Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Syngas Characteristics from UCG Gasification Process with Lignite and Subbituminous Coal Types Sarmidi; Muhammad Yerizam; Aida Syarif
International Journal of Research in Vocational Studies (IJRVOCAS) Vol. 1 No. 2 (2021): IJRVOCAS - August
Publisher : Yayasan Ghalih Pelopor Pendidikan (Ghalih Foundation)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.152 KB) | DOI: 10.53893/ijrvocas.v1i2.50

Abstract

Underground Coal Gasification (UCG) is the process of converting the materials used to make synthetic gas in a feasible and economically attractive manner as a method for harnessing energy from underground coal sources. Coal gasification will produce a gas producer in the form of synthetic gas (syngas) with the main components consisting of carbon monoxide (CO), hydrogen (H2), carbon dioxide (CO2) and nitrogen (N2) and low pollutants. The highest temperature produced with MT 47 lignite coal using an oxygen velocity of 5 liters/minute was 2400 C at the 35th minute, while the lowest temperature was 950 C at the 95th minute. For Subbituminous AL 51 coal using an oxygen velocity of 5 liters/minute, the highest temperature is 3540 C at 75 minutes, while the lowest temperature is 1060 C at 130 minutes. At an oxygen velocity of 5 liters/minute the flash point / burn test is on the MT 47 lignite coal type in the 10th minute and at a temperature of 1700 C. Meanwhile, the AL 51 subbituminous coal type is in the 30th minute and at a temperature of 3130 C. Based on the discussion and analysis of data from the gasification test of lignite and subbituminous coal with variations in oxygen velocity of 5 liters/minute, the results obtained are that lignite coal burns faster (burn test) in the 10th minute at a temperature of 1700 C, in the subbituminous type it has higher temperature 3130 C and longer burn test at 30 minutes.
Analisis Timbunan Sementara Untuk Pencegahan Pembakaran Spontan Batubara Di PIT 2 Banko Barat, PT. Bukit Asam Tbk, Tanjung Enim, Sumatera Selatan Sarmidi Sarmidi; Apriansyah Zulatama; Reno Widodo
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 1 No. 3 (2024): April : Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v1i3.22

Abstract

ABSTRAK Swabakar menjadi salah satu masalah yang serius di PT. Bukit Asam, Tbk yang menyebabkan kerugian terhadap perusahaan. Manajemen stockpile yang kurang baik menjadi penyebab terjadinya swabakar, salah satunya pola penimbunan stockpile yang tidak efiesien. Dari hasil penelitian pola penimbunan yang diterapkan menggunakan pola penimbunan chevcon yang ketinggiannya mencapai 17 meter dengan volume stockpile sebesar 327.276 m³. Dengan melakukan perbaikan terhadap pola penimbunan dan manajemen FIFO yang baik dapat mengurangi potensi terjadinya swabakar. Terdapat beberapa cara untuk mencegah terjadinya swabakar, yaitu dengan memadatkan permukaan stockpile, mengurangi ketinggian stockpile, melakukan pengecekan temperatur secara berkala, dan melakukan manajemen FIFO. Selain tindakan pencegahan juga terdapat tindakan pasca swabakar yang dapat dilakukan, yaitu dengan cara membongkar area swabakar menggunakan alat berat, melakukan pemisahan terhadap batubara yang terbakar, dan melakukan pemadatan kembali. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa setiap penimbunan batubara di stockpile memiliki potensi terjadinya swabakar, namun dapat diminimalisir dengan menerapkan manajemen stockpile yang baik dan perencanaan desain yang efektif.
Kajian dan Analisis Produktivitas Alat Excavator Komatsu PC 500 dan Dump Truck Mercy A48x45k Pada Penambangan Batubara Banko 1 Di Area Kerja PIT 1 PPA, Site Banko Barat PT. Bukit Asam, Tbk. Indra Nuryanneti; Sarmidi Sarmidi; Fajar Ardana
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 1 No. 3 (2024): April : Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v1i3.23

Abstract

Alat berat adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengangkut atau memindahkan material dalam kapasitas besar dan dalam waktu relatif singkat. Produktivitas alat bergantung pada kapasitas, waktu edar (cycle time), efisiensi alat, dan kondisi front loading kerja. Target produksi dari PPA bulan agustus 2023 yaitu 320.000 Ton dengan perbandingan target bulan juli sebesar 280.000 Ton yang mana mengalami peningkatan target produksi yaitu 40.000 Ton. Pengamatan dilakukan pada produktivitas yang akan dicapai mulai dari penggalian batubara dengan Excavator Komatsu PC 500, pengangkutan menggunakan Dump Truck Mercy A48X45K dan faktor yang mempengaruhi produktivitas. Metode yang digunakan dalam pengamatan ini antara lain studi literatur, observasi lapangan, dokumentasi dan pengumpulan data. Produksi pada bulan agustus 2023 mencapai target namun terdapat faktor yang mempengaruhi produktivitas itu sendiri mulai dari unit yang breakdown, front loading yang tergenang air, jalan yang bergelombang dan adanya penyempitan juga penyiraman yang tidak optimal membuat jalan berdebu dan mengganggu jarak pandang operator. Hasil akhir menampilkan data berupa grafik jam kerja juga tabel dari produktivitas dari 3 Excavator Komatsu PC 500.
Rancang Bangun Cabin Indication Annunciator System Belt Wagon 301 Di Pt. Bukit Asam, Tbk Berbasis Human Machine Interface Dengan Mini Plc Logo! Siemens Apriansyah Zulatama; Sarmidi Sarmidi; Diyo Pangestu
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 1 No. 3 (2024): April : Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v1i3.25

Abstract

Perkembangan zaman yang begitu pesat selalu beriringan dengan perkembangan dan kemajuan teknologi. Khususnya kemajuan teknologi dibidang industri yang begitu cepat hingga sudah sampai pada titik revolusi industri 4.0. Salah satu contoh kemajuan teknologi yang harus terus di kembangkan yaitu kemajuan teknologi pada cabin indication annunciator system BW (Belt Wagon) 301 di PT. Bukit Asam, Tbk. Belt wagon digunakan untuk memperpanjang jangkauan BWE (Bucket Wheel Excavator), untuk dapat mengirim dan meneruskan bahan galian (material) baik tanah maupun batubara ke hopper car di CRC (Cable Reel Car). Cabin indication annunciator system merupakan alat yang dapat memonitoring setiap pergerakan ataupun indikasi pada komponen-komponen belt wagon yang ditampilkan pada sebuah papan indikasi mozaik. Pada saat ini, cabin indication annunciator system masih dijalankan secara konvensional. Dimana, alat kontrol yang digunakan pada sistem ini adalah modulator light signal dan sebagai penampilan informasi indikasi menggunakan papan mozaik yang didalamnya terdapat bohlam dan lampu LED. Perlunya pembaharuan pada alat cabin indication annunciator system dikarenakan oleh perawatan yang begitu rumit terutama pada papan indikasi dan modulator light signal yang saat ini sudah tidak diproduksi lagi sehingga persediaan suku cadang yang sudah mulai habis.
Upgrade System Control Conveyor Coal (CC) 10 Dengan Mengintegrasikan PLC LOGO! 0BA8 Dengan PLC Schneider Quantum 11302 di Tambang Air Laya PT Bukit Asam Tbk. Apriansyah Zulatama; Popy Prasasti; Sarmidi
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 2 No. 1 (2024): Agustus: Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v2i1.37

Abstract

Perkembangan Teknologi di Era 4.0 mengubah lanskap industri secara fundamental, mendorong perusahaan untuk mengadopsi solusi kontrol yang lebih canggih. Penelitian ini mengkaji proses upgrade sistem kontrol pada Conveyor Coal (CC) 10 di Tambang Air Laya PT. Bukit Asam Tbk. Integrasi antara PLC LOGO!0BA8 dan PLC Schneider Quantum 11302 memberikan peningkatan signifikan dalam efisiensi operasional dan keamanan sistem. Melalui penggunaan PLC yang lebih canggih, berbagai kendala teknis seperti kurangnya kemampuan sistem untuk memberikan indikasi masalah secara real-time berhasil diatasi. Peralihan dari PLC Twido ke PLC LOGO!0BA8 juga memberikan dampak positif yang signifikan, termasuk kemudahan dalam pemeliharaan dan pemrograman, serta ketersediaan sparepart yang memadai untuk mengurangi risiko downtime. Integrasi dengan PLC Schneider Quantum 11302 memperkuat efisiensi sistem kontrol secara keseluruhan, dengan harapan dapat mencegah terjadinya masalah di masa mendatang. Hasil penelitian ini memberikan pandangan yang mendalam tentang pentingnya adaptasi terhadap teknologi yang tepat dalam menanggapi era industri 4.0 yang terus berkembang
PELATIHAN ECO ENZYME SEBAGAI ALTERNATIF PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK KULIT BUAH TINGKAT SLTA KECAMATAN LAWANG KIDUL Putra, Putra; Sarmidi, Sarmidi; Fadhilah, Astrid; Nurbaiti, Nurbaiti; Mases, Yulius
Batara Wisnu : Indonesian Journal of Community Services Vol. 4 No. 3 (2024): Batara Wisnu | September - Desember 2024
Publisher : Gapenas Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53363/bw.v4i3.306

Abstract

Organic waste management remains a significant environmental challenge, particularly in Lawang Kidul District, where the volume of fruit peel waste continues to increase. This study aims to provide eco-enzyme production training to high school students as an alternative solution for managing organic waste. The methods used include workshops, hands-on practice, and mentoring throughout the three-month fermentation process of eco enzyme. The results showed a success rate of 85.71%, with an average final pH of 3.735 in the first bottle and 3.77 in the second bottle. The produced eco enzyme has potential applications as a natural cleaner, liquid organic fertilizer, and disinfectant. This activity successfully increased students' awareness of the importance of organic waste management and provided practical skills that can be applied at home and in school environments.
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MONITORING PELANGGARAN TATA TERTIB SISWA BERBASIS WEB Safitri, Widia; Sarmidi; Habibie, Alfadl
PRODUKTIF : Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 8 No. 2 (2024): Produktif: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknologi Informasi
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/produktif.v8i2.5817

Abstract

This study aims to design and develop a web-based student discipline violation monitoring information system at SMK Islam Kawalu, as well as evaluate its feasibility. The research uses the Research and Development (R&D) method with the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The design is carried out using Unified Modeling Language (UML), and the system is developed using PHP programming language. The results show that the system is deemed "feasible" based on evaluations from experts, administrative staff, guidance counselors, and class teachers. Student evaluations also indicate a "very good" rating. This system facilitates the recording, management, and reporting of violation data in an integrated manner, providing an effective solution to support student discipline enforcement. Further development is recommended, including the addition of data backup features, deletion of data for specific periods, and an enhanced user interface to make it more attractive and functional.
Metode Pengoperasian Unit Excavator Liebherr 920 Dengan Teknik Slope Di Area Workshop PT. Satria Bahana Sarana Sarmidi Sarmidi; Nurbaiti Nurbaiti; Apriansyah Zulatama; Randa Dwi Saputra
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 2 No. 2 (2024): Desember: Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v2i2.45

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metode pengoperasian unit excavator Liebherr 920 menggunakan teknik slope di area workshop PT. Satria Bahana Sarana. Excavator merupakan alat berat yang sering digunakan dalam pekerjaan penggalian dan pemindahan material, namun pemanfaatannya harus dilakukan dengan teknik yang tepat agar efisien dan aman. Salah satu teknik yang diterapkan dalam pengoperasian excavator adalah teknik slope, yang mengharuskan operator untuk memanfaatkan sudut kemiringan lereng secara optimal. Penelitian ini mengeksplorasi tahapan pengoperasian excavator Liebherr 920 di area workshop, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi performa alat dan keselamatan kerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi langsung dan wawancara dengan operator serta supervisi di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan teknik slope yang tepat, produktivitas pekerjaan dapat meningkat, sedangkan risiko kecelakaan dapat diminimalisir. Namun, pengoperasian yang tidak sesuai dengan prosedur dapat menyebabkan ketidakefisienan dan kerusakan pada unit. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pentingnya pemahaman teknik slope dalam pengoperasian excavator serta perlunya pelatihan berkelanjutan bagi operator untuk meningkatkan keselamatan dan kinerja operasional alat.
Metode Kerja Wheel Loader Terhadap Pencampuran Bahan Baku Briket Di Pabrik Briket Tanjung Enim PT. Bukit Asam, Tbk. Indra Nuryanneti; Sarmidi Sarmidi; Aden Nanang Setiawan
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 2 No. 2 (2024): Desember: Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v2i2.47

Abstract

Pencampuran bahan baku briket di Pabrik Briket Tanjung Enim ditunjang oleh alat berat Wheel loader, sehingga  perlu  dilakukan analisis metode kerja Wheel Loader tersebut dalam proses pencampuran bahan baku briket, khususnya dalam meningkatkan efisiensi dan homogenitas pencampuran. Wheel loader digunakan untuk membantu mempercepat proses produksi briket dengan mencampurkan bahan baku seperti coalite dan clay dan tapioca secara efisien. Berbagai metode kerja wheel loader yang digunakan antara lain load and dump, repeated loading, layering, dan spiraling, v-cut dan dozing, untuk mencapai homogenitas campuran yang optimal. Penelitian ini juga menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja wheel loader seperti kapasitas bucket, kondisi mesin, keterampilan operator, serta karakteristik bahan baku. Homogenitas dalam pencampuran sangat dipengaruhi oleh kapasitas bucket, di mana kapasitas yang lebih besar memungkinkan pencampuran lebih cepat tetapi memerlukan pengaturan yang lebih hati-hati agar bahan tercampur secara merata.   Penggunaan alat berat dalam industri briket khususnya Wheel loader, dengan fokus pada optimalisasi proses pencampuran untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi briket. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya metode kerja yang tepat dan perawatan alat yang baik dalam mencapai hasil produksi yang optimal.
Prosedur Penggunaan Unit Bulldozer Liebherr 756 Di Live Stockpile OPB 4 PT. Bukit Asam, Tbk. Yulius Mases; Nurbaiti Nurbaiti; Sarmidi Sarmidi; Muhammad Imam Gazali
Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains Vol. 2 No. 1 (2024): Agustus: Jurnal Ilmiah Teknik dan Sains (JITS)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat AKIPBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62278/jits.v2i1.50

Abstract

Penelitian ini mengkaji prosedur penggunaan unit bulldozer Liebherr 756 di live stockpile OPB 4 PT. Bukit Asam Tbk, yang memiliki peran penting dalam penanganan batubara di area stockpile. Unit bulldozer digunakan untuk menjaga kestabilan tumpukan material, menggerakkan material ke conveyor untuk proses pengangkutan lebih lanjut, serta merawat kondisi jalan yang digunakan oleh dump truck dalam proses dumping. Penelitian (PENELITIAN) ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memahami lebih dalam tentang penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam pengoperasian bulldozer, serta metode-metode yang digunakan selama proses operasi di lapangan, seperti metode dozing, cutting material, dan perawatan jalan. Penelitian ini juga menekankan pentingnya pemeriksaan dan perawatan harian (P2H) untuk memastikan kondisi unit bulldozer tetap optimal dan meminimalkan potensi kerusakan. Operator yang terampil dan penerapan SOP yang ketat menjadi kunci utama untuk mencapai efisiensi dan keselamatan kerja dalam proses pengoperasian alat berat ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan unit bulldozer secara efektif bergantung pada kombinasi antara keterampilan operator, kepatuhan terhadap SOP, serta pelaksanaan P2H yang tepat