Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA BIDANG KEAHLIAN TATA BOGA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN [SMK] NEGERI 3 PATI TAHUN PELAJARAN 2010 - 2011 Wijayanti, Heni
Teknobuga Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Teknologi Jasa dan Produksi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu pola makan sebagai variabel bebas dan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik Proporsional Random Sampling karena sample dalam penelitian ini diambil dari masing-masing kelas sebanyak 25 % secara acak berjumlah 75 orang siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola makan siswa keahlian Tata Boga SMK Negeri 3 Pati termasuk dalam kategori sedang (53,3%) dan prestasi belajarnya termasuk kategori sedang  (44 % ). Dari analisis diperoleh rxy =0,874 > r tabel 0.227 pada taraf signifikan 5 %, r tabel 0.296 pada taraf signifikan 1 %.  Sedangkan hasil dari penghitungan koefisien determinan (R2) diperoleh hasil 0.765 atau 76.5%.
PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA BIDANG KEAHLIAN TATA BOGA DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN [SMK] NEGERI 3 PATI TAHUN PELAJARAN 2010 - 2011 Wijayanti, Heni
TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana dan Boga Vol 1, No 2 (2014)
Publisher : Department of Home Economics, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/teknobuga.v1i2.6409

Abstract

Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu pola makan sebagai variabel bebas dan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik Proporsional Random Sampling karena sample dalam penelitian ini diambil dari masing-masing kelas sebanyak 25 % secara acak berjumlah 75 orang siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola makan siswa keahlian Tata Boga SMK Negeri 3 Pati termasuk dalam kategori sedang (53,3%) dan prestasi belajarnya termasuk kategori sedang  (44 % ). Dari analisis diperoleh rxy =0,874 > r tabel 0.227 pada taraf signifikan 5 %, r tabel 0.296 pada taraf signifikan 1 %.  Sedangkan hasil dari penghitungan koefisien determinan (R2) diperoleh hasil 0.765 atau 76.5%.
PENGARUH LOKASI, HARGA, KUALITAS PRODUK, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RUMAH SURODINAWAN GRANDSITE PADA PT.DWI MULYA JAYA MOJOKERTO Wijayanti, Heni; Srihandayani, Christina Menuk
Majalah Ekonomi Vol 20 No 1 Juli (2015)
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lokasi, harga, kualitas produk dan promosi terhadap keputusan pembelian rumah Surodinawan Grand Site di PT. Dwi Mulya Jaya Mojokerto. Populasi dalam penelitian ini adalah 110 orang konsumen, dengan menggunakan random sampling sampel ditentukan sebanyak 52 orang konsumen. Data dikumpulkan melalui kuesioner selanjutnya dianalisis dengan menggunakan Regresi Linier Berganda. Hasil analisis didapatkan nilai Fhitung sebesar 29.784 sig pada 0.000 yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara lokasi, harga, kualitas produk dan promosi terhadap keputusan pembelian. Sedangkan uji t menunjukkan bahwa masing – masing variabel berpengaruh terhadap keputusan pembelian dengan nilai thitung lokasi sebesar 2.095 tsig 0.0420, thitung harga 3.104 tsig 0.003, thitung kualitas produk 2.505 tsig 0.016 dan thitung promosi 2.501 tsig 0.016. Untuk itu dapat disimpulkan bahwa keputusan pembelian dapat dipengaruhi oleh variabel Lokasi (X1), Harga (X2), Kualitas Produk (X3) dan Promosi (X4) sebesar 71,7 persen, sedangkan sisanya 28,3 persen dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang diteliti. Untuk itu perusahaan perlu mempertahankan kestabilan harga yang ditawarkan terutama pada item pembayaran suku bunga yang tidak terlalu tinggi, karena harga berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian. Hasil ini dapat juga dipakai sebagai acuan pengembang lain maupun pemerintah dalam mewujudkan PP No.41 tahun 1996 tentang penyediaan rumah bagi masyarakat
Administration of Mung Bean Extract (Phaseolus radiatus) in Increasing Hb and Ferritin Level and Decreasing Malondyaldehide (MDA) Level in Anaemic Rats Wijayanti, Heni; Nasihun, Taufiqurrachman; Hussaana, Atina
Sains Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 8, No 2 (2017): December 2017
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA), Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.284 KB) | DOI: 10.30659/sainsmed.v8i2.1981

Abstract

BACKGROUND: Mung bean, not only contains protein, carbohydrates, and fats, but also contains iron and vitamin C which are proven to overcome anemia in pregnant woman. High iron levels are potential to increase ROS production through fenton reaction.OBJECTIVE: to prove the administration of mungbean can increase Hb and ferritin levels and decreasing malondihaldehyde (MDA) in anaemic rats.METHODS: This research uses Post Test Only Control Group Design. A total of 25 anaemic rats were divided into 5 groups: normal group (Nor-G);negative control group (Neg-G), were given low Fe diet; and treatment group with low Fe and mung bean extract at dose of 0,18g/200g/days (GP-0,18), 0,36g/200g/days (GP-0.36), dan 0,72g/200g/days (GP-0.72). Low Fe diet and mung bean extract were administered for 14 days. Hb levels were measured using Sahli method, ferritine level using Immulite Ferritine Kit, and MDA were measured using TBA.RESULTS: Compare to Nor-G and Neg-G, levels of ferritin and Hb on groups with mung bean extract 0,18g (75.56), 0,36g (90.98) and 0,72g (95.87) were significantly higher (p < 0.05). While MDA levels on groups with mung bean 0,18g (4.646), 0,36g (3.396) and 0,72g (1.92) were significantly lower than on Nor-G and Neg-G groups (p < 0.05).CONCLUSION: The administration of mung bean extract can increase Hb and ferritin, also lower MDA level on anaemic rats.
LITERATURE REVIEW: AROMATERAPI LEMON EFEKTIF UNTUK MENGATASI EMESIS GRAVIDARUM Wijayanti, Heni; Melasari, Ika
Sentani Nursing Journal Vol. 4 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : Jayapura Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mual muntah pada kehamilan memiliki dampak yang signifikan bagi ibu dan janin. Ibu menjadi sangat lemah, muka pucat dan frekuensi buang air kecil menurun drastis, sehingga cairan tubuh semakin berkurang dan darah menjadi kental (hemokonsentrasi). Keadaan ini dapat memperlambat peredaran darah sehingga suplay oksigen dan nutrisi yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin. Essensial lemon dapat mengatasi mual dan muntah. Oleh sebab itu perlu digali efektivitas essensial lemon dalam mengatasi mual muntah pada ibu emesis gravidarum. Tujuan mengidentifikasi beberapa penelitian yang sudah meneliti pengaruh aromaterapi lemon terhadap emesis gravidarum dengan menggunakan metode telaah jurnal. Hasil penelitian didapatkan 5 jurnal sejenis dan 1 jurnal pembanding. Kesimpulan Lemon dan jahe efektif untuk mengurangi mual dan muntah pada ibu hamil dengan emesis gravidarum
WORKSHOP PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) DALAM MEMBANTU PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DI TSA SAMUPHAHITA KOTA MALANG Rismawati, Rismawati; Ramdani, Hendi; Sopiatun, Mitri; Wijayanti, Heni
Jurnal MIPA dan Pembelajarannya Vol. 3 No. 12 (2023): Desember
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um067v3i122023p5

Abstract

Perkembagan anak pada usia di bawah 5 tahun merupakan masa emas yang memerlukan banyak stimulasi untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Tempat penitipan anak (TSA) Samuphahita merupakan salah satu tempat untuk menstimulus tumbuh kembang anak yang sekaligus menjadi Teaching factory progam keahlian pekerjaan social SMKN 2 Malang. Selain motoric halus, ada motoric kasar pada anak yang perlu diperhatikan dalam masa tumbuh kembangnya. Alat peraga edukatif (APE) dapat membantu menstimulus tumbuh kembang motoric kasar pada anak. Oleh karena itu perlu adanya workshop pembuatan APE untuk siswa SMKN 2 Malang progam keahlian pekerjaan social okupasi anak. Workshop yang dilaksanakan berupa penyampaian materi dan praktik pembuatan APE secara langsung. APE yang dibuat dapat manfaatkan oleh TSA Samuphahita untuk menstimulus tumbuh kembang anak yang ada disana.
Pelatihan Pengolahan Panganan Berbasis Diet GFCF sebagai Intervensi Anak ASD Untuk Peserta Didik Program Keahlian Pekerjaan Sosial di SMK Negeri 2 Malang Abdilah, Galang Raka; Maslikah, Siti Imroatul; Rachmawati, Desy; Syarafibi, Aulia Koen; Rismawati; Wijayanti, Heni; Angelina, Dwi Agustin; Wiyadi, Ahmad Afa Haadiyan; Nopiyanti, Humairah Rizky
Bahasa Indonesia Vol 21 No 03 (2024): Sarwahita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/sarwahita.213.2

Abstract

Autism Spectrum Disorder (ASD) is a developmental disorder affecting social interaction, communication, and behavior. One of the interventions for children with ASD is a Gluten-Free Casein-Free (GFCF) diet. However, implementing the GFCF diet is often challenging due to a lack of understanding and skills in preparing appropriate food. This study aims to provide training on GFCF-based food processing for students of the Social Work Program at SMK Negeri 2 Malang, using a pretest-posttest one-group design to evaluate the effectiveness of the training. A total of 12 students participated in the training, and data analysis showed a significant increase in knowledge, with an average pretest score of 74.92 and a posttest score of 89.17. The t-test results also indicated a significant difference between pretest and posttest scores (p = 0.003). In addition, satisfaction surveys revealed that participants were satisfied with the materials and facilitators, and were motivated to apply the acquired knowledge in social work practice and entrepreneurship in GFCF-based food processing. This training was deemed effective in improving participants' knowledge and skills regarding the GFCF diet for children with ASD.   Abstrak Gangguan spektrum autisme (Autism Spectrum Disorder/ASD) adalah gangguan perkembangan yang memengaruhi interaksi sosial, komunikasi, dan perilaku. Salah satu intervensi yang digunakan untuk anak dengan ASD adalah diet bebas gluten dan kasein (Gluten-Free Casein-Free/GFCF). Namun, penerapan diet GFCF seringkali menjadi tantangan karena kurangnya pemahaman dan keterampilan dalam pengolahan panganan yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan pengolahan panganan berbasis diet GFCF kepada peserta didik Program Keahlian Pekerjaan Sosial di SMK Negeri 2 Malang, dengan menggunakan metode pretest-posttest one-group design untuk mengevaluasi efektivitas pelatihan. Sebanyak 12 peserta didik mengikuti pelatihan ini, dan hasil analisis data menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta, dengan rata-rata skor pretest sebesar 74,92 dan posttest sebesar 89,17. Hasil uji-t juga menunjukkan perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest (p = 0.003). Selain itu, survei kepuasan menunjukkan bahwa peserta merasa puas dengan materi dan fasilitator, serta termotivasi untuk menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam praktik pekerjaan sosial dan kewirausahaan di bidang pengolahan panganan berbasis diet GFCF. Pelatihan ini dinilai efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta mengenai diet GFCF untuk anak ASD.
EFEKTIVITAS KRIM FORMULASI TEH HIJAU (Camellia sinensis) SEBAGAI AGEN ANTIBAKTERI TERHADAP PATOGEN KULIT Prayogo, Fitra Adi; Wijayanti, Heni; Rahmawati, Novita; Budiharjo, Anto; Wulandari, Dyah
Greensphere: Journal of Environmental Chemistry Vol 5, No 1 (2025): Volume 5 Nomor 1 Tahun 2025
Publisher : Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/gjec.2025.26815

Abstract

This research aims to determine the effect of green tea extract cream 6%, 8%, and 10% w/w against Staphylococcus epidermidis and Propionibacterium acne. The method begins with making green tea extract using the maceration method, and qualitative flavonoid, alkaloid, saponin, and tannin tests are carried out. Next, S. epidermidis and P. acnes were rejuvenated on NA media and cultured at 37°C for 24 hours. Both bacteria were then inoculated into different test tubes containing 0.9% NaCl. The suspension was then vortexed, and the turbidity level was equalized with McFarland's solution. Both bacteria were then cultured on NA media, and paper disks that had previously been soaked in clindamycin (control +) and 0%, 6%, 8%, and 10% green tea extract cream were placed on the agar media. The culture was then incubated for 24 hours at 37°C, and the inhibition zone was checked with a caliper. Results show that green tea extract has positive tests for flavonoids, alkaloids, saponins, and tannins. The optimum concentration of extract cream on antibacterial activity against S. epidermidis and P. acne is 10%. Inhibition zone comparison showed a significant difference between the diameter of the inhibition zone of S. epidermidis and P. acne, p = 0,00485 (p < 0,05), which means that green tea extract cream is better at fighting P. acne.
EFFECTIVENESS OF ENDHORPHIN MASSAGE AND EFFLEURAGE MASSAGE WITH LAVENDER AROMATHERAPY ON MENSTRUAL PAIN SCALE OF ADOLESCENT FEMALES IN THE WORKING AREA OF KARANGDORO COMMUNITY HEALTH CENTRE Vita, Vita Triani Adi Puteri; Wijayanti, Heni; Jaya Rochkmana, Meika; Candrawuni Fatona, Riska
Jurnal Smart Kebidanan Vol. 12 No. 1 (2025): JUNE 2025
Publisher : Universitas Karya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34310/bt3fg160

Abstract

Menstruation is a condition in which a woman experiences pain during menstruation and has a bad effect that causes disruption in carrying out daily activities. This condition can occur for 3 days or more each menstruation. One of the non-pharmacological treatments that can be given for example is Endorphin massage and Effleurage massage. Based on the research journal of Razmjooee and Maria Elvira, both of these treatments are very effective in reducing pain because they both function to produce endorphin hormones. The research design used in this study was a quasi-experimental study with a pretest-post test with two group design. The Wilcoxon test showed that there was a difference in the effectiveness of Endorphin Massage with Lavender Aromatherapy and Effleurage Massage with Lavender Aromatherapy on the intensity of dysmenorrhea pain in adolescent girls, while the Mann Whitney test showed that there was no difference in the effectiveness of Endorphin Massage with Lavender Aromatherapy and Effleurage Massage with Lavender Aromatherapy on the Scale of Menstrual Pain in Adolescent Girls in the Karangdoro Health Center Work Area, Semarang City.It is hoped that the results of this study will be useful for reducing menstrual pain in adolescent girls.
Combination of Progressive Muscle Relaxation and Cat Stretch Exercise on Adolescents' Hemoglobin Wijayanti, Heni; Amelia, Poppy Fransisca; Adinatha, Ni Nyoman Maryaningtyas; Kustriyanti, Dwi
Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA) Vol. 7 No. 1 (2025): Volume 7 Nomor 1 April 2025
Publisher : Sarana Ilmu Indonesia (salnesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36590/jika.v7i1.897

Abstract

The menstrual period is one of the triggers for adolescents to experience anemia, characterized by a decrease in hemoglobin levels. This study aims to analyze the effectiveness of combining progressive muscle relaxation and cat stretch exercise in improving hemoglobin levels among adolescent girls, a population at high risk of anemia, particularly during menstruation. This study was quasi-experimental with a pretest-posttest design with two group designs in June-August 2023. Fifty adolescent girls meeting the inclusion criteria were selected using purposive sampling and proportionally divided into two groups, the progressive muscle relaxation and cat stretch exercise combination group, and the walking group. The Point of care testing (examinations carried out near the patient outside the laboratory) method measures adolescent hemoglobin and hemodynamic levels before and after the intervention. The intervention was given for 4 weeks with weekly monitoring. Data were analyzed using the paired t-test and Mann-Whitney test. The combination of progressive muscle relaxation and cat stretch exercise was effective in increasing hemoglobin levels in both groups with an average increase of 0.484 and 0.184 respectively, but there was no difference in average hemoglobin in the two groups after the intervention (p-value 0.011 and 0.004). Physical activity, such as either the combination of PMR and cat stretch exercise or walking, was proven effective in increasing hemoglobin levels. These findings suggest that both methods have the potential to serve as simple and affordable interventions for reducing anemia in adolescent girls during menstruation.