Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

DEVELOPMENT Pengembangan Sistem Brooder Berbahan Dasar Uap Bensin sebagai Upaya Menekan Biaya Operasional Budi Daya Ayam Broiler Kurriawan Budi Pranata; Tri Ida Wahyu Kustyorini; Muhammad Priyono Tri Sulistyanto; Muhammad Ghufron; Sholikhan Sholikhan; Djoko Adi Susilo
Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 3 (2021): Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/agrokreatif.7.3.293-302

Abstract

Broiler chicken is one of popular alternative source of protein for local people in Indonesia due to the low price and good quality meat. However, broiler breeders unable obtain enough income because face high operating costs due to the animal feed and high consumption of LPG gas in the Day Old Chick (DOC) brooder process. During 15 days brooder DOC process, at least 36 kg/day of LPG gas is consumed for 3000 chicks. Therefore, the purpose of this community service activity is to reduce brooder DOC operational costs for broilers through research, development and implement an alternative heaters using gasoline vapor vaporization. Community service activities are carried out with six stages of activity, namely 1. Real identification of the brooder process in the field 2. Factor analysis using a causes and effects table 3. Improvement of brooder management procedures 4. Conduct an alternative low cost brooder design 5. Investigation of the fabricated brooder sistem and 6. Analysis of the results of the change impact test. The results of the high operational cost DOC process investigation are tight less of the brooder DOC curtain cage, uncontrolled the intensity of the flames, and unfixed of LPG price. The new procedure proposed is fixing the brooder DOC curtain cage, new setting intensity of the flames in day and night, and using an alternative low cost brooder design to avoid unfixed LPG gas price. The proposed procedure is able to reduce brooder operational costs by up to 50%.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN POP UP BOOK BERBASIS DISCOVERY LEARNING MEMBUKTIKAN LUAS DAN KELILING LINGKARAN Timbul Yuwono; Arik Dwi Indah Ningrum; Djoko Adi Susilo
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.035 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v10i2.3091

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah adalah untuk memperoleh media pembalajaran pop up book yang valid, praktis dan efektif dalam pembelajaran matematika. Peneliti menggunakan Model ADDIE dengan instrumen, yaitu angket dan post test berupa jawaban soal evaluasi untuk mengetahui keefektifan media. Uji coba dilakukan di SMP Taman Siswa Kesamben Blitar dan SMP PGRI 02 Kesamben Blitar. Berdasarkan hasil validasi darii validator memperoleh kriteria valid  dari ahli materi memperoleh skor 3,58,  ahli media memperoleh skor 3,43, dan validator dua ahli pembelajaran memperoleh skor 3,45 dengan kriteria valid. Kepraktisan media diperoleh dari hasil uji coba lapangan terbatas skor kepraktisan (Pk) 3,32 dengan kriteria praktis. Uji coba lapangan luas memperoleh skor kepraktisan (Pk) 3,37 dengan kriteria praktis. Keefektifan media dari siswa uji lapangan terbatas 100%,  Keefektifan media dari tes siswa pada uji lapangan terbatas, yaitu 100%, sedangkan uji lapangan luas, yaitu  92,8% dengan kriteria efektif. Dilihat dari skornya, bahwa media hasil pengembangan dapat digunakan secara efektif dalam pembelajaran matematika.Abstract The purpose of this study was to obtain a valid, practical and effective pop up book learning medium in learning mathematics. Researchers used the ADDIE Model with instruments, namely questionnaires and post tests in the form of answers to evaluation questions to determine the effectiveness of the media. The trial was conducted at SMP Taman Siswa Kesamben Blitar and SMP PGRI 02 Kesamben Blitar. Based on the validation results, the validator obtained valid criteria from the material expert obtaining a score of 3.58, the media expert obtained a score of 3.43, and the validator of two learning experts obtained a score of 3.45 with valid criteria. The practicality of the media was obtained from the results of a limited field trial of a practicality score (Pk) of 3.32 with practical criteria. The broad field trial obtained a practicality score (Pk) of 3.37 with practical criteria. The effectiveness of the media from the students in the field test was limited to 100%, the effectiveness of the media from the student tests on the limited field test, namely 100%, while the broad field test was 92.8% with effective criteria. Judging from the score, that the developed media can be used effectively in learning mathematics.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENTS TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN PROBLEMS BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR Ermilinda Rusni; Djoko Adi Susilo; Yuniar Ika Putri Pranyata
RAINSTEK : Jurnal Terapan Sains & Teknologi Vol. 1 No. 3 (2019): September
Publisher : Fakultas Sains & Teknologi Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jtst.v1i3.3555

Abstract

Keberhasilan siswa dalam pembelajaran diukur dari hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil observasi hasil belajar siswa pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model STAD dipadu model PBL yang dapat meningkatkan hasil siswa. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas. Cara pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan wawancara. Analisis data, yaitu reduksi data, paparan data dan penyimpulan data. Mengecek keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi, ketekunan pengamatan dan pengecekkan sejawat. Hasil penelitian diperoleh (1)observasi keterlaksanaan oleh guru pada siklus I dan II diperoleh 85,71% dan 97,61% dengan kategori sangat baik, sedangkan penerapan pada siswa siklus I dan II diperoleh 83,33% dan 96,42% dengan kategori sangat baik. (2)Peningkatan ketuntasan siswa dari siklus I 66,66% dan siklus II 90%. Sehingga, penerapan model STAD dan PBL dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil tersebut dapat dicapai dengan menggunakan langkah-langkah pembelajaran sebagai berikut: 1)Persiapan; 2)Penyajian materi; 3)Orientasi siswa pada masalah; 4)Pembagian kelompok; 5)Kegiatan kelompok; 6)Membimbing penyelidikan kelompok, 7)Menyajikan dan mengembangkan hasil karya; 8)Perhitungan Skor individu; 9)Penghargaan kelompok; 10)Kesimpulan; 11)Penutup. Saran yang diberikan adalah bagi guru matematika hendaknya menggunakan model pembelajaran yang variatif.
ANALISIS KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL SPLDV KELAS X Maria Gratiana Manul; Djoko Adi Susilo; Trija Fayeldi
RAINSTEK : Jurnal Terapan Sains & Teknologi Vol. 1 No. 4 (2019): Desember
Publisher : Fakultas Sains & Teknologi Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jtst.v1i4.3655

Abstract

Fokus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematis siswa dalam menyelesaikan soal SPLDV. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yang berjenis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian dari penelitian ini, dari 25 siswa kelas X yang telah mengikuti tes, sebanyak 14 orang mendapatkan nilai dalam kategori tinggi, sebanyak 8 orang memperoleh nilai dalam kategori sedang, dan sebanyak 3 orang yang mendapatkan nilai dalam kategori rendah. Dari data tes maupun wawancara, dari data tersebut dapat diketahui bahwa kemampuan pemahaman konsep matematis sebagian besar siswa kelas X SMA Kristen Petra Malang dikatakan sudah baik.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA Dominikus Poka Wungo Doni Wungo; Djoko Adi Susilo; Yuniar Ika Putri Pranyata
RAINSTEK : Jurnal Terapan Sains & Teknologi Vol. 3 No. 2 (2021): Juni
Publisher : Fakultas Sains & Teknologi Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jtst.v3i2.4487

Abstract

Untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah matematika siswa, maka pembelajaran matematika dilakukan dengan model-model pembelajaran yang tepat. Model pembelajaran yang digunakan diharapkan dapat menekankan pola berpikir kritis, logis, kreatif, cermat dan teliti. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan proses pembelajaran matematika menggunakan metode penemuan terbimbing yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VIII di SMP PGRI 6 Malang dengan pokok bahasan teorema pythagoras.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian tindakan kelas. Tindakan dilaksanakan pada siswa kelas VIII SMP PGRI 6 Malang, yang terdiri dari 21 siswa. Tindakan pada penelitian ini terdiri dari dua tindakan yaitu: tindakan I dan tindakan II, sedangkan prosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara pengumpulan data meliputi (1) observasi, (2) wawancara, (3) hasil tes, dan (4) dokumentasi.. Hasil penelitian menunjukan bahwa peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa menggunakan Model penemuan terbimbing pada siklus I sebesar 57,14% dan pada siklus II sebesar 90,47%, Dari hasil siklus diatas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran oenemuan terbimbing dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa.
ANALISIS KESALAHAN SISWA PADA PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN NEWMAN’S ERROR ANALYSIS Gaudensia Ratu Tumung Ampur; Djoko Adi Susilo; Trija Fayeldi
RAINSTEK : Jurnal Terapan Sains & Teknologi Vol. 3 No. 1 (2021): Maret
Publisher : Fakultas Sains & Teknologi Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jtst.v3i1.4930

Abstract

Jenis penelitan ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menganalisis kesalahan peserta didik pada pemecahan masalah matematika berdasarkan Newman’s Error Analysis.. Subjek penelitian terdiri dari 6 siswa terpilih pada kelas VIII C SMP Negeri 19 Kabupaten Malang. Proses pengumpulan data menggunakan tes tertulis, wawancara dan dokumentasi yang dianalisis berdasarkan tahapan Newman meliputi reading, comprehension, transformation, process skill dan encoding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat 6 subjek yang melakukan kesalahan pada tahap membaca, yang disebabkan siswa belum bisa menuliskan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dalam soal; 2) dua subjek yang melakukan kesalahan pada tahap memahami, karena ketidakmampuan siswa dalam menerjemahkan soal dalam bentuk model matematika; 3) lima subjek yang melakukan kesalahan pada tahap transformasi, dan penyebabnya siswa tidak mampu membuat persamaan matematika dari masalah; 4) pada tahap keterampilan proses terdapat 6 subjek yang melakukan kesalahan karena tidak mengetahui prosedur yang digunakan secara tepat, dan 5) enam subjek lainnya melakukan kesalahan pada tahap penulisan jawaban akhir, penyebabnya adalah siswa kurang menuliskan kesimpulan sesuai jawaban akhir yang diperoleh. Temuan penelitian menunjukan bahwa, siswa cendrung melakukan kesalahan pada tahap reading, process skill dan encoding.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM FORMAT EXCEL PADA MATERI MEMBACA DAN MELUKIS GRAFIK FUNGSI KUADRAT Setyobudi; Djoko Adi Susilo; Vivi Suwanti
RAINSTEK : Jurnal Terapan Sains & Teknologi Vol. 3 No. 4 (2021): Desember
Publisher : Fakultas Sains & Teknologi Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jtst.v3i4.5814

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kelayakan media yang dikembangkan digunakan pada kegiatan pembelajaran di kelas X MIPA dan efektifitas media tersebut ditinjau dari persepsi dan hasil belajar siswa. Pada penelitian ini peneliti memilih untuk menggunakan 4D model.Pertimbangan digunakan model ini karena model pengembangan ini lebih sederhana dengan langkah-langkah yang tidak rumit, sistematis dalam upaya memecahkan masalah belajar yang berkaitan dengan sumber belajar sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan siswa.Model pengembangan ini terdiri dari empat tahap yaitu tahap pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran.Namun dengan alasan keterbatasan waktu yang tersedia maka tahap keempat yaitu tahap penyebaran tidak dilaksanakan. Berdasarkan hasil ujicoba produk pada setiap tahapnya dengan nilai oleh ahli materi sebesar 86.5, nilai oleh ahli media sebesar 90.62, nilai hasil uji operasional sebesar 83.94 serta rerata nilai evaluasi sebesar97.29 maka dapat disimpulkan bahwa media belajar yang peneliti kembangkan layak digunakan pada kegiatan pembelajaran matematika untuk kelas X SMA dan cukup efektif dalam upaya memperbaiki persepsi serta meningkatkan hasil belajar siswa.
Peningkatan Produktivitas Petani Kopi Melalui Sekolah Lapang Kopi dan Workshop Packing Process Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Riski Nur Istiqomah Dinnullah; Novta Dany’el Irawan; Shafiq Nurdin; Djoko Adi Susilo
JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia) Vol 3, No 1: Februari (2022)
Publisher : ICSE (Institute of Computer Science and Engineering)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36596/jpkmi.v3i1.222

Abstract

Abstrak: Kopi merupakan salah satu komoditas unggul hasil pertanian di Desa Ngadirejo Kecamatan Jabung Kabupaten Malang. Namun, kondisi yang ada saat ini, banyak dari petani lebih senang menjual hasil kopi basah mereka daripada mengolahnya menjadi kopi bubuk dikarenakan minimnya pengetahuan mereka dalam proses pengolahan kopi. Mitra pada pengabdian ini adalah salah satu kelompok petani kopi di Desa Ngadirejo dengan ketua kelompoknya adalah Bapak Suranto yang juga memiliki usaha kopi bubuk. Permasalahan yang terjadi pada mitra adalah minimumnya pengetahuan kelompok tani ini dalam pengemasan produk kopi yang dihasilkannya. Hingga saat ini, proses pengemasan kopi tersebut hanya dibungkus dengan keresek putih dimana takarannya disesuaikan pemesanan kopi oleh pelanggan. Selain itu, mitra juga belum mengetahui bagaimana proses perawatan tanaman kopi yang baik setelah panen. Oleh karena itu, tujuan diadakannya kegiatan pengabdian ini adalah (1) memberikan sekolah lapangan terkait penanganan tanaman kopi setelah panen; dan (2) melakukan pelatihan dan pendampingan mengenai packing process produk kepada petani kopi yang juga sebagai pemilik usaha kopi tersebut. Dalam pengabdian ini, metode yang digunakan adalah transfer ilmu pengetahuan kepada para petani kopi melalui sekolah lapangan kopi terkait cara perawatan tanaman serta cara mendesain merk dagang maupun packing process kepada pemilik usaha. Setelah kegiatan pengabdian dilaksanakan, dampak yang terjadi adalah (1) mitra telah memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam merawat tanaman kopi, (2) mitra telah mengetahui cara membuat desain merk sederhana dan mengemas produknya sendiri dengan baik. Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan nilai jual produk kopi mitra serta memperluas area pemasarannya.Abstract: Coffee is one of the superior agricultural commodities in Ngadirejo Village, Jabung District, Malang Regency. However, the current conditions, many of the farmers prefer to sell their wet coffee rather than processing it into coffee grounds because of their lack of knowledge in the coffee processing process. The partner in this service is one of the coffee farmer groups in Ngadirejo Village with the group leader being Mr. Suranto who also owns a ground coffee business. The problem here is (1) the minimum knowledge of this farmer group in packaging the coffee products they produce; and (2) Partners also do not know how to properly care for coffee plants after harvest. The purpose of holding this service is (1) to provide fields related to handling plants after harvest; and (2) providing training and assistance regarding the product packaging process to coffee farmers who are also the owners of the coffee business. In this service, the method used is to transfer knowledge to coffee farmers through coffee field schools regarding how to care for plants and how to design trademarks and packaging processes to business owners. After the activity was carried out, the impacts that occurred were (1) partners had the knowledge and ability to care for coffee plants, (2) partners knew how to make brand designs and produce their own products well.
ANALISIS KESALAHAN PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA BERDASARKAN PROSEDUR NEWMAN Nur Qoiriyah; Djoko Adi Susilo; Sri Hariyani
SIGMA Vol 6, No 2 (2021): SIGMA
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36513/sigma.v6i2.1029

Abstract

The purpose of this study is to explore information about the challenges, difficulties, and mistakes that experienced by students in solving passage questions with the material of the Linear System with Two-Variable based on the Newman procedure. This research is qualitative research with a descriptive approach. The subjects of the research consisted of 6 students from 31 students eight grade of MTs. Miftahul Ulum Bululawang with 2 upper groups, 2 intermediate groups, and 2 lower groups. The data are collected using exercises (question and answer) and interviews. The data validity test was performed by using triangulation techniques. Data analysis is carried out based on Newman's error indicators, those are reading, understanding the problem (Comprehension), transforming the problem (Transformation), process skills, and writing the final answer (Encoding). The results of this study indicate that the mistakes made by the upper group are the type of misreading (Reading), understanding the problem (Comprehension), transformation problem (Transformation), processing skills problem (Process Skills), and problem in writing the final answer (Encoding). The types of mistakes that the intermediate group made are reading, process skills, and final answer writing (Encoding). The type of mistakes made by the lower group is reading (Reading). Students do not write the variables used for example.
Pengembangan Media Pembelajaran Monopoli Matematika Berbasis Komputer pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Yessi Lovita Mada Lena; Djoko Adi Susilo; Sri Hariyani
Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus) Vol 4, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jmtk.v4i2.11945

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran monopoli matematika berbasis komputer pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, and Evaluate). Kegiatan pada tahap analisis berupa analisis kebutuhan, analisis kurikulum, dan analisis siswa. Tahap perancangan berisi kegiatan merancang kerangka dan sistematika permainan monopoli serta penyusunan instrumen penilaian permainan monopoli. Pada tahap pengembangan, kegiatan yang dilakukan adalah pengembangan permainan monopoli sesuai dengan desain yang telah ditentukan pada tahap sebelumnya, evaluasi permainan monopoli oleh ahli materi dan ahli media. Pada tahap implementasi berisi kegiatan uji coba kelompok kecil permainan monopoli dalam pembelajaran materi sistem persamaan linier dua variabel pada kelas VIII salah satu Madrasah Tsanawiyah di Pasuruan Jawa Timur. Hasil penelitian menunjukkan kriteria valid dengan skor rata-rata 3,57 untuk ahli materi dan 3,71 untuk ahli media, kriteria praktis dengan skor rata-rata 3,60 oleh praktisi ahli dan 3,25 angket respon siswa, kriteria efektif dengan rata-rata skor ketuntasan hasil belajar 100%. Berdasarkan hasil penelitian, permainan monopoli dapat digunakan sebagai media pembelajaran di sekolah karena telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. This study aims to develop a computer-based mathematics monopoly learning media on the material of a two-variable linear equation system. The development model used in this study is the ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, and Evaluate) model. Activities at the analysis stage are in the form of needs analysis, curriculum analysis, and student analysis. The design stage contains activities to design the framework and systematics of the monopoly game and the preparation of the monopoly game assessment instrument. At the development stage, the activities carried out were the development of a monopoly game according to the design determined in the previous stage, evaluation of the monopoly game by material experts and media experts. At the implementation stage, it contains a small group trial activity of the monopoly game in learning the material for a two-variable linear equation system in class VIII of one of the Madrasah Tsanawiyah in Pasuruan, East Java. The results showed valid criteria with an average score of 3.57 for material experts and 3.71 for media experts, practical criteria with an average score of 3.60 by expert practitioners and 3.25 student response questionnaires, effective criteria with an average score of 3. the average score for learning outcomes is 100%. Based on the results of the research, the game of monopoly can be used as a medium of learning in schools because it has met the criteria of being valid, practical, and effective.