p-Index From 2020 - 2025
10.972
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Energi Dan Manufaktur JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional Elektron Jurnal Ilmiah JREC (Journal of Electrical and Electronics) Jurnal sistem informasi, Teknologi informasi dan komputer VANOS Journal of Mechanical Engineering Education Electro Luceat Jurnal Ilmiah Flash JEEMECS (Journal of Electrical Engineering, Mechatronic and Computer Science) RELE: Rekayasa Elektrikal dan Energi Jurnal Teknik Elektro Techne : Jurnal Ilmiah Elektroteknika JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Jurnal Ilmu Administrasi Publik (JIAP) Creative Research Journal TESLA: Jurnal Teknik Elektro TELKA - Telekomunikasi, Elektronika, Komputasi dan Kontrol Barometer STRING (Satuan Tulisan Riset dan Inovasi Teknologi) JISICOM (Journal of Information System, Infomatics and Computing) Jurnal Abdimas Mahakam Jurnal Fokus Elektroda : Energi Listrik, Telekomunikasi, Komputer, Elektronika dan Kendali TEKNOKOM : Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sistem Komputer Jurnal Informatika dan Rekayasa Elektronik JE-Unisla Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Jurnal Teknika Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat International Journal Of Science, Technology & Management (IJSTM) Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan These proceedings represent the work of researchers participating in The International Conference on Elementary Education (ICEE) which is being hosted by the Elementary Education Study Programme School of Postgraduate Studies, Universitas Pendidikan JEEE-U (Journal of Electrical and Electronic Engineering-UMSIDA) JURNAL ILMIAH GLOBAL EDUCATION Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bina Darma SinarFe7 Electron: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Jurnal Sains dan Informatika : Research of Science and Informatic Jurnal Komputer dan Elektro Sains JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Power Elektronik : Jurnal Orang Elektro Widya Teknik
Claim Missing Document
Check
Articles

IMPLEMENTASI NODEMCU ESP8266 DALAM RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN SEPEDA MOTOR BERBASIS IOT Andi Boy Panroy Manullang; Yuliarman Saragih; Rahmat Hidayat
Jurnal Informatika dan Rekayasa Elektronik Vol. 4 No. 2 (2021): JIRE NOVEMBER 2021
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/jire.v4i2.381

Abstract

Abstrak - Pencurian kendaraan sepeda motor sangat marak terjadi di kota karawang khususnya di lingkungan parkir yang tidak standar keamanannya. Penyebabnya sederhana, karena pengaman pada sepeda motor saat ini terbilang mudah untuk di rusak sehingga pelaku mampu dengan cepat melakukan aksi pencurian. Pada Penelitian ini dirancanglah sebuah Sistem Keamanan Sepeda Motor berbasis IoT menggunakan modul WiFi NodeMCU ESP8266 dengan tujuan untuk mencegah terjadinya pencurian sepeda motor. NodeMCU difungsikan sebagai unit pemroses untuk mentrigger relay 4 channel yang akan mengaktifkan beberapa fitur keamanan hanya dalam waktu kurang lebih 3 detik seperti mematikan mesin motor dan menyalakan peringatan dini melalui aplikasi pada smartphone kepada pemilik sepeda motor.
AERONAUTICAL FIXED TELECOMMUNICATION NETWORK: KOMUNIKASI PERALATAN AUTOMATIC MESSAGE SWITCHING CENTER Mardiansyah Mardiansyah; Insani Abdi Bangsa; Ulinnuha Latifa; Rahmat Hidayat
Jurnal Informatika dan Rekayasa Elektronik Vol. 4 No. 2 (2021): JIRE NOVEMBER 2021
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/jire.v4i2.412

Abstract

Abstract Automatic Message Switching Center (AMSC) is a data communication control device or telex in a computer-based news distribution system that works in a store and forward manner, news that comes into AMSC is stored and then distributed according to the intended address. This system is available used for air traffic safety so that flights are carried out regularly, efficiently and economically. In addition, the AFTN network also functions to exchange news from or between BMKG offices (Meteorology and Geophysics Agency), Notic To Airman (NOTAM), Rescue Command Center (RCC) within certain boundaries between airline company offices as well as sending flight data, weather news and other related to the world of aviation. This practice is carried out at PERUM LPPNPI Air Navigation and Surveillance Equipment Husen Sastranegara Airport Bandung. As a result, at Bandung's Husein Sastranegara International Airport, using Automatic Message Switching Center (AMSC) as a tool for collecting flight information and Aeoronotical Fixed Network (AFTN) which processes all flight data. AFTN is a network system at AMSC that is used for flight data communication between one airport and another by using the address of each airport, both in Indonesia and in other countries in the world. And also Bandung itself is a Subcentre Station which has a WICC address. Abstrak Automatic Message Switching Centre (AMSC) merupakan suatu alat pengendali komunikasi data atau telex dalam sistem pengatur penyaluran berita berbasis komputer yang bekerja secara store and forward, artinya berita yang masuk ke AMSC disimpan lalu disalurkan sesuai dengan address (alamat) yang dituju. Tersedianya sistem ini di gunakan untuk keselamatan lalu lintas udara agar terselenggaranya penerbangan secara teratur, efisien, dan ekonomis. Selain itu, dengan adanya jaringan AFTN juga berfungsi untuk pertukaran berita dari atau antara kantor-kantor BMKG (Badan Meteorologi dan Geofisika), Notic To Airman (NOTAM),Rescue Command Center (RCC) dalam batas-batas tertentu antara kantor perusahaan penerbangan serta mengirimkan data penerbangan, berita cuaca dan berita lain yang berhubungan dengan dunia penerbangan. Praktek ini dilakukan di PERUM LPPNPI Air Navigation and Surveillance Equipment Bandara Husen Sastranegara Bandung. Hasilnya, Pada Bandara International Husein Sastranegara Bandung alat komunikasi yang digunakan yaitu: Automatic Message Switching Centre (AMSC) sebagai alat untuk mengumpulkan informasi penerbangan dan Aeoronotical Fixed Network (AFTN) yang mengolah semua data penerbangan . AFTN adalah sistem jaringan pada AMSC yang digunakan untuk komunikasi data penerbangan antara satu bandara dengan bandara lainnya dengan menggunakan address dari setiap bandara, baik di Indonesia maupun di negara lain di dunia. Juga Bandung sendiri merupakan Subcentre Station yang memiliki address WICC.
Analisa Pengujian Kelayakan PMT 150 kV Bay Mandirancan I Berdasarkan Parameter Breaker Analyzer di Gardu Induk Sunyaragi Adis Galih Firdaus; Rahmat Hidayat
Elektron : Jurnal Ilmiah Volume 13 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/eji.0.0.217

Abstract

Electricity is an energy that is very important in all aspects of people's life. PT. PLN (Persero) as a provider and supplier of electrical energy in Indonesia, is absolutely required to supply electricity to the community properly. One of the efforts to do this is to ensure the appropriateness and reliability of the equipment used in the electric power transmission system by carrying out routine testing and maintenance. The equipment that plays a vital role in the electric power transmission system is the Circuit Breaker (CB) because it functions as a mechanical switch used to cut off the flow of the load current which plays an important role when a disturbance occurs to protect other equipment from damage. Therefore, the reliability of this CB must always be maintained. In this study, tests were carried out four times on the CB 150 kV Mandirancan I contacts by measuring the synchronization of working time for open, close, reclose, and OCO (Open - Close - Open) contacts using a Breaker Analyzer measuring instrument. The test results show an anomaly in terms of the synchronization of the contacts, where one of the contacts works faster when it closes due to the longer pull of the motor than the other contacts. To overcome this, it is recommended to reset the Motor Run Limit Switch PMT so that the length of time the motor works is similar in all of its contacts.
Perancangan Umbrella Energy Sebagai Charger Handphone Pada Cafe Wahyu Ferdiana Octavian; Rahmat Hidayat; Lela Nurpulaela
Jurnal Energi Dan Manufaktur Vol 13 No 2 (2020)
Publisher : Department of Mechanical Engineering, University of Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JEM.2020.v13.i02.p07

Abstract

Batteries and solar panels are 2 device capable of converting sunlight into unidirectional electrical energy. The power of the energy stored from the battery can be converted into AC or DC current. A canopy umbrella covered with solar panel elements can be used as a mobile phone charger center as well as a place to relax. Umbrella which are a source of DC electrical energy are desaigned to follow existing products in the market with additional modifications in the form of new renewable energy (EBT) or by another nama environmentally friendly energy. This tool is named as umbrella energy, with the use of solar panels used at 90 Wp (Wattpeak), it can produce an average output power of 28.49 W hour. The system will generate maximum power for charging to the battery in 1 day of 227.99.
PENERAPAN MULTIMEDIA INTERAKTIF (MMI) MODEL SIMULASI PADA MATERI FUNGSI KODE G MESIN CNC FRAIS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK Reza Setiawan; Rahmat Hidayat
VANOS Journal of Mechanical Engineering Education Vol 1, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (707.623 KB) | DOI: 10.30870/vanos.v1i2.1016

Abstract

Rendahnya hasil belajar materi fungsi kode G mesin CNC frais pada siswa kelas XI SMKN 6 Bandung menjadi salah satu pendorong untuk menerapkan MMI dalam proses pembelajaran. Penelitian  ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang perbedaan hasil belajar antara siswa yang belajar menggunakan MMI dengan siswa yang menggunakan handout. Metode penelitian  yang digunakan adalah eksperimental semu. Teknik pengumpulan data yang dilakukan menggunakan soal tes sebagai soal pretest  maupun posttest dan angket respon siswa. Hasil penelitian menunjukan terjadi peningkatan hasil belajar yang lebih tinggi pada kelas yang menggunakan MMI dengan nilai rata-rata N-Gain 0,80 yang termasuk kategori tinggi dibandingkan dengan kelas yang menggunakan handout dengan nilai rata-rata N-Gain yang hanya 0,56 yang termasuk kategori sedang. Penerapan MMI direspon baik hingga mencapai persentase 90% yang termasuk respon dengan kategori tinggi. 
EDUKASI PENDETEKSIAN BAKSO BERBORAKS DAN pH AIR KONSUMSI BAGI WARGA KARAWANG Dessy Agustina Sari; Azafilmi Hakiim; Muhammad Fahmi Hakim; Rahmat Hidayat; Reza Setiawan; Sukanta Sukanta; Kamilah Pathun Ni'mah; Iyan Iyan
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 6 (2020): DESEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.094 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i6.3077

Abstract

Abstrak: Area sekitar kawasan industri kabupaten Karawang dipenuhi oleh masyarakat lokal dan berdekatan kampus negeri Universitas Singaperbangsa Karawang. Kedua hal ini menarik perhatian sejumlah penjualan bahan makanan dan minuman. Usia pembeli yang disoroti dimulai anak kecil hingga orang tua dengan permasalahan meningkatnya produk olahan daging sapi dan air minum. Hal ini terlihat oleh melimpahnya penjual air minum dan bakso. Harga jual kedua item tersebut bervariasi dan memberikan ruang besar daya tarik pembeli. Namun, dari segi perhitungan bahan baku menjadi produk ditemui adanya gap dari harga yang dicantumkan penjual. Selain itu, penduduk sekitar memiliki kegelisahan tentang air sumur yang digunakan sehari-hari seperti menimbulkan bau, berwarna kuning, dan berminyak. Rendahnya pengetahuan masyarakat sekitar atas dari dua bahasan ini membutuhkan edukasi sebagai langkah awal pendampingan kebutuhan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat desa Wadas berupa demonstrasi untuk makanan bakso dan sampel sejumlah air konsumsi dengan lokasi peragaan di sekitar pekarangan warga. Hasil di lapangan menunjukkan bahwa pengggunaan kunyit mampu menunjukkan adanya bakso berboraks (tidak aman dikonsumsi). Kemudian, air konsumsi saat ini dapat dialihkan ke penggunaan air mineral telah mencantumkan SNI dan kondisi penyimpanan sesuai aturan yang diberikan. Masyarakat menjadi lebih peka dan mewaspadai kembali atas perilaku konsumtif untuk menjaga kesehatan tubuh. Abstract: The around the industrial area of Karawang was filled with local people and is adjacent to the Universitas Singaperbangsa Karawang (state campus). These two things attracted the attention of some food and beverage sales. The age of buyers who highlighted was from small children to the elderly with increasing processed beef products and drinking water. The abundance of drinking water and meatball sellers could show that. The selling price of these two items varied and provided a large space for buyer appeal. However, for calculating raw materials into products, there was a gap in the seller's price. Besides, residents had anxiety about the well water used daily, such as odor, yellow color, and oily. The community's shared knowledge of these two topics required education as the first step in assisting community needs. Community service activities in the village of Wadas were demonstrations for meatball food and samples of some water consumption at the demonstration's location around the residents' yards. The field results showed that turmeric could indicate the presence of borax meatballs (unsafe for consumption). According to the given rules, the current consumption water could then be diverted to mineral water, having included SNI and storage conditions. People were becoming more sensitive and wary of consumptive behavior to maintain a healthy body
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PROGRAM WAJIB BELAJAR 9 TAHUN DI KABUPATEN BOGOR (Studi Kasus Kecamatan Cibinong Dan Kecamatan Sukamakmur) Rikmanen Zidane; Rahmat Hidayat; Rudyk Nababan
JIAP (Jurnal Ilmu Administrasi Publik) Vol 9, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jiap.v9i1.4149

Abstract

The importance of education for every citizen of Indonesia is to improve the quality of human beings with good character and morals, however, until now the problems regarding education are still not resolved. One of them is that the 9-year Compulsory Education policy is not evenly distributed throughout Indonesia, as happened in Bogor Regency which has guaranteed the implementation of compulsory education in all its regions, but there are still districts that have made the policy a success to date. This study aims to describe or describe the 9 Year Compulsory Education policy implemented in Bogor Regency, especially in Cibinong and Sukamakmur Districts. The method in this research is a descriptive method with a qualitative point of view. Regarding information retrieval techniques that researchers make using interviews, observation and documentation. Actions in data analysis are data reduction, data presentation, drawing conclusions and verification and using the theory of policy implementation from George C. Edward III which includes communication, resources, disposition and bureaucratic structures. The results of this study show that the implementation of the 9-year compulsory education in Bogor Regency is not evenly distributed in every district. This is because the communication carried out to the community is still not optimal, there is still a lack of available resources, and it is not maximized in carrying out tasks and the support of the bureaucratic structure that is still not optimal.
MEJIRUNG: MESIN JERUJI SANGKAR BURUNG UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PENGRAJIN SANGKAR BURUNG YANG TERDAMPAK PANDEMI COVID-19 Rahmat Hidayat; Rizki Achmad Darajatun; Febi Kurniawan; Supri Handoko
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2020): Volume 1 Nomor 3 Tahun 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v1i3.1058

Abstract

Permasalahan dari sisi penggunaan teknologi dalam pembentukan jeruji sangkar burung juga masih banyak Buruh pembentuk jeruji sangkar burung, Penjual sangkar burung serta Masyarakat Desa Jatimekar dan Mekargalih yang belum memanfaatkan teknologi modern sebagai alat bantu. Dengan adanya alat MEJIRUNG yang dibuat diharapkan proses membuat jeruji sangkar burung menjadi lebih mudah dan lebih aman serta mampu untuk meningkatkan produktivitas pengrajin sangkar burung yang terdampak pandemi Covid-19. Solusi dalam program ini adalah mendesiminasikan produk teknologi MEJIRUNG: Mesin Jeruji Sangkar Burung ke Masyarakat melalui: (a) pemanfaatan produk teknologi untuk masyarakat kelompok Pengrajin sangkar burung serta Masyarakat di Desa Jatimekar dan Mekargalih, Jatiluhur Purwakarta,(b) Pelatihan penggunaan teknologi, perawatan dan pembuatan MEJIRUNG, (c) peningkatan kemampuan SDM Pengrajin sangkar burung, serta Masyarakat dalam bidang teknologi. Hasil yang didapat kelompok sasaran atau mitra dari kegiatan Program produk teknologi yang di desiminasikan ke masyarakat dapat disimpulkan bahwa warga khususnya buruh pembuat jeruji sangkar burung dan pelaku UMKM Mebeller dapat mengetahui teori dan keterampilan dan penggunaan MEJIRUNG dengan baik dan benar. MEJIRUNG ini menurut buruh pembuat jeruju sangkar burung berdampak pada peningkatan kinerja karena MEJIRUNG dapat mempercepat proses pembuatan jeruji sangkar burung.
LATTUPA: ALAT BANTU KUPAS KELAPA UNTUK MEMPERMUDAH PETANI DAN PEDAGANG KELAPA DALAM MENGUPAS BUAH KELAPA DI KECAMATAN CIKEDUNG KABUPATEN INDRAMAYU Rahmat Hidayat; Rizki Achmad Darajatun; Supri Handoko
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2020): Volume 1 Nomor 3 Tahun 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v1i3.1074

Abstract

Permasalahan umum yang sering terjadi pada petani kelapa dan buruh pengupas kelapa yaitu minimnya alat kupas yang membantu pekerjaan mereka dalam mengupas buah kelapa dengan mudah, cepat, aman, efektif dan efisien. Selain itu, permasalahan khusus yang dialami kelompok mitra adalah (1) Minimnya produk teknologi yang di manfaatkan petani Kelapa dan buruh Kupas (2) rendahnya kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) Petani dan Buruh Kupas terkait dengan bidang teknologi dan manajemen (3) rendahnya kemampuan kelompok sasaran dalam pemanfaatan teknologi pertanian alat kupas buah Kelapa sebagai sarana meningkatkan hasil pertanian buah Kelapa. Solusi dalam program ini adalah (1) pemanfaatan produk teknologi untuk masyarakat Petani Kelapa dan Buruh Kupas di Kecamatan Cikedung Indramayu, (2) Pelatihan penggunaan teknologi, perawatan dan pembuatan melaui program produk teknologi yang di desiminasikan ke masyarakat (3) peningkatan kemampuan SDM Petani dan Buruh dalam bidang teknologi. Produk teknologi yang di desiminasikan ke masyarakat yang telah dilakukan adalah memproduksi alat bantu kupas kelapa (LATTUPA), diklat penggunaan LATTUPA, penerapan teknologi LATTUPA dan serah terima LATTUPA kepada mitra kegiatan. Hasil yang didapat kelompok sasaran atau mitra dari program ini dapat disimpulkan bahwa warga khususnya petani atau buruh pengupas kelapa dapat mengetahui pemanfaatan alat bantu kupas kelapa (LATTUPA) dengan baik, juga warga khususnya buruh pengupas kelapa dapat mengetahui berbagai macam bagian dan manfaatnya. Alat kupas ini menurut warga berdampak pada peningkatan kesejahteraan serta ekonomi.
MEPKURI: MESIN PEMISAH KULIT ARI KEDELAI UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PENGRAJIN TAHU - TEMPE YANG TERDAMPAK PANDEMI Febi Kurniawan; Rahmat Hidayat; Rizki Achmad Darajatun
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022): volume 3 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i1.2925

Abstract

Mitra dalam program ini adalah 1) Kelompok Pengrajin Tempe Mulya Jaya Abadi Desa Hegarmukti Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, 2) Kelompok Pengrajin Tempe Berkah Joyo Mulyo Desa Hegarmukti Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi. Desa Hegarmukti juga memiliki potensi yang besar sebagai UMKM dan Indutri Tempe, bahkan banyak orang yang menekuni sebagai pengrajin tempe dan tahu. Potensi tersebut, mengalami beberapa permasalahan seperti pada proses pembuatan tempe dan pemisahan kulit ari kedelai menjadi produk pangan tempe, dimana sering kali terjadi kendala atau pun cidera ketika pembuatan tempe dan pemisahan kulit ari kedelai. Dengan mengamati dan mempraktikkan sulitnya pembuatan tempe dan pemisahan kulit ari kedelai secara konvensional maka penulis muncul keinginan untuk mendesiminasikan produk teknologi MEPKURI (Mesin Pemisah Kulit Ari Kedelai) ke Masyarakat Mitra yang dapat mempermudah melakukan proses pembuatan tempe dan pemisahan kulit ari kedelai. Dengan adanya alat yang dibuat diharapkan proses pembuatan tempe dan pemisahan kulit ari kedelai menjadi lebih mudah dan lebih aman serta mampu untuk meningkatkan produktivitas pengrajin tempe yang terdampak pandemi covid-19. Karena belum ada alat bantu pembuatan tempe dan pemisah kulit ari kedelai di desa Hegarmukti maka desiminasi alat MEPKURI ini kami lakukan di desa tersebut dengan memberikan dua alat MEPKURI, melakukan sosialisasi dan pendampingan penggunaan alat sehingga alat tersebut efektif untuk meningkatkan produktifitas pembuatan tempe.
Co-Authors -, ibrahim Adam Fahla Adis Galih Firdaus Adit Kurniawan Agus Sutiyana Ahlan Nazar* Akhmad Ikhsannul Arief Akhmad Irfansyah Salim Al Fahmi Hidayatullah Alfin Alif Syaiji Alghi Sawaludin Alia Hurul Aini Alvina Septariyani Effendi Amanda Fairuz Syahla Ananda Dirgari Effendi Andi Boy Panroy Manullang Andre Wijaya Andreanus Calvin Hugo Angga Muhammad Satria Nugroho Ani Nurdiani Azizah Anisa Selena Sari Ari Fahrezi Arief Budi Laksono Arief Dwi Ramadhan Arkan Dhia Saputro Arnisa Stefanie Azafilmi Hakiim Azmii Zain Nashiruddin Bella Nofrianti Budiman Fasial Tanjung Calvin Arianto Dessy Agustina Sari Dewa Aprilianto witono Dhoni Hidayatullah Dika Satria Dilan Rizmawan Diva Adesta Putra Afrizen Edmund Ucok Armin Efrans Firdaus Enjang Ahmad Juanda Enjang Ahmad Juanda Enjang Akhmad Juanda Eri Widianto Faisal Faris Aziz Fariza Haqi Fauzan Adityo Febi Kurniawan Firgi Aditya Fitria Nurul Husna Furkhon Nurdiyanto Gustiawati, Resty Hana Graceila Sitindjak Harris Rifqi Febrijanto Hasan Mardiansyah Helmi Dwi Prasetya Hendra Gillbert Hifsan fauzian ibrahim - Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ibrahim Ibrahim Lammada Idris Afandi Imam Budi Santoso Insani Abdi Bangsa Insani Abdi Bangsa Intan Putri Gemilang Iyan Iyan Jajuli, Mohammad Juanda, Enjang Ahmad Kamilah Pathun Ni'mah Lafinal Yak Mahdiantoro Laila Aida Fatimah Lela Nurpulaela Lela Nurpulela Lulu Sabillah Maimun Zaki Mardiansyah Mardiansyah Mardiansyah, Hasan Maria Ulfa Marza Ihsan Marzuki Mauludy Meilany Mohamad Adnan Fauzi Mohammad Daffa Ananda Muhamad Fazarullah Muhamad Rifki Ramadan Muhammad Erik Muhammad Fahmi Hakim Muhammad Fairuz Ivandyaputra Muhammad Reza Aditya Nurkholis Putera Muhammad Sekal Maulidan Muhammad sudrajat Naufal Fadhullah Oktia Dita Suciati Oppie Febriyanti Oracle Bramantyo Wardhana Pebrian, Riangga Aditya Putri Mariana Rachma Khairunisa Raka Randika Marcelino Ramadhan, Maulana Yusuf Reni Rahmadewi Resi Sujiwo Bijokangko Reza Setiawan Reza Setiawan Rianda Pusparina A Ridwan Satrio Hadikusuma Ridwan Satrio Hadikusuma Rifki Fajar Nugraha Rikmanen Zidane Rila Afhrila Ririn Solekha Rizki Achmad Darajatun Rizky Oriza Syahda Roy Wilson Purba Rudyk Nababan Rusman Rusman Rusman Safrian Andromeda Sandi Sandi Setio Nugroho Sheva Maulana Ardy Syah Putra Siti Robiah Adawiah Suciani Rahma Pertiwi Sukanta Supri Handoko Supri Handoko Suroyo Suroyo Taqi Rafifianto Taufik Hidayat Taufik Maulana Tanjung Tedi Nurjen Ulinnuha Latifa Ulinnuha Latifa Vera Pangni Fahriani Vera Pangni Fahriani Wafiq Nurhanafi Wahyu Ferdiana Octavian Wahyu Ramadhan Wisnu Kuncoro Jati Rochman Yogi Aldi Saputra Yuliarman Saragih Yusup Firmansyah Zaki Alvin