Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Menimbang Kembali Kebijakan Sistem Zonasi Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru di Bandar Lampung Kartika Marini; Bambang Utoyo
Jurnal Administrativa Vol 1 No 1 (2019): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.64 KB) | DOI: 10.23960/administrativa.v1i1.9

Abstract

The emergence of superior schools and suburban schools in Indonesia is caused by the selection of the quality of prospective students in New Student Admissions. One of the government's efforts to improve and equalize quality education is implementing a zoning system at New Student Admissions. Through the zoning system, students who live close to the school are more likely to be accepted into the education unit. The zoning system policy has been regulated in Permendikbud Number 14 of 2018.This study aims to analyze the implementation and the obstacles encountered in the Admission Policy for New Student Zoning Systems in Bandar Lampung City Public High School, especially SMAN 9 Bandar Lampung and SMAN 14 Bandar Lampung. The type of this research is descriptive with a qualitative approach.The techniques of data collections used interviews, documentation and observation.Based on the results of this study showed that the implementation of the zoning system in PPDB SMA in Bandar Lampung City, especially SMAN 9 Bandar Lampung and SMAN 14 Bandar Lampung had gone quite well.This can be seen from the research results of researchers who are associated with 6 variables belonging to Van Meter and Van Horn, including variable size and policy objectives, resource variables, characteristics of executing agents, attitudinal / disposition variables, communication variables between implementing agents and economic, social and political environment variables.However, there were several obstacles in implementation namely the application provided is disrupted, the network is inadequate, the quota outside the zoning system affects the non-fulfillment of capacity at Bandar Lampung Public High School, and the community's mindset of the quality of superior schools has not changed.
Kemitraan Dinas Sosial Provinsi Lampung dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Amanah Bunda dalam Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Devita Ershanty; Bambang Utoyo; Syamsul Ma’Arif
Jurnal Administrativa Vol 2 No 2 (2020): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v2i2.32

Abstract

Lembaga swadaya masyarakat sebagai salah satu stakeholder dalam penyelenggaraan pelayanan publik dapat dijadikan mitra oleh pemerintah dalam upaya pembangunan manusia. Kemitraan antara pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat dalam penyelenggaraan pelayanan publik diterapkan oleh Dinas Sosial Provinsi Lampung dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Amanah Bunda dalam mengatasi permasalahan kesejahteraan sosial penyandang disabilitas melalui Program Rehabilitasi Sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui proses dan pola kemitraan Dinas Sosial Provinsi Lampung dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Amanah Bunda. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses kemitraan berjalan dengan cukup baik. Kemitraan yang ada telah menerapkan prinsip kemitraan yaitu kesetaraan, keterbukaan, dan saling menguntungan. Proses kemitraan ini menerapkan tahapan kemitraan secara urut dan terstruktur. Selanjutnya, pola kemitraan yang digunakan di dalam kemitraan ini adalah pola kemitraan linear collaborative of partnership. Pola kemitraan ini tidak membedakan besaran atau volume, legalitas, atau kekuatan para pihak yang bermitra, serta tujuan dan visi-misi kedua institusi lebih ditekankan di dalam menjalani kemitraan. Hal ini sesuai dengan yang terjadi antara kemitraan ini, dimana terdapat perbedaan peran namun tidak adanya dominasi kekuasaan.
Manajemen Aset Pemerintah Daerah (Studi Tentang Manajemen Aset Kendaraan Dinas Berdasarkan Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 pada Biro Perlengkapan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung Tahun 2019) Rizka Ananda Maharani; Bambang Utoyo; Eko Budi Sulistio
Jurnal Administrativa Vol 2 No 3 (2020): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v2i3.52

Abstract

Pengelolaan aset atau manajemen aset sangat penting demi kelancaran penyelenggaraan tugas pemerintahan. Dalam penelitian ini masalah yang dikaji yaitu bagaimana proses perencanaan, pengadaan, penggunaan pemanfaatan, pengamanan pemeliharaan dan penghapusan serta faktor penghambat dalam manajemen aset kendaraan dinas di Biro Perlengkapan.Hasil penelitian ini secara umum dapat diketahui bahwa Biro Perlengkapan sebagai pembantu pengelola barang sudah baik dalam menjalankan tugasnya dengan mengikuti prosedur dalam Permendagri Nomor 19 Tahun 2016. Dilihat dari proses perencanaan yang memperhatikan kebutuhaan rill tiap OPD, proses pengadaan yang transparan dan bersaing adil sesuai prinsip pengadaan, proses penggunaan pemanfaatan pada penetapan status penggunaan, proses pengamanan berupa fisik, administrasi, hukum serta proses pemeliharaan berupa evaluasi laporan pemeliharaan barang OPD. Terakhir proses penghapusan berupa menghapus data kendaraan dinas dari daftar barang. Adanya faktor penghambat berupa sistem birokrasi yang berjenjang, kurangnya koordinas dengan pihak OPD dan kurangnya SDM ahli IT menjadi permasalahan dalam proses administrasi pencatatan aset. Kata Kunci: Manajemen Aset, Kendaraan Dinas.
Model Good Comunity dalam Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Rejosari Kecamatan Natar Lampung Selatan Tahun 2019 Azri Nurul Fatonah; Bambang Utoyo; Nana Mulyana
Jurnal Administrativa Vol 3 No 1 (2021): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v3i1.60

Abstract

Kelompok atau komunitas adalah salah satu yang ada di dalam sebuah tatanan masyarakat saat ini, yang selalu memberikan kontrbusi terhadap masyarakat sekitar. Kelompok/komunitas BPNT yang ada saat ini di Desa Rejosari memberikan kontribusi terhadap masyarakat Desa Rejosari dengan memberikan bantuan kepada masayarakat sekitar. oleh karena itu dengan keberadaan kelompok BPNT di Desa Rejosari kelompok Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dapat menjadi Good Comunity karena dengan keberadaanya di tengah-tengah masyarakat. Dengan metode penelitian kualitatif deskriptif penelitian ini akan membahas secara rinci mengenai model good comunity dalam Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Desa Rejosari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk menjadi kelompok yang good comunity adalah Setiap anggota komunitas berinteraksi berdasar hubungan pribadi dan hubungan kelompok, Komunitas memiliki kewenangan dan kemampuan mengelola kepentingannya secara bertanggungjawab. Memiliki vialibitas, yaitu kemampuan memecahkan masalah sendiri, Setiap anggota memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi demi kepentingan bersama, Adanya heterogenitas dan beda pendapat. Dan Adanya konflik dan managing conflict.
Evaluasi Pengendalian Inflasi di Kota Bandar Lampung Tahun 2018 Vivi Monica Sari; Bambang Utoyo; Novita Tresiana
Jurnal Administrativa Vol 3 No 2 (2021): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v3i2.73

Abstract

Inflation is one of the economic problems of a country including Indonesia. One of the efforts of the Indonesian government to control inflation is by coordinating with Bank Indonesia to establish an Inflation Control Team at the central and regional levels, through which the program is implemented to control inflation. The purpose of this research is to evaluate inflation control conducted by the Bandar Lampung City Government through the Bandar Lampung Regional Inflation Control Team in the foodstuffs group which is one of the contributing factors to high inflation in 2018. This research uses descriptive research method with qualitative approach, and uses data collection technique by interview, observation and documentation. Data analysis techniques used in this research are data reduction, data presentation, and conclusion drawing, while for data validity techniques using observation and triangulation extension techniques. This research uses Karl Ludwig Bartelenfy's evaluation model of input, process, output, results, and impact evaluation. The results of this study concluded that in controlling the inflation of foodstuff groups the Regional Inflation Control Team through the food task force carried out various programs of activities, among others, monitoring, coaching, market inspection and monitoring market prices, as well as market operation or cheap markets. From the activities program can be seen how the development of market prices, minimizing the circulation og products that do not meet the standards, and the availability of foodstuff. Program of activities have iven quite good results, this can be seen from the trendline chart taht shows a decrease in the foodstuff. Although it has not been significantly due to constraints on the budget, it also has a good impact in addition to the decrease in the inflation index but also on increasing cooperation with new partners that is expected to help and facilitate efforts to control inflation in the future.
Gaya Kepemimpinan Kepala Desa dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat untuk Pembangunan Desa (Studi Gedung Wani Kecamatan Marga Tiga Kabupaten Lampung Timur) Wayan Ardi Andika; Bambang Utoyo; Eko Budi Sulistio
Jurnal Administrativa Vol 3 No 2 (2021): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v3i2.84

Abstract

Partisipasi masyarakat bukan hanya melibatkan masyarakat dalam pembuatan keputusan di setiap program pembangunan, namun masyarakat juga dilibatkan dalam mengidentifikasi masalah dan pontesi yang ada di masyarakat. Tanpa partisipasi masyarakat setiap kegiatan pembangunan akan gagal. Apapun bentuknya, partisipasi bertujuan untuk meningkatkankemampuan setiap orang yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam sebuah pembangunan dengan cara melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan dan kegiatan-kegiatan selanjutnya. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan gaya kepemimpinan kepala desa Gedung Wani dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk pembangunan desa. Tipe penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam penelitian ini maka dapat ditarik kesimpulan bahwa: Gaya kepemimpinan Kepala Desa Gedung Wani Kecamatan Marga Tiga Kabupaten Lampung Timur dapat dikategorikan sebagai gaya kepemimpinan partisipatif dalam memimpin rakyatnya. Partisipasi masyarakat dalam membangun desanya sudah baik, hal ini terbukti bahwa saat atau ketika dalam hal keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan. Namun demikian masih terdapat kekurangan yaitu kepala desa kurang menggerakan kepala dusun dalam menggerakkan dan melaksanakan pembangunan desa dan masyarakat belum mengetahui secara luas penggunaan dana desa untuk program-program pembangunan desa.
Penyusunan Agenda Kebijakan Pengalokasian Anggaran Keuangan Desa di Pekon Wonodadi Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu Evie Afrinita; Bambang Utoyo; Apandi Apandi
Jurnal Administrativa Vol 3 No 3 (2021): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v3i3.103

Abstract

Permasalahan mengenai pengalokasian anggaran keuangan desa di Pekon Wonodadi Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu tidak merata. Anggaran keuangan desa lebih besar 60% dialokasikan untuk Bidang Pembangunan khususnya pembangunan fisik dibandingkan non fisik dan bidang belanja pekon lainnya. Anggaran keuangan pembangunan fisik yang lebih besar tersebut seharusnya digunakan secara maksimal, tetapi nyatanya di lingkungan Pekon Wonodadi pun belum menghasilkan pembangunan fisik yang menyeluruh. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis mengenai penyusunan agenda kebijakan pengalokasian anggaran keuangan desa di Pekon Wonodadi. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dari pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian dan analisis penyusunan agenda kebijakan pengalokasian anggaran keuangan desa di Pekon Wonodadi Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu menunjukkan bahwa terdapat beberapa usulan kebijakan yang ditawarkan dalam Aliran Kebijakan ini telah relevan atau sesuai dengan Aliran Masalah yang mencakup tidak meratanya pengalokasian anggaran keuangan desa di Pekon Wonodadi, sehingga kebijakan itu nantinya dapat dijalankan secara lancar dan mulus tanpa adanya perdebatan, pertentangan atau kontroversi dari pihak atau kelompok kepentingan di desa yang termasuk di dalam Aliran Politik.
Kinerja Program Nusantara Sehat di Daerah Terpencil Perbatasan dan Kepulauan Asturida Yulianti; Bambang Utoyo; Dewie Brima Atika
Jurnal Administrativa Vol 4 No 1 (2022): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v4i1.122

Abstract

Program Nusantara Sehat (NS) merupakan program penugasan khusus tenaga kesehatan berbasis tim dan berbasis individual dengan jenis dan jumlah tertentu guna meningkatakan jumlah, jenis, kualitas dan pemerataan tenaga kesehatan, serta meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan pada fasilitas pelayanan kesehatan di Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) melalui kegiatan promotif dan preventif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kinerja program Nusantara Sehat di DTPK melalui model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product), serta menganalisa faktor yang mempengaruhi kinerja program Nusantara Sehat. Penelitian ini dapat menjadi masukan atau feedback bagi pemerintah yang membidangi program Nusantara Sehat. Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian non eksperimental dengan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kinerja program Nusantara Sehat di Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan (DTPK) dikatakan baik. Program ini mampu melaksanakan pemerataan pesebaran tenaga kesehatan tidak hanya berpusat diperkotaan, serta mampu menjadi agent of change ditandai dengan menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan dengan menghadirkan kegiatan inovatif, melakukan pemberdayaan masyarakat, serta adanya peningkatan pembangunan sarana prasarana kesehatan dan kebersihan.
Evaluasi Intensifikasi Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan Perkotaan dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kota Bandar Lampung pada Tahun 2021 Adelia Martina; Bambang Utoyo
Jurnal Administrativa Vol 5 No 2 (2023): Administrativa: Jurnal Birokrasi, Kebijakan dan Pelayanan Publik
Publisher : Jurusan Ilmu Administrasi Publik FISIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/administrativa.v5i2.188

Abstract

Intensifikasi pemungutan PBB-P2 di Kota Bandar Lampung yang diterapkan melalui beberapa hal seperti pembuatan aplikasi, pemberian diskon dan layanan lainnya belum mampu untuk membuat 20 kecamatan di Kota Bandar Lampung mencapai persentase 100% disetiap daerahnya yang dikarenakan sosialisasi yang dilakukan masih kurang maksimal dan mungkin kurang menarik para wajib pajak sehingga berpengaruh pada kesadaran sebagian wajib pajak yang masih menganggap pembayaran PBB-P2 bukanlah sebuah kewajiban.
PENGARUH STIMULASI PEMBERIAN TABLET HISAP VITAMIN CTERHADAP PENINGKATAN SEKRESI SALIVA PADA PASIEN GAGALGINJAL KRONIK YANGMENJALANI TERAPI HEMODIALISADI RS PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG Bambang Utoyo; Podo Yuwono; Wening Tri Kusumawati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan Vol 12, No 1 (2016): JURNAL ILMIAH KESEHATAN KEPERAWATAN
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GOMBONG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26753/jikk.v12i1.135

Abstract

Chronic renal failure is a progressive deterioration in kidney function and irreversible, in where the body is unable to maintain fluid balance and electrolyte metabolism. Inpractice, patients must limit fluid diet to prevent complications. However, such action may affect some aspect of the human body, that is dry mouth or xerostomiadue to decrease saliva production. To reduce patient complaint, actions which can be done is to stimulate gland salivary with chemical stimulation using lozenges sour taste vitamin C. The aim of this study is to the determine the stimulation effect of the vitamin C lozenges provision to increase salivary secretion in patients with chronic renal failure undergoing hemodialysis therapy in PKU Muhammadiyah Gombong Hospital.This study used a quasi experimental design with pretest — postest design. Samples amounts 42 respondents, consisting of 21 respondents control and 21 respondents intervention by using Purposive Sampling technique. Data analysis technique using Paired t Test to determine whether there were significant differences in salivary secretion in the pretest and postest.Based on a statistical test Paired t Test found a significant increase in the salivary secretion between pretest saliva and postest one intervention group with a value of p=0,003. In conclusion, stimulation of vitamin C lozenges giving has affect to increase saliva secretion in patients with chronic renal failure undergoing hemodialysis therapy in PKU Muhammadiyah Gombong Hospital. Keywords: stimulation, secretion of saliva, chronic renal failure