Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pelatihan Pembuatan Jamu Diabetes dan Hipertensi di Desa Mergobener Kecamatan Tarik Kabupaten Sidoarjo Ningsih, Arista Wahyu; Klau, Ivan Charles Seran; Rahmawati, Dewi; Ambari, Yani; Aristia, Bella Fevi; Anwari, Farida; Farida, Elis Anita
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Universitas Ma Chung Vol. 3 (2023): Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Ma Chung 2023: Bagaimana Indonesia Tahun 2024
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi dan diabetes mellitus merupakan penyakit degenerative yang banyak terdapat di masyarakat Desa Mergobener Kecamatan tarik kabupaten sidoarjo. Berdasarkah hasil diskusi atau wawancara tim pengabdian msyarakat Universitas Anwar Medika dengan perangkat desa terkait pengobatan penyakit hipertensi dan diabetes mellitus yang digunakan adalah dengan obat modern (obat kimia). Penggunaan obat-obatan kimia dalam jangka panjang dapat mengakibatkan efek samping yang lebih parah dan membahayakan kesehatan penduduk desa. Pengobatan tradisional merupakan pengobatan alternatif bagi mereka yang menderita diabetes melitus dan hipertensi. Tanaman obat dapat digunakan dalam pengobatan konvensional. Namun, warga Desa Mergobener belum beralih ke pengobatan herbal sebagai bentuk pengobatan alternatif. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama berupa pelatihan peningkatan pengetahuan tentang pemanfaatan tanaman obat sebagai alternatif pengobatan hipertensi dan diabetes melitus dengan metode diskusi dan focus discussion class (FDC), dan tahap kedua berupa kegiatan pelatihan yang difokuskan pada tata cara pengobatan dan cara meracik jamu tradisional dari tanaman obat.
Edukasi Pelayanan Kesehatan dan Penggunaan Obat Herbal di Kalangan Masyarakat Desa Jati, Kecamatan Sidoarjo Klau, Ivan Charles Seran; Leki, Karol Giovani Battista; Ressi, Monica; Zuhriyah, Mirza
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Universitas Ma Chung Vol. 3 (2023): Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat Ma Chung 2023: Bagaimana Indonesia Tahun 2024
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanfaatan tanaman obat oleh masyarakat dirasa belum optimal dan masih sebatas pengalaman empiris tanpa disertai informasi ilmiah terkait khasiat, keamanan, dan cara pembuatan obat tradisional yang baik. Edukasi kepada masyarakat sangat diperlukan tentang bagaimana penggunaan obat tradisional secara tepat berdasarkan pendekatan ilmiah yang berbasis bukti (evidence-based). Kebutuhan edukasi kaitannya dengan evidence-based dan pelatihan dapat meningkatkan ketrampilan, pengetahuan serta sikap masyarakat dalam menggunakan tanaman obat secara tepat dan rasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat ttg penggunaan obat dengan baik dan benar serta pengobatan alternatif dari baham alam berupa seduhan bunga telang (Clitoria Ternatea) Metode yang digunakan berupa sosialisasi tatap muka secara langsung dengan masyarakat. Hasil yang diperoleh setelah melakukan sosialisasi masyarakat lebih paham dengan efek samping dari obat antibiotik dan kortikosteroid yang berbahaya untuk tubuh. Selain itu mayarakat juga bisa mengaplikasikan penggunaan insulin secara mandiri dan mulai membudidayakan tanaman herbal bunga telang (Clitoria Ternatea) alternatif penurun kadar gula yang bersumber dari alam.
Formulasi Deterjen Eco-Friendly Ekstrak Etanol Biji Buah Lerak (Sapindus rarak DC) Kombinasi Surfaktan Decyl Glucoside dan Lauryl Glucoside Nurrosyidah, Iif Hanifa; Putri, Erica Novia; Klau, Ivan Charles Seran; Wulandari, Ina; Ramadhan, Arif
Camellia : Clinical, Pharmaceutical, Analytical and Pharmacy Community Journal Vol 2 No 1 (2023): Camellia (Clinical, Pharmaceutical, Analytical, and Pharmacy Community Journal)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/cam.v2i1.17955

Abstract

Pendahuluan: Deterjen merupakan limbah rumah tangga yang paling banyak mencemari lingkungan karena kandungan surfaktan turunan sulfonate yang tidak bisa dibiodegradasi. Sehingga diperlukan inovasi detergen ramah lingkungan. Penelitian   ini   bertujuan   untuk   mengembangkan   formula   deterjen   ramah lingkungan yang mengandung ekstrak etanol biji buah lerak (Sapindus rarak DC) kombinasi surfaktan decyl glucoside dan lauryl glucoside. Metode: penelitian meliputi pembuatan deterjen cair menggunakan tiga formula  yaitu FI, FII, dan FIII dengan variasi konsentrasi ektrak etanol biji buah lerak yang digunakan. Hasil: pH detergen adalah 9,92 (F1), 8,9 (F2) dan 7,85 (F3); viskositas sebesar 16,33 mPas (F1), 8,33 mPas (F2) dan 15 mPas (F3); stabilitas busa yaitu diperoleh kisaran 84,09 % - 89,99 %; bobot jenis sebesar 1,027 g/ml (F1),1,025 (F2) dan 1,032 g/ml (F3). Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga formula detergen cair ekstrak biji buah lerak  memenuhi mutu fisik sesuai syarat SNI 06-4075-1996.
BIOEQUIVALENCE STUDY OF GENERIC SALBUTAMOL TABLETS WITH LOGO AND BRANDED GENERIC Rahmawati, Dewi; Rohmah, Atina Wahdatar; Meliana A J, Marthy; Ambari, Yani; Ningsih, Arista Wahyu; Aristia, Bella Fevi; Klau, Ivan Charles Seran
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 9 No 3 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/ms.v9i3.1284

Abstract

Salbutamol is a medication that stimulates beta receptors, particularly beta agonists, which are widely used as a remedy for sudden asthma attacks and those triggered by physical exercise due to its potent and rapid bronchodilating properties. These medications are known as short-acting beta-agonists (SABA). The purpose of this study was to examine in detail the significant differences in dissolution and absorption rates associated with the active ingredient in two pharmaceutically equivalent drug products, and to compare them to determine their bioequivalence. The research methodology involved experimental studies using a quantitative approach, including tests of physical quality, content determination, and dissolution testing. The results of the physical quality test for the uniformity of salbutamol tablet sizes showed that generic branded tablets, brand A, brand C, and brand D had a thickness of 0.10 cm ± 0 and a diameter of 0.50 cm ± 0, brand B had a thickness of 0.20 cm ± 0 and a diameter of 0.60 cm ± 0, and brand E had a thickness of 0.10 cm ± 0 and a diameter of 0.40 cm ± 0. The weight uniformity test results indicated that none of the generic branded tablets, brand B, or brand D deviated from columns A (7.5%) and B (15%), whereas none of the tablets from brands A, C, or E deviated from columns A (10%) and B (20%) ...
Optimalisasi Pemanfaatan Bunga Telang sebagai Produk Unggulan Desa Sumberwaru bersama Ibu PKK Rahmawati, Dewi; Anggrelia, Tarizza Puspa; Ambari, Yani; Ningsih, Arista Wahyu; Aristia, Bella Fevi; Klau, Ivan Charles Seran
Jurnal Abdi Masyarakat (JAM) Vol 10, No 2 (2025): JAM (Jurnal Abdi Masyarakat) - Maret 2025
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jam.v10i2.30397

Abstract

In Indonesia, butterfly pea flowers are known as ornamental and medicinal plants with various benefits. Utilization of natural potential as a superior village product is a strategic step in improving community welfare and the local economy. Sumberwaru Village has superior natural resources, one of which is butterfly pea flowers (Clitoria ternatea L.). This community service aims to optimize the utilization of butterfly pea flowers (Clitoria ternatea L.) as a superior product in Sumberwaru Village through education and demonstration programs for PKK mothers. The methods used in this study were 1) implementation, community service activities began with the provision of materials related to the utilization of butterfly pea flowers, 2) evaluation, conducted by comparing the average scores before and after the test to measure the increase in participants' knowledge. The results of the activity showed that education succeeded in increasing community knowledge by 41.08%, with an average pre-test and post-test value of 51.89% and 92.97%. The evaluation results showed that the utilization of butterfly pea flowers can be a strategic step in developing village potential and increasing community participation in local economic activities.
Analisis Potensi Interaksi Obat pada Pasien Layanan Apotek Adinugraha Amarullah; Rifdah Nuur Ronaa Puteri; Klau, Ivan Charles Seran; Farida Anwari; Bella Fevi Aristia; Hamidah
Jurnal Farmasi Ma Chung: Sains, Teknologi, dan Klinis Komunitas Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Farmasi Ma Chung: Sains, Teknologi, dan Klinis Komunitas
Publisher : Program Studi Farmasi, Universitas Ma Chung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33479/jfmc.v3i1.59

Abstract

Interaksi obat terjadi ketika dua atau lebih obat dikonsumsi bersamaan, dan risikonya meningkat seiring jumlah obat yang digunakan. Polifarmasi, yakni pemakaian lima obat atau lebih, berpotensi memperbesar kejadian interaksi. Penelitian ini bertujuan menganalisis potensi interaksi obat pada pasien dengan resep polifarmasi selama Oktober 2024. Metode deskriptif retrospektif diterapkan pada data resep yang memuat minimum lima obat, dengan analisis interaksi berdasarkan Stockley Drug Interactions edisi 2015. Hasil menunjukkan 17 kasus interaksi teridentifikasi dan 5 kasus interaksi tak terklasifikasi. Mekanisme interaksi terbanyak berupa farmakokinetik (45,4%), diikuti farmakodinamik (31,8%). Dari segi keparahan, mayoritas interaksi bersifat minor (40,9%), diikuti moderate (36,3%), dan tanpa temuan interaksi mayor. Temuan ini menegaskan pentingnya skrining interaksi obat pada pasien polifarmasi untuk meminimalkan efek merugikan.
MENTAL HEALTH COUNSELING TO IMPROVE THE ROLE OF THE FAMILY IN CARE FOR ODGJ IN SUMBERWARU VILLAGE, EAST JAVA Rahmawati, Dewi; Anjani, Soffia Dwi; Ambari, Yani; Ningsih, Arista Wahyu; Aristia, Bella Fevi; Klau, Ivan Charles Seran; Nurhidayah, Eka Putri
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol. 9 No. 2 (2025): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/.v9i2.2025.308-315

Abstract

The results of the 2023 Basic Health Research in East Java showed that 98.5% of severe ODGJ had received mental health services, but this achievement still did not meet the target. The imbalance between the increase in cases and the number of patients seeking treatment is a major challenge. One of the contributing factors is the lack of continuous monitoring by limited health workers. Therefore, this mental health counseling activity aims to increase the role of families in supporting the recovery of ODGJ patients through education and assistance. This activity was carried out in Sumberwaru Village for one day and involved 8 ODGJ families and 22 mothers of toddlers and the elderly. The methods used included counseling through lectures, interactive discussions, and question and answer sessions. Evaluation of success was carried out with a pre-test and post-test to measure the increase in participants' understanding before and after the activity. In addition, direct observation was carried out on family involvement in caring for patients, such as reminding them to take medication and taking them to the mental health post. The evaluation results showed an increase in participants' understanding from 69.33% in the pre-test to 90.66% in the post-test, indicating success in increasing family awareness of their role in accompanying ODGJ. In addition, families were more active in ensuring that patients received the necessary care. In conclusion, family-based counseling is effective in increasing family understanding and involvement in ODGJ care, so it can help prevent relapse and improve the patient's quality of life.
INVENTORY OF MEDICINAL PLANTS AND THEIR UTILISATION BY THE COMMUNITY OF RENGEL SUB-DISTRICT, TUBAN DISTRICT Klau, Ivan Charles Seran; Ambari, Yani; Sulistiani, Vidia Dwi; Leki, Karol Giovani Battista; Oktadiana, Isma; Negara, Yohanes Adrian Kapri; Lepangkari, Jaka Seprianto
Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol 10 No 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37874/ms.v10i2.999

Abstract

Plant inventory is an activity aimed at documenting and classifying plant species within a specific area. This study investigated the utilization of traditional medicines in the Lengger District, Tuvan Province, focusing on the types of medicinal plants, their properties, uses, and the specific plant parts employed. A qualitative descriptive method was applied, and data were collected through observations and interviews. The sampling technique followed a snowball sampling approach, where key informants were identified based on predefined criteria, and additional informants were selected through recommendations. The findings revealed that the community in the Lengger District utilizes 54 types of medicinal plants for traditional healing practices. The conclusion of this research is that preserving traditional medicinal knowledge is very important to prevent the loss of information about the benefits and uses of medicinal plants that have been passed down from generation to generation. Further research is needed to reveal the bioactive content, effectiveness, and safety of medicinal plants so that they can be developed into scientifically based therapies. Given the community's dependence on medicinal plants, conservation efforts through sustainable cultivation and protection of natural habitats must be implemented to ensure their availability in the future and maintain ecosystem balance. Keywords: Inventory, Types of medicinal plants, Rengel District, Tuban Regency
Review Jurnal: Eksplorasi Khasiat Tumbuhan Bajakah Sebagai Warisan Pengobatan Tradisional Suku Dayak Untuk Penanganan Beragam Penyakit Ikfar, Novita Fitriana; Klau, Ivan Charles Seran; Aini, Fina Salsabila nur; Ananta, Seylin Zafira; Khusnia, Anisa Khanif; Rahma, Najwa Firida; Chayani, Alya miladiyah; Putri, Angelita Maulya Cantika; Lestari, Salshabila Dwi
Sains Medisina Vol 3 No 5 (2025): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/snsmed.v3i5.706

Abstract

Bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.), tumbuhan merambat endemik Kalimantan, telah lama digunakan oleh masyarakat Dayak sebagai obat tradisional. Potensi farmakologis tanaman ini diyakini berasal dari beragam kandungan metabolit sekundernya. Artikel ini merupakan kajian literatur yang merangkum berbagai temuan ilmiah terkait aktivitas biologis dan kandungan fitokimia tanaman bajakah. Beberapa varietas yang dikaji meliputi bajakah tampala, kalalawit, longkur, dan jari lima. Proses ekstraksi yang digunakan dalam penelitian mencakup berbagai pelarut seperti etanol, air, dan n-heksana, kemudian diuji melalui metode DPPH untuk aktivitas antioksidan, uji sitotoksik terhadap sel kanker payudara T47D, efektivitas antimalaria terhadap Plasmodium falciparum, serta uji antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dan Candida albicans, dan uji antiinflamasi pada hewan model. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak bajakah memiliki aktivitas antioksidan kuat (IC50 serendah 22,31 ppm), aktivitas sitotoksik sedang (IC50 berkisar 407–1136 µg/mL), serta potensi sebagai agen antibakteri, antijamur, antiinflamasi, dan antimalaria. Kandungan fitokimia utama yang ditemukan antara lain flavonoid, alkaloid, saponin, tanin, terpenoid, fenol, dan antrakuinon. Temuan ekologis juga menyebutkan bahwa bajakah tumbuh baik di lahan rawa dengan tanah asam dan kandungan hara makro rendah. Kajian ini dilakukan dengan menelusuri literatur dari berbagai basis data ilmiah nasional dan internasional seperti Google Scholar, ResearchGate, dan PubMed.
Formulasi Deterjen Eco-Friendly Ekstrak Etanol Biji Buah Lerak (Sapindus rarak DC) Kombinasi Surfaktan Decyl Glucoside dan Lauryl Glucoside Nurrosyidah, Iif Hanifa; Putri, Erica Novia; Klau, Ivan Charles Seran; Wulandari, Ina; Ramadhan, Arif
Camellia : Clinical, Pharmaceutical, Analytical and Pharmacy Community Journal Vol 2 No 1 (2023): Camellia (Clinical, Pharmaceutical, Analytical, and Pharmacy Community Journal)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/cam.v2i1.17955

Abstract

Pendahuluan: Deterjen merupakan limbah rumah tangga yang paling banyak mencemari lingkungan karena kandungan surfaktan turunan sulfonate yang tidak bisa dibiodegradasi. Sehingga diperlukan inovasi detergen ramah lingkungan. Penelitian   ini   bertujuan   untuk   mengembangkan   formula   deterjen   ramah lingkungan yang mengandung ekstrak etanol biji buah lerak (Sapindus rarak DC) kombinasi surfaktan decyl glucoside dan lauryl glucoside. Metode: penelitian meliputi pembuatan deterjen cair menggunakan tiga formula  yaitu FI, FII, dan FIII dengan variasi konsentrasi ektrak etanol biji buah lerak yang digunakan. Hasil: pH detergen adalah 9,92 (F1), 8,9 (F2) dan 7,85 (F3); viskositas sebesar 16,33 mPas (F1), 8,33 mPas (F2) dan 15 mPas (F3); stabilitas busa yaitu diperoleh kisaran 84,09 % - 89,99 %; bobot jenis sebesar 1,027 g/ml (F1),1,025 (F2) dan 1,032 g/ml (F3). Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga formula detergen cair ekstrak biji buah lerak  memenuhi mutu fisik sesuai syarat SNI 06-4075-1996.