Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Perspektif Filsafat Progresivisme Dalam Kurikulum Merdeka Ambarita, Dharmawati; Dahliah, Jeli; Edwar, Yoni; Hartati, Merri Sri; Susiyanto, Susiyanto
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.313

Abstract

Artikel ini mendeskripsikan keterkaitan filsafat progresivisme dengan Kurikulum Merdeka. Progresivisme menekankan pendidikan yang berpusat pada peserta didik, memperhatikan perbedaan individu, serta mengutamakan pengalaman belajar yang variatif. Kurikulum Merdeka selaras dengan progresivisme karena berfokus pada fleksibilitas, pembelajaran berbasis proyek, serta pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Melalui penelitian kepustakaan (library research), ditemukan bahwa kurikulum ini memberikan keleluasaan bagi guru dalam mengembangkan materi yang relevan dan bermakna guna membekali siswa menghadapi perubahan global. Penguatan karakter dalam Kurikulum Merdeka juga sejalan dengan tujuan pendidikan nasional. Dengan demikian, Kurikulum Merdeka memiliki kesamaan karakteristik dengan filsafat progresivisme dalam hal esensialitas materi, pembelajaran berbasis proyek, pendekatan berdiferensiasi, dan fleksibilitas.
Etika Penggunaan AI di Sekolah: Menyeimbangkan Inovasi Dengan Integritas Akademik Astuti, Asmi; Thoha, M.; Dahliah, Jeli; Maryanti, Atik; Ambarita, Dharmawati; Rifa’i, Rifa’i; Hidayat, Tomi
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 2 (2025): Mei - Juli
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i2.1639

Abstract

Kecerdasan buatan (AI) telah membawa transformasi signifikan dalam sistem pendidikan, termasuk di lingkungan sekolah. Pemanfaatannya dalam pembelajaran, evaluasi, dan penyelesaian tugas akademik menghadirkan peluang baru sekaligus tantangan etis, terutama terkait integritas akademik. Artikel ini membahas secara mendalam lima isu utama: isu plagiarisme dan keaslian karya siswa, pedoman penggunaan AI yang bertanggung jawab, pengembangan kebijakan AI (AI policy) di sekolah, mengajarkan siswa tentang penggunaan AI yang etis, serta dampaknya terhadap kemampuan berpikir kritis. Dengan menggunakan metode kualitatif berbasis literatur, artikel ini menyajikan strategi dan rekomendasi praktis bagi sekolah untuk menyeimbangkan kemajuan teknologi dengan nilai-nilai pendidikan yang mendasar.
Perspektif Filsafat Progresivisme Dalam Kurikulum Merdeka Ambarita, Dharmawati; Dahliah, Jeli; Edwar, Yoni; Hartati, Merri Sri; Susiyanto, Susiyanto
Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Institute of Advanced Knowledge and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69693/ijim.v3i1.313

Abstract

Artikel ini mendeskripsikan keterkaitan filsafat progresivisme dengan Kurikulum Merdeka. Progresivisme menekankan pendidikan yang berpusat pada peserta didik, memperhatikan perbedaan individu, serta mengutamakan pengalaman belajar yang variatif. Kurikulum Merdeka selaras dengan progresivisme karena berfokus pada fleksibilitas, pembelajaran berbasis proyek, serta pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Melalui penelitian kepustakaan (library research), ditemukan bahwa kurikulum ini memberikan keleluasaan bagi guru dalam mengembangkan materi yang relevan dan bermakna guna membekali siswa menghadapi perubahan global. Penguatan karakter dalam Kurikulum Merdeka juga sejalan dengan tujuan pendidikan nasional. Dengan demikian, Kurikulum Merdeka memiliki kesamaan karakteristik dengan filsafat progresivisme dalam hal esensialitas materi, pembelajaran berbasis proyek, pendekatan berdiferensiasi, dan fleksibilitas.
Konsep dan Teori Perbandingan Sistem Pendidikan Rhomadoni, Indra Nur; Sugirad, Anang Erma Dona; Dahliah, Jeli; Asmara, Adi; Kashardi, Kashardi
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.4266

Abstract

Kajian mengenai sistem pendidikan global semakin penting seiring meningkatnya tuntutan abad ke-21 terhadap kualitas pembelajaran. Transformasi digital, globalisasi ekonomi, dan kebutuhan keterampilan kompleks menuntut adaptasi cepat dari guru dan peserta didik. Digitalisasi pendidikan menghadirkan ekosistem pembelajaran daring, platform interaktif, dan kecerdasan buatan yang mampu meningkatkan efektivitas proses belajar, namun juga menimbulkan tantangan pemerataan akses, terutama di negara berkembang yang masih menghadapi keterbatasan infrastruktur. Analisis komparatif sistem pendidikan memungkinkan identifikasi keunggulan dan kelemahan kebijakan, kurikulum, kualitas guru, serta sistem asesmen antarnegara, sehingga memberikan wawasan strategis bagi peningkatan mutu pendidikan. Hasil kajian menunjukkan bahwa negara maju menekankan pemerataan kualitas layanan, peningkatan kompetensi pendidik, kurikulum berbasis kompetensi, serta integrasi teknologi dalam praktik pembelajaran. Sebaliknya, negara berkembang masih berhadapan dengan kesenjangan kompetensi guru, keterbatasan akses teknologi, disparitas geografis, serta minimnya dukungan sarana pembelajaran. Transformasi digital dan penguatan profesionalisme guru menjadi faktor kunci dalam peningkatan hasil belajar. Selain itu, sistem asesmen yang berfokus pada literasi, numerasi, dan keterampilan berpikir tingkat tinggi dinilai mampu memperkuat proses evaluasi serta mendukung pengambilan keputusan pendidikan yang lebih akurat. Implementasi praktik terbaik dari negara maju yang disesuaikan dengan konteks sosial, budaya, dan infrastruktur Indonesia menjadi strategi efektif dalam mempercepat peningkatan kualitas pendidikan nasional. Kajian ini menegaskan pentingnya pendekatan komparatif sebagai dasar penyusunan kebijakan pendidikan yang adaptif dan berkelanjutan dalam menghadapi dinamika dan tantangan global yang terus berkembang.