Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Pemanfaatan Pit Lake Sebagai Program Pasca Tambang Aditya1, Muhammad Tri; Bargawa, Waterman Sulistyana; Cahyadi, Tedy Agung
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.013 KB)

Abstract

Pit lake merupakan akhir dari suatu kegiatan pertambangan. seperti danau alami, pit lake juga menampilkan keberagaman yang sangat besar. Saat meninjau pit lake yang akan digunakan sebagai program pascatambang, diperlukan dipertimbangan dari berbagai aspek terkait seperti perencanaan pascatambang, efek penurunan permukaan tambang dan kualitas air. Pada saat tambang tidak beroperasional, diperlukan studi teknis terperinci tentang berbagai aspek badan air yang dibuat dengan mempertimbangkan morfometri, geologi, hidrologi, kualitas air (geo-kimia), laju pengisian, dan biologi. Setelah pascatambang Pit lake dapat dimanfaatkan sebgai tempat wisata air, perikanan, persedian air, habitat satwa liar dan pembangkit listrik tenaga air. Pengelolaan dan pengembangan pit lake diperlukan sebagai penunjang program pascatambang bagi perusahaan sehingga dapat bermanfaat juga bagi masyarakat setelah berakhirnya kegiatan pertambangan.
Tolerance in A Plural Society: Revealing The Humility of The Sampetan Village Community Bargawa, Waterman Sulistyana; Wibowo, Eko Kurniawan; Aditya, Muhammad Tri
Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Vol 4, No 4 (2021): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.624 KB) | DOI: 10.20961/shes.v4i4.50611

Abstract

The diversity of race, religion, ethnicity, art and culture in a nation is a potential for intolerance in the form of conflicts with nuances of diversity. In fact, diversity creates the value of local wisdom in the sense of diversity. The motto puts tolerance in a strategic domain. Incomplete understanding of religion and radical attitudes that are developing globally make tolerance difficult to materialize. Various studies on the development of a tolerance model have been carried out, but this model is only based on religious, educational, and cultural perspectives. Philosopische grondslag in this study is used to expose community harmony to solve problems of intolerance and radicalism. This study used a qualitative approach, beginning with collecting information from literature studies, collecting data using observation techniques, interviews, as well as documentation, reduction, presentation, and drawing conclusions or data verification. The objectives of this study are (a) to examine the praxis of tolerance based on the philosopische grondslag that has been applied in society, (b) to develop a tolerance model to prevent intolerance and religious deradicalization based on practice to increase peace in society. The results of the study found the values of the Pancasila philosopische grondslag as a habit adopted by a pluralistic society. The case study of the implementation of philosopische grondslag in Sampetan village Boyolali is manifested in the spirit of tolerance and working together to avoid anarchism and radicalism. All of these aspects are the basis for increasing order in society in general.
Pemanfaatan Pit Lake Sebagai Program Pasca Tambang Muhammad Tri Aditya1; Waterman Sulistyana Bargawa; Tedy Agung Cahyadi
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pit lake merupakan akhir dari suatu kegiatan pertambangan. seperti danau alami, pit lake juga menampilkan keberagaman yang sangat besar. Saat meninjau pit lake yang akan digunakan sebagai program pascatambang, diperlukan dipertimbangan dari berbagai aspek terkait seperti perencanaan pascatambang, efek penurunan permukaan tambang dan kualitas air. Pada saat tambang tidak beroperasional, diperlukan studi teknis terperinci tentang berbagai aspek badan air yang dibuat dengan mempertimbangkan morfometri, geologi, hidrologi, kualitas air (geo-kimia), laju pengisian, dan biologi. Setelah pascatambang Pit lake dapat dimanfaatkan sebgai tempat wisata air, perikanan, persedian air, habitat satwa liar dan pembangkit listrik tenaga air. Pengelolaan dan pengembangan pit lake diperlukan sebagai penunjang program pascatambang bagi perusahaan sehingga dapat bermanfaat juga bagi masyarakat setelah berakhirnya kegiatan pertambangan.
PELAKSANAAN KEGIATAN PEMASANGAN RAMBU LALU LINTAS JALAN DESA WISATA WRINGINSONGO KECAMATAN TUMPANG KABUPATEN MALANG Helik Susilo; Achendri M. Kurniawan; Agus Suhardono; Harsalim A. Jayaputra; Deni Putra Arystianto; Muhammad Tri Aditya
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 6: Nopember 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v2i6.3861

Abstract

Laju pertumbuhan lalu lintas tanpa diimbangi dengan upaya peningkatan pencegahan kecelakaan akan berdampak kurang baik terhadap keselamatan, keamanan, kenyamanan dan ketertiban lalu lintas. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat diarahkan untuk memanfaatkan dan menerapkan hasil penelitian dan hasil pendidikan di perguruan tinggi sebagai upaya memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Upaya pencegahan kecelakaan adalah dengan melengkapi bangunan pelengkap jalan berupa rambu-rambu lalu lintas dengan penempatan dan standar yang memadai, yang diharapkan dapat meningkatkan keselamatan masyarakat. Selain masalah kecelakaan lalu lintas, keberadaan rambu lalu lintas dapat mempermudah akses jalan menuju lokasi wisata desa, hal ini dikarenakan rambu lalu lintas juga dapat digunakan sebagai penunjuk arah.
Pengelolaan Dan Optimalisasi Model Sumberdaya Air Tanah Dengan Metode Simulasi (Studi Literatur) Muhamad Tri Aditya
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 2 No 04 (2023): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v2i04.281

Abstract

Pengelolaan aliran air tanah adalah tugas yang menantang di seluruh dunia diakibatkan meningkatnya permintaan air untuk keperluan industri, pertanian, dan domestik serta menyusutnya sumber daya. Berbagai solusi dapat dipertimbangkan untuk mengatasi masalah pengelolaan air tanah, tetapi efektivitas semua solusi dan kombinasinya tidak dapat diverifikasi dengan eksperimen lapangan. Mengingat kemampuan prediktifnya, pemodelan air tanah dengan simulasi seringkali merupakan satu-satunya cara yang layak untuk memberikan masukan bagi keputusan pengelolaan karena model tersebut dapat memperkirakan kemungkinan dampak dari strategi pengelolaan air tertentu. Pemodelan aliran air tanah memerlukan manajemen optimalisasi untuk melakukan estimasi serta memprediksikan pergerakan air tanah pada akuifer. Makalah ini mengulas berbagai metode optimalisasi yang telah digunakan untuk memecahkan masalah perencanaan dan pengelolaan air tanah serta menyajikan tinjauan dari aplikasi pemodelan simulasi untuk pengelolaan sumber daya air tanah. Metode optimalisasi telah digunakan dalam pemodelan air tanah, perencanaan dan pengelolaan sistem air tanah. Metode optimalisasi tersebut meliputi teknik pemrograman matematis seperti pemrograman linier, kuadratik, dinamis, stokastik, non linier, dan algoritma pencarian global seperti algoritma genetika, simulasi annealing, dan pencarian tabu. Model simulasi aliran air tanah telah digunakan oleh banyak peneliti untuk memecahkan masalah yang relatif kompleks dalam pengelolaan air tanah, irigasi, dan drainase. Beberapa peneliti merekomendasikan penggunaan beberapa model untuk mengatasi keterbatasan model tertentu.
PELAKSANAAN IDENTIFIKASI KERUSAKAN BANGUNAN GEDUNG SEKOLAH DASAR DI KOTA PASURUAN, JAWA TIMUR Deni Putra Arystianto; Muhammad Tri Aditya
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2: Juli 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v3i2.6002

Abstract

Gedung sekolah sebagai komponen utama dalam pelaksanaan proses belajar mengajar merupakan salah satu faktor yang berpengaruh besar dalam menentukan mutu suatu lembaga pendidikan, berdasarkan hal tersebut maka gedung sekolah memerlukan pemeliharaan secara berkala. Perlu diketahui bahwa di Kota Pasuruan telah terjadi kurang lebih 3 (tiga) kali kejadian gedung sekolah yang runtuh secara tiba-tiba yaitu sekitar tahun 2008, 2016 dan terakhir pada tahun 2019 dimana pada tahun 2019 memakan korban jiwa. Kejadian ini tentunya menjadi trauma bagi siswa dan guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Malang bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi bangunan dan tingkat kerusakan bangunan sekolah dasar di Kota Pasuruan. Terdapat 22 SDN yang menjadi obyek identifikasi kerusakan yang kemudian akan ditindaklanjuti dengan kegiatan penentuan tingkat kerusakan sehingga tercipta ruang belajar mengajar yang aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah.
Analysis of Decreased Limestone Production on the Effect of Rainfall with the Linear Regression Method Muhammad Tri Aditya; Helik Susilo; Yazid Fanani
West Science Interdisciplinary Studies Vol. 1 No. 10 (2023): West Science Interdisciplinary Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsis.v1i10.334

Abstract

Limestone mining is a quarry system mining . Its production is influenced by weather factors, especially rainfall. This study aimed at determining the mathematical model wich is able to correlate the influence of rainfall on production of limestone. In addition, it analyzed the correlation between rainfall and limestone production using linear regression method. There are four important steps in this research. The first step is to collect data production and production factors. The second step is to process the data into a mathematical model using linear regression. The third step is to test the result of the mathematical model with the statistical test method. Then the fourth step is to analyze the mathematical model that has met the statistical test results. The results showed that the best mathematical model was: Log P = 0.502 x LOG((JO X Pr) 1.99 x (CH)-0.001) + 0.0002. In conclusion, the effect of rainfall toward the production derivation was very low. Besides, operation hours and productivity also affected production derivation.
PEMASANGAN SISTEM KEAMANAN CLOSED CIRCUIT TELEVISION (CCTV) MUSHOLA TPQ NURUL HUDA, KELURAHAN LESANPURO, KECAMATAN KEDUNGKANDANG, KOTA MALANG Helik Susilo; Muhammad Tri Aditya; Dyah Ayu Rahmawati Cupasindy; Achendri M.Kurniawan; Ikrar Hanggara; Deni Putra Arystianto
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 3: Agustus 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v3i3.6284

Abstract

Mushola TPQ Nurul Huda terletak di Jalan Danau Singkarak III RT 004 RW 007 Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Mushola TPQ Nurul Huda digunakan warga setempat untuk ibadah sholat lima waktu setiap hari, dan juga ibadah sholat sunah lainnya. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi survei awal untuk mengidentifikasi kebutuhan keamanan, perencanaan sistem CCTV yang sesuai, instalasi perangkat keras dan perangkat lunak, serta sosialisasi untuk penggunaan dan pemeliharaan sistem oleh pihak terkait. Pemasangan sistem keamanan CCTV di Mushala TPQ Nurul Huda merupakan langkah yang efektif dalam meningkatkan keamanan dan mencegah tindakan kriminalitas. Pengabdian ini memberikan manfaat langsung bagi jamaah dan masyarakat sekitar dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman
Penentuan Debit Air Limpasan dan Luas Kompartemen pada Rencana Desain Wetland Bukit Ragas Muhammad Tri Aditya; Waterman Sulistyana Bargawa; Tedy Agung Cahyadi; Rika Ernawati; Edy Nursanto
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v1i2.11

Abstract

Pada danau bekas tambang feldspar dipenuhi oleh air limpasan yangberpotensi mencemari lingkungan. Selama masa pascatambangdiperlukan pengelolaan kualitas air. Salah satu cara pengelolaan kualitasair yaitu remediasi pasif dengan menggunakan sistem wetland. Salahsatu aspek yang penting dalam desain wetland adalah aspek hidrologi.Air pada permukaan pada tambang terbuka bersumber dari air hujan.Wetland merupakan suatu fasilitas pengelolaan air buatan yang dangkaldengan menggunakan tanaman air. Prinsip wetland ialah menghilangkanpolutan dengan mempertimbangkan kondisi hidrologi setempat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya debit air limpasanyang menuju desain wetland, serta untuk mengetahui luasan minimumkompartemen dari rencana desain wetland. Dalam penelitian inimenggunakan metode pengumpulan data, kemudian peneliti melakukananalisis intensitas curah hujan, luas daerah tangkapan hujan, kondisidanau bekas tambang, arah aliran air limpasan, analisis debit airlimpasan, dan analisis dimensi danau bekas tambang. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa debit air limpasan hasil perhitungan sebesar 0,35m³/detik dan luas minimum kompartemen desain wetland hasilperhitungan yaitu sebesar 137 m2tiap kompartemen.
ANALISIS INSPEKSI JENIS KERUSAKAN JALAN MENGGUNAKAN DATA PETA ORTHOFOTO HASIL PEMOTRETAN PESAWAT TANPA AWAK (UAV-PHOTOGRAMMETRY) Susilo, Helik; Bani, Martince Novianti; Aditya, Muhammad Tri; Cahyani, Eri; Kurniawan, Achendri M.
Jurnal Qua Teknika Vol 14 No 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Universitas Islam Balitar Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/quateknika.v14i1.3258

Abstract

Survey of road damage data can be conducted by the direct survey method or manual inspection, but that mothod is quite long and requires a lot of employers, so it is not effective and efficient. This research focuses on the inspection of road damage using drone technology by taking aerial photos using the UAV-Photogrammetry method. Aerial photography was carried out along the roads in the study area. The partial aerial photos are processed using image processing software to become the orthophoto map and digital elevation model (DEM). Road damage data identification was carried out by measuring the dimensions (length, width, and depth) from the orthophoto map and DEM by the visual interpretation method. The research results show that the types of road damage identified from the orthophoto map and DEM in the study area are potholes, block cracks, continuous cracks, and patches. The accuracy of the dimensions of road damage produced from the orthophoto map and DEM compared to the dimensions of road damage measured directly has different values for horizontal of 0.001 - 0.088 m and vertical of 0.010 - 0.019 m, RMSE values range from 0.005 to 0.058. The results of the t-test statistical test show that there is no significant difference between measurements of road damage dimensions from the orthophoto map and DEM and the results of direct measurements.