Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

PEMBELAJARAN MEMBACA NYARING KELAS IV SDN 2 PESAWAHAN BANDAR LAMPUNG 2012/2013 Desi Iryanti; Karomani Karomani; Siti Samhati
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 3 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (437.047 KB)

Abstract

The problem presented in this research was how is the learning process of Reading Aloud at the fourth grade students of SDN 2 Pesawahan Bandar Lampung in academic year of 2012/2013. Based on the problem above, the objective of this research was to describe the learning process of Reading Aloud including planning, implementation, and evaluation of learning Reading Aloud. Based on the result of this research, lesson plan created by teachers was less appropriate for its criteria i.e. the clarity of the formulation of learning objectives, learning scenario, and the completeness of instruments. The implementation of learning process including teachers' activity in the class consisted of pre-activity, while-activity, and post-activity. The students' activity in implementing Reading Aloud consisted of some criteria, but there were criteria of students' activity which were unappropriate when implementing learning process occured. The assessment or evaluation of students' work was conducted by teacher with testing technique, i.e. written test and oral test.Masalah yang dipaparkan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah proses pembelajaran membaca nyaring siswa kelas IV SD Negeri 2 Pesawahan Bandar Lampung tahun Pelajaran 2012/2013. Berdasarkan masalah tersebut penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran membaca nyaring meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran membaca nyaring. Berdasarkan hasil penelitian, Perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru kurang sesuai dengan beberapa kriteria Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, yaitu Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran, kejelasan skenario pembelajaran, dan kelengkapaan instrumen. Pelaksanaan pembelajaran yang berupa aktivitas guru dalam kelas terdiri atas kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Kegiatan aktivitas siswa dalam pelaksanaan pembelajaran membaca nyaring terdiri dari beberapa kriteria, namun ada kriteria aktivitas siswa yang tidak sesuai pada saat pelaksanaan pembelajaran berlangsung. Penilaian hasil belajar siswa atau evaluasi pembelajaran dilakukan oleh guru dengan teknik tes, yaitu tes tertulis , dan tes lisan.Kata kunci : evaluasi, pelaksanaan, perencanaan.  
PEMBELAJARAN MENULIS KREATIF PUISI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 19 BANDAR LAMPUNG Mardiyana Mardiyana; Karomani Karomani; Eka Sofia Agustina
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 8 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.786 KB)

Abstract

This reseach was aimed at describing the learning process of poetry creative writing of seven grade student at SMP N 19 Bandarlampung in the year of 2012/2013. The method was used qualitative descriptive. Data collecting technique used observation, interview, and documentation study. The result of the reseach showed that the lesson plan by the teacher was formal lesson plan that consists of pre-activity, while activity, and post activity. Teaching-learning process of poetry creative writing in form of teachers activity and students activity in the class. In teaching-learning process, the teacher used explanatory method, task giving method, and recitation. Learning evaluation used by the teacher were process evaluation and task giving evaluation in from of project.Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran menulis kreatif puisi siswa kelas VII SMP Negeri 19 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2012/2013.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkanbahwa RPP yang dibuatguru merupakan RPP formal yang terdiri atas kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Pelaksanaan pembelajaran menulis kreatif puisi berupa aktivitas guru dan aktivitas siswa di dalam kelas. Pada proses pelaksanaan pembelajaran guru mengunakan metode ceramah, metode pemberian tugas, dan resitasi. Penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah menggunakan penilaian proses dan penilaian penugasan dalam bentuk projek.Kata kunci: menulis kreatif, proses pembelajaran, puisi.
KELAYAKAN ISI DAN BAHASA PADA BUKU TEKS BUPENA BAHASA INDONESIA KELAS VII Yulia Kartikasari; Mulyanto Widodo; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 3, No 3 (2015)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (168.203 KB)

Abstract

Formulation of the problem in this research is how the feasibility of content and language in Indonesian Bupena Class VII textbook by Ima Rohima. The purpose of this study is to describe the feasibility of content and language in Indonesian Bupena Class VII textbook by Ima Rohima. This study used descriptive qualitative method, data collection in this study was performed by using the documentation technique. Data analysis was performed through the stages of data reduction, data presentation, and verification. The result of this research showed that in the Indonesian Bupena Class VII textbook by Ima Rohima has met eligibility standards content and language that has been set.Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kelayakan isi dan bahasa pada buku teks Bupena Bahasa Indonesia Kelas VII karya Ima Rohima.Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kelayakan isi dan bahasa pada buku teks Bupena Bahasa Indonesia Kelas VII karya Ima Rohima. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, pengambilan data pada penelitian ini dilakukan menggunakan teknik dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam buku teks Bupena Bahasa Indonesia Kelas VII karya Ima Rohima telah memenuhi standar kelayakan isi dan bahasa yang telah ditetapkan.Kata kunci: buku teks, kelayakan bahasa, kelayakan isi.
Pembelajaran Memproduksi Teks Eksplanasi Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Metro Septi Husnul Khotima; Nurlaksana Eko Rusminto; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 5, No 3 Jul (2017)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (121.123 KB)

Abstract

This study aims to evaluate the planning, implementation, and evaluation of learning producing text explanation students class VII SMP Negeri 4 Metro school year 2014/2015. This study used a qualitative approach with descriptive method. Technique of data collection are observation, documentation, interview , and recording. Data analysis technique done by (1) observing and analyzing the implementation plan of learning, (2) to document and monitoring the implementation of and assessment of learnin, (3) concluded planning learning, presentation weighting, and judgment learning. The result showed that teachers have done three stages in learning including planning, implementation, and evaluation learning. In planning learning, the teacher making implementation lesson plan based on components lesson plans in 2013 curriculum. On the implementation of learning there are two activity, namely the activity of teachers and students. The assessment was by teachers includes assessment competence attitude to technique observation.Penelitian ini bertujuan untuk menguji perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran memproduksi teks eksplanasi siswa kelas VII SMP Negeri 4 Metro tahun pelajaran 2014/2015. Metode penelitian ini menggunakan deskripsi kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, wawancara, dan rekaman. Teknik analisis data dilakukan dengan cara (1) mengamati dan menganalisis rencana pelaksanaan pembelajaran, (2) mendokumentasikan dan mengamati pelaksanaan dan penilaian pembelajaran, (3) menyimpulkan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah melakukan tiga tahapan dalam pembelajaran yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Pada perencanaan pembelajaran, guru membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) berdasarkan komponen-komponen RPP pada Kurikulum 2013. Pada pelaksanaan pembelajaran terdapat dua aktivitas, yaitu aktivitas guru dan siswa. Penilaian yang dilakukan oleh guru mencakup penilaian kompetensi sikap dengan teknik observasi. Kata kunci: perencanaan, pelaksanaan, penilaian.
ALIH DAN CAMPUR KODE DALAM NOVEL SEPATU DAHLAN DAN IMPLIKASINYA Putri Markinda Rahmadani; Wini Tarmini; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 3, No 1 (2015)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.676 KB)

Abstract

The purpose of this research is to explain the forms and factors which cause code switching and code mixing in novel Sepatu Dahlan created by Khrisna Pabichara which published on Mei 2012 and its implication through language learning and literature of Indonesia in Senior High School. The research method which is used is qualitative descriptive. The result of this research is that there are form of code switching and code mixing. The form of code switching consist of internal code switching and external code switching and the causes is factor speaker and factors opponent speaker. Next, the forms off code mixing consist of word, phrase and clause. The factors which caused code mixing only in the speaker background knowledge and languages. The result of code switching and code mixing research can be implicated into Indonesian learning at Senior High School as a learning material in the language skills.Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan bentuk-bentuk serta faktor penyebab alih kode dan campur kode pada novel Sepatu Dahlan karya Khrisna Pabichara yang terbit pada Mei 2012 dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini terdapat bentuk alih kode dan campur kode. Bentuk alih kode terdiri dari alih kode intern dan alih kode ekstern dan faktor yang menyebabkan yaitu faktor penutur dan faktor lawan tutur. Selanjutnya, bentuk campur kode terdiri dari campur kode kata, frasa, dan klausa. Faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode hanya terdapat faktor latar belakang sikap penutur dan faktor kebahasaan. Hasil penelitian alih kode dan campur kode ini dapat diimplikasikan ke dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMA sebagai materi pembelajaran dalam keterampilan berbahasaKata kunci: alih kode dan campur kode, kedwibahasaan, pembelajaran bahasa.
PROBLEM SOSIAL PROJO DAN BROJO KARYA ARSWENDO ATMOWILOTO DAN IMPLIKASINYA DALAM PENGAJARAN Ari Pristiyani; Karomani Karomani; Eka Sofia Agustina
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 8 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (77.607 KB)

Abstract

The problem of this research is how the social problem in Projo dand Brojo novel by Arswendo Atmowiloto and the implication in teaching literature in SMA. This research aims to find out social problem countaining in Projo and Brojo novel and to know the implication in learning Indonesian literature in SMA. The method that is used is qualitative descriptive method. Data resource in this research is Projo and Brojo novel by Arswendo Atmowiloto. the analysis of result shows that social problem which is appear in novel that is competition, contrary, and gap. The implication of Projo and Brojo novel in learning literarature in SMA is the novel can be material in SMA. This matter based on the analysis of social problem and also from language aspect, psychology, cultural backgrouns, and school based curriculum.Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana problem sosial dalam novel Projo dan Brojo karya Arswendo Atmowiloto dan implikasinya dalam pengajaran sastra di SMA. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran kandungan problem sosial yang terdapat dalam novel Projo dan Brojo dan untuk mengetahui implikasinya di dalam pembelajaran sastra Indonesia di SMA. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah novel Projo dan Brojo karya Arswendfo Atmowiloto. Hasil analisis menunjukkan bahwa problem social yang muncul dalam novel yaitu persaingan, pertentangan, dan kesenjangan. Implikasi novel Projo dan Brojo dalam pembelajaran sastra di SMA adalah novel tersebut dapat dijadikan bahan ajar di SMA. Hal ini berdasarkan analisis kandungan problem sosial serta dari aspek bahasa, psikologi, latar belakang budaya, maupun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).Kata kunci: novel, problem, sastra, sosial.
KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA KELAS X SMA PELITA BANGUN REJO LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2010/2011 cici widiawati; mulyanto widodo; karomani karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Problem in this research was the abilyty to write a description of the high school students of class X Bangun Rejo Pelita High Scholl Central Lampung Academic Year 2010/2011. This study aims to describe about the students skills in writing essays description.The method used in this reseach is a method of description. The population in this study were high school students of class X Pelita High School of Bangun Rejo Central Lampung Academic Year 2010/2011, amounting to 153 students spread over 4 classes. Samples were taken 15% of each class, so that the sample amounted to 23 students drawn randomly. The data is taken through a written test. Test such as essay writing task description with the experience they have.The results showed that mean score of the overall results of essay writing skills test descriptions Pelita high school students class X Bangun Rejo Central Lampung Academic Year 2010/2011 is 63,5% classified enough. The average capacity of each aspect are (1) the background of the title selection category excellent93,4%, (2) the accuracy of the posts with 60% categorized enough title, (3) similarity of the writing object category less 47,74%, (4) creating the impression readers categorized less 57,39%, (5) uncategorized outline less 58,28%, (6) a description of the facts in the sentence category enough 71,30%, (7) development of a sentence to paragraph 40,87% less uncategorized, (8) the preparation of a compotions paragraph description of 78,26% categorizedgood, (9) 44,35% effective sentence categorized less, (10) 77,39% categoryzed vocabulary good, (11) 70,43% categorized spelling enough, (12) the use of punctuation 69,57% categorized enough. From the results of the study can also be seen that the background for the selection of titles aspects are at the highest percentage is 93,4% and in the category of very good.Based on these results it can be concluded that the ability to write a description of the high scholl students of class X Pelita Bangun Rejo Central Lampung Academic Year 2010/2011 clasified as category enoughwith 63,5% and the percentage of outages drift interval 60%-74%.Keywords:Ability to Write, EssayDescription, Grade Student X.
KEMAMPUAN MENULIS TEKS ULASAN/RESENSI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTAGAJAH Elisa Novitasari; Ali Mustofa; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 3, No 3 (2015)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.088 KB)

Abstract

Problem in this research was how the ability of writing review text at the eight class of SMP Negeri 2 Kotagajah. This research aimed to describe the ability of writing review text at the eight class of SMP Negeri 2 Kotagajah. The method used was descriptive quantitative. The population consisted of 294 students spread into 10 class. Data were collected through review text writing test. Sample of this research consisted of 60 students. The results of this study demonstrated that the ability of students to write review text was quite good, with an average score of 78. The students weakness in writing review text lied in the usages of perfected orthography (EYD) with an average score of 59 with less category. While the highest score lied in the aspect of structuring with an average score of 92 and including into the very good category.Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan menulis teks ulasan siswa kelas VIII SMP Negei 2 Kotagajah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan menulis teks ulasan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kotagajah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 294 yang tesebar dalam 10 kelas. Pengumpulan data dilakukan melalui tes menulis teks ulasan. Sampel penelitian ini berjumlah 60 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan menulis teks ulasan siswa tergolong baik, yaitu dengan skor rata-rata sebesar 78. Kelemahan siswa dalam menulis teks ulasan terletak pada aspek penggunaan Ejaan Yang Disempurnakan dengan skor rata-rata 59 termasuk kategori kurang. Sedangkan skor rata-rata tertinggi terletak pada aspek penyusunan struktur dengan skor rata-rata 92 dan termasuk kategori baik sekali.Kata kunci: kemampuan, menulis, teks ulasan.
SIKAP BAHASA SISWA KELAS VII SMP DARMA BANGSA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN Laili Apriana; Karomani Karomani; Wini Tarmini
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 1, No 5 (2013)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.807 KB)

Abstract

The problem research was language attitude of student on Class VII SMP Darma Bangsa Academic Year 2012/2013 and its implications toward Bahasa Indonesia Learning in SMP. The purpose research is to describe language attitude of student on Class VII SMP Darma Bangsa and it implications toward Bahasa Indonesia Learning at SMP. The method used in this research was descriptive qualitative, for solving problems by describing the state of the object of study was based on the facts as they appear. The population study were students of class VII Junior High School Darma Bangsa year 2012/2013, amounting to 34 students spread in two classes. Results of research is implications toward Bahasa Indonesia Learning at SMP concluded that the language attitudes junior class VII on the use of Indonesian in the category of very good or positive.Masalah dalam penelitian ini adalah sikap bahasa siswa kelas VII SMP Darma Bangsa Tahun Pelajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP. Penelitian ini memiliki tujuan mendeskripsikan sikap bahasa siswa kelas VII SMP Darma Bangsa dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa indonesia.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yakni penyelesaian masalah dengan memaparkan keadaan objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampil sebagaimana adanya. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Darma Bangsa tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 34 siswa yang tersebar dalam dua kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap bahasa siswa kelas VII SMP Darma Bangsa Tahun Pelajaran 2012/2013 terhadap pemakaian bahasa Indonesia masuk dalam kategori sangat baik atau positif.Kata kunci: bahasa, pembelajaran, sikap.   
PEMBELAJARAN MEMBANDINGKAN TEKS PROSEDUR KOMPLEKS SISWA KELAS X SMAN 1 GADINGREJO Novala Rokhmatarofi; Eka Sofia Agustina; Karomani Karomani
Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya) Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : FKIP Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.748 KB)

Abstract

The problem of this research is learning of comparing a complex procedure text between class X MIA and class X IS students of SMAN 1 Gadingrejo. The aim of this research is to describe the learning of comparing a complex procedure text between both of two classes. The method of this research is a qualitative research. The subjects of this research are the teacher and the students. The result of this research shows that the teacher has designed the learning activity according to the regulation of 2013 curriculum. The implementation of the learning process in both classes had applied the scientific approach in accordance to 2013 curriculum. The teacher had completed the learning assessment by doing test and non-test. So, it can be concluded that the learning of comparing a complex procedure text between class X MIA and class X IS SMAN 1 Gadingrejo had been implemented properly by the teacher and the students.Permasalahan dalam penelitian ini adalah pembelajaran membandingkan teks prosedur kompleks siswa kelas X MIA dan X IS SMAN 1 Gadingrejo. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pembelajaran membandingkan teks prosedur kompleks siswa kelas X MIA dan X IS SMAN 1 Gadingrejo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan guru telah merancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Penerapan pada pelaksanaan pembelajaran di kedua kelas telah mengaplikasikan pendekatan scientific, sesuai dengan Kurikulum 2013. Pada penilaian pembelajaran guru juga telah melakukan penilaian tes dan nontes. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran membandingkan teks prosedur kompleks siswa kelas X MIA dan X IS SMAN 1 Gadingrejo telah dilaksanakan dengan baik oleh guru dan siswa.Kata kunci: membandingkan, pembelajaran, teks prosedur kompleks.