cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Farid Helmi Setyawan
Contact Email
faridhelmi@stkipmodernngawi.ac.id
Phone
+6282244602919
Journal Mail Official
jpm@stkipmodernngawi.ac.id
Editorial Address
Jl. Ir. Soekarno No. 4 Kabupaten Ngawi, Jawa Timur 63214
Location
Kab. ngawi,
Jawa timur
INDONESIA
JPM (Jurnal Pendidikan Modern)
Published by Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Modern Ngawi
ISSN : 24601225     EISSN : 2580099X     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Education Social Sciences Other
JPM (Jurnal Pendidikan Modern) is a journal published by the Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Modern Ngawi, Indonesia. JPM (Jurnal Pendidikan Modern) encompasses research articles, original research report, reviews, and scientific commentaries in education. The journal publishes a broad range of papers from all branches of education and individual or group learning relating to education.
Arjuna Subject : Ilmu Sosial - Pendidikan
Articles 187 Documents
 3   4   5   6   7 
Membangun Nilai-Nilai Karakter dengan Metode Memancing dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar Putri Zudhah Ferryka
Jurnal Pendidikan Modern Vol 3 No 1 (2017): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v3i1.58

Abstract

Menanamkan nilai karakter kepada siswa harus dilakukan sejak usia dini agar dapatmencetak generasi Indonesia yang semakin berkualitas. Potensi karakter baik dalam dirisiswa sebenarnya telah dimiliki tiap manusia sebelum dilahirkan. Namun pembinaankarakter tersebut harus dilakukan secara berkelanjutan agar dapat mewujudkan generasibangsa yang berkualitas. Dengan demikian penanaman nilai-nilai karakter melaluisosialisasi dan pendidikan kepada anak-anak adalah kunci utama untuk membangunbangsa. Karakter siswa akan selalu baik jika dalam proses tumbuh kembangnyamendapatkan cukup ruang untuk mengekspresikan diri secara leluasa. Salah satu contohkegiatan pembelajaran dalam matematika yang dapat mengekspresikan siswa secara leluasamelalui metode memancing. Metode memancing melibatkan siswa secara aktif melaluisuasana pembelajaran yang inspiratif dan menyenangkan. Dengan metode memancing gurudapat menanamkan nilai-nilai karakter, seperti religius, kejujuran, disiplin, kerja keras,kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, pedulilingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab
Index Card Match to Increase Student Activity in Elementary School Isna Rahmawati
Jurnal Pendidikan Modern Vol 3 No 1 (2017): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v3i1.59

Abstract

This study aimed to improve students' activeness by using Index Card Match for grade5 in Social Studies lesson of SDN 4 Barenglor. The active learning strategy of IndexCard Match type is a strategy of repetition (review) of the material, so the students canrecall the material they have learned. This research was a classroom action researchwith a cycle model from Kemmis & Taggart. This research taken two cycles, that wascycle I and cycle II. The data obtained are presented in the table, and analyzed withdescriptive qualitative method. The results showed that the application of Index CardMatch in in Social Studies learning can improve students' activity for Grade 5 of SDN4 Barenglor. Student activeness were increasing from cycle to cycle. Percentage ofstudents' activity before the action is only 18.75% and it increased into 45.87% incycle 1. In cycle 2 there was an increase of 76.39% of students participate actively inlearning activities. In addition to student activeness, student learning outcomes werealso increased. In the first cycle Social Studies learning with Index Card Match hadthe average value of student learning outcomes of pre-cycle amounted to 73.23% withthe percentage of learning completeness only amounted to 47.94%. It increased to78.17 with student completeness reaching 62.52%. In cycle 2, the average value ofstudent learning increased into 81.63 and students' learning completeness reaches91.69%.
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Kepuasan Kerja Guru SD di UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten Sri Suwartini
Jurnal Pendidikan Modern Vol 3 No 1 (2017): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v3i1.60

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepalasekolah secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri terhadap kepuasan kerjaguru di UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Gantiwarno Kabupaten Klaten yangterdiri dari 25 SD Negeri dan 1 Swasta. Sampel penelitian adalah guru-guru SDyang dipilih secara Quota random sampling. Data diperoleh melalui kuesioneryang telah diujicobakan dan memenuhi syarat validitas butir dan reliabilitasdengan tehnik Alpha Cronbach. Tehnik analisis data yang dilakukan dalampenelitian ini adalah : (1) Analisis deskriptif data. Analisis ini untuk mendapatkangambaran karakteriktik datanya (2) Uji persyaratan yaitu analisis yangmensyratkan pemenuhan beberapa persyaratan antara lain kenormalan data,linieritas hubungan variabel bebas dan terikat dan tidak terjadi multikoloniaritasantara variabel bebas.(3) Data diambil dengan regresi ganda dan korelasi parsial.Uji Hipotesis dengan uji F. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yangpositif dan signifikan, kepemimpinan kepala sekolah secara bersama-samaterhadap kepuasan kerja guru SD di UPT Dinas Pendidikan KecamatanGantiwarno. Hasil analisis korelasi parsial menunjukkan terdapat pengaruh yangpositif dan signifikan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kepuasan kerjaguru.
Pemanfaatan Index Card Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas V SDN 4 Barenglor dalam Pembelajaran IPS Nela Rofisian
Jurnal Pendidikan Modern Vol 3 No 1 (2017): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v3i1.61

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakanIndex Card Match dalam pembelajaran IPS kelas V SDN 4 Barenglor. Penelitian inimerupakan penelitian tindakan kelas dengan model siklus dari Kemmis & Taggart.Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 48 siswa. Teknik pengumpulandata yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes hasil belajar, dokumentasi. Datayang diperoleh disajikan dalam tabel dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa penerapan Index Card Match dalam pembelajaran IPSdapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas V SDN 4 Barenglor. Penelitianberlangsung sebanyak dua siklus dan telah terjadi peningkatan hasil belajar siswa yangsignifikan. Pada Siklus I dilakukan pembelajaran IPS dengan Index Card Match dengannilai rata-rata hasil belajar siswa dari pra siklus sebesar 73,21 dengan persentaseketuntasan belajar hanya sebesar 47,92%. meningkat menjadi 78,1 dengan ketuntasanbelajar siswa mencapai 62.5%. Pada siklus 2 nilai rata-rata hasil belajar siswameningkat menjadi 81,63 dengan ketuntasan belajar siswa mencapai 91.67%.
Penerapan Metode Demonstrasi dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Puisi Siswa Kelas III SD Suwarno
Jurnal Pendidikan Modern Vol 5 No 1 (2019): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v5i1.62

Abstract

Kegiatan pembelajaran membaca puisi yang kurang optimal menyebabkan siswa kesulitan dalam pembacaan puisi dengan penghayatan, lafal, dan intonasi sesuai dengan isi, sehingga kemampuan siswa masih rendah dilihat dari hasil belajarnya. Maka diperlukan upaya untuk meningkatkan kemampuan membaca puisi dengan menggunakan metode demonstrasi. Metode demonstrasi ini merupakan metode yang menarik bagi siswa karena cara penyajian pelajaran dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada siswa tentang proses, situasi, atau benda tertentu yang sedang dipelajari, sehingga dapat membantu siswa lebih mudah memahami materi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca puisi dengan menggunakan metode demonstrasi pada siswa kelas III SDN Ngawi Purba 2 Ngawi. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SDN Ngawi Purba 2 berjumlah 27 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan tes unjuk kerja. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif meliputi tiga buah komponen yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan membaca puisi pada siswa kelas III SDN Ngawi Purba 2. Hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya perolehan nilai siswa pada siklus I dan siklus II. Pada siklus I tingkat ketuntasan siswa mencapai 70,85% yang dinyatakan tuntas sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 85,18%. Dengan memberi contoh dan motivasi pada siswa serta menerapkan evaluasi yang tepat, maka metode demonstrasi dapat berjalan dengan baik dan hasil yang memuaskan.
Pengembangan Media Maze Alur Tulis pada Perkembangan Motorik Halus Anif Umi Munawaroh; Arwendis Wijayanti
Jurnal Pendidikan Modern Vol 5 No 1 (2019): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v5i1.63

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan memberikan gambaran tentang kepraktisan dan keefektifan media Maze Alur Tulis pada perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini. Dimana hasil penelitian ini pada akhirnya diperoleh data yang menggambarkan kepraktisan dan keefektifan media Maze Alur Tulis pada perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada model pengembangan (research and development) Borg & Gall. Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa media Maze Alur Tulis layak digunakan sebagai penunjang kegiatan belajar. Hal ini ditunjukkan dari beberapa penilaian yang telah dilakukan 100% anak dapat melakukan kegiatan I; (2) 93,75% anak dapat melakukan kegiatan II; (3) 87,5% anak dapat melakukan kegiatan III; (4) 94,78% anak mudah melakukan kegiatan; (5) 96,85% anak aman dalam melakukan kegiatan bermain dengan media maze alur tulis; (6) 98,9% anak merasa senang saat bermain dengan media maze alur tulis. Produk ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif media pembelajaran yang menarik bagi anak, dapat membuat anak akti, kreatif dan menyenangkan dan Layak untuk digunakan.
Analisis Pembelajaran Tari Tradisional Penthul Melikan pada Anak Usia 4-6 Tahun Lilik Dwi Kurniawati; Elisa Novie Azizah
Jurnal Pendidikan Modern Vol 5 No 1 (2019): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v5i1.64

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: perencanaan, pelaksanaan, dan kendala-kendala yang dialami selama proses pembelajaran tari tradisional Penthul Melikan pada anak usia 4-6 tahun di sanggar Penthul Melikan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) perencanaan dalam pembelajaran tari tradisional Penthul Melikan di sanggar Penthul Melikan: pelatih menentukan tujuan pembelajaran, alat dan bahan, alokasi waktu, materi, dan langkah-langkah pembelajaran; 2) pelaksanaan terdiri dari: kegiatan pembukaan yaitu pelatih mengkondisikan anak dan menyampaikan materi yang akan dilaksanakan serta mengingat materi yang telah dilaksanakan sebelumnya, kegiatan inti yaitu anak memperhatikan rekaman video tari tradisional Penthul Melikan, pelatih memberikan contoh gerakan tari lalu diikuti oleh anak, dan menjelaskan makna gerakan tari, kegiatan penutup yaitu pelatih memberikan penguatan dan pesan terkait materi yang telah dilaksanakan; 3) Kendala internal: kurang komunikasi antara pelatih dan anak, kemampan anak yang berbeda, terdapat gerakan yang sulit yaitu gerakan III, eksternal yaitu cuaca dan tidak ada raport untuk hasil belajar anak.
Manajemen Pengelolaan Fasilitas Olahraga Milik Pemerintah Kabupaten Ngawi Tahun 2018 Lingga Purnama; Farid Helmi Setyawan
Jurnal Pendidikan Modern Vol 5 No 1 (2019): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v5i1.65

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang: 1) Manajemen pengelolaan fasilitas olahraga GOR Bung Hatta Kabupaten Ngawi (GBH) yang terdiri dari Gedung Olahraga (GOR) lapangan basket dan lapangan tenis di Kabupaten Ngawi tahun 2018. Penelitian ini tentang Manajemen pengelolaan fasilitas olahraga milikpemerintah Kabupaten Ngawi Tahun 2018, merupakan penelitian deskriptif yangbersifat pengembangan dengan menggunakan data kualitatif, penelitian deskriptifmerupakan penelitian non hipotesis sehingga dalam langkah penelitiannya tidakperlu merumuskan hipotesis. Dengan Sasaran dalam penelitian ini adalah: 1)pelaksanaan manajemen pengelolaan fasilitas olahraga Stadion GOR Bung Hatta (GBH) yang terdiri dari Gedung Olahraga (GOR) lapangan basket danlapangan tenis di Kabupaten Ngawi Tahun 2018. Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: teknik observasi, wawancara sebagai alat pengumpul data, dan dokumentasi sebagai data pelengkap. Hasil penelitian ini adalah: 1) Manajemen perencanaan pengelolaanfasilitas olahraga yang sangat baik telah diterapkan pada GOR Bung Hatta memilikiperencanaan cukup baik sedangkan Lapangan basket dan Lapangan Teniskurang baik. 2) Manajemen pengorgasisasian pengelolaan fasilitas GOR Bung sudah sangat baik, Lapangan basket dan lapangan tenis cukup baik. 3) Manajemen pengawasan pengelolaan fasilitas yang telah dilakukan dengan baik adalah oleh pengelola di GOR Bung Hatta, lapangan futsal, Sedangkan lapangan tenis melakukan fungsi actuating yang cukup baik. 4) Manajemen penggerak pengelolaan fasilitas telah dilakukan dengan baik adalah oleh pengelola di GOR Bung Hatta. Sedangkan lapangan basket dan lapangan tenis melakukan fungsi pengawasan yang cukup baik. GOR Bung Hatta karena mulai sepi dan hanya digunakan untuk pemusatan latihan para atlit kurang baik dalam pengawasan oleh pihak pengelola.
Peran Ayah Dalam Problematika Emosi Anak Usia Dini Amining Amining; Sri Harti Nur Azizah
Jurnal Pendidikan Modern Vol 5 No 1 (2019): Edisi September
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v5i1.70

Abstract

Kecerdasan emosi anak usia dini adalah kemampuan untuk mengenali, mengolah, dan mengontrol emosi agar anak mampu merespon secara positif setiap kondisi yang merangsang munculnya emosi-emosi. Dengan mengajari anak-anak keterampilan emosi anak-anak akan lebih mampu mengatasi berbagai masalah yang timbul selama proses perkembangannya menuju manusia dewasa. Penelitian ini bertujuan mengetahui mengetahui apa penyebab emosional yang sering muncul pada diri anak dan apakah emosional anak yamg berlebihan dapat dicegah sejak dini. Dalam penelitian ini, tim peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan observasi, dokumentasi, dan wawancara. Penelitian ini dapat menjadikan wawasan bahwa pentingnya peran seorang ayah akan mempengaruhi perkembangan emosi anak. Karena dengan adanya peran seorang ayah anak akan merasa senang, sehinnga yang ditimbulkan adalah emosi positif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa emosi secara berlebih (emosi negatif) pada anak tersebut disebabkan oleh kurangnya kasih sayang seorang ayah
Peningkatkan Kemampuan Sosial Anak Melalui Permainan Jamuran Amallia Putri Fitriani; Putri Ayu Maharani
Jurnal Pendidikan Modern Vol 4 No 3 (2019): Edisi Mei
Publisher : STKIP Modern Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37471/jpm.v4i3.71

Abstract

Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui dan memahami peran permainan jamuran dalam meningkatkan kemampuan sosial anak. Hal tersebut juga berguna sebagai sarana melestarikan permainan tradisional dan menginspirasi kegiatan pembelajaran di luar ruangan untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan metode studi kepustakaan (library research). Hasil kajian menyatakan bahwa permainan adalah hal yang sangat penting bagi anak, terutama dalam meningkatkan keterampilan sosial. Permainan jamuran penuh dengan nilai-nilai tradisi yang dimainkan secara kelompok kurang lebih 10 orang. Tingginya nilai tradisi dari permainan jamuran dan memiliki potensi untuk meningkatkan keterampilan sosial anak merupakan hal yang menjadi fokus utama permainan ini perlu dilestarikan. diharapkan pendidik dapat menerapkan permainan jamuran untuk menstimulasi seluruh aspek perkembangan anak, terlebih pada kemampuan sosial anak dan agar anak mengetahui sedikit tentang permainan jaman dahulu yang harus dilestariakn kembali.

Page 5 of 19 | Total Record : 187

 3   4   5   6   7 

Filter by Year

2017 2025


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol. 10 No. 03 (2025): Edisi Mei Vol. 10 No. 2 (2025): Edisi Januari Vol. 10 No. 1 (2024): Edisi September Vol. 9 No. 3 (2024): Edisi Mei Vol. 9 No. 2 (2024): Edisi Januari Vol. 9 No. 1 (2023): Edisi September Vol. 8 No. 3 (2023): Edisi Mei Vol. 8 No. 2 (2023): Edisi Januari Vol. 8 No. 1 (2022): Edisi September Vol 7 No 3 (2022): Edisi Mei Vol 7 No 2 (2022): Edisi Januari Vol 7 No 1 (2021): Edisi September Vol 6 No 3 (2021): Edisi Mei Vol 6 No 2 (2021): Edisi Januari Vol 6 No 1 (2020): Edisi September Vol 5 No 3 (2020): Edisi Mei Vol 5 No 2 (2020): Edisi Januari Vol 5 No 1 (2019): Edisi September Vol 4 No 3 (2019): Edisi Mei Vol 4 No 2 (2019): Edisi Januari Vol 4 No 1 (2018): Edisi September Vol 3 No 3 (2018): Edisi Mei Vol 3 No 2 (2018): Edisi Januari Vol 3 No 1 (2017): Edisi September More Issue