Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Dampak Cyberslacking pada Tingkat Pembelajaran Mahasiswa Nurwahyuni Nasir; Sandra Adetya; Yomima Viena Yuliana
Journal on Education Vol 5 No 2 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i2.1191

Abstract

Internet access is now easier to get. The internet has also become one of the necessities of human life today. Many benefits and conveniences of life are created thanks to the existence of the internet. Especially in the world of education. Higher education is one level of education that cannot be separated from the need for internet access. In order to meet the material needs at the higher education level, students have a high urgency to use the internet. However, the use of the internet, which should have many benefits, in fact causes cyberslacking activities. Namely the activity of using the internet during class hours to access things that have nothing to do with learning material. This is thought to be the cause of the poor student learning rate. Therefore, the purpose of this study is to analyze the effect of cyberslacking on student learning. The method used is correlational quantitative. Namely a quantitative method that explains the relationship of an event mathematically. The data used is primary data sourced from the author's observation using a research instrument in the form of a questionnaire. The results of the study show that there is a relationship with the level of high probability that students with higher levels of cyberslacking have the potential to get lower grade point average scores. There are several factors that can explain why students carry out cyberslacking actions, both from the environment and personal
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Dosen Sandra Adetya; Nurwahyuni Nasir; Yomima Viena Yuliana
Journal on Education Vol 7 No 1 (2024): Journal on Education: Volume 7 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v7i1.6076

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja dosen. Penelitian ini menggunakan analisis sistematis terhadap literatur yang relevan dengan faktor-faktor yang memengaruhi kinerja dosen di perguruan tinggi. Data diperoleh dari berbagai sumber literatur yang kredibel, dengan pemilihan berdasarkan relevansi dan kualitas. Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan gambaran komprehensif tentang faktor-faktor tersebut dan implikasinya. Dengan menerapkan metode penelitian yang cermat, diharapkan penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik terhadap kinerja dosen di lingkungan akademik. Secara keseluruhan, analisis mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kinerja dosen menunjukkan bahwa kompetensi dosen, termasuk pemahaman materi, kemampuan pengajaran, dan interaksi dengan mahasiswa, memiliki dampak yang signifikan terhadap kepuasan mahasiswa. Pentingnya aspek kepribadian dosen juga ditekankan, dengan faktor-faktor seperti kemampuan memberikan umpan balik yang konstruktif dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas turut berkontribusi terhadap kepuasan mahasiswa. Selain itu, penelitian juga menyoroti pentingnya faktor-faktor seperti motivasi, kondisi sarana dan prasarana, serta penggunaan teknologi dan informasi dalam memengaruhi kinerja dosen secara keseluruhan. Dengan memperhatikan aspek-aspek ini, dosen dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan kepuasan mahasiswa, yang pada gilirannya dapat memperkuat reputasi institusi dan memperbaiki hasil akademis mahasiswa.
Pengaruh Dukungan Sosial Teman Sebaya terhadap Student Well-Being Siswa di SMPN X di Bekasi Siti Rodiyah; Yuliana, Yomima Viena
Jurnal Psikologi Vol. 1 No. 4 (2024): August
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/pjp.v1i4.2968

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial teman sebaya terhadap student well-being pada siswa SMPN X di Bekasi. Sampel penelitian berjumlah 119 siswa yang dipilih menggunakan teknik proportional stratified random sampling. skala dukungan sosial dan skala student well-being digunakan dalam prosesn pengumpulan data. Analisis data yang digunakan adalah uji regresi linear sederhana. temuan penelitian menunjukkan bahwa dukungan sosial teman sebaya memiliki dampak positif dan signifikan terhadap student well-being (R = 0,827; R2 = 0,683; p < 0,05). Hal ini berarti student well-being meningkat seiring dengan meningkatnya dukungan sosial dari teman sebaya. sumbangan efektif dukungan sosial teman sebaya terhadap student well-being sebesar 68,3%. Temuan penelitian ini memberikan implikasi betapa pentingnya meningkatkan dukungan sosial teman sebaya untuk memaksimalkan student well-being pada siswa SMP.
PENGARUH KUALITAS PERSAHABATAN DENGAN STUDENT WELL BEING PADA MAHASISWA DI UNIVERSITAS XXX KOTA BEKASI. Sabrina Rahmantika; Yomima Viena Yuliana
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 4 No. 2 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v4i2.4554

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai pengaruh kualitas persahabatan dengan student well being pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pada kualitas persahabatan dengan student well being pada mahasiswa di Universitas XXX Kota Bekasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode kuantitatif dengan menggunakan aplikasi software IBM SPSS Statistic versi 27 for windows. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis korelasi pearson dengan menunjukkan koefisiensi sebesar 0.523** dengan nilai signifikasi <0,001 (p<0,05). Hasil menunjukkan student well being dan kualitas persahabatan adanya hubungan yang positif antara kedua variabel tersebut. Artinya, semakin tinggi student well being pada individu maka semakin tinggi pula kualitas persahabatan. Saran kepada peneliti selanjutnya dianjurkan untuk meneliti kualitas persahabatan dan student well being lebih mendalam agar mengetahui faktor-faktor lain damn menyesuaikan faktor yang lebih sesuai dengan sampel penelitian yang akan diteliti.
Kegiatan Fisik Untuk Mengatasi Penurunan Fungsi Kognitif (Demensia Dan Delirium) Pada Lansia Di Sekolah Lansia Bahtera Nasir, Nurwahyuni; Yuliana, Yomima Viena; Adetya, Sandra
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 3 (2024): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i3.878

Abstract

Seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atau dikenal dengan istilah Lanjut Usia atau Lansia, merupakan kelompok umur pada manusia yang memiliki tahapan akhir dari fase kehidupannya. Proses penuaan membawa berbagai perubahan pada lansia, meliputi aspek fisik, psikologis, sosial, dan spiritual. Pada lansia, demensia dan delirium kerap dialami. Delirium adalah kondisi ketika seseorang mengalami kebingungan parah sehingga terjadi penurunan kesadaran terhadap lingkungan sekitar. Sedangkan Demensia adalah gangguan penurunan fisik otak yang mempengaruhi emosi, daya ingat dan pengambilan keputusan dan biasa disebut pikun.  Kegiatan fisik ternyata mampu untuk membantu menurunkan resiko demensia pada Lansia. Kegiatan dilakukan pada 140 orang Lansia di Sekolah Lansia Bahtera (Bahagia dan Sejahtera). Kegiatan yang diberikan yaitu pemberian edukasi mengenai demensia dan delirium, senam brain gym, dan games teka teki. Kegiatan fisik memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan Lansia. Melalui kegiatan fisik yang teratur, membuat Lansia memperoleh berbagai manfaat seperti kekuatan otot, menjaga keseimbangan, memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan kesehatan jantung. Selain itu, kegiatan fisik dapat membantu dalam menjaga kognisi dan fungsi otak, mengurangi resiko terkena penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi dan jantung, serta meningkatkan kualitas tidur dan mood.
Menggambar Dan Mewarnai Sebagai Media Ekspresi Anak Dan Sarana Pengembangan Kesejahteraan Psikologis Alurmei, Wahyu Aulizalsini; Yuliana, Yomima Viena; Mangundjaya, Wustari L.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 4 (2024): Juni
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i4.950

Abstract

Seni adalah salahsatu media yang menyenangkan, terutama bagi anak – anak. Pada dasarnya anak yang belum memiliki kemampuan berbicara secara verbal dengan sempurna dan tidak dapat mengolah kata dengan benar, maka akan berusaha untuk mengekspresikan dirinya dengan cara lain antara lain dengan cara menggambar. Anak memiliki kondisi emosional yang sensitif, khususnya bila terkait dengan bagaimana mereka merespon sebuah stimulus di lingkungannya. Media menggambar adalah salah satu media yang efektif bagi anak-anak untuk mengekspresikan dirinya.  Dengan menggambar seorang anak dapat mengekresikan keinginannya, cita–citanya, ataupun kecemasan yang dimilikinya. Secara psikologis perkembangan kognitif anak akan terlatih ketika mereka belajar menggunakan simbol seperti warna dan bentuk dan mengolah imajinasi mereka dan memperlihatkan keterampilan mereka. Pada makalah ini akan dibahas mengenai menggambar sebagai media ekspresi anak-anak pada komunitas.
Perbedaan Psychological Well-being Antara Peserta Didik Laki-laki dan Perempuan SMP “X” di Bekasi Antika D, Intan; Yuliana, Yomima Viena
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 7 (2024): Madani, Vol 2. No. 7, 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.12700040

Abstract

Remaja merupakan fase dimana memulai untuk mencari jati dirinya dan rentan mengalami perubahan. Individu yang berada pada fase ini akan mengalami beberapa permasalahan salah satunya terkait kebimbangan dalam mengambil keputusan sehingga dapat mempengaruhi Psychological Well-beingnya. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi psychological well-being yaitu salah satunya adalah jenis kelamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan psychological well-being antara peserta didik laki-laki dan perempuan SMP “X” di Bekasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis komperatif dan menggunakan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan skala psychological well-being dari (Ryff 1989). Hasil uji Mann Whitney Test memperoleh nilai signifikansi sebesar 0,636 yang dapat dinyatakan >0,05, hal ini dapat katakan bahwa tidak terdapat perbedaan psychological well-being jika ditinjau dari jenis kelamin. Adapun saran untuk penelitian selanjutnya supaya memperluas responden, meneliti dari variabel lainnya dengan berdasarkan jenis kelamin sehingga penelitian ini dapat terus berkembang.  
Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Prokrastinasi Akademik Pada Siswa di SMK X Fauzi, Rahmat; Yuliana, Yomima Viena
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 8 (2024): Vol. 2, No. 8, 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.13224779

Abstract

Pendidikan merupakan sebuah kunci yang dapat mengubah suatu peradaban bangsa, di masa sekarang pendidikan amatlah penting untuk mencapai keberhasilan dan kesuksesan masa depan seseorang, pendidikan yang bermutu akan menciptakan bibit-bibit unggul yang berkualitas. Siswa merupakan bagian dalam dunia pendidikan yang tidak akan pernah lepas dari aktivitas belajar dan keharusan dalam mengerjakan tugas-tugas akademik. Pada dasarnya tugas merupakan kewajiban yang harus dikerjakan dan menjadi sebuah tanggung jawab siswa untuk bisa menyelesaikannya dengan tepat waktu, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pengajar. Dalam proses belajar, banyak siswa yang mengalami kesulitan akademik di sekolah, seperti kesulitan dalam menuntaskan tugas sekolah, kesulitan menjawab soal saat ujian, dan kesulitan dalam mengatur waktu untuk belajar atau dalam psikologi disebut prokrastinasi. Prokrastinasi Akademik adalah hal yang mengacu pada kecenderungan seseorang untuk menunda kegiatan atau perilaku yang berhubungan dengan sekolah. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya “Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Siswa Di SMK X”. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan jenis korelasi, yang bertujuan untuk melihat hubungan antar variabel. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Simple Random Sampling dengan total 90 subjek. Nilai koefisien korelasi sebesar -0.653** dengan nilai signifikansi sebesar 0.000 (sig < 0.05). Dapat diartikan bahwa adanya hubungan yang negatif antara efikasi diri dengan prokrastinasi akademik, dengan kekuatan korelasi -0.653** yang berarti tingkat kekuatan hubungannya cukup kuat.
Systematic Literature Review: Validity And Reliability Testing Of Lecturer Performance Measurement Tools Adetya, Sandra; Yuliana, Yomima Viena
Jurnal Fokus Manajemen Vol 5 No 2 (2025): May
Publisher : LPPJPHKI Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jfm.v5i2.8429

Abstract

The assessment of lecturer performance is a crucial element in efforts to improve the quality of higher education. Therefore, the development of valid and reliable measurement tools is essential to objectively evaluate lecturer performance. This study aims to conduct a review of the validity and reliability of lecturer performance measurement tools used in previous studies. The method employed in this research is a systematic literature review (SLR), by collecting, analyzing, and synthesizing findings from various relevant articles concerning the validity and reliability testing of lecturer performance instruments. The articles used are research studies that assess lecturer performance tools across various dimensions, including teaching, research, community service, and professional development. The findings indicate that the measurement tools possess good construct validity, with significant indicators and loading values above 0.5, as well as adequate reliability with composite reliability (CR) values above 0.7. This study confirms that the tested lecturer performance instruments are valid and reliable, and thus can be used as accurate and consistent evaluation tools in the context of higher education.
Gambaran Perilaku Need for Achievement pada Relawan di Organisasi Nirlaba Marthasari, Almaida; Sarasati, Budi; Yuliana, Yomima Viena
Jurnal Kajian Ilmiah Vol. 25 No. 3 (2025): September 2025
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan Publikasi (LPPMP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/1k3nnq63

Abstract

This study aims to provide an overview of the need for achievement behavior among fully voluntary participant in nonprofit organization. The volunteers of a nonprofit organization have a crucial role in the organization, but their participation often fluctuates significantly. Researchers suspect that this is closely related to the individual's psychological health condition, specifically the level of need for achievement (n-Ach). This research uses a descriptive quantitative method with a modified McClelland need for achievement scale instrument, to adapt to the context of nonprofit organizations. The sampling technique used nonprobability sampling and convenience sampling of 128 active volunteers from various backgrounds. The results showed that n-Ach in volunteers could be described in the high, medium, and low categories, then through the Mann-Whitney U-Test there was no significant difference based on gender and duration of volunteer involvement. This research is expected to contribute to understanding volunteer motivation, becoming a reference and implications for policy development and volunteer management in nonprofit organizations.