Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pengembangan LKPD interaktif untuk pembelajaran berdiferensiasi Hardiansyah, Hadi; Asmawi, Umi Sumiati; Kamil, Nurdin; Miftakhuddin; Darmansyah, Ady
JURNAL PENDIDIKAN DAN SAINS Vol 3 No 2 (2024): pendidikan dan pembelajaran
Publisher : Universitas Tangerang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The concept of conventional worksheets, which are currently widely used in elementary schools, in fact does not have much of a positive impact on science learning outcomes in class. Especially if used in differentiated learning that uses more than one learning method. To overcome this problem, researchers aim to develop Liveworksheet-based Interactive Digital Worksheets that can be used in digitally differentiated learning via PCs or Smartphones. This study uses a research and development methodology with a model popularized by Dick and Carey. The instruments used in this study were interviews, questionnaires and tests. The results of this study are Interactive LKPD on Liveworksheet-based Science learning. Based on the results of the pre-test and post-test analysis, the researchers found significant differences in learning outcomes between these stages with satisfactory final results. So it can be concluded that the Liveworksheet-based Interactive LKPD is able to improve student learning outcomes in science learning in elementary schools
Analysis of Multicultural Values in Cross-Cultural Studies Textbooks for Elementary Schools Teacher Kamil, Nurdin
Faktor : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 11, No 2 (2024): Faktor: Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/fjik.v11i2.13371

Abstract

The purpose of this study was to describe the multicultural values contained in cross-cultural study teaching materials and the form of application of multicultural values in learning in elementary schools. The method used in this research is qualitative research with data sources, namely cross-cultural study textbooks. Data collection techniques in the form of documentation using data recording instruments and attachments. The data analysis technique used is qualitative analysis. The results showed that there are multicultural values in cross-cultural study teaching materials, namely (1) the value of tolerance; (2) the value of unity and integrity; (3) cooperation; (4) solidarity. In addition, a form of application of multicultural values by integrating multicultural values in subjects in elementary schools.
Pendampingan Pengembangan Instrumen Diagnostik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Guru Sekolah Dasar di Kota Prabumulih Maharani, Siti Dewi; Laihat, Laihat; Nurani, Dwi Cahaya; Astika, Ruri Tria; Kamil, Nurdin; Budiansyah, Budiansyah
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i1.16984

Abstract

Background: Setelah pandemi Covid-19, kebijakan kurikulum disesuaikan dengan kondisi saat itu, salah satunya melalui penerapan Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini menekankan pembelajaran yang lebih mendalam dan fleksibel, serta memberi kebebasan kepada guru untuk menyesuaikan metode belajar dengan kebutuhan siswa. Dalam pelaksanaannya, digunakan penilaian diagnostik kognitif dan non-kognitif. Kegiatan ini bertujuan mendampingi 24 guru SD di Kota Prabumulih dalam mengembangkan instrumen diagnostik untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka. Metode: pada kegiatan pengabdian memberikan pelatihan berupa pendampingan pengembangan instrumen diagnostik dengan luring dan daring. Pengumpulan data dengan pemberian pretest dan post tes serta nilai N-gain. Hasil: kegiatan pengabdian pendampingan pemgembangan instrumen diagnostik memberikan dampak yang positif bagi guru SD di Kota Prabumulih. Jika dilihat ketika pretest nilai masih kecil, namun berbeda halnya setelah diberikan pelatihan pendampingan hasil posttest sebesar 81,67 meningkat dari pretets sebesar 36.67. Data diperkuat dengan data N-Gain score sebesar 0,70 terkategori “Tinggi”. Kesimpulan: Guru SD di Kota Prabumulih memahami bagaimana cara mengembangkan instrumen diagnostik baik kognitif maupun non kognitif.