Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENERAPAN SISTEM MANUFACTURING, INVENTORY, DAN PURCHASING BERBASIS ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) ODOO Bayu Setyo Nugroho; Dewi Lestari; Erfina Putri Rahayu; Fryda Ayu Dian Pertiwi; Naela Izzatin; Nila Septia Suryani
Solusi Vol. 21 No. 2 (2023): April
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slsi.v21i2.6318

Abstract

Perkembangan teknologi yang pesat mempengaruhi persaingan dalam dunia bisnis. Perusahaan membutuhkan teknologi untuk mengelola sumber daya secara maksimal untuk menciptakan inovasi untuk produk yang dihasilkan. Manajemen sumber daya dan inovasi adalah kebutuhan perusahaan untuk bersaing memperebutkan pangsa pasar. UMKM House of Edera merupakan UMKM yang melakukan usaha bisnis dengan memproduksi serta menjual tas dan aksesoris. Fungsi utama/proses bisnis secara internal UMKM House of Edera berkaitan dengan rantai pasok, yaitu: persediaan barang, penjualan barang, dan transaksi jual beli. Rangkaian dalam proses bisnis ini harus dikelola dengan baik agar dapat bersaing di pasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperbaiki metode manufaktur yang berbasis web melalui aplikasi sistem Odoo sebagai penyelesaian masalah yang ada dalam proses olah data barang yang dilakukan secara manual di UMKM House of Edera yang dapat digantikan. Yaitu dengan merubah sistem berbasis web, sehingga diharapkan dalam pengolahan data menjadi lebih optimal dengan penyajian report inventory menjadi lebih credible dan on time. Selain itu, dapat membantu mengelola persediaan menjadi efektif dan efisien. Analisis data dilakukan dengan cara identifikasi prosedur bisnis, basic data, dan analisis data. Penelitian ini  memberikan masukan bagi berbagai bagian untuk menyesuaikan implementasi pada sistem Odoo dengan membuat catatan yang dapat digunakan oleh pihak yang bersangkutan. Hasilnya, sistem pembelian barang dan pengecekan persediaan barang yang masih secara manual diubah menjadi sistem berbasis web dengan pemanfaatan teknologi pada sistem Odoo.
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS GENDAR JAGUNG SEBAGAI PRODUK UNGGULAN DI DESA CANDIMULYO WONOSOBO MELALUI PERBAIKAN MANAJEMEN DAN MODERNISASI SISTEM PRODUKSI Eko Saputra; Bayu Setyo Nugroho; Ragil Tri Indrawati; Wahyu Isti Nugroho; Farika Tono Putri; Rizka Ajeng Rohmatika
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 5 (2023): Volume 4 Nomor 5 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i5.20476

Abstract

Desa Candimulyo Kabupaten Wonosobo memiliki produk unggulan Gendar Jagung. Produk ini telah dikenal masyarakat luas dan jumlah permintaan produk semakin meningkat. Namun, pengelolaan usaha masih dilakukan secara konvensional baik dalam aspek produksi maupun manajemen. Urgensi dari kegiatan PKM ini adalah terselesaikannya permasalahan yang ada di masyarakat dengan pemberdayaan masyarakat mandiri ekonomi dan sosial agar tercipta ketentraman, dan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat serta meningkatkan keterampilan dalam bidang produksi dan pemasaran melalui penerapan IPTEKs. Tujuan kegiatan pengabdian memberikan solusi kepada pelaku Usaha Gendar Jagung melalui perbaikan manajemen dan modernisasi sistem produksi sebagai strategi peningkatan produktivitas dan kapasitas produksi. (1) Penerapan TTG berupa 1 unit mesin pemecah dan penggiling gendar jagung, (2) Meningkatnya pelayanan mitra melalui penerapan 1 akun e-commerce, 1 akun sosial media, 1 logo produk, dan kemasan sebagai media pemasaran secara digital dan (3) Meningkatnya pengetahuan mitra menggunakan mesin penggiling dan pemecah jagung dan mitra mahir menggunakan aplikasi pemasaran digital. Metode yang digunakan: (1) Sosialisasi kagiatan, (2) Penerapan perbaikan manajemen dan modernisasi sistem produksi, meliputi: penerapan TTG berupa mesin pencetak gendar jagung dan penerapan aplikasi pemasaran digital, (3) Pelatihan dan pendampingan penggunaan mesin pecetak gendar jagung dan aplikasi pemasaran digital. Melalui serangkaian kegiatan PKM diharapkan mampu menciptakan masyarakat yang mandiri ekonomi serta meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat Desa Candimulyo Kab. Wonosobo.
IMPLEMENTASI MESIN PANEN DAN MANAJEMEN SUPPLY CHAIN TERHADAP UKM RAMI DI KABUPATEN WONOSOBO Farika Tono Putri; Ragil Tri Indrawati; Rizkha Ajeng Rochmatika; Wahyu Isti Nugroho; Eko Saputra; Bayu Setyo Nugroho; Ahmad Jalaludin
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.20481

Abstract

Pemerintah Indonesia mencanangkan ekonomi hijau dan ekonomi digital sebagai Rencana Induk Riset Nasional (RIRN). UKM Rabersa yang telah malang melintang dalam pengembangan serat rami sebagai pengganti kapas untuk sustainability memberikan kontribusi ke dalam ekonomi hijau tersebut. Pelaksanaan pengabdian ini memberikan urgensi berupa kontribusi dalam RIRN di bidang ekonomi hijau yaitu alat panen batang rami dan di bidang ekonomi digital yaitu manajemen alur supply chain produk serat rami berbasis website. Tujuan dilaksanakannya kegiatan pengabdian ini adalah memberikan solusi bagi mitra dalam hal proses panen batang rami melalui pengembangan mesin panen batang rami. Selain itu kegiatan pengabdian ini akan memberikan manajemen pendataan supply chain yang lebih modern bagi mitra dengan pengembangan manajemen supply chain berbasis website. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian ini antara lain: (1) Sosialisasi kegiatan, (2) Rancang bangun mesin panen batang rami, (3) Rancang bangun teknologi manajemen supply chain berbasis website, (4) Pelatihan dan pendampingan penggunaan mesin panen batang rami dan teknologi supply chain berbasis website, (5) Monitoring dan evaluasi kegiatan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu memberikan kontribusi dan kemandirian ekonomi mitra baik UKM Rami Rabersa dan mitra supply chain melalui penerapan ekonomi hijau dan digital ekonomi.
PENINGKATAN KOMPETENSI MANAJEMEN LOGISTIK SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN KURIKULUM MANAJEMEN PERKANTORAN DAN LAYANAN BISNIS DI SMK NEGERI 9 SEMARANG Sri Marhaeni Salsiyah; Bayu Setyo Nugroho; Endang Sulistiyani; Mellasanti Ayuwardani; Inayah Inayah; Budi Prasetya; Sri Eka Sadriatwati; Nanang Adie Setyawan; Suharmanto Suharmanto; Hadiahti Utami; Umar Farouk; Khairul Saleh; Erika Devie; Mona Inayah Pratiwi; Ana Putri Nastiti; Firdaus Akmal; Nadliatul Maula; Nadila Gita Putri Utama; Aqilla Salsabila; Nadiya Puput Ika Septiarti; Kharisma Saputri
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.21912

Abstract

Manajemen logistik merupakan salah satu aspek penting dalam kegiatan operasional perusahaan. Oleh karena itu, kompetensi manajemen logistik perlu dimiliki oleh siswa SMK jurusan manajemen perkantoran dan layanan bisnis. Namun, hasil evaluasi menunjukkan bahwa kompetensi manajemen logistik siswa SMK Negeri 9 Semarang masih belum optimal. Pengabdian masyarakat unggulan prodi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi manajemen logistik siswa SMK Negeri 9 Semarang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru dan siswa SMK Negeri 9 Semarang. Pelatihan dan pendampingan ini meliputi materi-materi dasar manajemen logistik, seperti perencanaan logistik, pengadaan logistik, penyimpanan logistik, transportasi logistik, dan pengendalian logistik. Pengabdian masyarakat unggulan prodi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi guru SMK Negeri 9 Semarang dalam bidang manajemen logistik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode Forum Group Discussion serta pemberian literatur untuk acuan kurikulum kedepannya . Upaya peningkatan kompetensi manajemen logistik siswa SMK jurusan Manajemen Perkantoran Dan Layanan Bisnis dapat dilakukan melalui pelatihan dan diskusi oleh dosen maupun praktisi kepada guru SMK Negeri 9 Semarang. Kesimpulannya, Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas kompetensi guru SMK Negeri 9 Semarang dalam kurikulum Manajemen Perkantoran Dan Layanan Bisnis, sehingga para siswa lulusan SMK Negeri 9 Semarang siap untuk memasuki dunia kerja.
MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOMPETITIF MELALUI INTERGRATED DIGITAL MARKETING 2.0 PADA SENTRA BATIK SEMARANG 16 Bayu Setyo Nugroho; Sugiyanta Sugiyanta; Sri Marhaeni; Eva Purnamasari; Mellasanti Ayuwardani; Maristia Cahya Safitri; Sonea Valensita Sekarmelati; Rahmad Setio Budi; Firdaus Akmal
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.24184

Abstract

Batik menjadi salah satu kekayaan budaya Indonesia yang berwujud dan memiliki potensi yang baik untuk menjadi salah satu sumber penggerak pada sektor bidang perekonomian Indonesia. Batik tersebar luas jenisnya di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki motif  yang beragam, hingga teradaptasi coraknya yang memiliki kekhasan tersendiri pada setiap daerah di Indonesia, seperti Batik Pekalongan, Batik Laweyan, Batik Cilacap, Batik Semarang dan  lain sebagainya. Contohnya seperti Batik Semarang 16  yang memiliki sejarah yang panjang untuk menghasilkan corak batik khas Semarang. Mitra “Batik Semarang 16” terletak di desa Sumberejo, Meteseh, Tembalang. Dampak dari covid-19 ternyata masih berpengaruh terhadap kondisi perekonomian. Terutama dampak yang dirasakan oleh  Batik Sem,arang 16, yaitu menurunnya Tingkat produksi yang mengakibatkan penurunan pendapatan mitra. Untuk itu pada fase pasca pandemi ini dapat menjadi fase pemulihan yang perlu digencarkan lagi untuk memulihkan penjualan. Kegiatan Pengabdian ini bertujuan untuk membantu pemulihan  penjualan Batik Semarang 16 sekaligus perluasan jangkauan pasar menggunakan integrated digital marketing yang kian popular di lingkugan Masyarakat. Berupa implementasi di bidang Integrated digital marketing v2 yaitu penerapan e-commerce (Shopee dan Tokopedia), penggunaan adsense social media. Pengabdian ini juga melakukan pendataan stok kesediaan produk di gudang melalui pendataan inventory berbagai kategori. Selain itu Pengabdian Masyarakat ini juga memberikan hibah peralatan menunjang operasional digital marketing mitra berupa Studio Foto. Melalui strategi pengembangan Integrated digital marketing dan promotion/adsense ini berhasill memperluas perluasan pemasaran mitra hingga dikenal di berbagai daerah.