Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JPTK: Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Implementasi Model Assessment for Learning (AFL) pada Pembelajaran Proses Pemesinan di Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Ft Uny Paryanto Paryanto; Sudiyatno Sudiyatno
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol 20, No 1 (2011): (Mei)
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.402 KB) | DOI: 10.21831/jptk.v20i1.7758

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mewujudkan proses pembelajaran dengan menggunakan model assessment for learning (AfL); (2) membuat perangkat pendukung untuk menjalankan model AfL; (3) mengetahui  tingkat efektifitas implementasi AfL dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran praktik pemesinan. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas pada mata kuliah praktik Proses Pemesinan Lanjut yang diselenggarakan di semester ganjil (semester 3). Subjek penelitian adalah mahasiswa kelas D1. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif dan dipaparkan secara kualitatif. Penelitian mendapatkan hasil: (1) tahap penerapan model AfL pada pembelajaran praktik pemesinan adalah penjelasan materi pembelajaran dan metode AfL yang akan digunakan, pelaksanaan pembelajaran praktik, pemantauan harian, dan penilaian produk akhir; (2) perangkat yang diperlukan untuk menjalankan model AfL adalah lembar pemantauan harian yang terdiri dari lembar penilaian proses kerja pemesinan, lembar penilaian perilaku dan sikap personal mahasiswa, lembar pengamatan harian, dan lembar penilaian akhir produk; (3)  implementasi model AfL pada proses pembelajaran praktik pemesinan efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran praktik pemesinan, yaitu mampu meningkatkan proses kerja sebesar 33,08%, perilaku dan sikap personal mahasiswa sebesar 29,5%, serta mampu meningkatkan prestasi belajar sebesar 29,9%.
Model Pembelajaran Microteaching untuk Calon Guru SMK RSBI Sudiyatno Sudiyatno; Apri Nuryanto
Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Vol 18, No 2 (2009): (Oktober)
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2848.008 KB) | DOI: 10.21831/jptk.v18i2.9328

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan suatu model pembelajaran microteaching yang dapat digunakan untuk mempersiapkan calon guru SMK yang bertaraf internasional. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan mengambil tempat di jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNY pada semester genap tahun ajaran 2008/2009. Pengambilan data awal dilakukan dengan cara memberikan pre-test diawal perkuliahan untuk mengetahui tingkat kemampuan awal Bahasa Inggris terhadap dua kelas peserta perkuliahan pengajaran mikro sebanyak 30 mahasiswa. Terpilih 6 mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan Bahasa inggris yang sangat aplikatif berkenaan dengan praktik pengajaran mikro dikelas. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga siklus dan terdiri atas tujuh kali tatap muka. Hasil analisis pre-test menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa peserta perkuliahan pengajaran mikro lemah dalam penguasaaan Bahasa Inggris. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pertama, model pengajaran mikro untuk calon guru SMK RSBI terdiri atas program perkuliahan pengajaran mikro dan perkuliahan pendalaman Bahasa Inggris yang menekankan pada percakapan. Kedua, perangkat model pembelajaran mikro dua bahasa setidaknya membutuhkan materi-materi pendalaman Bahasa Inggris, kegiatan praktik pengajaran mikro dua bahasa secara bertahap, peralatan perekam dan instrument penelitian. Ketiga, model pengajaran mikro dua bahasa ini dapat diselenggarakan secara paralel/ bersama-sama dengan perkuliahan mikro regular.