Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

The Impact of Increasing Nickel Production on Forest and Environment in Indonesia: A Review Nasution, Miftahul Jannah; Tugiyono; Bakri, Samsul; Setiawan, Agus; Murhadi; Wulandari, Christine; Wahono, Endro Prasetyo
Jurnal Sylva Lestari Vol. 12 No. 3 (2024): September
Publisher : Department of Forestry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsl.v12i3.847

Abstract

The history of nickel mining in Indonesia began in the Verbeek Mountains in Sulawesi in 1901. The finding of nickel and its extraction occurred in the Netherlands, making it the pioneering site for this ore. Also, the substantial rise in the extraction of natural resources like nickel through mining would inevitably profoundly influence forests, which serve as the core of the ecosystem for both flora and fauna. This study aims to determine the consequences of the growing nickel production on Indonesia’s forests and environment. It involves examining the alterations in the forests due to the increased nickel production and evaluating the broader environmental effects. The research method used in this research is a literature review. This technique seeks to analyze, assess, and interpret diverse research findings to examine them within the investigated subject’s framework. The research result of this investigation demonstrates that the escalating nickel production in Indonesia is detrimental to forests and the environment, leading to deforestation, degradation of habitats, and contamination of the air and soil. These alterations present immediate hazards to human well-being, such as respiratory problems and effects on agricultural output. It is crucial to evaluate and improve the methods used for nickel production and adopt sustainable management strategies to reduce the negative impacts on the environment and protect both the ecosystem and human welfare. Keywords: ecosystem pollution, deforestation, forest management, nickel mining, water pollution
Penerapan Aplikasi Digital untuk Link and Match di SMK Suyitno; Murry Harmawan Saputra; Murhadi; Satrio; M. Slamet Riyadi
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol. 5 No. 3 (2024)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v5i3.1964

Abstract

Tujuan dari kegiatan program ini adalah Pelatihan penggunaan Platform digital untuk pencarian tempat praktik industri secara online di sekolah mitra. Metode yang digunakan dalam kegiatan pemberdayaan ini adalah melalui analisis situasi dan potensi, perencanaan kegiatan, pelaksanaan dengan menyelenggarakan pelatihan pengelolaan praktik kerja industri serta penerapan apikasi digital “PRAKTEKKERJA” di sekolah mitra. Akhir kegiatan ini dengan evaluasi untuk mengetahui apakah kegiatan yang dilakukan sudah mampu mencapai target yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi penyebaran angket dari program ini antara lain: Presentase penguasaan materi sebesar 93 persen, untuk ketepatan waktu dalam penyajian dan acara kegiatan sebesar 89 persen, materi memberikan manfaat kepada peserta 96 persen, penyelenggaran kegiatan cukup profesonal dengan presentase 91 persen dan presentase kepasan peserta cukup tinggi yakni sebesar 95 persen. platform ini memiliki potensi besar untuk diimplementasikan secara luas di sekolah tersebut.
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Peungenalan Hewan Ternak untuk Anak TK dengan Metode Research And Development Irvan Rifa'i; Murhadi; Pasa, Ike Yunia
INTEK : Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/intek.v7i2.5251

Abstract

Multimedia pembelajaran interaktif dapat membantu dan mempermudah dalam proses pembelajaran. Pembelajaran yang menarik dan tidak membosankan terutama bagi anak–anak. TA Islamiyah Gadingrejo adalah salah satu lembaga pendidikan yang membutuhkan media pembelajaran interaktif karena masih menggunakan media buku dan papan tulis dalam pengenalan hewan. Berdasarkan hal tersebut, peneliti melakukan pengembangan multimedia interaktif pengenalan hewan ternak bagi anak TA di TA Islamiyah Gadingrejo. Dalam pengembangan multimedia interaktif pengenalan hewan ternak, peneliti melakukan identifikasi masalah, pengumpulan data, kemudian menggunakan metode penelitian Research and Development (R&D) dengan model pengembangannya yaitu Define, Design, Develop, and Dissiminate (4D). Dalam mengumpulkan data menggunakan teknik pengumpulan data kualitatif yaitu wawancara dan observasi. Perancangan low fidelity mockup menggunakan Balsamiq Wireframe, pengembangan multimedia menggunakan Scratch 3 dengan pengujian menggunakan metode System usability scale untuk menghitung tingkat usability atau kebergunaan multimedia interaktif pengenalan hewan ternak untuk anak-anak usia dini. Pengembangan multimedia interaktif menghasilkan sebuah produk media pembelajaran yang akan diimplementasikan dan diterapkan terhadap anak atau murid TA Islamiyah Gadingrejo yang sebelumnya pengembangan produk multimedia interaktif ini telah diperhitungkan menggunakan kuesioner SUS dengan 16 responden. Berdasarkan pengujian usability dalam penelitian pengembangan multimedia pembelajaran interaktif pengenalan hewan ternak untuk anak di TA Islamiyah mendapatkan hasil skor 81,12. Skor 81,12 masuk ke dalam range Acceptable. Grade Scale, skor 81,12 masuk ke dalam grade B. Adjective rating, skor 81,12 masuk ke dalam rating Excellent. Dapat disimpulkan nilai skor 81,12 pada media interaktif pengenalan hewan ternak untuk anak TA Islamiyah dapat diterima dan digunakan oleh pengguna.
Analisis Tingkat Kesiapan Pemanfaatan Sistem Informasi Desa Di Desa Kedungpomahan Wetan Purworejo Aditianto; Murhadi; Jumasa, Hamid Muhammad
INTEK : Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/intek.v7i2.5321

Abstract

Sistem Informasi Desa (SID) merupakan platform penting bagi lembaga pemerintahan desa untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraaan pemerintahan ditingkat desa. Penerapan sistem informasi desa ini tidak di iringi pelatihan sumber daya yang disiapkan untuk mengelola sistem informasi desa. Hal tersebut akan mempengaruhi tingkat kesiapan desa dalam pemanfaatan sistem informasi desa tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penilitian Technology Readiness and Acceptance Model (TRAM) untuk mengukur indikator kesiapan penerimaan suatu teknologi baru, dan menggunakan metode analisis data SmartPLS untuk menghasilkan model struktural yang menunjukkan hubungan antar variabel dan menguji hipotesis penelitian. Hasil penilitian menunjukkan bahwa tingkat kesiapan Desa Kedungpomahan Wetan dalam pemenfaatan Sistem Informasi Desa masih rendah. Hal ini disebabkan pengguna Sistem Informasi Desa (SID) masih kesulitan dalam melakukan adaptasi karena kurangnya pelatihan pelatihan pengoperasian Sistem Informasi Desa (SID). Dan juga rendahnya tingkat partisipasi masyarakat desa dalam pemanfaatan Sistem Informasi Desa (SID) hal ini dapat dilihat dari hanya ada 200 pengunjung halaman Sistem Informasi Desa (SID) pada bulan pertama Sistem Informasi Desa (SID) tersebut di buka.
Rancang Bangun Bel Sekolah Otomatis Dengan Output Suara Tiga Bahasa (Arab, Inggris, Indonesia) Berbasis Arduino UNO Ruzaini, Hafidz; Saputro, Wahju Tjahjo; Murhadi
INTEK : Jurnal Informatika dan Teknologi Informasi Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/intek.v7i2.5654

Abstract

Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun bel sekolah otomatis berbasis Arduino UNO dengan output suara tiga bahasa (Arab, Inggris, Indonesia) di SMP Muhammadiyah Jono Purworejo. Bel sekolah otomatis ini diharapkan dapat menggantikan bel sekolah manual. Selain itu, bel sekolah otomatis ini dapat membantu siswa dalam belajar bahasa asing. Tahapan penelitian di mulai dari identifikasi masalah, pengumpulan data, analisis kebutuhan sistem, pemodelan sistem, hingga implementasi. Data dikumpulkan melalui tahap observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Pengujian sistem dilakukan menggunakan metode User Acceptance Testing (UAT) dan Blackbox. Alat yang digunakan yaitu Arduino UNO, DFPlayer Mini, RTC DS3231, relay 5V 1 channel, LCD 16x2 I2C, saklar, dan amplifier. Hasil uji operasional menegaskan bahwa Bel Sekolah Otomatis berbasis Arduino UNO berjalan lancar sesuai harapan pengguna. Sistem ini mampu mengelola amplifier secara otomatis selama jam sekolah dan menonaktifkannya setelah jam pelajaran selesai. Terdapat dua mode yang diatur sesuai kebutuhan, yakni untuk upacara atau pelajaran biasa. Implementasi sistem output suara tiga bahasa juga sukses, dengan layar menampilkan informasi akurat, suara sesuai harapan, dan relay yang mengatur amplifier berfungsi tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Analysis of the Urban Millennial Travelers’ Intention Derinta Entas; Nenny Wahyuni; Murhadi; Edric Maulana
International Journal of Travel, Hospitality and Events Vol. 1 No. 1 (2022): International Journal of Travel, Hospitality and Events
Publisher : The Postgraduate School of Tourism Sahid Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56743/ijothe.v1i1.2

Abstract

ABSTRACT Purpose: This study aims to identify the main factors that influence the travel intention of urban millennial travelers and why travel intentions are essential to be studied by stakeholders. Research methods: This research uses a qualitative descriptive approach, which implications travel intention from the point of view of urban millennial travelers to the main factors that affect travel intention. Travel Intention became a unit of analysis and the main focus of this research. Purposive sampling techniques were used to establish the sample number of this study, which is 100 respondents. Results and discussion: The results showed that the identification of travel intention popular among urban millennial travelers in Jakarta four important factors significantly affect the quality of the place that is the leading destination of urban people in Jakarta. The factors are, self-conformity, attitude, destination image, and perceived quality. Implication: The attitude became a reasonably popular factor that the respondents chose. Keywords: travel intention, millennials urban traveler, TCL model.
Integrated Marketing Communication Model in Building the Image of Tourist Attractions in Kota Tua Jakarta Murhadi; Derinta Entas; Nenny Wahyuni
International Journal of Travel, Hospitality and Events Vol. 1 No. 2 (2022): International Journal of Travel, Hospitality and Events
Publisher : The Postgraduate School of Tourism Sahid Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56743/ijothe.v1i2.17

Abstract

ABSTRACT Purpose: This research aims to harmonize marketing communication strategies and programs to create interesting messages and information. Research Methods: The research uses a qualitative approach, namely the assessment of how Integrated Marketing Communication strategies and models in integrating the marketing communication mix. Kota Tua Jakarta (the Old City Jakarta) became a locus in this study. Observation, interview, documentation, and focus group discussion are research data collection techniques. Results and discussion: The delivery of promotions and publications is directed at electronic media and social media by the reputation and target audience. Kuta Tua Jakarta’s website is designed to follow the dominant identity of building colors and tourist attractions from communities that are members of one community. Regional structuring and improving facilities and infrastructure and strengthening the cooperation network with stakeholders are the priorities of the manager. Implication: The concept of the Integrated Marketing Communication model with planning is presented through organizational communication among stakeholders. Keywords: IMC model, marketing communication mix, tourism product.
Manajemen Pembelajaran Guru pada Madrasah Ibtidayah Negeri Dalam Meningkatkan Lulusan Mutu Berkualitas di Kabupaten Bireuen: Penelitian Murhadi; Marwan; Munawar
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.1619

Abstract

This study aims to analyze the learning management of teachers at Madrasah Ibtidaiyah Negeri in Bireuen Regency in improving graduate quality. A descriptive qualitative method was applied, using observation, interviews, and documentation. The results revealed that learning planning was based on initial student assessments, character-based and Islamic values-integrated modules, and contextual methods. Organization involved student grouping, flexible class arrangements, and varied learning media. Implementation was interactive, integrative, and participatory. Supervision was conducted through structured classroom observations, document evaluations, and reflective discussions. Effective learning management had a positive impact on the quality of madrasah graduates.
Marketing Communication Strategies in Room Sales Hotel Harris Suites FX Sudirman Jakarta Murhadi; Salsabila Yasmin Wijaya
International Journal of Travel, Hospitality and Events Vol. 4 No. 3 (2025): International Journal of Travel, Hospitality and Events
Publisher : The Postgraduate School of Tourism Sahid Polytechnic

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56743/ijothe.v4i3.631

Abstract

Purpose: This study analyzes marketing communication strategies in increasing hotel room sales. Marketing communication strategies used include digital marketing, package promotion, strategic partnerships, loyalty programs, service improvements, and community-based approaches. This study aims to find out effective marketing communication strategies to be applied in the sale of hotel rooms. Research Methode: The research method uses a descriptive qualitative approach with marketing informants and guests staying at the Harris Suites FX Jakarta hotel as well as data collection techniques through interviews with informants and observation activities. Result and Discussion:The findings of this study show that the implementation of an effective marketing communication strategy greatly affects the sales rate of rooms. The use of social media such as Instagram, TikTok, and websites has proven to be effective in reaching out to potential guests widely and increasing the attraction of guests to stay at hotels. An integrated and responsive communication approach to technological developments has strengthened the brand image and significantly expanded the hotel's market share. Implication: This research can be used as a study material for Hotel Haris Suites FX Jakarta in planning and implementing effective communication strategies to increase room sales, face competition with competitors, and seize market opportunities in the hotel industry.
Pelatihan Digital Branding Dengan Media Sosial Melalui Pengelolaan Homestay di Desa Wisata Leuwimalang Bogor Murhadi
Journal of Social Service and Empowerment Vol. 2 No. 2 (2025): Journal of Social Service and Empowerment (JOSSE)
Publisher : Politeknik Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56743/josse.v2i2.671

Abstract

ABSTRACT The development of information technology and social media has changed branding patterns in tourism activities, including in homestay management in Leuwimalang Tourism Village. However, many homestay managers do not yet have the skills to optimally utilize digital media to build brand awareness or a positive image of the tourist village, which can increase the attractiveness of potential tourists. This community service activity aims to improve the digital branding communication capacity of homestay managers in Leuwimalang Tourism Village, Bogor through training in creating engaging, informative, and relevant social media content. The methods used included material delivery, interactive discussions on engaging and informative content concepts, and direct discussions on content creation by homestay managers. The training was attended by homestay managers who are residents of Leuwimalang Tourism Village. The results of this activity indicate that content published on the website and Instagram account needs to be updated with photos of activities that are current, informative, interesting, and consistent in terms of display. In addition, training participants gained an increased understanding of digital branding, photo and video production skills, and the ability to manage social media accounts and websites professionally. In conclusion, this training is effective in increasing the capacity of branding and promotional communication through digital media in homestay management, which is expected to have an impact on increasing tourist visits and the economic sustainability of tourist villages. Keywoards: digital branding, homestay, media sosial, desa wisata, pelatihan   ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi dan media sosial telah mengubah pola branding pada aktivitas pariwisata, termasuk dalam pengelolaan homestay di Desa Wisata Leuwimalang. Namun, banyak pengelola homestay yang belum memiliki keterampilan secara optimal dalam memanfaatkan media digital untuk membangun brand awareness atau citra positif desa wisata, yang dapat meningkatkan daya tarik calon wisatawan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas komunikasi digital branding pengelola homestay di Desa Wisata Leuwimalang Bogor melalui pelatihan pembuatan konten media sosial yang menarik, informatif, dan relevan. Metode yang digunakan meliputi penyampaian materi, diskusi interaktif mengenai konsep konten yang menarik dan informatif, serta diskusi langsung dalam pembuatan konten oleh para pengelola homestay. Pelatihan diikuti oleh pengelola homestay yaitu warga Desa Wisata Leuwimalang. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa konten yang dipublikasikan di website maupun akun Instagram perlu adanya pembaharuan dengan foto-foto kegiatan yang terkini, informatif, menarik, dan konsisten dari sisi penayangan. Selain itu, peserta pelatihan mendapat peningkatan pemahaman terkait digital branding, keterampilan produksi foto dan video, serta kemampuan mengelola akun media sosial dan website secara profesional. Kesimpulan, pelatihan ini efektif dalam meningkatkan kapasitas komunikasi branding dan promosi melalui media digital pada pengelolaan homestay, yang diharapkan akan berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan dan keberlanjutan ekonomi desa wisata. Kata Kunci: digital branding, homestay, social media, tourist village, training