Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini is an peer-reviewed journal dedicated to interchange for the results of high quality research in all aspect of early childhood educatuion. The journal publishes state-of-art papers in fundamental theory, experiments and simulation, as well as applications, with a systematic proposed method, sufficient review on previous works, expanded discussion and concise conclusion. As our commitment to the advancement of science and technology, the Jurnal Obsesi follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription.
Articles
119 Documents
Search results for
, issue
"Vol 5, No 2 (2021)"
:
119 Documents
clear
Information & Communication Technology in Shaping Character During the Covid-19 Pandemic
Rachma Hasibuan;
Nur Ika Sari Rakhmawati
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.594
This study aims to describe how to foster childrens character throught the use of information technology when children learn at home. Seeing the current phenomena parents and PAUD teachers must be able to manage the existing situation. Shaping the character of the nation's children is very much needed through the habituation of the value of discipline in childhood that allows children to develop themselves into someone who has a noble character, praiseworthy and bring children to good behavior, especially in today's sophisticated technology. Children will get used to doing good for themselves and others by applying it at home. Disciplined personal habits are in the context of forming noble characters, namely whole people, who are skilled at speaking, using good symbols and cues, able to be creative and creative and appreciate the positive things in using information and communication technology that is increasingly advanced today.
Pengaruh Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Perilaku Kesehatan dan Keselamatan Anak
Ayu Suryaningsih
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.751
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap perilaku kesehatan dan keselamatan anak usia dini. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment, dengan rancangan posttest only control group design. Populasi yang digunakan adalah anak usia dini di Kecamatan Kuta Utara. Penentuan kelas kontrol dan kelas eksperimen digunakan sistem random. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi menggunakan (google form). Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis varians (anava) satu jalur. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan perilaku kesehatan dan keselamatan antara anak yang belajar melalui pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan anak yang belajar melalui model pembelajaran Konvensional. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap Perilaku Kesehatan dan Keselamatan Anak Usia Dini pada Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Sehingga diperoleh suatu desain pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan perilaku kesehatan dan keselamatan anak usia dini.
Analisis Kesulitan Belajar Matematika pada Siswa Usia 6-8 Tahun
Geri Syahril Sidik;
Ade Maftuh;
Moh Salimi
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.1137
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kesulitan belajar matematika pada siswa usia 6-8 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Kami memberikan test individu berupa soal cerita operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah kepada 15 orang siswa yang berusia 6-8 tahun. Beberapa lembar jawaban siswa yang mewakili jawaban serupa dan unik dipilih untuk dianalisis. Dipilih 3 siswa sebagai subjek penelitian yang masing-masing terdiri dari siswa yang memiliki kemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah. Kesulitan belajar siswa dianalisis dengan mencermati hasil jawaban dan wawancara terhadap siswa, konfirmasi ke guru terkait jawaban siswa dan analisis buku ajar. Kesulitan belajar siswa yang ditemukan berdasarkan hasil analisis penelitian diantaranya: 1) Kesulitan memahami maksud soal sehingga salah menterjemahkan kedalam kalimat matematika; 2) Kesulitan melakukan perhitungan; 3) Kesulitan dalam memahami hubungan antara penjumlahan dan pengurangan yang merupakan kebalikan.
Apakah Bela Diri Pencak Silat dapat Melatih Kedisiplinan pada Anak ?
Putri Fatmawati Arinal Hasanah;
Sofia Hartati;
Elindra Yetti
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.1068
Keterampilan belajar disiplin adalah dasar yang penting diajarkan kepada anak pada tahap pendidikan awal dalam mencapai keberhasilan sekolah dan kehidupan mereka, sehingga perlu ditanamkan sejak usia dini, agar nantinya dapat menjadi pribadi yang memiliki keteraturan. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran mengenai sejauh mana aktivitas seni bela diri pencak silat dalam melatih kedisiplinan pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif study kasus. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam aktivitas bela diri pencak silat memiliki banyak kaidah atau aturan yang mengatur jalannya kegiatan dari awal hingga akhir, sehingga melatih anak untuk terbiasa menyesuaikan setiap kaidah tersebut. Hal inilah yang menjadikan anak yang ikut berpartisipasi dalam aktivitas pencak silat lebih patuh pada aturan-aturan baik di sekolah, rumah atau lingkungan sekitar anak, serta menjadikan anak lebih baik dalam mengatur waktunya baik untuk belajar, bermain dan beristirahat.
Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Kinerja Guru Taman Kanak-Kanak
Warih Anggi Pratiwi;
Iis Prasetyo;
Monita Nur Shabrina
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.970
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru di Taman Kanak-kanak se-Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner/angket. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis faktor atau disebut CFA (Confirmatory Factor Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor individu (kompetensi guru) yang terdiri dari kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial berpengaruh terhadap kinerja guru, hal ini dibuktikan dengan nilai Eigenvalues sebesar 2,506. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor psikologis yaitu motivasi guru berpengaruh terhadap kinerja guru, hal ini dibuktikan dengan nilai Eigenvalues sebesar 1,462. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor organisasi yaitu disiplin guru berpengaruh terhadap kinerja guru, hal ini dibuktikan dengan nilai Eigenvalues sebesar 1,005.
Analisis Pola Asuh Orangtua dalam Upaya Menangani Kesulitan Membaca pada Anak Disleksia
Ririn Aryani;
Puji Yanti Fauziah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.645
Pola asuh yang diterapkan oleh orang tua penting untuk kehidupan masa depan anak. Tujuan dalam penelitian ini adalah menganalisis bentuk pola asuh orang tua yang sesuai bagi anak disleksia dalam upaya untuk menangani kesulitan membaca. Pendekatan studi kasus dengan deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Sampel dalam penelitian ini adalah anak-anak di kelas 1-3 dengan kesulitan membaca dan menulis permulaan. Teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah disleksia dapat terjadi karena pola asuh yang diberikan oleh orangtua tidak sesuai dengan keadaan anak, sehingga seringkali anak diasuh dalam pola asuh yang keliru. Untuk itu pola asuh demokratis yang mengedepankan keterbukaan antara anak dan orang tua dapat dijadikan sebagai salah satu rekomendasi pola asuh bagi anak disleksia. Orangtua dapat menerapkannya kepada anak dengan melihat kondisi serta batasan-batasan tertentu pada masing-masing anak.
Inovasi Pembelajaran Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal melalui kegiatan Eco print di masa pandemic covid-19
Siti Misra Susanti;
Henny Henny;
Marwah Marwah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.775
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kegiatan mencetak dengan tehnik eco-Print pada anak usia dini khususnya usia 4-6 tahun yang berbasis kearifan lokal daerah pinggiran Kota Baubau. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang berlokasi di Kota Baubau dan Kabupaten Buton. Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung kegiatan anak usia dini dalam proses mencetak dengan tehnik eco-print serta mengamati bagaimana kegiatan eco-print dapat menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak usia dini. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran mencetak dengan tehnik eco-print merupakan suatu inovasi pembelajaran pada anak usia dini berbasis kearifan lokal untuk menstimulasi berbagai aspek perkembangan anak usia dini. Selain itu, bahan alam yang ada di sekitar anak menjadi inspirasi dan sumber belajar anak usia dini dalam mencipta suatu karya seni.
Respon Guru Pendidikan Anak Usia Dini terhadap MOOCs berbantuan Augmented Reality
Eko Risdianto;
Murni Yanto;
Muhammad Kristiawan;
Guntur Gunawan
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.907
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis respon terhadap kebutuhan model blended learning berbasis MOOCs berbantuan augmented reality bagi guru PAUD. Teknik sampling yang digunakan adalah pusposive sampling dengan sampel data pada penelitian ini yaitu 90 guru. Penelitian ini adalah merupakan bagian dari penelitian R n D yaitu pada tahap analisis kebutuhan, Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar angket kebutuhan terhadap model blended learning berbasis MOOCs berbantuan augmented reality bagi guru PAUD. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa instrumen yang digunakan valid dan reliable dan berdasarkan analisis dengan model rasch dengan aplikasi winstep mendapatkan hasil bahwa kualitas respon angket ini sangat baik. Hasil penelitian menyebutkan guru PAUD sangat setuju bahwa dibutuhkannya model blended learning berbasis MOOCs berbantuan augmented reality. Penelitian ini memberi kontribusi bagi praktisi pendidikan agar berinovasi membuat MOOCs berbantuan augmented reality sebagai model blended learning untuk guru PAUD
Peran Orang Tua terhadap Pemahaman Anak Usia Dini tentang Covid-19 Berbasis Religiosity Approach
Hajeni Hajeni;
Hadi Pajarianto;
Imam Pribadi;
Rahmatia Rahmatia;
Nursaqinah Galugu;
Sri Rahayu Amri
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.1173
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya religiusitas dalam memahami fenomena Covid-19 di PAUD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam pemahaman anak usia dini tentang Covid-19 dengan menggunakan pendekatan religius. Penelitian ini menggunakan angket kepada 50 orang tua siswa untuk pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua di rumah telah memberikan pemahaman kepada PAUD tentang Covid-19 dengan menggunakan pendekatan religius yang terdiri dari dimensi religiusitas yaitu ritual, intelektual, dan konsekuensi. Dalam aspek ritual anak usia dini diajarkan kepercayaan bahwa Covid-19 adalah bencana yang harus disandarkan kepada Tuhan. Dimensi intelektual dilakukan dengan memahami pentingnya protokol kebersihan dan kesehatan. Selain itu, konsekuensi / dimensi sosial dilakukan dengan memahami pentingnya saling menghormati bagi seluruh anggota keluarga dan masyarakat, menciptakan harmonisasi yang dibutuhkan untuk memperkuat imunitas fisik.
Tontonan anak di Televisi: Paradoks dan Kontestasi Nilai Tontonan Anak di Media Televisi Nasional
Nur Hamzah Hamzah;
Elfan Fanhas Fatwa Khomaeny;
Maulidya Ulfa
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.713
Durasi dan intensitas menonton anak yang melebihi 4 jam dalam sehari akan membuat mereka adiksi sekaligus rentan terpapar bahaya konten negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ragam acara anak yang tayang di media televisi nasional, mengeksplor nilai positif dan menggambarkan nilai negatif dalam program acara anak. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan objek penelitian pada beberapa acara anak di media televisi nasional (Trans7, MNCTV dan TVRI). Teknik pengumpulan data berupa observasi dan dokumentasi. Untuk memeriksa keabsahan data, digunakan teknik trianggulasi dan perpanjangan waktu penelitian. Selanjutnya penelitian ini menyimpulkan bahwa ragam acara anak di televisi meliputi animasi anak dan edutainment. Kemudian terdapat nilai positif dalam tontonan anak yaitu nilai moral-spiritual, nilai sosial dan nilai budaya. Namun begitu, terdapat juga nilai negatif yakni hedonisme dan konsumerisme, nilai perilaku anti sosial serta nilai kekerasan. Secara umum penelitian menyimpulkan bahwa program anak pada televisi sebagian masih belum ramah anak.