cover
Contact Name
Nasiruddin
Contact Email
daulay.nasiruddin@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
daulay.nasiruddin@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Pedagogik Olahraga
ISSN : 25035355     EISSN : 25808877     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pedagogik Olahraga merupakan jurnal elektronik nasional yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Olahraga Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan dua kali setahun pada setiap bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga" : 10 Documents clear
PENGARUH MODEL LATIHAN DAN PERCAYA DIRI TERHADAP KEMAMPUAN SERVISE ATAS EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI SMA YAKOTA: PENGARUH MODEL LATIHAN DAN PERCAYA DIRI TERHADAP KEMAMPUAN SERVISE ATAS EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI SMA YAKOTA Laurens Aprianto Dakabesi; Muhammad Suhairi; Suriani Sari
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.67955

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) perbedaan pengaruh model latihan koordinasi mata-tangan terhadap kelompok percaya diri tinggi, (2) perbedaan pengaruh model latihan koordinasi mata-tangan terhadap kelompok percaya diri rendah, (3) perbedaan pengaruh model latihan kekuatan otot lengan terhadap kelompok percaya diri tinggi dan (4) perbedaan pengaruh model latihan kekuatan otot lengan terhadap kelompok percaya diri rendah. Metode penelitian ini menggunakan eksperimen dengan rancangan faktorial 2 x 2. Populasi penelitian ini adalah anak latih ekstrakurikuler bola voli SMA Yakota di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat yang berjumlah 40 orang. Sampel penelitian ini 28 diambil dengan menggunakan teknik sampel berstrata (stratified sampling) yaitu populasi dibagi ke dalam kelompok strata, lalu sampel diambil dari setiap strata. Instrumen penelitian menggunakan tes koordinasi mata-tangan, kekuatan otot lengan dan angket percaya diri. Teknik analisis data menggunakan Anava. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan latihan koordinasi mata-tangan terhadap kelompok percaya diri tinggi saat melakukan servis atas bola voli, (2) terdapat perbedaan latihan koordinasi mata-tangan terhadap kelompok percaya diri rendah saat melakukan servis atas bola voli, (3) terdapat perbedaan latihan kekuatan otot lengan terhadap kelompok percaya diri tinggi saat melakukan servis atas bola voli dan (4) terdapat perbedaan latihan kekuatan otot lengan terhadap kelompok percaya diri rendah saat melakukan servis atas bola voli
Aktivitas Fisik dan Kebugaran Fungsional Lansia Raihan Rizki Ramadhan; Jajat; Kuston Sultoni; Adang Suherman; Yati Ruhayati
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.68631

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan kebugaran fungsional pada lansia yang mengikuti klub kebugaran lansia Yakes di kota Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang mengikuti klub kebugaran Yakes, kemudian penentuan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling, sehingga didapatkan sampel sebanyak 20 orang lansia yang mengikuti klub kebugaran Yakes. Data aktivitas fisik dikumpulkan melalui instrument International Physical Activity Questionnnaire (IPAQ), sedangkan data kebugaran fungsional dikumpulkan melalui instrument Seniot Fitness Test (SFT). kemudian data dianalisis menggunakan uji Shapiro-Wilk dan uji Pearson Product Moment. Hasil Penelitian menunjukan sebagian komponen variabel kebugaran fungsional dan tingkat aktivitas fisik berhubungan memiliki nilai korelasi positif sedang dan kuat. Maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel kebugaran fungsional dan aktivitas fisik memiliki hubungan yang kuat dan signifikan. Hal ini menandakan bahwa aktivitas fisik yang baik dan teratur akan sangat berpengaruh pada kebugaran fungsional seiring usia bertambah
PENGARUH LATIHAN MODIFIKASI CIRCUIT TRAINING TERHADAP PENINGKATAN VO2MAX ATLET TARUNG DERAJAT Taopik, Triaji; Sagitarius; Bambang Erawan
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dayatahan VO2Max adalah salah satu komponen fisik dari keempat komponen lainnya yang menjadi penunjang dalam Olahraga, dalam cabang olahraga tarung derajat VO2Max dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan kemampuan pada saat melaksanakan gerakan menyerang, bertahan, maupun berpindah arah. Salah satu yang menarik adalah metode Circuit Training, metode ini efektif karena dapat menggabungkan berbagai macam bentuk latihan dalam satu metode. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh dari metode latihan modifikasi Circuit Training terhadap peningkatan VO2Max atlet tarung derajat  dengan menggunakan 8 orang sampel penelitian yang berusia 15-17 tahun, yang merupakan anggota ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Cileunyi. Instrumen yang digunakan adalah Beep test. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa Circuit Training memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan VO2Max dengan rata-rata peningkatan 7%. Peningkatan tertinggi yang dihasilkan adalah 10 % dan yang paling rendah adalah 4%.
PENGARUH METODE LATIHAN RONDO TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PASSING SEPAKBOLA Rizki Adipraja; Yadi Sunaryadi; Ivan Rivan Firdaus
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.69269

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai pengaruh metode latihan Rondo terhadap peningkatan kemampuan passing sepakbola. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kemampuan metode latihan Rondo terhadap peningkatan kemampuan passing sepakbola. Metode penelitian yang di gunakan oleh peneliti ini adalah metode eksperimen dengan desain pre-test post-test dan dengan memberikan metode latihan Rondo selama 14 kali latihan. 2 pertemuan tes diawal dan akhir dalam 8 minggu kepada 30 atlet sepakbola SSB Warna Muda. Instrumen penelitian yang digunakan ialah Loughborough soccer passing test. Analisis data dilakukan menggunakan Uji Wilcoxon yang menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan dari pengaruh metode latihan rondo terhadap passing sepakbola pada sig 0.00 < 0,05. Maka dapat disimpulkan latihan rondo dapat meningkatkan kemampuan passing Sepakbola.
SOCIALIZATION PROGRAM ON SPORTS INJURY PREVENTION AND MANAGEMENT FOR RUNNING COMMUNITIES IN MALANG CITY Kurniawan, Ari Wibowo; Kumara, Afid Danendra; Sahal, Akhmad; Haqim, Alfian Hizbul; Alzikri Afif; Fanny, Aldi Tio; Mochammad Alfan Taufiqi; Moh. Sofyan Sofi; Muhammad Farhan; Amrizal Naufaldi, Muhammad Revin
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.68249

Abstract

Tingginya partisipasi pelari rekreasional di Kota Malang tidak diiringi dengan literasi yang memadai terkait pencegahan dan penanganan cedera olahraga. Akibatnya, cedera ringan hingga sedang kerap terjadi karena minimnya pemahaman tentang teknik lari, pemanasan, dan pertolongan pertama. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pelari komunitas Me Against Me (MAM) melalui sosialisasi berbasis praktik. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan desain Participatory Action Research (PAR). Teknik pengumpulan data meliputi observasi partisipatif, wawancara semi-terstruktur, dan dokumentasi lapangan, dianalisis menggunakan pendekatan tematik Braun & Clarke. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesadaran preventif, pengalaman praktis penggunaan metode RICE (Rest, Ice, Compression, Elevation), serta munculnya kebutuhan terhadap edukasi lanjutan yang lebih mendalam. Respons positif peserta menunjukkan bahwa pendekatan edukatif berbasis komunitas efektif membangun kesadaran kolektif dan perilaku yang lebih reflektif. Kegiatan ini merepresentasikan kolaborasi strategis antara akademisi, komunitas, dan praktisi kesehatan dalam membentuk budaya olahraga yang aman dan berkelanjutan
ANALISIS NILAI-NILAI OLAHRAGA PADA JUDOKA EKSTRAKURIKULER DI SMA Iyas Ilyasa; Carsiwan; Reshandi Nugraha
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.68398

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai olahraga pada ekstrakurikuler judoka di SMA Nusantara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan melalui angket atau kuesioner, kemudian dianalisis menggunakan statistik deskriptif berbasis persentase. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Nusantara dengan menggunakan teknik Purposive Sampling, sehingga didapatkan sampel sebanyak 40 siswa SMA Nusantara tahun ajaran 2024/2025. Hasil penelitian Analsis Nilai-Nilai Olahraga Pada Judoka ekstrakurikuler di SMA Nusantara, yaitu sebagian besar judoka ekstrakurikuler atau siswa yang mengikuti ekstrakurikuler judo telah mampu menerapkan nilai Fair Play, Problem Solving, Communication, Team Work, Dicipline, dan Leadership dengan kategori baik. Dari hasil penelitian ini tercatat bahwa nilai-nilai olahraga pada judoka ekstrakurikuler dapat diterapkan dengan baik
Pengaruh Latihan Bola Tenis Terhadap Kecepatan Reaksi Penjaga Gawang Futsal Rohman, Adi Fadila; Sidik, Dikdik Zafar; Nurjaya, Dede Rohmat
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.68515

Abstract

Penjaga gawang merupakan salah satu posisi yang berperan sangat penting dalam cabang olahraga futsal. Penjaga gawang harus memiliki kecepatan reaksi yang baik, karena seorang pivot melakukan shooting dengan waktu dan gerakan yang tidak terduga, sehingga penjaga gawang dituntut untuk bereaksi secepat mungkin ketika bola mengarah ke gawang agar terhindar dari sebuah gol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan menggunakan bola tenis terhadap kecepatan reaksi penjaga gawang. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode eksperimen menggunakan desain penelitian one grup pretest-postest. Sampel dalam penelitian ini adalah anggota ekstrakuliler SMPN 4 Cimahi. Dalam mengukur kecepatan reaksi menggunakan instrumen Discriminative Reaction Test Of Multiplate Performance Type. Teknik analisis data yang digunakan yaitu Uji Normalitas dan Uji Paired Sample T-test. Berdasarkan hasil perhitungan dari data tes awal dan tes akhir diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0.000 < 0.05, maka H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan latihan menggunakan bola tenis terhadap kecepatan reaksi penjaga gawang.
HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLE SEPAK BOLA PADA MAHASISWA FIK UNIMED : HUBUNGAN ANTARA KOORDINASI MATA-KAKI DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN DRIBBLE SEPAK BOLA PADA MAHASISWA FIK UNIMED Destya, Muhammad Reza
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpor.v11i2.69260

Abstract

This study aims to determine the relationship between eye-foot coordination and agility on the dribbling ability of students of the Faculty of Sport Science, State University of Medan. The population in this study were 148 students of class A, B, and C. Sampling was carried out using Purposive Random Sampling, namely 22 people as samples. Data analysis techniques used to test the hypothesis are normality test, linearity test, and correlation test. From the results of the first hypothesis correlation test, a significance value of 0.046 <0.05 was obtained, so there is a significant relationship between eye-foot coordination and the results of dribbling the ball. The results of the second hypothesis test, a significance value of 0.037 <0.05, so there is a significant relationship between agility and the results of dribbling the ball. Based on the multiple regression test, it is known that the significance of 0.037 <0.05, so H0 is rejected and Ha is accepted. This means that both independent variables (eye-foot coordination and agility) together have a significant relationship with the ability to dribble the ball.
TEKNIK DASAR TENIS LAPANGAN: LIMA KETERAMPILAN AWAL BAGI PEMULA Najwa Anjani Panjaitan
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas lima teknik dasar penting yang perlu dikuasai oleh setiap pemula dalam permainan tenis lapangan. Fokus utamanya adalah pada penguasaan fundamental, yaitu forehand, backhand, servis, volley, dan footwork. Setiap teknik dijelaskan dengan rinci, dilengkapi langkah-selangkah praktis serta tips untuk meningkatkan keterampilan. Dengan memahami kelima teknik dasar tersebut, pemain pemula dapat membangun landasan permainan yang kuat, meningkatkan performa di lapangan, serta menikmati proses bermain tenis. Tujuan artikel ini adalah memberikan panduan yang jelas dan mudah dipahami sehingga dapat membantu pembaca dalam mengembangkan kemampuan menuju pemain tenis yang lebih baik.
Aktivitas Fisik dan Screen Time Mahasiswa PJKR IKTL: Studi Deskriptif tentang Pola Gaya Hidup Mahasiswa di Era Digital: Studi Deskriptif tentang Pola Gaya Hidup Mahasiswa di Era Digital Bonefasius Bugalama Gerin
Jurnal Pedagogik Olahraga Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Pedagogik Olahraga
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to describe the patterns of physical activity and screen time among students of the Physical Education, Health, and Recreation (PJKR) Program at Institut Keguruan dan Teknologi Larantuka (IKTL) in the digital era. A quantitative descriptive study with a cross-sectional design was conducted involving 120 students selected through proportional random sampling. Data were collected using the International Physical Activity Questionnaire–Short Form (IPAQ-SF) to assess physical activity levels and an adapted Screen Time Questionnaire to measure daily screen exposure. The results showed that 85% of students were classified in the low category of physical activity, 15% in the moderate category, and none in the high category. Meanwhile, 68.3% of students reported screen time of four hours or more per day, with 35.8% spending 4–6 hours and 32.5% more than 6 hours. Crosstab analysis indicated that most students with low physical activity also had high screen time, reflecting sedentary lifestyle patterns. Furthermore, 52.5% of students reported that screen time often reduced their physical activity, and 72.5% admitted it disrupted their sleep. These findings highlight an imbalance between physical activity and digital device use, emphasizing the need for structured campus-based physical activity programs and digital health literacy initiatives. Keywords: physical activity, screen time, sedentary lifestyle, university students, digital era.

Page 1 of 1 | Total Record : 10