Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI DAN BERFIKIR KRITIS Suri, Ima; Darsono, Darsono; Trisnaningsih, Trisnaningsih
Jurnal Studi Sosial / Journal of Social Studies Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Studi Sosial
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to see 1). Increasing students' critical thinking ability in the teaching of history by using Social Enquiry Learning Model. 2). Improved self-concept of students by using Social Enquiry Learning Model in History subect at SMAN 2 Menggala. The method that used in this research is class action research. The object of this study is the Social Enquiry Learning Model to increase the ability of critical thinking and self-concept of students. Data collection tools used were tests and observation. This study shows 1) The significant increase in the students' critical thinking ability by using a Social Enquiry Learning Model based on the results of tests conducted at the end of each cycle I, II and III. 2.) The significant increase in the students' self-concept is based on the observation during the implementation process of learning by using Learning Social Enquiry Learning Model good in cycle I, II and III.Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat 1). Pelaksanaan tahapan Model Pembelajaran Inquiri Sosial pada mata pelajaran sejarah 2). Peningkatan konsep diri dan berfikir kritis siswa dengan menggunakan model pembelajaran Inquiri Sosial. Tahapan pembelajaran Inquiri Sosial terdiri atas tahap orientasi, merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, mengumpulkan informasi, menguji hipotesis dan membuat kesimpulan. Peningkatan konsep diri dan berfikir kritis siswa akan dilihat dari siklus kesiklus melalui tahapan Penelitian Tindakan Kelas. Setiap siklus terdiri atas 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Objek penelitian ini adalah Model Pembelajaran Inquiri Sosial terhadap peningkatan kemampuan berfikir kritis dan konsep diri siswa. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes. Penelitian ini menunjukan 1) Model Pembelajaran Inquiri Sosial dapat diterapkan pada mata pelajaran sejarah 2) Penggunaan Model pembelajaran Inquiri Sosial dapat meningkatkan konsep diri dan berfikir kritis siswa.Peningkatan konsep diri siswa diamati berdasarkan hasil observasi selama proses pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran Inquiri sosial baik pada siklus I, II dan III, sedangkan peningkatan berfikir kritis siswa diketahui dari hasil tes pada setiap akhir siklus.Kata Kunci : Penelitian Tindakan Kelas, Model Pembelajaran Inquiri Sosial, kemampuan berfikir kritis dan konsep diri siswa
PENGARUH PENGGUNAAN MACROMEDIA FLASH DAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS Puspa Sari, Yoga; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Pargito, Pargito
Jurnal Studi Sosial / Journal of Social Studies Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Studi Sosial
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Purpose in this research is to see know a difference in the capacity reflect critical between students who pembelajarannya use macromedia flash and media picture on the subjects of Geography class X in SMA N 1 Seputih Mataram. Methods used to research this is the method experiment. Object this research is on use macromedia flash and media a picture of the ability of reflect critical students. Instrument data collection used is a technique the test results learning, observation, documentation. Analysis of the hypothesis done by test independent sample t-tes. This research result indicates a difference in the capacity reflect critical between students who pembelajarannya use macromedia flash and media picture on the subjects of geography class X in SMA N 1 Seputih Mataram. In other words that a difference in the capacity think critically students can occur because of media uses learning different for class trial and class comparison. In class trial using media learning macromedia flash and in class comparison using media learning picture. Media learning macromedia flash facilitate students to improve the ability to think critically caused this media a strength audio and visualnya and more intriguing than a learning picture.Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk melihat mengetahui perbedaan kemampuan berfikir kritis antara siswa yang pembelajarannya menggunakan macromedia flash dan media gambar pada mata pelajaran Geografi kelas X di SMA N 1 Seputih Mataram. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah teknik tes hasil belajar, observasi, dokumentasi. Analisi uji hipotesis dilakukan dengan uji independen sampel t-tes. Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan kemampuan berfikir kritis antara siswa yang pembelajarannya menggunakan macromedia flash dan media gambar pada mata pelajaran Geografi kelas X di SMA N 1 Seputih Mataram. Dengan kata lain bahwa perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa dapat terjadi karena adanya penggunaan media pembelajaran yang berbeda untuk kelas uji coba dan kelas pembanding. Di kelas uji coba menggunakan media pembelajaran macromedia flash dan di kelas pembanding menggunakan media pembelajaran gambar. Media pembelajaran macromedia flash memudahkan siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis disebabkan media ini mempunyai kelebihan audio dan visualnya serta lebih menarik dibandingkan dengan media pembelajaran gambar.Kata Kunci: Macromedia flash, media gambar, dan kemampuan berfikir kritis.
KEMAMPUAN HIDUP KOLONI-KOLONI WERENG HIJAU Nephotettix virescens (Distant) PADA BEBERAPA GOLONGAN KETAHANAN VARIETAS PADI [Survival Rates of Green Leafhopper Nephotettix virescens (Distant) Colonies in Several Resistant Rice Varieties] Trisnaningsih, Trisnaningsih; Siwi, SS; Muhadjir, MM; Amir, M
BERITA BIOLOGI Vol 4, No 5 (1999)
Publisher : Research Center for Biology-Indonesian Institute of Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.114 KB) | DOI: 10.14203/beritabiologi.v4i5.1239

Abstract

The experiment was carried out in the Laboratory of Rice Research Institute Bogor, on October 1996 to February 1997. The aim of the experiment was to study the survival rate and nymphal stages of these cobnies on a set group of rice varieties with different gen of resistance agains tungro disease. How far the source of resistance gen has been broken after the varieties have been planted by farmers alter several years. The source of colonies were taken from Bali, Central Java, West Java and South Sulawesi. Observation has been taken for the survival rate and the nymph period of each colony on each of varieties tested i. e. TO-Cisadane; T1-IR26; T2- Ciliwung; T3-IR 64 and T4-IR 72. The Completed Randomised Design was used to analyze the results. The results indicated that IR 72 still show resistance to N. virescens Bali colony and Centra! Java as shown from the longer of nymph periods compared to Cisadane as control variety. The survival rate was also still tow (21,66%), while on susceptible variety Cisadane reached around 66,66%. However, from West Java and South Sulawesi colonies, IR 72, no significant different has been found with Cisadane. IR26 and Ciliwung found to be resistant against colony of South Sulawesi as indicated from the low of survival rate i.e 10% and 28,33% respectively. IR 64 has been adapted for all colonies tested as shown from the higher of survival rate and the shorter of nymphs periods.
FLIPPED CLASSROOM: ALTERNATIF BELAJAR SOSIOLOGI PADA MASA PANDEMI COVID-19 Sudiasih, Yuni; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Sinaga, Risma Margaretha
Civics Education and Social Science Journal (CESSJ) Vol. 3 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i1.1400

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alternatif pembelajaran Sosiologi dengan menerapkan flipped classroom pada masa pandemi Covid-19. Subjek pada penelitian deskriptif ini adalah proses pembelajaran Sosiologi di 12 kelas jurusan IPS SMAN 1 Tumijajar, Tulang Bawang Barat, Lampung. Data penelitian berupa proses pembelajaran Sosiologi pada masa pandemi diperoleh dengan teknik observasi diperkuat dengan wawancara terhadap guru Sosiologi di tempat penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model flipped classroom dapat dijadikan alternatif belajar Sosiologi pada masa pandemi
Development of Learning Media Based on Mobile Learning Applications Sinaga, Risma Margaretha; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Pujiati, Pujiati; Sudarmansyah, Didi
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Development of mobile learning application-based media. Objectives: The purpose of this studyis to develop a more dynamic learning media by utilizing technology in the form of applications on smartphone devices to improve student learning outcomes. Methods: This study uses research anddevelopment methods with data collection techniques in the form of questionnaires, feasibility tests and effectivenessof mobile learning applications developed as learning media through stages designed according to the ADDHIE model. Findings: Product development in the form of mobile learning applications is feasible as a learning medium and effective for improving student learning out comes with an increasein the average value of 28 students from 57.32 to 81.43. Conclusion: Mobile learning application is a good choice as a learning media.  Keywords: Learning media, mobile learning application, research and development DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v9.i1.201907 
Soft Skills In The Teachers’ Professional Development Perspective Trisnaningsih, Trisnaningsih; Sinaga, Risma Margaretha; Pujiati, Pujiati; Asyik, Buchori
Jurnal Pendidikan Progresif Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Progresif
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Soft skills in the teachers’ professional development perspective. Objectives: This study aims to determine the role of soft skills in teacher professional development. Methods: This study used a survey method for a number of Social Sciences Education teachers in junior high schools. Data was collected using a questionnaire regarding teacher identity and soft skill instruments as a result of development that had been expertly tested and small group tests according to the Borg and Galls design. Findings: There was a significant relationship between age and the quality of soft skills scores (r = -0.292, p < 0.05.). In line with that, a negative correlation was also obtained between age and personal attributes (r = -0.287, p < 0.05. Conclusions: Soft skills tended to decrease for teachers as they grew older, the soft skills the teachers had differed in terms of rank and class and Soft skills were closely related to teacher professional development.Keywords:Soft skills, social demography, professionalism. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpp.v9.i1.201906
Migrasi Suku Minangkabau ke Lampung Tengah Tahun 2018 Sasmita, Sila; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Yarmaidi, Yarmaidi
Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpg.v9i1.19868

Abstract

This study aims to describe the driving and pulling factors of the Minangkabau migration to migrate to Central Lampung. The research method uses descriptive. The population of all migrant family heads during the life of the Minangkabau tribe in the West Bandar Jaya Village. The research sample is the entire population. The sampling technique is purposive sampling. Retrieval of data using questionnaires, interviews, documentation and observation. Data analysis uses percentage analysis techniques. The results found that (1) 85.0% of the factors driving migration are the desire to improve living standards, (2) 86.8% of the factors driving migration are difficult to find work in the area of origin, (3) 85.0% of factors that attract migration are the opportunity to get employment in the destination, (4) 85.0% of the pull factors of migration the opportunity to get a better income in the destination, (5) 71.7% of the pull factors of migration success of friends or relatives.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor pendorong dan penarik migrasi Suku Minangkabau bermigrasi ke Lampung Tengah. Metode penelitian menggunakan deskriptif. Populasi seluruh kepala keluarga migran semasa hidup Suku Minangkabau yang terdapat di Kelurahan Bandar Jaya Barat. Sampel penelitian ialah seluruh populasi. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Pengambilan data dengan menggunakan kuesioner, wawancara, dokumentasi dan observasi. Analisis data menggunakan teknik analisis persentase. Hasil penelitian menemukan bahwa (1) 85,0% faktor pendorong migrasi keinginan untuk memperbaiki taraf hidup, (2) 86,8 % faktor pendorong migrasi sulitnya mendapatkan pekerjaan di daerah asal, (3) 85,0% faktor penarik migrasi kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan di daerah tujuan, (4) 85,0% faktor penarik migrasi kesempatan mendapatkan pendapatan yang lebih baik di daerah tujuan, (5) 71,7% faktor penarik migrasi keberhasilan teman atau saudara.Kata kunci: faktor pendorong, faktor penarik, migrasi, suku minangkabau
Deskripsi Industri Tempe Di Kelurahan Jagabaya II Kecamatan Way Halim Kota Bandar Lampung Aprilia, Ayu Gita; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Haryono, Edy
Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpg.v9i1.19749

Abstract

This study aims to describe: (1) the availability of raw materials, (2) the amount of capital used,  (3) the origin of the workforce, (4) the origin of the fuel,  (5) transportation marketing and (6) marketing of tempe products. The research method uses a descriptive survey. Data collection by observation, documentation and questionnaire. Data analysis uses percentages. The results of the study: (1) The availability of raw materials derived from imports and the acquisition of raw materials through the market 22 respondents (62.86%) and suppliers 13 respondents (37.14%). (2) The amount of capital used is the majority of small capital (<Rp. 889,602,9). (3) origin of work from family. (4) The origin of fuel from within the Way Halim District and the type of fuel used is fuel wood with a percentage of 62.86% or 22 respondents. (5) Marketing transportation mostly uses motorcycle. (6) Most of the marketing of tempe results is sold in the market and customers who come.Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan: (1) ketersediaan bahan mentah, (2) jumlah modal yang digunakan, (3) asal tenaga kerja,  (4) asal bahan bakar, (5) transportasi pemasaran dan (6) pemasaran hasil tempe. Metode penelitian menggunakan survei deskriptif. Pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi dan kuesioner. Analisis data menggunakan persentase. Hasil penelitian: (1) Ketersediaan bahan mentah berasal dari impor dan perolehan bahan mentah melalui pasar 22 responden (62,86%) dan pemasok 13 responden (37,14%). (2) Jumlah modal yang digunakan mayoritas modal kecil (<Rp. 889.602,9). (3) asal tenaga kerja dari keluarga. (4) Asal bahan bakar dari dalam Kecamatan Way Halim dan jenis bahan bakar yang digunakan adalah kayu bakar dengan persentase 62,86% atau 22 responden. (5) Transportasi pemasaran sebagian besar menggunakan sepeda motor. (6) Pemasaran hasil tempe sebagian besar dengan cara dijual dipasar dan pelanggan yang datang.Kata kunci: deskripsi, industri tempe, geografi industri.
PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG) UNTUK PEMETAAN SEBARAN DAN ZONASI SEKOLAH DALAM SISTEM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) SMA NEGERI DI KOTA BANDAR LAMPUNG Ristanti, Zellinia; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Halengkara, Listumbinang
Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpg.v10i1.22657

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan sebaran lokasi SMA negeri di Kota Bandar Lampung, memanfaatkan Sistem Informasi Geografis (SIG) berupa geoprocessing dan buffer untuk membuat peta zona layanan (service area) berdasarkan Petunjuk Teknis (JUKNIS) tahun 2018 di Kota Bandar Lampung dan peta  zona area layanan (service area) terkait dengan sistem zonasi sekolah pada Petunjuk Teknis (JUKNIS) tahun 2019 di Kota Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Objek dalam penelitian ini adalah 17 SMA Negeri di Kota Bandar Lampung dan tidak menggunakan sampel karena seluruh objek penelitian ini akan dipetakan. Data dikumpulkan dengan dokumentasi dan observasi lapangan. Analisis data menggunakan analisis tetangga terdekat (Nearest Neighbour Analysis) dan teknik analisis SIG berupa Geoprocessing dengan metode buffer. Hasil penelitian menemukan bahwa 1) Sebaran lokasi sekolah SMA Negeri di Kota Bandar Lampung berdasarkan Analisis Tetangga Terdekat (Nearest Neighbour Analysis) menghasilkan nilai T yaitu sebesar 1 km dengan Type Random/acak. 2) SIG dapat dimanfaatkan untuk menentukan zona terlayani PPDB pada tahun 2018 pada jarak 5001 – 6000 m. 3) SIG dapat dimanfaatkan untuk menentukan zona terlayani dan tidak terlayani PPDB pada tahun 2019 dengan menghasilkan peta pembagian zona wilayah terlayani dan zona tidak terlayani. Kata Kunci: Buffer, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Sistem Informasi Geografi (SIG), Sistem Zonasi Sekolah. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpg.v10.i1.22657
DESKRIPSI KONDISI SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI PASANGAN USIA SUBUR MUDA PARITAS RENDAH (PUSMUPAR) DI KAMPUNG KB Bramantio, Bimo; Trisnaningsih, Trisnaningsih; Widodo, Sugeng; Asyik, Buchori
Jurnal Penelitian Geografi (JPG) Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpg.v10i1.22643

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kondisi sosial ekonomi dan demografi pasangan usia subur muda paritas rendah (PUSMUPAR). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif eksploratif. Populasi pada penelitian ini adalah wanita PUSMUPAR unmet need KB yang berjumlah 178 dengan sampel sebanyak 64 wanita yang tersebar di 3 lingkungan dan diperoleh dengan proportional random sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara terstruktur yang di pandu oleh kuesioner. Analisis data menggunakan tabel persentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) 51,56% wanita PUSMUPAR memiliki pengetahuan KB yang baik, 2) sebagian besar wanita PUSMUPAR memiliki persepsi yang negatif dan memilih tidak menyetujui empat dari lima pernyataan mengenai persepsi pada kuesioner, 3) Wanita PUSMUPAR memiliki usia ≤ 35 tahun menjadi faktor penyebab terjadinya unmet need KB, 4) tingkat pendidikan wanita PUSMUPAR sebesar 56,25% memiliki tingkat pendidikan menengah, 5) 65,62% wanita PUSMUPAR tidak memperoleh dukungan suami terkait dengan penggunaan alat kontrasepsi, 6) tingkat pendapatan wanita PUSMUPAR sebagian besar tergolong memiliki pendapatan rendah yaitu sebesar 81,25%, 7) 89,06% wanita PUSMUPAR tidak menggunakan alat kontrasepsi dikarenakan efek samping. Kata Kunci: Keluarga Berencana, Pasangan Usia Subur Paritas Rendah, Unmet Need KB. DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jpg.v10.i1.22643