Pujiati Pujiati
Unknown Affiliation

Published : 72 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Kualitas Pelayanan, dan Lokasi Sekolah Terhadap Kepuasan Siswa Bhakti Persada; Pujiati Pujiati; Nurdin Nurdin
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 7, No 1 (2019): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to determine the effect of service quality and school location towards the students’ satisfaction. The research method used in this research is descriptive verification method with ex post facto and survey approach. This population in this research is all students of the first grade in VHS 8 Bandar Lampung which are 390 students and a sample of 197 respondents. Data collection was done by using quistionnaire. The results showed that there is a significant effect of service quality and school location towards the student satisfaction. Based on the data analysis, it was obtained that Fcount 93,737  Ftable 3,04 with the coefficient of determination (R2) about 0,491 which means that the students’ satisfaction was influenced by service quality and school location of 49,1% and the remaining 50,9% was influenced by other factors which were not examined in this research. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan dan lokasi sekolah terhadap kepuasan siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan ex post facto dan survey. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMK Negeri 8 Bandar Lampung dengan jumlah sebanyak 390 siswa dan sampel sebanyak 197 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh kualitas pelayanan dan lokasi sekolah terhadap kepuasan siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh Fhitung 93,737 Ftabel 3,04 dengan kadar determinasi sebesar (R2) 0,491 yang berarti kepuasan siswa dipengaruhi oleh variabel kualitas pelayanan dan lokasi sekolah sebesar 49,1% dan sisanya sebesar 50,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci: kualitas pelayanan, lokasi sekolah, dan kepuasan siswa
Perbandingan Soft Skill Model Pembelajaran Jigsaw II Dan TAI Dengan Memperhatikan Konsep Diri Mei Lisa Ria Hasty Widuri; Tedi Rusman; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 6, No 8 (2018): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was motivated by student’s low level of soft skill and studying the soft skills difference between students who learned using jigsaw II and student who learned with team assisted individualization model by taking into account the self-concept of student of class XI SMK Kartikatama 1 Metro. The method used in this study is comparative with a quasi-eperimental approach. The population in this study were 4 classes. Data collection techniques through observation and questionnaire. The result of data analysis show (1) there is a difference in the average soft skills between students who learn using jigsaw II type of cooperative learning model and team assisted individualization inaccounting subjects (2) there are differences in soft skills between students who have high self-concept and students who have low self-concept (3) there is an interaction between learning models with self-concept and soft skills in Accounting subjects. Penelitian ini  dilatarbelakangi oleh  rendahnya  soft skill  siswa  serta  mengkaji tentang perbedaan soft skill siswa yang pembelajarannya menggunakan model jigsaw II dan team assisted individualizaton dengan memperhatikan konsep diri siswa kelas XI SMK Kartikatama 1 Metro. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah komparatif dengan pendekatan eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 4 kelas. Teknik pengambilan data melalui observasi dan angket. Hasil analisis data menunjukkan (1) Ada perbedaan rata-rata soft skill antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw II dan team individualization pada mata pelajaran Akuntansi (2) ada perbedaan soft skill antara siswa yang memiliki konsep diri tinggi dan siswa yang memiliki konsep diri rendah (3) ada interaksi antara model pembelajaran dengan konsep diri dan soft skill pada mata pelajaran Akuntansi. Kata kunci       : jigsaw II, konsep diri, soft skill, team assisted individualization
HUBUNGAN ANTARA CARA BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR Imam Basuki; Yon Rizal; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 4, No 2 (2016): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was aimed at finding the correlation between studys method and learning activity with result study of IPS in Junior High School 2 Sekampung. The population were 188 students with a total sample of 128 students which was determined by T. Yamane with probability sampling technique. The method used ex post facto. The data was found from observation, questionnaire , and documentation. Hypotesis testing was using t-test and F test. The result showed that: 1) there is a correlation between learning method and learning achievement of IPS; 2) there is a correlation between learning activity and learning result; 3) there is a correlation between learning method and learning activity with learning result of IPSPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan cara belajar dan aktivitas belajar dengan hasil belajar IPS SMP Negeri 2 Sekampung. Populasi berjumlah 188 siswa, sampel sebanyak 128 siswa yang ditentukan dengan T. Yamane dengan probability sampling. Metode yang digunakan adalah ex post facto. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan dokumentasi. Pengujian hipotesi menggunakan uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Ada hubungan antara cara belajar dan prestasi belajar IPS; (2) Ada hubungan antara aktivitas belajar dan hasil belajar IPS ; (3) Ada hubungan antara cara belajar dan aktivitas belajar dengan hasil belajar IPS.Kata Kunci: aktivitas, cara, hasil belajar
PENGARUH TEMAN SEBAYA, POTENSI DIRI, HASIL BELAJAR, DUKUNGAN ORANG TUA TERHADAP MINAT MELANJUTKAN KE PTN Ayu Setyadewi Triyono; Tedi Rusman; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 7, No 5 (2019): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to study peer group interactions, self potential, learning outcomes and support for educational interest in public universities. This research method uses descriptive verification research design by studying ex post facto and surfey. The research was conducted at SMA Negeri 1 Sekampung Udik with 98 participants with a sample of 79 students (3 classes) determined through simple random sampling. The analysis techniques used linear Regression. The results showed there were interactions between peer groups, self potential, learning outcomes, and parent support for the interest in continuing education to PTN in class XI IPS students of SMA Negeri 1 Sekampung Udik by 30.6%.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kelompok teman sebaya, potensi diri, hasil belajar dan dukungan orangtua terhadap minat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif verifikatif dengan pendekatan ex post facto and surfey. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Sekampung Udik dengan populasi berjumlah 98 siswa dengan sampel sebanyak 79 siswa (3 kelas) yang ditentukan melalui simpel random sampling. Teknik analisis menggunakan Regresi Linear. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh simultan antara kelompok teman sebaya, potensi diri, hasil belajar, dan dukungan orang tua terhadap minat melanjutkan pendidikan ke PTN pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sekampung Udik sebesar 30,6 %.Kata Kunci:    teman sebaya, potensi diri, hasil belajar, dukungan                        orangtua, dan minat melanjutkan PTN  
HASIL BELAJAR IPS TERPADU DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANTARA TSTS DENGAN GI Leni Widiawati; Pujiati Pujiati; Nurdin Nurdin
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 3, No 1 (2015): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to compare GI and TSTS model on learning achievement of Social Studies and critical thinking skills. The collection of data through observation, interviews, documentation and testing. Hypothesis testing using a t-test of two independent samples. The results showed an average of Integrated Social learning outcomes and critical thinking skills of students whose learning using learning TSTS model was higher than GI model. The average achievment of Social Studies with TSTS models was 80,322 and its increasing was 27,903 while 78,5 for GI models with an increasing 25,5. While the critical thinking skills of using TSTS model was 82,451 and 21,193 for its increasing and 77,5 for GI model with an increasing 20,3.Penelitian ini bertujuan membandingankan model pembelajaran TSTS dengan GI terhadap hasil belajar IPS Terpadu dan kemampuan berpikir kritis. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Pengujian hipotesis menggunakan t-test dua sampel independen. Hasil penelitian rata-rata hasil belajar IPS Terpadu dan kemampuan berpikir kritis siswa menggunakan model TSTS lebih tinggi dibandingkan model GI. Rata-rata hasil belajar IPS Terpadu model TSTS 80,322 dengan peningkatan 27,903 dan model GI 78,5 dengan peningkatan 25,5. Sedangkan kemampuan berpikir kritis model TSTS 82,451 dengan peningkatan 21,193 dan model GI 77,5 dengan peningkatan 20,3.Kata kunci: hasil belajar, berpikir kritis, GI, TSTS.
Team Assisted Individually dan Pair Check Untuk Meningkatkan Soft Skill Dengan Memperhatikan Konsep Diri Gadis Wulandari; Edy Purnomo; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 5, No 4 (2017): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to know differences soft skill between students learning using team assisted individually and pair check with attention to selfconcept.The method used in this research is quasi experiment with comparative approach. Resarch design used is by level design. This research conducted in SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung. The population in this study were 4 classes and the samples used by 2 classs with VIII A and VIII D was determined through random cluster sampling.Technique of taking data through observation and questionnaire. Hypotesis testing using two way analysis of variants and t-test formula. The results of data analysis show there is difference of mean soft skill between student learning using cooprative learning model of team assisted individually and pair check type in social studies integrated. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang perbedaan soft skill antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model Team Assisted Individually (TAI) dan Pair Check (PC) dengan memperhatikan konsep diri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu dengan pendekatan komparatif. Desain penelitian yang digunakan by level desain. Penelitian ini dilakukan di SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 4 kelas dan sampel yang digunakan sebanyak 2 kelas yaitu VIII A dan VIII D yang ditentukan melalui Cluster Random Sampling. Teknik pengambilan data melalui observasi dan angket. Pengujian hipotesis menggunakan rumus analisis varian dua jalan dan t-test dua sampel independen. Hasil analisis data menunjukkan ada perbedaan rata-rata soft skill antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individually dan pair check pada mata pelajaran IPS Terpadu. Kata Kunci: soft skill, team assisted individually, pair check, konsep diri.
Perbandingan Kemampuan Berpikir Kritis Menggunakan LC dan CORE dengan Memperhatikan Bentuk Penugasan Elsha Yohana; Edy Purnomo; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 5, No 8 (2017): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to know the difference of students' critical thinking skill by using Learning Cycle and CORE learning model and to know the role of form of assignment class X SMA Yadika Bandar Lampung in the academic year 2016/2017. The method used in this study is a quasi-experimental method with a communicative approach. The research design used factorial design. The population in this study were 4 classes with 150 students and the samples used were 2 classes with the number of 74 students determined through cluster random sampling. Data collection technique through tests. Hypothesis testing used two way street variance analysis and two independent sample t-test. Based on the result that there are differences in crictical thinking skill and interaction using cooperative learning model type Learning Cycle (LC) and Connecting Organizing Reflecting Extending (CORE) with form of assignment.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan kemampuan berpikir kritis antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran learning cycle dan CORE dengan memperhatikan bentuk penugasan siswa kelas X SMA Yadika Bandar Lampung Tahun ajaran 2016/2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu dengan pendekatan komunikatif Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah faktorial. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 4 kelas dengan jumlah 150 siswa dan sampel yang digunakan 2 kelas dengan jumlah 74 siswa yang ditentukan melalui cluster random sampling. Teknik pengumpulan data melalui tes. Pengujian hipotesis menggunakan analisis varians dua jalan dan t-tes dua sampel independen Berdasarkan analisis data diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan perbandingan kemampuan berpikir kritis antara siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran learning cycle dan CORE dengan memperhatikan bentuk penugasan.Kata kunci:bentuk penugasan, CORE, kemampuan berpikir kritis, learning cycle
HASIL BELAJAR IPS TERPADU MENGGUNAKAN NHT DAN LT DENGAN MEMPERHATIKAN MOTIVASI BERPRESTASI Ahmad Jaenudin; Pujiati Pujiati; Nurdin Nurdin
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 3, No 3 (2015): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research assess about learning outcomes of integrated social class by using NHT and LT model considering the motivation of achievement. Data collection is through observation, interview, documentation and tests. Hypothesis testing is using two independent samples t-test and two ways anava. The research results: (1) there were differences in learning outcomes of integrated social class between students who use the model of learning cooperative NHT type compared to LT type, (2) the average learning outcomes of integrated social class on the students who are taught by using NHT model is higher than by using LT model on the students who have low motivation achievement, (3) the average learning outcomes of integrated social class on the students who are taught with NHT is lower than LT on the students who have high motivation achievement, and (4) there are interactions between cooperative learning model with the motivation of achievement on the subjects of integrated social class.Penelitian ini mengkaji tentang hasil belajar IPS Terpadu dengan menggunakan model NHT dan LT dengan memperhatikan motivasi berprestasi. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Pengujian hipotesis menggunakan t-test dua sampel independen dan anava dua jalan. Hasil penelitian (1) Terdapat perbedaan hasil belajar IPS Terpadu antara siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dibandingkan dengan tipe LT, (2) Rata-rata hasil belajar IPS Terpadu pada siswa yang diajar dengan menggunakan model NHT lebih tinggi dibandingkan dengan LT pada siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah, (3) Rata-rata hasil belajar IPS Terpadu pada siswa yang diajar dengan menggunakan model NHT lebih rendah dibandingkan dengan LT pada siswa yang memiliki motivasi berprestasi tinggi, dan (4) Ada interaksi antara model pembelajaran kooperatif dengan motivasi berprestasi pada mata pelajaran IPS Terpadu.Kata kunci: hasil belajar, LT, NHT
Perbandingan Hasil Belajar Menggunakan Model Scaffolding dan Group Investigation Memperhatikan Gaya Belajar Fitri Ramadani; Tedi Rusman; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 5, No 2 (2017): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to know the difference of learning outcomes and the interaction of the use of cooperative learning model of Scaffolding and Group Investigation (GI) type by considering visual and auditory learning styles. The method used in this research was quasi experiment. The methodology that was used in this research was quasi experiment with comparative approach. The study design used factorial design. The population in this study were 4 classes with 136 student and the samples used by 2 classes with 68 students was determined through random cluster sampling. Data collection technique used questionnaires and test. Hypothesis testing using two-way analysis of variance and t-test og two independent sampels. Based on analysis of the data, it obtained the result that there is a difference in a difference in learning outcomes and the interaction of the use of cooperative learning model of Scaffolding and Group Investigation (GI) type by considering visual and auditory learning style.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dan interaksi penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Scaffolding dan Group Investigation (GI) dengan memperhatikan gaya belajar visual dan auditorial. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimen semu dengan pendekatan komparatif. Desain penelitian yang digunakan desain factorial. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 4 kelas dengan jumlah 136 siswa dan sampel yang digunakan sebanyak 2 kelas dengan jumlah 68 siswa yang ditentukan melalui cluster random sampling. Teknik pengumpulan data melalui angket dan tes. Pengujian hipotesis menggunakan analisis varians dua jalan dan t-tes dua sampel independen. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil bahwa ada perbedaan hasil belajar dan interaksi penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Scaffolding dan Group Investigation (GI) dengan memperhatikan gaya belajar (visual dan auditorial).Kata kunci: gaya belajar, group investigation, hasil belajar, scaffolding
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSERVATISME AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BEI Mentari Oktavia; Nurdin Nurdin; Pujiati Pujiati
JEE (Jurnal Edukasi Ekobis) Vol 4, No 7 (2016): JEE (Jurnal Edukasi Ekobis)
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to empirically examine the factors that affect the company's conservatism. These factors are managerial ownership structure, ownership institusional public ownership, firm size and leverage. A sample of 40 companies and selected using certain criteria with purposive random sampling technique. Hypothesis testing using Spearman correlation test. Results showed no effect of the ownership structure of managerial, institutional ownership, public ownership, firm size and leverage to conservatism. This indicates the higher structure of managerial ownership, institutional ownership, public ownership, firm size and leverage, it does not affect accounting conservatism. Tujuan penelitian ini untuk menguji secara empiris faktor yang mempengaruhi konservatisme pada perusahaan. Faktor tersebut adalah struktur kepemilikan manajerial, kepemilikan instititusional kepemilikan publik, ukuran perusahaan dan leverage. Sampel sebanyak 40 perusahaan dan dipilih menggunakan kriteria-kriteria tertentu dengan teknik purposive random sampling. Pengujian hipotesis menggunakan Uji Korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh antara variabel struktur kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, kepemilikan publik, ukuran perusahaan dan leverage terhadap konservatisme. Hal ini menunjukkan semakin tinggi struktur kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, kepemilikan publik, ukuran perusahaan dan leverage, maka tidak mempengaruhi konservatisme akuntansi.Kata kunci: konservatisme, struktur kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, kepemilikan publik, ukuran perusahaan, dan leverage.
Co-Authors Achmad Rifa'i Adil Prianto Agus Komari Agus Pujianto Ahmad Irvan Ahmad Jaenudin Alben Ambarita Albet Maydiantoro Amar Ma'ruf Ana Rosada Andi Adam Rahmanto Andrian Saputra Anita Lisdiana Annida Yuswan Annisa Tinthia Fitri Aprilia Tri Aristina Apriliani Dama Yanti Ariani Tandi Padang Arum Kusuma Dewi Aryan Danil Mirza. BR Ayu Rachma Adjri Ayu Setyadewi Triyono Azizah Apriyani Bhakti Persada Darmiyati Darmiyati Darsono Darsono Darsono Darsono Dayu Rizki Tantia Devi Sahrowati Dhian Afrida Muthia Dian Ramahwati Dita Widiastuti Eddy Purnomo Edi Prasetyo Edy Purnomo Eka Puspitasari Elly Avida Saragih, Elly Avida Elsha Yohana Ely Susanti Endah Febriana Maryanti eri purwanti Erlina Rufaidah Erlina Rupaidah Ermaita Ermaita Euis Rusmini Feriansyah Sesunan Fitri Ramadani Gadis Wulandari I Dewa Putu Nyeneng I Komang Winatha Ignatius Sulistyo Ilham Jati Puspa Intan Permata Sari Isra Selvy Rolina Katarina Listiani Kesuma Wardani Leni Widiawati Lia Apriyanti Luh Putu Ratna Sundari M Roni Yunipiyanto Mala Rusdawati Maya Siskawati Megawati Megawati Mei Lisa Ria Hasty Widuri Menik Ambarwati Mentari Oktavia Nasrul Rofiah Hidayati Nourma Siti Aisyah Nurdin Nurdin Nurdin Nurdin Pargito Pargito Raden Gunawan Sudarmanto Ragil Dwi Setyo Putri Renni Suryani Ri'am Sentya Rinda Doni Febriani Rini Ariyani Risma M. Sinaga Rizki Hadi Pramono Rossi Rosanti S Vianita Zulyan Sri Wahyuningsih Sudjarwo Sudjarwo Suryani Suryani Tedi Rusman Trisnaningsih Trisnaningsih Valensy Rachmedita Vivin Nurul Hidayah Wahyu Budi Utama Wayan Andi Kusuma wulan oktabriyantina Yahya Hidayat Yessy Yolanda Yon Rizal Yulia Prasetiyowati