Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini, peneliti mengungkapkankesimpulan secara menyeluruh melalui pengumpulan data. Objek penelitian adalah hasil karangan 24 mahasiswaAAS Surakarta pada tahun akademik 2017/2018. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan metodedokumentasi. Dalam menganalisis kesalahan, ada beberapa langkah, yaitu identifikasi kesalahan, klasifikasikesalahan, deskripsi kesalahan, menjelaskan kesalahan lalu tabulasi data. Data akhirnya ditabulasi untukmengetahui frekuensi kesalahan yang dilakukan oleh mahasiswa. Dari hasil penelitian, menunjukkan bahwa adabeberapa kesalahan yang ditemukan pada hasil karangan mahasiswa dalam aspek tata bahasa, ejaan, dan tandabaca. Dalam tata bahasa, ada 72 data atau 47,37% yang terdiri dari beberapa kesalahan kelas kata, misalnya padakata sandang (29 data atau 40,28%), kata kerja (22 data atau 30,55%), kata depan (10 data atau 13,89%), katabenda (9 data atau 12,5%) dan kata ganti (2 data atau 2,78%). Dalam pengejaan, ada 50 data atau 32,89%,sedangkan dalam tanda baca ada 30 data atau 19,74%. Sedangkan kesalahan paling dominan ditemukan pada hasilkarangan mahasiswa adalah pada aspek tata bahasa terutama pada aspek kata sandang.