Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Kemampuan Memahami Konsep Matematika Pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Siswa Kelas VIII SMP Negeri 14 Medan T.A 2023/2024 Lia Deniati Manurung; Dame Ifa Sihombing; Rani F. Sinaga
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i6.6277

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana kesulitan belajar siswa ditinjau dari kemampuan pemahaman konsep matematika pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel di kelas VIII SMP Negeri 14 Medan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan mengambil 3 orang siswa kelas VIII-C SMP Negeri 14 Medan yang sesuai dengan kriteria pemilihan subjek penelitian sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket, tes, wawancara dan dokumentasi. Setiap hasil tes dianalisis berdasarkan indikator kemampuan pemahaman konsep menurut wardani dengan menggunakan teknik analisis data dari Sugiyono. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 1) Subjek dengan Kesulitan Belajar Rendah (K1) ditinjau dari kemampuan pemahaman konsep siswa cenderung mengalami kesulitan dalam mempelajari konsep melainkan mengalami Kesulitan dalam mengubah kedalam bentuk persamaan dan Kesulitan dalam menggunakan rumus atau langkah yang sesuai dengan kondisi dari soal pada soal nomor 5, 6, 7 dan 9. 2). Subjek dengan Kesulitan Belajar Sedang (K2) ditinjau dari kemampuan pemahaman konsep siswa cenderung mengalami Kesulitan dalam mengubah kedalam bentuk persamaan dan Kesulitan dalam menggunakan rumus atau langkah yang sesuai dengan kondisi dari soal hal tersebut terjadi dikarenakan subjek kurang teliti dalam melakukan perhitungan pada soal nomor 5, 6, 7 dan 9. 3) Subjek dengan Kesulitan Belajar Tinggi (K3) ditinjau dari kemampuan pemahaman konsep siswa mengalami Kesulitan dalam menerjemahkan bentuk/ilustrasi dari soal, Kesulitan mengubah kedalam bentuk persamaan dan Kesulitan dalam menggunakan rumus atau langkah yang sesuai dengan kondisi dari soal. Pada indikator Kemampuan pemahaman konsep Subjek K3 hanya mampu menyelesaikan soal nomor 1 dan 2.
Analisis Kemampuan Penalaran dan Pemahaman Konsep Belajar Matematika Siswa Materi Pecahan di SMP Kelas VII Swasta HKBP Sidorame Pardosi, Santa ceacilia; Sinaga, Rani Farida; Gultom, Sanggam P
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan penalaran dan pemahaman konsep serta faktor penyebab rendahnya kemampuan penalaran dan pemahahan konsep belajar matematika siswa pada materi pecahan. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil 2023/2024 di SMP Swasta HKBP Sidorame Medan. Instrumen pada penelitian ini adalah berupa soal tes kemampuan penalaran dan pemahaman konsep matematis. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data dianalisis dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan data hasil penelitian kesalahan yang dialami mahasiswa per indikator kemampuan penalaran dan pemahaman konsep yaitu 1) dalam memahami soal pernyataan matematika dalam berbagai bentuk representasi matematis sebesar 76,19%, 2) menganalisis dan memanfaatkan serta memilih prosedur atau operasi tertentu sebesar 66,66%, 3) kemampuan menyusun bukti, memeriksa kebenaran suatu argumen sebesar 57,14%, 4) kemampuan menarik kesimpulan atau melakukan generalisasi sebesar 85,71%. Berdasarkan analisis yang telah dikerjakan oleh siswa disimpulkan terdapat kesalahan/kekeliruan yang siswa lakukan ketika mengerjakan soal. Kesalahan tersebut adalah siswa tidak membaca soal secara keseluruhan, tidak mampu membuat apa yang diketahui dan ditanya, kurang telitinya siswa dalam menggunakan operasi perhitungan, serta siswa tidak mampu dalam menarik kesimpulan.