Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

KARAKETISTIK KECELAKAAN LALU LINTAS DAN MASS ACTION PLAN PADA JALAN SUNANDAR PRIYO SUDARMO KOTA MALANG- MRK Nabila Anindya Paramita; Burhamtoro; Dwi Ratnaningsih
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 2 No. 4 (2021): DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Transportasi merupakan kebutuhan manusia yang pertumbuhannya setiap tahun meningkat, sehingga kinerja operasional jalan perlu ditingkatkan keamanan dan kenyamanan. Kota malang adalaj kota yang memiliki aktivitas yangtinggi sebagai kota pelajar dan sebagai bjek wisata, sehingga menyebabkan kepadatan lalu litnas di ruas jalan tertentu. Jalan Sunandar Priyo Sudarmo, jalan Tumenggung Suryo, Jalan Raden Panji Suroso merupakan jalan nasional dengan kawasan disekitarnya yaitu kawasan pemukiman, sekolah, perkantoran, pertokoan, dan rumah sakit. . Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui karakteristik kecelakaan lalu lintas dan untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas dengan mass action plan pada ruas jalan tersebut. Berdasarkan hasil analisa karakteristik kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan tersebut berdasarkan fatalitas korban ringan sebanyak 30 kecelakaan, jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan ganda 28 kendaraaan, jenis kendaraan yang terlibat 47 unit motor, tipe kecelakaan 14 tabrak depan-samping.
EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN DAN PENANGANANNYA MENGGUNAKAN METODE BINA MARGA PADA JALAN GUNUNG GEGER KABUPATEN MALANG Nike Firdaussyia; Burhamtoro; Marjono
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 2 No. 4 (2021): DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jalan Gunung Geger Kabupaten Malang merupakan jalan lokal primer yang terletak di kecamatan pagak, jalan ini adalah jalan penghubung antara Kecamatan pagak dengan Kecamatan Kepanjen. Kondisi pada saat ini jalan Gunung Geger telah mengalami kerusakan yang cukup parah. Kerusakan pada jalan ini menyebabkan beberapa kecelakaan yang merugikan pengguna jalan, terlebih saat memasuki musim hujan jalan akan bertambah rusak dan air akan menggenang menutupi lubang yang berpotensi mengalami kecelakaan. Dan tak banyak warga sekitar yang mengeluhkan tentang kondisi jalan tersebut dan berharap adanya penanganan segera untuk jalan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui jenis kerusakan, tingkat kerusakan, dan bentuk penanganan pada jalan tersebut. Data yang di butuhkan dalam penelitian ini yaitu survei kondisi jalan dengan metode bina marga Surface Distress Index (SDI) dan International Rougness Index (IRI) . Hasil analisa di peroleh, Jenis kerusakan yaitu retak halus (crack) 18,63 %, retak kulit buaya (alligator cracking) 12,28 %, retak samping jalan (edge cracking) 0,52 %, retak memanjang (longitudinal crack) 5,30 %, lubang (potheles) 8,38 %, dan bekas roda (ruts) 0,12 %. Tingkat kerusakan yaitu kondisi baik dengan presentase 3 %, hasil kerusakan kondisi sedang dengan presentase 37 %, hasil kerusakan kondisi rusak ringan dengan presentase 20 % dan hasil kerusakan kondisi rusak berat dengan presentase 40 %. Bentuk penanganan yaitu pemeliharaan berkala dari STA 0+000 hingga 1+500 dan peningkatan jalan dari STA 1+500 hingga 3+000.
KOORDINASI ANTAR SIMPANG BERSINYAL (STUDI KASUS: RUAS JALAN KI AGENG GRIBIG KOTA MALANG) Almashavira Murtiyoso; Burhamtoro; Udi Subagyo
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 2 No. 4 (2021): DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ruas jalan Ki Ageng Gribig merupakan salah satu ruas jalan yang menjadi lokasi keluar masuknya gerbang tol di Kota Malang dan merupakan jalan utama bagi mastarakat sekitar. Pada ruas Jalan Ki Ageng Gribig terdapat dua simpang yang berdekatan dan mengakibatkan kendaraan sering berhenti pada masing-masing simpang, sehingga membuat tingkat pelayanan menurun. Maka dari itu perlu adanya koordinasi sinyal antar simpang agar meningkatkan kinerja pada kedua simpang menjadi lebih baik.Data yang diperoleh pada penelitian ini yaitu kondisi geometrik pada masing-masing simpang dan kapasitas simpang pada jam puncak. Data tersebut diolah menggunakan metode Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) tahun 1997.Koordinasi sinyal ini bertujuan agar kendaraan yang melewati simpang tidak perlu lagi berhenti pada setiap simpang dan mengurangi waktu tundaan. Dari analisa koordinasi sinyal antar simpang memperoleh nilai derajat kejenuhan dari 0,57 menjadi 0,44; tundaan dari 149,06 detik menjadi 16,67 detik dan meningkatnya tingkat pelayanan dari kategori F menjadi kategori B.
ANALISA BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN (BOK) ANGKUTAN UMUM PEDESAAN TRAYEK GADANG – KARANGKATES DI KABUPATEN MALANG Lailatun Nashiroh; Dwi Ratnaningsih; Burhamtoro
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 2 No. 4 (2021): DESEMBER 2021
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angkutan Umum trayek Gadang – Karangkates merupakan salah satu trayek angkutan umum yang ada di Kabupaten Malang. Penelitian yang dilakukan adalah menganalisis biaya operasional kendaraan angkutan umum penumpang trayek Gadang – Karangkates.Analisa Biaya Operasi Kendaraan (BOK) menggunakan metode pengambilan data dan metode analisa data. Pada metode pengambilan data menggunakan dua cara yaitu survei secara langsung di lapangan dan pengambilan data pada pihak – pihak terkait. Dan analisa data menggunakan metode Pacific Consultants Internasional (PCI). Komponen BOK terdiri dari biaya tidak tetap (Variabel Cost) dan biaya tetap (Fix Cost).Berdasarkan hasil evaluasi biaya operasional kendaraan angkutan umum trayek Gadang – Karangkates didapatkan nilai Kecepatan 25 km/jam, biaya tidak tetap (Variabel Cost) Rp. 154.720,74/ hari , biaya tetap (Fix Cost) Rp. 3.605,48/hari dan Biaya Operasional Kendaraan sebesar Rp. 158.326,22/hari.
MODEL BIAYA PERJALANAN MOBIL PRIBADI (STUDI KASUS PERJALANAN DARI KOTA MALANG KE KOTA BATU) Haikal, Haikal; Marjono; Burhamtoro
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 1 (2022): MARET 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyaknya penggunaan mobil pribadi dalam pemilihan moda transportasi tidak bisa dihindarkan disaat ini. Maraknya penggunaan mobil pribadi juga menjadi salah satu akibat dari menumpuknya kendaraan di jalanan dan menyebabkan kemacetan. Studi terbaru ini mengkaji tentang model biaya berdasarkan kecepatan perjalanan kendaraan mobil pribadi. Penelitian ini menggunakan metode survei menghitung jarak perjalanan, waktu, dan kecepatan rata-rata perjalanan. Hasil Model Biaya Perjalanan Mobil Pribadi diperoleh persamaan Y = 19,77X2 - 1294,6X + 25986 dengan nilai koefisien determinasi R² = 0,936 untuk Tipe Kendaraan 1500 CC dan Y = 6,1781X2 - 420,61X + 9345,4 dengan nilai koefisien determinasi R² = 0,956 untuk Tipe Kendaraan 2500 CC, dengan kata lain model regresi dikatakan baik apabila nilai R2 mendekati satu. Variabel Y menunjukkan biaya transportasi (Rupiah/km) dan variabel X menunjukkan kecepatan (km/jam). Biaya perjalanan rata-rata Tipe Kendaraan 2500 CC dengan kecepatan perjalanan 33 Km/jam sebesar Rp 5.521,09/Km, dan biaya perjalanan rata-rata Tipe Kendaraan 1500 CC dengan kecepatan perjalanan 27 Km/jam sebesar Rp 2.777,34/Km.
OPTIMALISASI PARKIR TERHADAP PENDAPATAN PARKIR DI MALL TUNJUNGAN PLAZA SURABAYA Widi, Ninta Mellyana Rahma; Burhamtoro; Nain Dhaniarti
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tunjungan Plaza merupakan salah satu pusat perbelanjaan terbesar di kota Surabaya yang menyediakan berbagai fasilitas layanan untuk para pengunjung salah satunya yaitu fasilitas parkir dengan sistem tarif tetap. Lokasi mall yang strategis dan diminati oleh berbagai kalangan masyarakat tentu sangat berdampak terhadap tingkat keramaian mall dan ketersediaan lahan parkir yang ada saat ini. Semakin meningkatnya aktivitas masyarakat di pusat perbelanjaan maka akan bertambah pula kebutuhan akan fasilitas layanan parkir. Berdasarkan kondisi eksisting saat ini di area parkir sepeda motor mall Tunjungan Plaza Surabaya, diperoleh suatu kondisi bahwa keadaan parkir sepeda motor mengalami kejenuhan kapasitas sehingga mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para pengunjung, dan diitambah pula dengan kondisi parkir yang berada di luar ruangan (outdoor). Hal ini berdampak dengan ramainya keluhan dari para pengunjung tentang tidak sepadannya fasilitas layanan degan tarif parkir yang diberlakukan saat ini. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengoptimalkan kondisi parkir dengan merubah SRP eksisting menjadi SRP yang sesuai ketentuan kemudian menambah fasilitas parkir diikuti dengan beberapa alternatif diantaranya alternatif 1 menaikkan tarif, alternatif 2 tarif progresif. Data yang diperlukan dalam penelitian yaitu data survei parkir kendaraan, kuisioner, denah parkir eksisting, serta biaya operasional parkir. Untuk memperoleh data primer dilakukan pengamatan secara langsung di lapangan mengikuti jam operasional mall. Dari hasil analisis diperoleh nilai turnover sebanyak 2 kendaraan/SRP/hari, pendapatan bersih eksisting sebesar Rp. 2.286.360.000,- dalam setahun. Nilai tarif WTP berdasarkan jenis pekerjaan didapatkan sebesar Rp. 6.014,-. Pada pola parkir sudut 60°, diperoleh kapasitas motor sebanyak 1661 pada kondisi parkir 2 lantai. Pendapatan parkir optimum yaitu terdapat pada alternatif 1 diperoleh Rp. 7.275.180.000,-.
PENINGKATAN FUNGSI LENGKUNG HORIZONTAL PADA JALAN DESA COKRO HINGGA JALAN DESA NONGKOSONGO TUMPANG MALANG Pradipta, Irfansyach Athala; Burhamtoro; Helik Susilo
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan fungsi Jalan adalah kegiatan penanganan untuk dapat meningkatkan kemampuan ruas-ruas jalan dalam kondisi yang kurang baik atau kurang layak agar ruas jalan tersebut dalam kondisi yang layak sesuai dengan umur rencana. Jalan Desa Cokro hingga Jalan Desa Nongkosongo memenuhi kriteria, dimana jalan tersebut merupakan penghubung pusat kegiatan lokal. Berdasarkan pedoman geometrik jalan yang ditetapkan PUPR pada tahun 2021, jalan lingkungan primer memiliki badan jalan paling sedikit 6,5 meter. Politeknik Negeri Malang Bersama dengan Pemerintah Desa Wringinsongo menandatangani nota kesepahaman Nomor 141/12/35.07.16.2008/2020 dengan Kerjasama pada bidang pengembangan sumber daya manusia, pengembangan ilmu pengatahuan dan teknologi, penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta bidang lain yang relevan dengan jangka waktu kerja sama 5 (lima) tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kondisi geometrik eksisting jalan terutama pada tikungan pada Jalan Desa Cokro hingga Jalan Desa Nongkosongo, didasarkan pada pedoman geometric jalan terbaru Pedoman Desain Geometrik Jalan Tahun 2021, dapat memberikan rekomendasi yang sesuai dan mampu memberikan keamanan serta kenyamanan bagi pengendara yang melintas. Analisis lengkung horizontal menggunakan pedoman terbaru dengan pemilihan tipe lengkung horizontal berupa S-C-S berdasarkan pergeseran lateral dan sudut defleksi tikungan. Diperoleh nilai Ls sebesar 7 m, dengan nilai Lc sebesar 35 meter serta panjang trase yang ditinjau sebesar 500 meter menjadi 475 meter. Terdapat juga penambahan lebar pada tikungan didapatkan sebesar 0,89 meter.
PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN LINGKUNGAN PRIMER DESA WISATA SUKOHARJO KECAMATAN BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG Dzulhijjah, Dimas Prayugi; Nain Dhaniarti Raharjo; Burhamtoro
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 4 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Sukoharjo yang terletak di Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, tengah giat melakukan pembangunan kawasan desa wisata. Dengan adanya pembangunan desa wisata ini, tidak menutup kemungkinan di masa yang akan datang akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan wisatawan yang keluar dan masuk. Kondisi topografi yang terjal berbukit di sebagian wilayah desa dan juga ada kegiatan penambangan memberikan rasa tidak aman kepada para pengendara kendaraan berat dari quarry dan pengendara pada umumnya. Dari permasalahan tersebut perlu adanya antisipasi dengan perencanaan peningkatan dari segi dimensi, keamanan, dan kenyamanan jalan dengan mendesain ulang yang sesuai dengan pedoman yang berlaku. Peningkatan infrastruktur sangatlah penting sebagai penunjang kawasan desa wisata untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pengguna jalan. Dalam perencanaan ini geometrik mengacu pada Pedoman Desain Geometrik Jalan No. 13/P/BM/2021. Data yang diperlukan adalah data lalu lintas sebagai data primer. Data Peta Topografi sebagai data sekunder. Berdasarkan hasil perencanaan geometrik didapatkan lengkung horizontal dengan 16 tikungan yang tediri dari 14 tikungan Full Circle dan 2 tikungan Spiral – Circle - Spiral. Untuk lengkung vertikal didapatkan 6 lengkung vertikal yang terdiri dari 4 lengkung vertikal cembung dan 2 lengkung vertikal cekung. Pelebaran ditikungan tidak diperlukan, karena pada perhitungan pelebaran pada setiap tikungan didapatkan nilai B < 6,5 m.
ANALISA KELAYAKAN FINANSIAL PEMBANGUNAN JALAN LAYANG (FLY OVER) JALAN RAYA KEBONAGUNG - JALAN RAYA WAGIR KABUPATEN MALANG Zuhdi, Achmad Fachrian; Dwi Ratnaningsih; Burhamtoro
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 4 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Simpang Jalan Raya Kebonagung – Jalan Raya Wagir termasuk klasifikasi jalan kolektor primer yang sering mengalami kemacetan yang dikarenakan banyaknya aktivitas keluar masuk kendaraan dari pabrik gula dan padatnya lalu lintas pada daerah simpang. Salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan yaitu dengan membangun jalan layang di atas Raya Kebonagung - Jalan Raya Wagir. Tujuan penelitian ini untuk menghitung persimpangan tersebut, serta membuat perencanaan pembangunan jalan layang disertai estimasi biayanya. Data yang digunakan adalah survey lintas harian rata-rata (LHR) dan survey data geometri simpang. Data-data tersebut diolah mengacu pada Manual Kapasitas Jalain Indonesia (MKJI) 1997. Hasil analisis dari kondisi eksisting di lapangan adalah derajat kejenuhan sebesar 1,11 dan tundaan rata-rata simpang sebesar 21,35 detik, Level Of Service (LOS) simpang ini masuk dalam kategori C setelah ada pembangunan fly over dengan lebar 8,6 m, panjang 230 m dan tinggi pilar 5 m maka derajat kejenuhan berubah menjadi 0,83 dan tundaan rata-rata simpang sebesar 13,51 detik. Level Of Service (LOS) simpang ini masuk dalam kategori B. Biaya operasonal kendaraan yang dihasilkan akibat simpang tersebut adalah Rp 5.320/km dan rencana anggaran biaya dari pembangunan fly over tersebut adalah Rp.45.237.170.176,17. Proyek pembangunan tersebut dinyatakan layak karena indeks tingkat pelayanan simpang meningkat dengan penambahan fly over dan memenuhi parameter kelayakan nilai NPV, IRR dan BCR .
OPTIMASI LAHAN PARKIR DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA Amaliyah, Rizky; Burhamtoro; Achendri M. Kurniawan
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 3 No. 4 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Universitas Indonesia atau biasa disebut UI adalah salah satu perguruan tinggi negeri yang terletak di Depok. Pada Fakultas Teknik Universitas Indonesia terdapat 7 (tujuh) departemen yaitu Teknik Sipil, Tenik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Metalurgi & Material, Arsitektur, Teknik Kimia, dan Teknik Industri. Dengan 7.482 mahasiswa, dimana 9% nya menggunakan sepeda motor. Penelitian optimasi lahan parkir dianalisa dengan menggunakan beberapa data pendukung yang didapatkan melalui survey lapangan. Layout area parkir, jumlah SRP, dan kepadatan area parkir. Data-data tersebut digunakan untuk menganalisa pertumbuhan pengguna sepeda motor untuk 5 tahun mendatang. Perhitungan anggaran biaya untuk mengimplementasikan peningkatan ini akan dihitung berdasarkan AHSP DKI Jakarta 2022. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, direncanakan bangunan parkir 3 lantai dengan kapasitas parkir di setiap lantai sebanyak 418 SRP pada lantai 1, 410 SRP pada lantai 2 dan 412 SRP pada lantai 3. Dengan Sudut parkir yang digunakan sudut 90˚, karena berdasarkan hasil analisis dinyatakan paling efisien.