Articles
ANALYSIS OF MATHEMATICAL ABSTRACTION ABILITY OF GRADE VIII STUDENTS IN CARTESIAN COORDINATE MATERIAL
Deni Pratidiana;
Rusdian Rifa'i;
Dewi Priyani
MaPan : Jurnal Matematika dan Pembelajaran Vol 9 No 1 (2021): JUNE
Publisher : Department of Mathematics Education Faculty of Tarbiyah and Teacher Training Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24252/mapan.2021v9n1a12
Mathematics is one of the most important branches of science because mathematics is indispensable for everyday life and is the basis for other branches of science. Therefore, students' abstraction ability is very important. Each student has abstraction ability in solving problems in mathematics lessons in solving different problems according to the students' level of thinking ability and intelligence. Therefore, the purpose of this research is to describe the mathematical abstraction ability of grade VIII students in cartesian coordinate material at SMPN 1 Cikedal. The type of research is a qualitative descriptive approach. The research subjects are 6 students of grade VIII A. The research instruments used are test sheets and interview guidelines containing 14 questions. The results showed that all the research subjects had low mathematical abstraction skills, as none of the students met all the levels and indicators used in this study, namely the level of recognition, representation, and structural abstraction.
MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMPN SATU ATAP 8 BANJARSARI MELALUI PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA
RUSDIAN RIFA"I;
CICI DAHLIYAH
Biormatika : Jurnal ilmiah fakultas keguruan dan ilmu pendidikan Vol. 4 No. 01 (2018): Biormatika: Jurnal ilmiah fakultas keguruan dan ilmu pendidikan
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (150.237 KB)
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa SMPN Satu Atap 8 Banjarsari melalui Pendidikan Matematika Realistik Indonesia. Metode yang di gunakan adalah kuasi eksperimen berdesain kelompok kontrol non-ekiuvalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMPN Satu Atap 8 Banjarsari dan yang dijadikan sampel adalah siswa kelas VIII SMPN Satu Atap 8 Banjarsari. Instrumen penelitian adalah tes uraian yang terdiri dari 5 butir soal. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik parametrik dengan uji-t. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa terdapat peningkatan pemahaman konsep matematis siswa SMPN Satu Atap 8 Banjarsari melalui Pendidikan Matematika Realistik Indonesia.
Penerapan model pembelajaran treffinger untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa
Rusdian Rifa'i;
Asep Sujana;
Ira Romdonah
Jurnal Analisa Vol 6, No 1 (2020): Volume 6 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/ja.v6i1.4365
This study aims to determine the improvement of mathematical creative thinking skills of class XI students of Aliyah Mathla’ul Anwar Madrasah Menes Center through the treffinger learning model. This study uses a quasi-experimental method that is nonequivalent pretest-posttest control group design, while the research technique used is purposive sampling where in determining the sample based on certain considerations. The population in this study were all students of class XI of the Aliyah Mathla'ul Anwar Madrasah Menes Center, while the sample used was students of class XI IPA 1 and XI IPA 2 Aliyah Mathla'ul Anwar Madrasah Menes Center. The procedure for collecting data in this study uses the observation and test methods. The instrument used in this study was a test of students' mathematical creative thinking skills in the form of a description test. The data obtained in this study are quantitative data. Quantitative data processing is done through normality test, homogeneity test, average difference test. The statistics used in processing data are parametric statistics with t-test. Based on the results of data processing and hypothesis testing, it was concluded that mathematical creative thinking skills of class XI students of Aliyah Madrasah Mathla'ul Anwar Menes Center who obtained the Treffinger learning model were better than students who obtained conventional learning.
Penerapan Pembelajaran Investigasi Kelompok terhadap Hasil Belajar Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama
Rusdian Rifa'i;
Nenden Suciyati Sartika
Jurnal Analisa Vol 4, No 1 (2018): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2018
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15575/ja.v4i1.1960
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penerapan pembelajaran investigasi kelompok terhadap hasil belajar matematis siswa Sekolah Menengah Pertama. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang berdesain kelompok kontrol pretes-postes. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 40 Bandung, sedangkan yang dijadikan sampel adalah siswa kelas VIII yang dipilih secara acak berdasarkan kelas. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tipe uraian yang disusun berdasarkan indikator-indikator hasil belajar matematika. Statistik yang digunakan dalam manganalisis data hasil penelitian adalah statistik parametrik dengan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa hasil belajar matematis siswa yang memperoleh pembelajaran investigasi kelompok lebih baik daripada hasil belajar matematis siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.
PENERAPAN STRATEGI KONFLIK KOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SMP
Asep Sujana;
Rusdian Rifa'i;
Nurfuji Astuti
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 12, No 1 (2019): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 12 Nomor 1 Februari
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (291.678 KB)
|
DOI: 10.30870/jppm.v12i1.4864
This study aims to determine the improvement of mathematical critical thinking skills of class VIII students of SMP Negeri 2 Saketi through cognitive conflict strategies. This study uses a quasi-experimental method that design pretest-posttest control group and determining the sample in this study using cluster random sampling technique with class VIII A as many as 25 students as the experimental class and class VIII B as many as 25 students as the control class. Based on data analysis and hypothesis testing, it can be concluded that cognitive conflict strategies can improve mathematical critical thinking skills of eighth grade students of Saketi State Middle School 2. Keywords: Cognitive Conflict Strategy, Mathematical Critical Thinking
Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
Rusdian Rifa`i;
Deni Pratidiana;
Septiani Dwi Arifiyanti
JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika) Vol 5, No 1 (2019): JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/jkpm.v5i1.5179
This research aims to determine the presence or absence of improvement of student mathematical problem solving skills after applying the Problem Based Learning model. The method used in this research is the quasi-experimental method. Sampling was carried out with the Simple Random Sampling technique with a population of 66 students, and a sample used as many as 40 students from X A class as an experimental class and X B as the control class. Research instruments used in the form of a description test made based on the indicator of mathematical problem solving ability. Based on data analysis with ANOVA's one-lane testing method to test the proposed hypothesis, obtained results with value (Fcount = 19.283 > Ftabel = 4.10) At a rate of significance of 5%, then H0 rejected, so it can be concluded that there are Differences in the mathematical problem solving skills of students between classes taught with the Problem Based Learning model and conventional learning models.
PENERAPAN MODEL PROBING-PROMPTING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA
Rusdian Rifa'i;
Siti Aisyah
Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics) Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Majalengka
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31949/th.v2i2.650
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa dengan model probing-prompting learning. Penelitian ini merupakan studi kuasi eksperimen berdesain kelompok kontrol non-ekiuvalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 3 Pandeglang, sedangkan yang dijadikan sampel yaitu siswa kelas XI MIA 2 sebagai kelas eksperimen dan XI MIA 3 sebagai kelas kontrol yang ditentukan melalui teknik cluster random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes koneksi matematis tipe uraian yang terdiri dari lima butir soal. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data diperoleh kesimpulan bahwa tidak terdapat peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang memperoleh model probing-prompting learning.
Penggunaan Model Cooperative Script Terhadap Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematis Siswa
Rusdian Rifa'i
MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran Vol 1 No 1 (2015)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (830.728 KB)
|
DOI: 10.30653/003.201511.9
This study is a quasi-experimental study designed control group of non-equivalent that aims to investigate the effect of cooperative script learning model use on the students’ ability of mathematical understanding and communication. The sample of this study is class X AP 1 and class X AP 2 students. The instruments used in this study are: understanding ability test, mathematical communication test, and the student attitude scale. The findings and data analysis show: There is an interaction between cooperative script learning model and conventional learning with MEA of students are capable of high, medium and low towards the increase of students’ mathematical communication, there is a relationship between understanding ability and mathematical communication of students, and students respond positively on cooperative script learning model in learning mathematics.
Efektifitas Pembelajaran PBL (Problem Based Learning) Berbantu QR Code Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika
Eka Rosdianwinata;
Rusdian Rifa’i;
Sutihat Sutihat;
Nina Suryani
MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran Vol 8 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30653/003.202281.212
Perkembangan bidang teknologi informasi dan komunikasi berdampak besar pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. Hal ini memberikan peluang unik bagi orang yang dapat menerapkan teknologi informasi dan komunikasi di berbagai bidang. Dengan menyediakan sumber belajar yang tepat, efektivitas dan efisiensi serta daya tarik yang telah terbukti berdampak positif terhadap minat belajar siswa dan mencapai tujuan pendidikan dengan peluang lebih besar.model pembelajaran yang sesuai dengan menggunakan QR Code dan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang memenuhi persyaratan sesuai dengan kurikulum yang sedang digunakan. Problem Based Learning (PBL) atau pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah model pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang siswa untuk belajar. Penelitian ini dengan menggunakan metode Quasi Eksperimen.hasil penelitian mendapatkan kesimpulan bahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan metode problem based learning (PBL) berbantu QR Code menggalami peningkatan dalam prestasi belajar. Hasil belajar dengan menggunakan kombinasi PBL dan QR Code bisa meningkatkan hasil belajar peserta didik serta efektifitas dalam pelaksanaan proses pembelajaran dapat dimaksimalkan sesuai dengan kurikulum yang digunakan dan memberikan efek yang cukup dominan didalam proses pembelajaran bagi peserta didik itu sendiri dimana dalam prosesnya menjadi bisa lebih aktif dalam diskusi dikelas.
LEARNING OBSTACLE SISWA TUNAGRAHITA PADA MATERI BILANGAN BULAT
Ika Meika;
Neng Winda Melinda;
Rusdian Rifa'i;
Asep Sujana
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 15, No 2 (2022): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 15 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (741.763 KB)
|
DOI: 10.30870/jppm.v15i2.16361
Learning obstacle merupakan hambatan atau kesulitan yang muncul dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan siswa tunagrahita pada materi bilangan bulat. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif berdasarkan tahapan Didactical Design Research (DDR) dengan subjek siswa tunagrahita kelas X SMALB (SKh Bahari Labuan). Teknik pengumpulan data diperoleh melalui tes soal. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan learning obstacle siswa tunagrahita diantaranya keliru dalam menghitung bilangan dan menuliskan lambang bilangan, kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita, serta kesulitan dalam mengoperasikan perkalian dan pembagian. Penelitian ini merupakan bagian awal dari serangkaian penelitian desain didaktis untuk mengatasi kesulitan belajar matematika siswa tunagrahita pada materi bilangan bulat. Kata Kunci : Learning Obstacle, Siswa Tunagrahita, Bilangan Bulat