunakan adalah sosialisasi, diskusi, penyuluhan, pelatihan dan percontohan/demoplot alih teknologi yang diterapkan. Kegiatan ini melibatkan Mitra untuk aktif terlibat langsung mengikuti kegiatan. Selanjutnya dilakukan pendampingan untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan Mitra dalam mengadopsi alih teknologi yang telah disampaikan oleh Tim Pengabdi. Berdasarkan hasil analisa secara deskriptif memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman dari Mitra terkait transfer teknologi pencabutan tulang dan duri dari daging ikan lele dan pengolahan duri ikan dan peningkatan ketrampilan Mitra untuk membuat produk olahan dengan benar. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat ini adalah pelatihan alih teknologi pencabutan tulang dan duri dari daging ikan lele dan pengolahan produk mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta pendapatan keluarga awak angkutan. Berdasarkan hasil evaluasi disarankan untuk Mitra mengikuti SOP sesuai standar kualitas pengolahan produk.
Subtitusi Ampas Jagung Pada Konsentrat Ayam Pejantan Terhadap Konversi Pakan Dan IOFC Dimas Pratidina Puriastuti Hadiani; Tri Ida Wahyu Kustiyorini; Megawati Leuwerung
Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan Vol 26 No 1 (2023): Mei 2023
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiiip.v26i1.23487

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konversi pakan dan IOFC pada penggunaan ampas jagung sebagai bahan subtitusi pada konsentrat ayam pejantan. Materi yang digunakan adalah ayam pejantan strain Isa Brown sejumlah 30 ekor umur 30 hari dengan rata-rata bobot badan 500 g. Metode yang digunakan adalah percobaan lapang dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), terdiri dari 3 perlakuan dengan 5 kali ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah P0 (konsentrat 100 %), P1 (konsentrat 90 % + ampas jagung 10 %) dan P2 (konsentrat 80 % + ampas jagung 20 %). Variabel yang diamati adalah konversi pakan dan Income Over Feed Cost (IOFC). Data dianalisis menggunakan analisis ragam, jika menunjukkan pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa subtitusi  ampas jagung memberikan pengaruh sangat nyata ( P < 0,01 ) terhadap konversi pakan dan Income Over Feed Cost (IOFC) ayam pejantan dengan nilai terbaik pada P1 untuk konversi pakan yaitu 1,67 dan Income Over Cost (IOFC) Rp. 16.019. Kesimpulan dari hasil penelitian ini  bahwa substitusi konsentrat dengan ampas jagung 10% (P1) memberikan nilai terbaik pada konversi pakan dan Income Over Feed Cost ayam pejantan.
Counselling on the utilization of agricultural waste as alternative feed for poultry Dimas Pratidina Puriastuti Hadiani; Tri Ida Wahyu Kustyorini
Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang Vol 8, No 2 (2023): May 2023
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/abdimas.v8i2.9470

Abstract

Poultry concentrate feed is predominantly produced by animal feed factories in Indonesia. Unfortunately, the selling price of concentrates has been steadily increasing, causing difficulties for poultry farmers in maintaining their businesses. Indonesia, being an agricultural country, possesses a wealth of agricultural products. The abundance of agricultural products, coupled with significant amounts of agricultural waste from by-products, can be processed and utilized as animal feed. In order to address this issue, a service activity was conducted in Suru Village, Doko District, Blitar Regency. The objective was to provide socialization and training on utilizing agricultural waste, which is abundant in Suru Village, as an alternative feed for poultry livestock. The approach employed involved socializing the activities to farmers, addressing the challenges faced by partners, and providing counseling and direct assistance. The counseling sessions focused on the types of agricultural waste readily available in Suru Village that can be utilized in poultry feed, as well as training on formulating simple rations. As a result of this activity, breeders were able to utilize rice bran, an agricultural waste product, as an alternative feed, thereby reducing the cost of expensive commercial feeds. By substituting rice bran in feed formulations for commercial concentrates, farmers were able to save Rp410,000 per 100 kg of purchased feed.