cover
Contact Name
Jurnal Swarnabhumi
Contact Email
swarnabhumi@univpgri-palembang.ac.id
Phone
+6285838336118
Journal Mail Official
jurnalswarnabhumi20@gmail.com
Editorial Address
Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Palembang Telp. 0711 - 510043, Fax 0711 - 514782
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
JURNAL SWARNABHUMI
ISSN : 25485563     EISSN : 26222701     DOI : -
Jurnal Swarnabhumi is a scientific and education journal managed and published by Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, PGRI University of Palembang
Articles 173 Documents
ANALISIS TINGKAT KEBERHASILAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA PADA MASYARAKAT PASANGAN USIA SUBUR DI DESA SUKARAME KECAMATAN GUMAY TALANG Febriyanti, Nadya; Monanisa, Monanisa; Agus Yusmiono, Boby
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.6313

Abstract

Penelitian ini menganalisa mengenai tingkat keberhasilan program KB pada masyarakat pasangan usia subur dan Penggunaan alat kontrasepsi peserta KB aktif pada PUS. Dimana dalam metode penelitian deskriptif-kualitatif presentase ini menggunakan teknik Purposive, dalam teknik ini yang menjadi sasaran peneliti dalam pengumpulan datanya hanya sesuai dengan karakteristik atau karakter dari informan yang telah peneliti tentukan. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Desa Sukarame RT.01/RW.01 (Dusun 1), belum berhasil dengan maksimal dikarenakan terdapat beberapa faktor-faktor penghambat dalam terwujudnya keberhasilan program keluarga berencana ini, dapat dilihat dari data yang menujukan bahwa dari total keseluruhan pasangan usia subur yaitu 62 PUS, yang mengikuti pogram keluarga berencana serta yang menjadi peserta aktif  KB hanya 9 PUS dari total keseluruhan pasangan usia subur yaitu 62 pasangan usia subur. Adapun dari ke 9 (Sembilan) peserta aktif KB yaitu pasangan usia subur (PUS) yang memilih alat kontrasepsi yang jenis suntik 3 bulan berjumlah 4 orang/PUS, yang dimana pasangan usia subur (PUS) ini memiliki jumlah anak 2-3 orang anak sama halnya dengan pasangan usia subur yang memilih alat kontrasepsi dengan jenis suntik KB sebanyak 4 orang/PUS, berbeda dengan pasangan usia subur yang memilih alat kontasepsi dengan jenis implant, dan alat kontrasepsi dengan jenis pil KB/Suntik yang memiliki 4 orang anak
PEMBANGUNAN PURWARUPA SISTEM INFORMASI PADI BERBASIS WEBGIS DI KABUPATEN SRAGEN Nugroho, Yanuar Adji; Sutanta, Heri
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.10686

Abstract

Padi merupakan komoditas pangan pokok bagi mayoritas penduduk Indonesia, ketersediaan yang tidak sebanding dengan kebutuhan dapat memicu berbagai permasalahan. Penelitian bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut melalui pengembangan prototipe sistem informasi beras yang terintegrasi dan memadai melalui pemanfaatan WebGIS yang dapat mensinergikan informasi ketersediaan dan kebutuhan beras. Metode pengambangan sistem menggunakan System Development Life Cycle (SDLC) model Rapid Application Development (RAD), yang meliputi: persiapan dan analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi dan pengembangan, dan evaluasi. Desain arsitektur yang digunakan adalah thin client dengan model three tier. Hasil uji usabilitas menujukan purwarupa sistem informasi padi berbasis WebGIS di Kabupaten Sragen sudah cukup baik dan mampu menjawab kebutuhan stakeholder pangan di Kabupaten Sragen untuk menjadi alternatif metode pendataan dan pengaturan penyelenggaraan pangan yang meliputi aspek pengumpulan, penyimpanan, pengolahan, penganalisisan, penyajian, penyebaran data dan informasi tentang pangan berkelanjutan
PENGARUH KECERDASAN VISUAL SPASIAL TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA MAN 1 KOTA MALANG Mustika Arif Jayanti, Mustika; Ahmad Maulana Malik Jamil , Maul
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.11624

Abstract

Kecerdasan visual spasial merupakan kemampuan seseorang untuk melihat suatu objek dengan sangat terperinci. Selain itu, kemampuan mengubah (memanipulasi) bentuk berupa gambar, garis, bentuk, ruang dan warna meihat objek dari perspektif yang berbeda dan problem solving fenomena geografi. Hasil belajar dicapai pada akhir pembelajaran dan mengacu pada kemampuan siswa dalam menyerap atau memahami materi yang diajarkan atau dibahas oleh gurunya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Regresi linier sederhana digunakan sebagai metode penelitian. Hasil belajar siswa termasuk variabel terikat dan kecerdasan visual spasial siswa termasuk variable bebas. Hasil uji validitas r tabel adalah df = N-2 sehingga 102-2 = 100, dari r table tersebut dilihat memiliki nilai r tabel = 0,1638. Hasil dari uji reliabilitas variabel kecerdasan visual-spasial sebesar 0,662 dan untuk nilai dari Cronbach’s Alpha > 0,60 item soal dinyatakan reliabel. Diperoleh nilai devination from linearity berjumlah 0,054 yang signifikan, berarti hasilnya lebih besar dari 0,05 dan menunjukkan bahwa kedua variabel memiliki hubungan yang linier. Hasil regresi linier sederhana kecerdasan visual spasial (X) mendapatkan nilai t hitung 8,575 yang artinya nilai 0,000 dengan 0,000 < 0,05 dan dari sini bisa disimpulkan bahwa variabel kecerdasan visual spasial (X) secara parsial berpengaruh terhadap variabel hasil belajar geografi (Y).
KETERSEDIAAN PURUN PADA LAHAN BASAH UNTUK DIKARYAKAN MENJADI TIKAR SEBAGAI HASILEKONOMI MASYARAKAT KECAMATAN PEDAMARAN Rahmadi, Randy; Yusmiono, Boby Agus; Giyanto, Giyanto
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.6089

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan lahan purun yang berdampak pada hasil ekonomi masyarakat kecamatan pedamaran. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa makin berkurangnya lahan gambut di Pedamaran akibat kebakaran tak hanya memberikan kerugian bagi kehidupan manusia saja, tetapi berimbas pula pada kehidupan makhluk hidup lainnya. Keberlangsungan lahan gambut semakin dipertanyakan. Perhitungan luas lahan gambut yang ditumbuhi purun di Kecamatan Pedamaran adalah 1.059,68 Ha, sedangakan luas perkiraan lahan purun yang diolah jika dikonversikan dengan perkiraan jumlah penduduk yang memanfaatkan lahan purun adalah Ha dari jumlah luas lahan gambut potensial yang ditubuhi tanaman purun yaitu 38.980,868982 Hal Ini menunjukan bahwa luas lahan purun potensial di Kecamatan Pedamaran sangat sedikit potensi untuk mendapat dan memanfaatkan tanaman purun sebagai bahan baku hasil karya anyaman tikar.
TOPONIMI DESA DIKECAMATAN TILONGKABILA BERDASARKAN FAKTOR GEOGRAFI Eraku, Sunarty Sully; Asnani, Asnani; Koem, Syahrizal
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.8184

Abstract

Tilongkabila is one of the districts in Bone Bolango regency. which consists of 14 villages. Every village possesses different toponyms and historical backgrounds, i.e., Berlian, Bongohulawa, Bongoime, Bonggopini, Butu, Iloheluma, Lonuo, Motilango, Moutong, Permata, Tamboo, Toto Utara, Tungulo, and south Tungulo village.  This research aimed to study toponym geography in TilongkabilaDistrict.It employed a qualitative descriptive method and spatial approach analysis. The data was collected through observation, interviews, documentation, and library research. The result showed two factors related to the basis of village toponymy in Tilongkabiladistrict. First, non-physical geographic factors (social and cultural aspects)were measured by 78%. Further, physical factors such as the embodiment aspect are influenced by 27%. All in all, the study concluded that non-physical geographic factors influenced the village toponymy in TilongkabilaDistrict.
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERBASIS DISCOVERY LEARNING PADA MATERI MOBILITAS PENDUDUK DI KELAS XI IPS SMA NEGERI 12 PALEMBANG Sari, Metta Yunika; Sukardi, Sukardi; Asiyah, Siti
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan produk lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis Discovery learning pada materi mobilitas penduduk di kelas XI IPS SMA Negeri 12 Palembang, untuk mengetahui hasil pengembangan dari kelayakan dan valid tidaknya media dan materi pada LKPD berbasis Discovery Learning. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode Research and Development (R&D). Penelitian ini menggunakan model ADDIE. Teknik pengumpulan data melalui angket. Hasil dari penelitian pengembangan ini berupa produk lembar kerja peserta didik (LKPD) berbasis Discovery Learning pada materi mobilitas penduduk yang telah diuji kevalid dan kelayakan oleh ahli media, ahli materi dan respon peserta didik untuk tingkat kemenarikan LKPD. Hasil dari ahli media mendapatkan hasil 3,3 termasuk dalam kriteria kelayakan valid. Hasil dari ahli materi mendapatkan hasil 3,6 termasuk kedalam kriteria kelayakan sangat valid. Kemudian untuk tingkat respon peserta didik mendapatkan hasil 3,8 termasuk kedalam kriteria sangat menarik. Jadi dapat disimpulkan bahwa untuk LKPD berbasis Discovery Learning materi mobilitas penduduk layak untuk di kembangkan sebagai perangkat pembelajaran pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 12 Palembang.
PREDIKSI PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN DI KECAMATAN SIRIMAU, KOTA AMBON MENGGUNAKAN CELULAR AUTOMATA- MARKOV CHAIN Rakuasa, Heinrich; Helwend, Joseba Kristina; Halawa, Feberman; Mehdil, Marhelin Chostansa; Sihasale, Daniel Anthoni
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Sirimau memiliki jumlah penduduk terbanyak di Kota Ambon yang berdampak pada kebutuhan terhadap lahan permukiman yang semakin tinggi meningkat, hal ini tentu akan mempengaruhi perubahan tutupan lahan yang tidak terkendali serta berdampak pada alih fungsi lahan dan kerusakan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis perubahan tutupan lahan Kecamatan Sirimau pada tahun 2012, 2017 dan 2022, serta memprediksi tutupan lahan tahun 2031. Penelitian ini menggunakan metode Cellular Automata Markov Chains (CA-MC). Hasil penelitian menunjukan bahwa pada periode 2012-2031 luasan jenis tutupan lahan permukiman dan lahan terbuka terus bertambah seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan tingginya kebutuhan akan lahan terbangun. Berbeda dengan tutupan lahan daerah pertanian dan bukan daerah pertanian yang mengalami penurunan luasan. Hasil penelitian diharapkan dapat dijadikan dasar dalam pengambilan kebijakan terkait penataan dan pemanfaatan ruang yang baik kedepannya
POTENSI GUA COKRO SEBAGAI OBJEK WISATA GUA KARST DI KALURAHAN UMBULREJO, KAPANEWON PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDUL Hamida, Afifah Nur; Sari, Ulia; Azzahra, Zulfa Farida; Ridho, Muhammad Rasyid; Widiyatmoko, Wahyu
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 9 No. 1 (2024): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v9i1.8824

Abstract

Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu Kabupaten yang berada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang kaya akan wisata alam, terutama kawasan karst. Banyaknya objek wisata alam yang terdapat di Kabupaten Gunungkidul menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung dan berwisata, salah satunya objek wisata Gua Cokro. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui potensi yang dimiliki Goa Cokro sebagai objek wisata Goa Karst Di Kallurahan Umbulrejo, Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Wisata Gua Cokro sangat potensial untuk dijadikan kawasan wisata terutama wisata alam. Potensi internal yang dimiliki Gua Cokro meliputi daya tarik yang berupa ornamen-ornamen stalaktit dan stalagmit keindahan pada dinding gua, yang cukup menarik minat wisatawan untuk berkunjung, didukung pula oleh kualitas, keindahan dan kebersihan tetap terjaga. Potensi eksternal yang dimiliki Gua Cokro yakni: (1) Obyek wisata Gua Cokro merupakan obyek wisata paralel/tidak berdiri sendiri, (2) Akses menuju objek wisata Gua Cokro tidak terlalu jauh (<30 menit), (3) Fasilitas pemenuhan kebutuhan fisik/ dasar (seperti tempat makan, penginapan) tersedia, mulai dari 1-2 jenis fasilitas di lokasi obyek wisata, (4) Fasilitas seperti papan informasi tersedia, untuk menampilkan informasi yang dapat diperoleh pengunjung seputar Gua Cokro.
PERSEPSI MASYARAKAT PADA SARANA DAN PRASARANA PARIWISATA MUSEUM SULTAN MAHMUD BADARUDDIN II DI PALEMBANG Yuniar, Ferawati; Idris, Muhamad; Putri, Mega Kusuma
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v8i2.8909

Abstract

Persepsi Masyarakat Pada Sarana dan Prasarana Pariwisata Museum Sultan Mahmud Badaruddin II di palembang. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana persepsi masyarakat pada sarana dan prasarana pariwisata Museum Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat pada sarana dan prasarana pariwisata Museum Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang. Dalam penulisan ini seorang peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Tekhnik pengumpulan data penelitian melakukan pengambilaan data dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil observasi melalui pengamatan dapat disimpulkan bahwa jumlah data pengunjung cukup banyak, dimana museum memiliki brosur dan katalog dan didukung dengan ketersediaan sarana dan prasarana  lengkap dan bagi pengunjung baru telah disediakan buku pedoman mengenai museum, hasil wawancara disimpulkan bahwa ketersediaan sarana dan prasarana yang ada di museum sudah cukup baik dan memadai sehingga memberikan rasa nyaman dan puas untuk pengunjung yang telah berkunjung ke Museum sehingga diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung. hasil analisis data dokumentasi dapat peneliti simpulkan bahwa sarana dan prasarana ataupun fasilitas di dapat sangat mendukung.
PENGEMBANGAN MODUL DIGITAL BERBASIS STORY MAP PADA POKOK BAHASAN FLORA DAN FAUNA Husain, Salim; Eraku, Sunarty; Koem, Syahrizal
Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi Vol. 9 No. 1 (2024): Jurnal Swarnabhumi : Jurnal Geografi dan Pembelajaran Geografi
Publisher : Geography Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/swarnabhumi.v9i1.9631

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan modul pembelajaran berbasis Story map pada materi Flora dan Fauna. Story map merupakan suatu layanan berbasis online yang dapat dimanfaatkan dalam penyusunan media pembelajaran yang berhubungan dengan materi Flora dan Fauna. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan dengan model ADDIE sebagai pendekatan dalam menyusun media pembelajaran tersebut. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan berupa kriteria penilaian untuk mengetahui kelayakan media dari ahli materi, ahli media, dan guru geografi serta respon siswa terhadap media pembelajaran dengan menggunakan angket. Validasi dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan ahli mata pelajaran. Modul pembelajaran ini di ujicobakan dengan skala terbatas dan skala general pada siswa kelas XI IPS SMAN 1 Limboto dengan menggunakan angket, skala terbatas ini di ujicobakan pada siswa kelas XI IPS 1 dengan jumlah siswa yang hadir 25 siswa, sedangkan skala general di ujicobakan pada siswa kelas XI IPS 2 dan 3 dengan jumlah keseluruhan siswa yang hadir 54 siswa.