Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : UNBI Mengabdi

SOSIALISASI APOTEKER CILIK DEMI MENINGKATKAN EKSISTENSI PROFESI APOTEKER DI KOTA DENPASAR Puspita Apsari, Dewi; Wintariani, Ni Putu
UNBI Mengabdi Vol. 1 No. 1 (2020): UNBI Mengabdi
Publisher : Universitas Bali Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34063/um.v1i1.139

Abstract

Tugas dan tanggung jawab apoteker dimulai dari proses produksi hingga obat dikonsumsi. Mengingat pentingnya hal tersebut maka perlu menumbuhkan eksistensi apoteker.      Sayangnya eksistensi profesi ini kurang diakui di Indonesia. Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan edukasi serta pengetahun tentang kegiatan kefarmasian kepada anak-anak usia sekolah dasar. Sehingga profesi apoteker lebih dikenal.Sosialisasi dilakukan pada siswa SD kelas 5 di wilayah Denpasar meliputi SD N 2 Tonja dan SD N 10 Peguyangan. Kegiatan pengabdian ini berisikan materi mengenai “Who Is Pharmacist”, penggunaan obat yang aman dan benar, penggolongan obat serta praktik meracik sediaan puyer. Metode quasi-experimental digunakan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Nilai rata-rata pre-test untuk SDN 2 Tonja dan SDN 10 Peguyangan berturut-turut adalah 63 dan 59. Setelah dilakukan post-test nilai kedua sekolah tersebut adalah 75 dan 74. Hal tersebut menunjukkan bahwa kegiatan apoteker cilik yang dipaparkan mampu meningkatkan pengetahuan siswa terkait kegiatan kefarmasian. Apoteker Cilik (Apocil) merupakan salah satu program pendidikan kesehatan yang layak dilakukan di tingkat sekolah dasar. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan eksistensi apoteker dapat dikenal seperti profesi dokter
PESO (Paham Efek Samping Obat) Sebagai Upaya Peningkatan Penerapan Farmakovigilan Di Masyarakat Banjar Abasan Denpasar Timur Wintariani, Ni Putu; Barata Putri, Dhiancinantyan Windydaca; Puspita Apsari, Dewi; Suryaningsih, Ni Putu Aryati
UNBI Mengabdi Vol. 3 No. 2 (2022): UNBI Mengabdi Juli
Publisher : Universitas Bali Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingginya penggunaan analgesik di kalangan masyarakat, diakibatkan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat yang benar, salah satunya adalah efek samping obat.  Meminimalkan risiko efek samping penggunaan analgesik adalah dengan pemberdayaan masyarakat PESO (paham efek samping obat) analgesik dalam bentuk media video edukasi. Kegiatan ini merupakan salah satu penerapan farmakovigilans di masyarakat dan bertujuan agar masyarakat dapat melaporkan kejadian efek samping obat yang dialaminya secara mandiri. Metode pelaksanaan kegiatan ini dengan memberikan intervensi berupa video edukasi eletronik PESO kepada masyarakat. Evaluasi hasil intervensi kegiatan ini menggunakan pre test dan post test. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah media video edukasi elektronik PESO dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang efek samping obat analgesik. Kegiatan pengabdian masyarakat diharapkan dapat terus berlangsung dengan tema obat yang berbeda, sehingga masyarakat menjadi lebih paham efek samping obat dan dapat mencegahnya.
Penyuluhan Dan Penanaman Tananam Obat Keluarga (Toga) Di Desa Wisata Gunung Salak Tabanan Setiawan, Putu Yudhistira Budhi; Sutema, Ida Ayu Manik Partha; Maharianingsih, Ni Made; Dewi, Dewa Ayu Putu Satrya; Wintariani, Ni Putu
UNBI Mengabdi Vol. 3 No. 2 (2022): UNBI Mengabdi Juli
Publisher : Universitas Bali Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaksanaan  pengabdian  ini  dilakukan  di  Desa  Wisata Gunung Salak Tabanan. Desa Wisata ini berdasarkan  letak  geografis  dalah  desa  yang berada pegunungan sehingga mayoritas masyarakatnya bertani dan berkebun. Desa ini memiliki potensi  untuk dikembangkan, salah satunya dengan penanaman tumbuhan yang dapat  digunakan  sebagai  obat  keluarga untuk menambah daya tarik wisata dan menambah wawasan dalam pemanfaatan tanaman obat.  Metode  kegiatan  meliputi  penanaman tanaman obat, outbond, penyuluhan pembuatan  obat  menggunakan tanaman yang dilakukan selama dua hari yaitu pada 28-29 Oktober 2019. Hasilnya  dari pengabdian ini  tersedianya  lahan dengan  tanaman obat  yang   dapat   dikelola   dan   dimanfaatkan   oleh masyarakat.  Selain itu adanya penyuluhan mampu meningkatkan pengetahuan  pemanfaatan tanaman untuk pengobatan.  Penanaman pinang sepanjang jalan pedesaan menambah suasana dengan menjadi asri. Pengabdian ini berhasil meningkatkan wawasan masyarakat penggunaan tanaman obat dan menambah daya tarik desa
Penyuluhan Dan Penanaman Toga Kembang Sepatu Dan Lidah Mertua Di Desa Wisata Gunung Salak I Gusti Ngurah Agung Windra Wartana Putra; Suryaningsih, Ni Putu Aryati; Wintariani, Ni Putu; Sutema, Ida Ayu Manik Partha
UNBI Mengabdi Vol. 3 No. 1 (2022): UNBI Mengabdi Januari
Publisher : Universitas Bali Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34063/um.v3i1.278

Abstract

Tanaman Obat Keluarga telah menjadi bagian dari kehidupan kesehatan masyarakat. Budidaya ini telah menjadi tren dewasa ini, karena selain dapat menghijaukan dan mengindahkan pekarangan yang kosong, juga dapat memberikan manfaat yang positif untuk kesehatan masyarakat. Desa Wisata Gunung Salak merupakan salah satu desa tujuan wisata alam. Selain pemandangan alam yang indah, desa ini juga terkenal akan hasil alamnya. Desa wisata ini memiliki pekarangan yang luas. Banyak lahan kosong belum termanfaatkan dengan baik. Pengabdian ini bertujuan untuk mengenalkan manfaat tanaman kembang sepatu dan lidah mertua terhadap kesehatan dan pengolahannya serta budidayanya pada masyarakat desa wisata gunung salak Tabanan. Metoda pengabdian yang dilakukan ialah berupa penyuluhan dan bimbingan lapangan untuk budidaya tanaman kembang sepatu dan lidah mertua. Dari hasil pre-post test yang dilakukan terhadap peserta pengabdian, terdapat peningkatan pemahaman sampai 50% mengenai manfaat dan cara pengolahan tanaman obat keluarga kembang sepatu dan lidah mertua. Selain itu luaran yang telah dicapai pada pengabdian ini yaitu telah tertanamnya 100 bibit tanaman kembang sepatu dan lidah mertua sebagai budidaya di pekarangan desa wisata Gunung Salak.
PESO (Paham Efek Samping Obat) Sebagai Upaya Peningkatan Penerapan Farmakovigilan Di Masyarakat Banjar Abasan Denpasar Timur wintariani, Ni Putu; Putri, Dhiancinantyan Windydaca Barata; Apsari, Dewi Puspita; Suryaningsih, Ni Putu Aryati
UNBI Mengabdi Vol. 2 No. 2 (2021): UNBI Mengabdi
Publisher : Universitas Bali Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34063/um.v2i2.341

Abstract

Tingginya penggunaan analgesik di kalangan masyarakat, diakibatkan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat yang benar, salah satunya adalah efek samping obat.  Meminimalkan risiko efek samping penggunaan analgesik adalah dengan pemberdayaan masyarakat PESO (paham efek samping obat) analgesik dalam bentuk media video edukasi. Kegiatan ini merupakan salah satu penerapan farmakovigilans di masyarakat dan bertujuan agar masyarakat dapat melaporkan kejadian efek samping obat yang dialaminya secara mandiri. Metode pelaksanaan kegiatan ini dengan memberikan intervensi berupa video edukasi eletronik PESO kepada masyarakat. Evaluasi hasil intervensi kegiatan ini menggunakan pretest dan posttest. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah media video edukasi elektronik PESO dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang efek samping obat analgesik. Kegiatan pengabdian masyarakat diharapkan dapat terus berlangsung dengan tema obat yang berbeda, sehingga masyarakat menjadi lebih paham efek samping obat dan dapat mencegahnya