cover
Contact Name
Harzukil
Contact Email
harzukil@pnl.ac.id
Phone
+628873124433
Journal Mail Official
jurnalvokasi@pnl.ac.id
Editorial Address
P3M Politeknik Negeri Lhokseumawe Jalan Banda Aceh - Medan Km 280,3
Location
Kota lhokseumawe,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Vokasi
ISSN : 25489410     EISSN : 25484117     DOI : https://doi.org/10.30811
Jurnal Vokasi mempublikasikan artikel ilmiah dari hasil Penerapan IPTEKS dan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan scope pengabdian bidang teknik dan sosial.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 275 Documents
Aplikasi Teknologi Dapur Bebas Polusi Untuk Meningkatkan Mutu Dan Gizi Makanan Tradisional Pisang Sale Pada Kelompok Usaha Bersama Desa Tanjong Dalam Selatan Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara Syukran Syukran; Azwinur Azwinur; Mukhlis Mukhlis
Jurnal Vokasi Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.583 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v3i2.1380

Abstract

Pisang sale adalah makanan khas tradisional yang berbahan dasar pisang. Untuk wilayah Aceh, Kecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara sejak tahun 2005 sampai 2015 sangat dikenal sebagai daerah sentra produksi pisang sale. Ribuan hektar lahan pisang tersedia di daerah tersebut. Bahkan saat itu hampir setiap rumah tangga memiliki unit produksi pisang sale.  Saat  ini ketertarikan masyarakat  untuk  memproduksi pisang sale  sudah  berkurang dikarenakan banyaknya bermunculan produk makanan lainnya dan menurunnya minat masyarakat mengkonsumsi pisang sale sehingga harga jualnya pun mengalami penurunan. Di pasaran harga jual pisang sale berkisar 20.000 sampai 25.000 perkilogram. Kurangnya minat masyarakat untuk mengkonsumsi pisang sale umumnya disebabkan tidak higienisnya proses produksi pisang sale. Saat ini pisang sale diproduksi dengan metode pengasapan langsung yang diyakini mengandung banyak polutan sisa pembakaran yang melekat pada pisang sale. Masyarakat yang sadar kesehatan tentu menghindari untuk menkonsumsi pisang sale yang tidak baik terhadap kesehatan tersebut sehingga mengurangi tingkat penjualan pisang sale dipasaran   yang   mengakibatkan   menurunnya   produksi   produk   pisang   sale   ditingkat pengusaha.  Berdasarkan  hal  tersebut  pelaksana  PKM  merencanakan  penerapan  dapur produksi pisang sale dari dapur pengasapan yang mengandung polusi asap menjadi dapur bebas polutan dengan menggunakan peralatan penukar panas udara yang higienis dengan tujuan  untuk  meningkatkan kualitas  produk  dibidang  mutu dan  gizi  pisang sale  supaya kembali diminati oleh masyarakat sehingga mampu bersaing dengan produk makanan lainnya dengan harga yang kompetitif dan membentuk/mengembangkan kelompok usaha bersama tersebut  yang  mandiri  secara  ekonomi  dan  sosial.  Kegiatan  PKM  ini  meliputi  survey lapangan, pembuatan 2 (dua) unit penukar panas udara tipe shell and tube, instalasi peralatan dilapangan, pelatihan penggunaan peralatan, pemasaran dan pengemasan produk kedap udara yang berizin disperindag Kab. Aceh Utara, monitoring hasil produksi, dan pelaporan. Target luaran dari kegiatan ini adalah pembuatan alat teknologi tepat guna (TTG) bagi masyarakat khususnya Kelompok Usaha Bersama sehingga mampu mengembalikan minat masyarakat mengkonsumsi pisang sale yang higienis sehingga meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat, pengemasan produk menggunakan mesin vacum sealer dengan penempelan logo serta nama usaha produksi yang berizin dari dinas disperindag dan publikasi artikel di jurnal berISSN. Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) kegiatan ini diyakini sangat tinggi karena masyarakat mendukung sepenuhnya penerapan dapur bebas polusi agar usaha pisang sale mereka bisa bertahan dan mampu bersaing dengan produk makanan lainnya di pasaran. Kata kunci— Pemotongan, cutting, oksigen, asetilin.
Pelatihan Pembuatan Pupuk Kalium Cair Dari Sabut Kelapa Untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman Hortikultura di Desa Mesjid Punteut Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe Halim Zaini; Fachraniah Fachraniah; Zaimahwati Zaimahwati; M. Yunus
Jurnal Vokasi Vol 2, No 1 (2018): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (757.358 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v2i1.672

Abstract

Penggunaan pupuk kimia dalam bidang pertanian dan perkebunan untuk peningkatan kesuburan tanah, kesuburan tanaman, dan pendapatan petani perlu pengkajian ulang. Pupuk kimia selain bermanfaat juga berdampak negatif dalam jangka lama, dimana pupuk kimia dapat merusak tekstur dan struktur tanah. Oleh karena itu, pemikiran kembali ke pertanian secara alamiah dengan memanfaatkan unsur hara yang tersedia dialam guna menjaga kesuburan tanah, menekan atau menghemat biaya produksi, menjadi suatu langkah yang peting. Tujuan dari kegiatan penerapan ipteks ini adalah; 1). Memberikan pelatihan dan keterampilan kepada para petani untuk membuat pupuk kalium cair dan 2). Penggunaan pupuk kalium cair untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman hortikultura seperti kelapa sawit, pinang, kelapa dan coklat. Metode kegiatan melalui pendekatan teoritis, diskusi,demontrasi dan aplikatif. Pada pelaksanaannya, karena keterbatasan dana, maka peserta dibagi dalam 2 kelompok kerja. Masing kelompok terdiri dari 3 orang dimana pembuatan pupuk kalium cair berbahan baku sabut cacah dan berbahan baku tanpa cacah. Kesimpulan kegiatan:1).Kegiatan penerapan ipteks berlangsung terarah, terukur dan sesuai dengan target. Setelah mengikuti kegiatan pembuatan pupuk kalium cair terjadi peningkatan kemampuan peserta rata-rata diatas 83% dan 2). Setelah mengikuti kegiatan ini peserta berkampuan membuat pupuk kalium cair secara mandiri dan dapat menggunakannya untuk bagi usaha pertanian dan perkebunan yang mereka usahakan. Dengan tersedianya pupuk kalium cair dapat memberikan peningkatan produksi pertanian serta berdampak positip bagi pendapatan mereka.Kata Kunci: pupuk kimia, pupuk kalium cair, pertanian, pendapatan
MERAKIT DAN MENGINSTAL KOMPUTER BAGI SANTRI DAYAH DARUL MUHAJIRIN KOTA LHOKSEUMAWE Salahuddin .; Anwar .; Husaini .; Syukri .
Jurnal Vokasi Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.239 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v3i1.995

Abstract

Tujuan penerapan ipteks ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada santri dayah Darul Muhajirin mengenai tata cara merakit, menginstal komputer dan untuk pemberdayaan para santri agar dapat meningkatkan potensi sumber daya manusia sehingga mereka kelak memiliki keahlian (skill) tambahan dibidang merakit dan menginstal komputer selain keahlian bidang keagamaan. Sehingga diharapkan para santri dapat membuka usaha sendiri ataupun menjual jasa dibidang perakitan, menginstal, dan reparasi komputer untuk meningkatkan sejahteraan taraf hidup. Sedangkan metode yang digunakan dalam pelatihan ini yaitu pembekalan teori untuk menjelaskan teori dasar dan pengetahuan tentang komputer secara umum. Metode demonstrasi dengan mempraktekkan secara langsung cara perakitan dan menginstal komputer. Metode praktek yaitu peserta mempraktikkan langsung materi yang sudah didapat untuk merakit dan melakukan instalasi komputer. Selanjutnya metode evaluasi yaitu melakukan evaluasi terhadap peserta dengan mengukur persentase kemajuan peserta sebelum dan setelah kegiatan berlangsung. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilaksanakan selama kegiatan, hampir semua peserta pelatihan dapat memahami cara merakit dan menginstal komputer dengan baik. Hasil evaluasi yang telah dilakukan terdapat 85% para peserta pelatihan sudah dapat melakukan perakitan dan menginstal komputer. Kegiatan pelatihan dapat menambah skil tambahan para santri dayah Darul Muhajirin dibidang merakit dan menginstal komputer sehingga dapat meningkatkan sumber daya manusia dayah Darul Muhajiin Kota Lhokseumawe. Kata kunci : Santri, Dayah, Merakit, Menginstal, Trouble shooting.
PELATIHAN PENGOLAHAN LIMBAH IKAN MENJADI PRODUK MAKANAN Faridah Faridah; Saifuddin Saifuddin; Salmiyah Salmiyah; Cut Aja Rahmawati; Yuniati Yuniati
Jurnal Vokasi Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.778 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v1i1.561

Abstract

Aplikasi ipteks program hibah desa ini telah dilakukan di desa Jambo Timu kecamatan Blang Mangat, kota Lhokseumawe dengan memanfaatkan limbah ikan dalam proses pembuatan makanan riangan. Produk makanan yang dihasilkan adalah abon ikan. Ikan merupakan salah satu sumber daya alam yan dihasilkan di desa tersebut, karena sebagian besar penduduk di desa tersebut adalah ikan. Selama ini ikan yang berlebih atau sebagian telah menjadi limbahnya kurang dimanfaatkan menjadi sumber makanan yang memiliki nilai ekonomis. Pelatihan ini dilakukan bagikelompok nelayan dan kelompok ibu-ibu pkk di desa JamboTimu Kota Lhokseumawe. Desa Jambo Timu merupakan salah satu desa yang berada di kota Lhokseumawe. Desa tersebut terletak di pingir pantai kota Lhokseumawe. Penduduk di desa Jambo Timur 70% adalah nelayan.Selama ini hasil tanggkapan ikan masih belum banyak dimanfaatkan menjadi nilai ekonomis. Selama ini ikan hasil tangkapan seperti ikan tongkol yang cukup banya kalau musim panen ikan tongkol, ikankecil-kecil dan ikan yang jarang laku di jual belum dimanfaatkan, terkadang di buangsaja. Oleh sebabitu, pengabdian inidilakukan ingin melatih para kelompok nelayan dan kelompok ibu-ibu pkk dengan memanfaatkan limbah ikan menjadi produk makanan ringan yang memiliki nilai ekonomis. Diharapkan darihasil pelatihan ini para nelayan dan ibu pkk bisa memanfaatkan limbah ikan menjadi produk makanan yang dapat meningkatkan pendapatan penduduk di desa tersebut.Kata Kunci : Limbahikan, nelayan, ibu-ibu, pkk, produk, makanan
PENERAPAN TEKNOLOGI (PROTOTIPE) PENGOLAHAN AIR PAYAU MENGGUNAKAN MULTI FILTER BERBAHAN ALAMI BAGI MASYARAKAT NELAYAN DESA PUSONG BARU KECAMATAN BANDA SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE Ratni Dewi; Ratna Sari; Lukman Hakim
Jurnal Vokasi Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.828 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v2i2.725

Abstract

Daerah pesisir di Indonesia identik dengan masyarakat miskin dan pemukiman kumuh, termasuk Desa Pusong Baru Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe. Karena lokasinya di pesisir, hampir sebagian besar penduduk desa tersebut, mempunyai mata pencarian sebagai nelayan dengan taraf perekonomian tergolong kurang mampu. Penyediaan air bersih untuk masyarakat nelayan Desa Pusong Baru masih mengalami permasalahan terutama rendahnya tingkat pelayanan dan penyediaan akses air bersih. Dalam memenuhi kebutuhan akan air bersih khususnya untuk minum dan memasak, masyarakat terpaksa membeli air tawar yang dijual eceran dengan harga yang relatif mahal jika dilihat dari kemampuan ekonomi mereka. Untuk mengatasi permasalahan di atas dibutuhkan penerapan teknologi pengolahan air payau yang sesuai dan tepat guna, praktis, portable dan tidak memakan lahan yang luas dengan harga yang terjangkau dan mudah dalam pengoperasian dan pemeliharaannya. Pada kegiatan penerapan iptek ini dilakukan pengolahan air payau dengan menggunakan multi filter berbahan alami di dalam tiga buah tabung filtrasi yang disusun seri. Pada filter pertama, kedua dan ketiga digunakan pasir silika, karbon aktif, dan zeolit sebagai penukar ion. Hasil keluaran filter ketiga diolah kembali dengan melewatkan air melalui tiga buah cartridge ukuran 0,3 mikron, 0,1 mikron dan catridge karbon aktif yang akan menyaring kotoran-kotoran halus yang terikut dalam air produk tabung filtrasi ketiga. Untuk mendapatkan air layak minum, air bersih yang telah diproses tersebut dimasukkan ke dalam RO system. Dari hasil kegiatan yang telah dilakukan, prototipe pengolah air payau dengan menggunakan multi filter berbahan alami mampu menjernihkan air sehingga layak untuk dikonsumsi sebagai air bersih dan air minum.Kata kunci : Air bersih, karbon aktif, multi filter, pasir silika, pusong baru, zeolit
PENYULUHAN PENCEGAHAN, PENYEBARAN DAN PENGGUNAAN NARKOBA DI DESA MEUNASAH MESJID PUNTEUT KECAMATAN BLANG MANGAT KOTA LHOKSEUMAWE Juanda Juanda; Reza Fauzan; Satriananda Satriananda; Erna Yusnianti
Jurnal Vokasi Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.42 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v1i2.686

Abstract

Program Penerapan IPTEKS ini berjudul “Penyuluhan Pencegahan, Penyebaran dan Penggunaan Narkoba di Desa Meunasah Mesjid Punteut Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe. Penyalahgunaan narkoba di Indonesia telah sampai pada titik yang mengkhawatirkan. Berdasarkan data yang dihimpun Badan Narkotika Nasional, jumlah kasus narkoba meningkat dari sebanyak 3. 478 kasus pada tahun 2010 menjadi 8.401 pada tahun 2014, atau meningkat 28,9% pertahun. Jumlah angka tindak kejahatan narkoba pun meningkat dari 4.955 pada tahun 2010 menjadi 11.315 kasus pada tahun 2014. data baru sampai juni 2015 saja menunjukkan kasus itu meningkat tajam. Sekarang ini terdapat sekitar 3,2 juta pengguna narkoba di Indonesia, secara Nasional dari total 111.000 tahanan, 30% karena kasus narkoba, perkara narkoba telah menembus batas gender, kelas ekonomi bahkan usia. Maraknya peredaran narkotika di masyarakat dan besarnya dampak buruk serta kerugian baik kerugian ekonomi maupun kerugian sosial yang ditimbulkannya membuka kesadaran berbagai kalangan untuk menggerakkan ‟perang‟ terhadap narkotika dan obat-obatan terlarang lainnya (narkoba). Adapun tahapan yang dilakukan dalam pengabdian ini adalah : (a) tahap persuasif/Pesiapan, (b) tahapan pembinaan dan penyuluhan dengan melakukan pelatihan pengetahuan tentang bahaya dan jenis-jenis narkoba, memberikan pemahaman melalui sarana informasi pada masyarakat tentang bahaya dan jenis-jenis narkoba yang akan dibekali kepada peserta pelatihan dengan materi pelatihan dalam bentuk teori dan video, dan (c) pelaksanaan evaluasi. Adapun hasil penyuluhan ini dapat disimpulkan bahwa Peserta penyuluhan memiliki kemampuan dalam menjelaskan dan menguraikan tentang isi Undang undang Narkotika dan Peserta memiliki kemampuan untuk menyampaikan ide dan pemikiran berkaitan dengan kegiatan pencegahan penyalahgunaan Narkotika dikalangan masyarakat.Kata kunci : pencegahan, penggunaan, narkoba
PELATIHAN LAS ARGON UNTUK PEKERJA USAHA BENGKEL LAS MASYARAKAT GAMPONG MESJID PUNTEUET DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENDAPATAN MASYARAKAT MASYARAKAT Azwinur Azwinur; Marzuki Marzuki; Anwar Anwar
Jurnal Vokasi Vol 2, No 1 (2018): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.242 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v2i1.652

Abstract

Bengkel las merupakan salah satu usaha yang berkembang di gampong Mesjid Punteuet, Kecamatan Blang Mangat Pemko Lhokseumawe. Saat ini ada sekitar 4 bengkel las di gampong Mesjid Punteuet yang masih bergerak di pengelasan untuk jenis material besi/ baja, walaupun ada yang menerima untuk pengelasan material stainless steel namun masih terbatas jumlahnya karena minimnya skill Teknisi bidang las argon yang dipunyai oleh bengkel las tersebut. Tujuan dilakukan pelatihan ini untuk menambah ilmu dan wawasan pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya sehingga mereka bisa menggunakan pengelasan tingkat lanjut seperti las argon dengan tujuan pelaku usaha nantinya bisa menerima produk-produk yang selama ini tidak bisa mereka lakukan dalam jumlah besar karena keterbatasan skill las argon sehingga bisa menambah pendapatan mereka serta menghemat waktu dan biaya produksi. Metode pelatihan ini meliputi 30% teori dan 70% praktek, peserta mampu memahami semua materi secara benar dan mampu melakukan praktek secara mandiri terhadap objek pelatihan secara benar dan tepat waktu. Jumlah peserta yang mengikuti program pelatihan ini berjumlah 8 orang. Dari hasil evaluasi yang dilakukan, terlihat seluruh peserta sudah memahami secara benar semua materi evaluasi yang mencakup prinsip dasar pengelasan, pemilihan elektroda las dan gas argon, posisi pengelasan las, karakteristik arus dan voltage pengelasan serta keselamatan kerja las. Keseluruhan peserta dapat dikategorikan lulus dengan memperoleh nilai rata-rata 85. Nilai tersebut dapat dijadikan indikator kesuksesan pelatihan ini dalam mencapai sasaran pelatihan.Kata kunci—Pengelasan, Las argon, Elektroda, alat-alat safety.
PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT BAGI KELOMPOK GURU TK/RA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN ALAT PERAGA EDUKATIF BERBASIS NILAI-NILAI ISLAM DI KOTA LHOKSEUMAWE Syarkani Syarkani; Siraj Siraj; Sri Milfayetty
Jurnal Vokasi Vol 3, No 2 (2019): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.459 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v3i2.1275

Abstract

Fasilitas sarana dan prasarana perlu tersedia secara lengkap di Taman Kanak-kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) agar penyelenggaraan pelayanan pendidikan dapat berjalan dengan baik sehingga pertumbuhan dan perkembangan kepribadian anak dapat tercapai secara baik dan benar. Permasalahan yang dihadapi mitra saat ini adalah masih minimnya sarana dan prasarana penunjang pembelajaran, seperti sarana bermain dan alat peraga/permainan edukatif; pengetahuan dan keterampilan guru dalam merancang dan membuat alat peraga/permainan edukatif  masih rendah; kemampuan guru dalam memahami bakat dan potensi anak masih terbatas; kompetensi guru yang mengajar di TK/RA masih rendah, karena rata-rata guru tersebut bukan lulusan PGTK/PG-PAUD; serta minimnya alat peraga/permainan edukatif berbasis nilai-nilai Islam. Untuk mengatasi permasalahan mitra tersebut, solusi yang ditawarkan adalah: (1) membantu guru dalam mengenali dan memahami berbagai bakat dan potensi yang dimiliki anak melalui model bermain creative art play, sehingga anak berkembang secara holistik dari segi akademik, sosial, emosional, dan spiritual melalui pelatihan dalam bentuk workshop dan pendampingan; (2) membantu guru dalam merancang dan membuat alat peraga/permainan edukatif (APE) berbasis nilai-nilai Islam yang akan digunakan dalam pembelajaran di kelas, sehingga dapat meningkatkan kemampuan profesionalisme guru.Kegiatan yang telah dilaksanakan adalah dengan memberikan pelatihan bagi guru TK/RA. Hasil yang diperoleh adalah meningkatnya pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan guru TK/RA sehingga mampu membuat alat peraga edukatif berbasis nilai-nilai Islam, serta terlaksananya kegiatan belajar mengajar yang menjunjung nilai-nilai agama dan nilai-nilai luhur budaya dalam membentuk anak didik yang bertaqwa kepada Allah swt.
Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Dana desa (Gampong Mesjid Punteuet Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe) Syawal Harianto; Nanang Prihatin; Edi Zulfiar; Zuarni Zuarni; Yetty Tri Putri
Jurnal Vokasi Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.331 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v1i1.568

Abstract

Dana desa yang diberikan pemerintah pusat bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Untuk itu, penggunaan dana desa harus direncanakan, dilaksanakan dan dilaporkan untuk menilai tingkat keberhasilan program dana desa. Dalam rangka mensukseskan program dana desa ini, tim pelaksana kegiatan aplikasi Ipteks Program Hibah Desa Binaan Politeknik Negeri Lhokseumawe menyelenggarakan “Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Dana Desa”.Tujuan dari penyelenggraan kegiatan Penerapan Ipteks di Gampong ini untuk, pertamamemberikan pengetahuan yang memadai mengenai pelaporan keuangan Dana Desa. Kedua memberikan pelatihan untuk penyusunan laporan keuangan Dana Desa. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada bulan Desember 2016, di Gampong Mesjid Punteuet Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe.Pelatihan diikuti 9 orang peserta, adapun khalayak sasaran peserta terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Bendahara, Kaur, Kasi, pendamping, dan tenaga administrasi. Adapun pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, tutorial, dan diskusi. Kegiatan pelatihan penyusunan laporan keuangan dana desa bagi perangkat desa di Gampong Mesjid Punteuet berjalan dengan lancar. Semua peserta antusias mengikuti acara hingga selesai dan merasakan manfaat pelatihan untuk meningkatakan akuntabilitas dan transparansi pengunaan dana desa. Peserta pelatihan juga menilai bahwa pelatihan ini penting dan sangat diperlukan bagi perangkat desa. Peserta pelatihan berharap pelatihan serupa dapat dilaksanakan kembali dengan peserta (audience) yang lebih banyak/luas, dan dengan topik lainnya.Kata Kunci: Dana Desa, Laporan Keuangan Dana Desa.
STUDY EFEKTIFITAS PENYERAPAN Pb (II) DI DALAM AIR TERCEMAR PADA BIOADSORBEN KULIT KACANG TANAH DAN AMPAS TEBU Halim Zaini
Jurnal Vokasi Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.21 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v3i1.991

Abstract

Logam berat dalam air menimbulkan permasalahan yang serius bagi lingkungan. Usaha penanganannya telah banyak dilakukan dengan berbagai metoda. Metode yang relatif efektif, efisien, aman, ramah lingkungan adalah metode adsorpsi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari keefektifan penyerapan pada bioadsorben kulit kacang tanah dan ampas tebu terhadap logam Pb (II) di dalam air limbah  dengan sistem kolom. Pada rancangan percobaan, variabel tetap terdiri dari berat bioadsorben 50 g, ukuran partikel 40 mesh dan volume adsorbat digunakan 10 liter, laju alir 4 liter/menit. Variabel bebas waktu kontak, jenis bioadsorben, dan perlakuan bioadsorben . Variasi waktu kontak (0;5;10; 15;20; 30; 60; 90; 120; 150; 180; 210; 240 menit), jenis bioadsorben(kulit kacang tanah dan ampas tebu), dan perlakuan adsorben (tanpa aktivasi, aktivasi fisik dan aktivasi kimia (H2SO4 1N dan NaOH 1N). Hasil penelitian menunjukan bahwa ketiga variabel bebas mempengaruhi daya serap logam Pb(II). Bioadsorben kulit kacang tanah menunjukkan lebih efektif untuk menyerap logam Pb (II) dibandingkan bioadsorben ampas tebu. Penggunaan bioadsorben kulit kacang tanah tanpa aktifasi bisa menurunkan kandungan logam Pb (II) 2,8 %, sedangkan bioadsorben dengan aktifasi H2SO4 mampu menurunkan kandungan logam Pb (II) sampai dengan 4,4%.  Kata kunci:   logam berat, adsorpsi, bioadsorben, kulit kacang tanahSTUDY EFEKTIFITAS PENYERAPAN Pb (II) DI DALAM AIR TERCEMAR PADA BIOADSORBEN KULIT KACANG TANAH DAN AMPAS TEBU

Page 4 of 28 | Total Record : 275