Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya

PERUBAHAN GARIS PANTAI DAN KECENDERUNGAN PENAMBANGAN GALIAN C DI KAWASAN PESISIR DESA WANGEL KABUPATEN KEPULAUAN ARU MALUKU: PENDEKATAN FISIKA LINGKUNGAN Gainau, Johana J. L.; Abrahamsz, James; Tubalawony, Simon
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 7 No 2 (2025): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v7i2.4941

Abstract

Pembangunan wilayah yang pesat di Desa Wangel, Kabupaten Kepulauan Aru, menyebabkan peningkatan aktivitas penambangan galian C, terutama pasir laut, yang berdampak langsung pada perubahan garis pantai. Fenomena ini merupakan hasil dari interaksi antara proses alami seperti abrasi dan akresi dengan aktivitas manusia yang menghasilkan penurunan garis pantai. Melalui pendekatan fisika, artikel ini mengkaji proses-proses fisik yang terlibat, seperti energi gelombang laut yang menyebabkan erosi serta dampak mekanis penambangan terhadap lingkungan. Penelitian ini menggunakan metode Digital Shoreline Analysis System (DSAS) dan Net Shoreline Movement (NSM) untuk mengukur perubahan garis pantai antara tahun 2012 dan 2023. Hasil analisis menunjukkan bahwa abrasi lebih dominan daripada akresi, yang dipercepat oleh penambangan galian C. Studi ini diharapkan memberikan wawasan bagi pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
TINJAUAN FISIKA PEMANFAATAN RUANG KAWASAN SEMPADAN PANTAI: STUDI KASUS DESA WANGEL, PULAU WAMAR, KEPULAUAN ARU, MALUKU Nanlohy, Edwin; Abrahamsz, James; Mamesah, Juliaeta A. B.
PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya Vol 7 No 2 (2025): Phydagogic : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya
Publisher : PHYDAGOGIC : Jurnal Fisika dan Pembelajarannya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/phy.v7i2.5008

Abstract

Desa Wangel yang terletak di Pulau Wamar, Kabupaten Kepulauan Aru memiliki kawasan sempadan pantai yang memainkan peran krusial dalam mendukung kehidupan masyarakat, baik sebagai sumber mata pencaharian, tempat budidaya, maupun sebagai daya tarik pariwisata. Implikasi dari dampak fisik lingkungan dan kegiatan pengambilan karang dan pasir di kawasan sempadan pantai antara lain: 1) semakin berkurangnya luasan pantai; 2) rusaknya jaringan jalan darat; 3) rusaknya kawasan permukiman di sepanjang Pantai; serta 3) menurunnya luasan Kawasan sempadan Pantai. Tujuan penelitian untuk mengetahui pemanfaatan ruang kawasan sempadan pantai di Desa Wangel Pulau Wamar Kabupaten Kepulauan Aru Maluku. Pengumpulan data secara primer dan sekunder yang dikoleksi menggunakan GPS. Analisis data menggunakan menggunakan software QGIS dilakukan untuk mengetahui distribusi dan luasan pemanfaatan ruang. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu pemanfaatan ruang eksisting sebanyak enam bentuk, terbesar untuk industri bercampur pemukiman dan terkecil, untuk sosial budaya, dengan masalah fisik: kerusakan akses jalan terpanjang pada tiga lokasi, kerusakan talud (pelindung pantai) pada empat lokasi; masalah ekologis: abrasi, erosi dan perubahan pemanfaatan lahan; masalah sosial: konflik pemanfaatan ruang; masalah ekonomi: perbedaan nilai ekonomi; serta masalah kebijakan: implementasi kebijakan belum sesuai dengan aturan.