Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

UMM metaverse batik as a learning media to introduce nitik batik motifs in the Sonobudoyo Museum Minarno, Agus Eko; Faiz, Ahmad; Wibowo, Hardianto; Akbi, Denar Regata; Munarko, Yuda
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan Vol. 12 No. 1 (2025): March
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jitp.v12i1.81821

Abstract

The exposure of Yogyakarta's Nitik Batik motifs is one of the important efforts to maintain and introduce Indonesia's cultural heritage to the younger generation. In this context, metaverse-based learning media is used as an innovative solution. This research discusses the implementation of metaverse-based learning media with an Extended Reality (XR) approach to introduce the Yogyakarta Nitik Batik motif. This research uses the Game Development Life Cycle (GDLC) development method to design a VR-based Batik museum virtual space, with black box testing and refinement testing to assess functionality and fun aspects. Involving 33 participants from visitors to the Sono Budoyo Batik exhibition in Yogyakarta, this study analyzed the data descriptive quantitative to develop recommendations for improving user experience and introducing Yogyakarta Nitik Batik culture through the metaverse. The test results showed that the virtual space of the Batik Museum passed the functional test without failure and had a feasibility rate of 86.1% in the category of "Excellent." These findings indicate that VR technology effectively introduces and preserves Batik culture, especially as an educational material in virtual media. This metaverse based learning media is anticipated to be an innovative step in introducing Yogyakarta's dotted Batik while offering a valuable immersive experience for users. Future research can be done by adding gamification to increase visitor involvement and optimizing multimedia aspects that have not been the main focus.
Pengelolaan Sumber Daya Air Perspektif Hadis: Kontekstualisasi Pemahaman Perspektif Syuhudi Ismail dan Yusuf Al-Qaradhawi Ichwayudi, Budi; Faiz, Ahmad; Al-Hamdany, Lyna Syahnuriyah; Abror, Ghulam Ahmad; Syabrowi, Syabrowi
KACA (Karunia Cahaya Allah): Jurnal Dialogis Ilmu Ushuluddin Vol. 15 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Al Fithrah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36781/kaca.v15i1.819

Abstract

Penelitian ini membahas kontekstualisasi hadis dalam pengelolaan sumber daya air, khususnya dalam menghadapi krisis air yang diperparah oleh perubahan iklim. Dengan pendekatan hermeneutika, penelitian ini menggali hadis-hadis terkait dalam kerangka maqasid syariah, yaitu tujuan utama syariat Islam yang menekankan pentingnya keberlanjutan, efisiensi, dan keadilan dalam pengelolaan sumber daya alam. Hadis-hadis tentang larangan mencemari sumber air, membuang-buang air, dan menjaga kebersihan lingkungan mengandung pesan moral yang relevan untuk diterapkan di era modern. Analisis menunjukkan bahwa ajaran Islam mengenai pengelolaan sumber daya tidak hanya bersifat universal, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan zaman. Prinsip ini menjadi landasan etis dalam menghadapi tantangan global, seperti pencemaran air, eksploitasi berlebihan, dan ketimpangan akses air bersih. Studi ini memberikan panduan praktis bagi masyarakat Muslim untuk menerapkan nilai-nilai Islam dalam menjaga kelestarian lingkungan dan keseimbangan ekosistem, sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat secara adil dan berkelanjutan.
Penetapan Isbat Nikah terhadap Perkawinan yang tidak Tercatat di Kantor Urusan Agama dan Implikasi Hukumnya terhadap Status Hukum Suami Istri dan Anak (Studi Kasus Penetapan Pengadilan Agama Jakarta Selatan Nomor 879/PDT.P/2021/PA.JS) Faiz, Ahmad; Slamet, Sri Redjeki
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 5 No 2: Agustus (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v5i2.1524

Abstract

Isbat nikah merupakan mekanisme hukum yang ditempuh untuk melegitimasi perkawinan yang sah secara agama namun belum dicatatkan secara administratif di Kantor Urusan Agama (KUA). Permasalahan dalam penelitian ini adalah mengenai pandangan hukum positif dan hukum islam terhadap eksistensi perkawinan yang tidak tercatat secara legal oleh negara dan akibat hukum terhadap status hukum suami istri dan anak hasil perkawinan sebelum dan setelah isbat nikah. Metode yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan studi kasus dengan menggunakan studi pustaka untuk memperoleh data sekunder yang bersumber dari bahan hukum primer, sekunder dan terier. Data yang diuperoleh dianalisa secara kuakitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa hukum Islam menganggap perkawinan sah jika rukun dan syarat nikah terpenuhi, meskipun tanpa pencatatan. Sebaliknya, hukum positif Indonesia mensyaratkan pencatatan sebagai dasar legalitas formal agar perkawinan diakui negara. Tanpa pencatatan, status hukum pasangan tidak diakui secara administratif, sehingga membatasi akses terhadap hak-hak keperdataan dan perlindungan hukum. Perkawinan yang tidak tercatat menimbulkan ketidakpastian hukum dan merugikan suami, istri, serta anak, karena sebelum isbat nikah mereka tidak memiliki kedudukan hukum yang jelas. Anak tidak diakui sebagai anak sah dan kehilangan hak atas akta kelahiran maupun warisan. Putusan isbat nikah memberi pengakuan hukum bagi pasangan dan anak, sehingga menjadi solusi yuridis untuk menjamin kepastian hukum dan perlindungan keperdataan.
EFEKTIVITAS BELAJAR SISWA SMAN 1 BEKASI MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL Faiz, Ahmad; Akhdan, Fakhri; Raihan, Muhammad; Alam, Dede Rubai Misbahul
Jurnal Kinerja Vol 3 No 1 (2025): Kinerja: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LPPM Universitas Islam 45

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/kinerja.v3i1.10873

Abstract

Living in the 21st century necessitates the integration of digital technology into nearly all aspects of life, including education. However, in practice, many students, including those at SMAN 1 Bekasi, tend to utilize digital technology particularly smartphones more for entertainment and social media than for educational purposes. Data indicate that approximately 88% of SMAN 1 Bekasi students are proficient in using smartphones, yet their academic performance remains low. This situation reflects a decline in learning effectiveness that must be addressed. This study aims to enhance student learning effectiveness through the use of digital-based instructional media, specifically instructional videos uploaded to YouTube by teachers acting as “YouTuber Teachers.” The method employed is a best practice study using a qualitative descriptive approach. Learning media were developed using laptops and smartphones, supported by applications such as PowerPoint, Format Factory, and Viva Video. The instructional videos were uploaded to the YouTube channel Estin Farida and distributed via social media, accompanied by books or interactive modules. The results show that implementing YouTube-based instructional videos significantly improves student learning effectiveness. This is reflected in enhanced learning quality, increased learning motivation and engagement, better preparedness to receive lessons, and greater flexibility in time and space for learning. Additionally, there is a notable improvement in students’ creativity and digital literacy.