Paramasastra: Jurnal Ilmiah Bahasa Sastra dan Pembelajarannya
discusses field-based research, literature research, and theoretical and methodological reflection on languages, literatures, and its teaching. This journal receives research-based articles or literary-based studies that will be published twice a year through the screening process. All articles sending to the editorial desk will be reviewed by at least two reviewers. Manuscripts relate to the fields below are welcome to submit.
Articles
396 Documents
PERLAWANAN SENYAP TERHADAP SISTEM PERNIKAHAN ADAT MELALUI SASTRA TULIS: NOVEL BELIS IMAMAT, KARYA INYO SORO
Rodliyah, Siti
Paramasastra Vol 5, No 1 (2018): Vol 5 no 1 Bulan Maret 2018
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v5n1.p%p
ABSTRACTBelis Imamat (BI), sebuah novel karya Inyo Soro menceritakan tentang perjalanan hidup seorang calon pastor (Iting), bercita-cita menentang tirani belis (mas kawin) yang dirasa menjadi sumber berbagai masalah sosial sepanjang generasi. Pokok bahasan dalam penelitian ini mengangkat fenomena sosial-budaya yang dikemas penulis melalui sebuah novel, pandangan dunia penulis, dan nilai pendidikan yang tercermin dalam novel tersebut. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan analisis dokumen, mulai dari tahap membaca, pencatatan dan kemudian analisis dokumen. Pandangan Inyo Soro tentang keberadaan belis dalam adat-istiadat masyarakat Nusa Tenggara Timur sebagaimana diceriterakan dalam novel belisImamat mengungkapkan bahwa belis memang sebuah tradisi yang mencerminkan pernikahan tradisional yang sangat memberatkan, bahkan lebih dari itu, belis sering mengikis nilai-nilai cinta dan kemanusiaan. Disamping menjadi syarat sahnya sebuah hubungan perkawinan, tradisi yang kuat dan tak terelakkan anggota masyarakat yang menjunjung tinggi belis menunjukkan pandangan alternatif seorang penulis terhadap esensi belis dengan sesuatu yang bernilai lebih tinggi daripada materi yakni gelar kehormatan Imamat. Pentahbisan gelar imamat merupakan pengganti bagi belis orang tua yang pernah terhutang, yang pada dasarnya sebagai refleksi hakikat belis itu sendiri.Keywords: Belis Imamat; novel; adat; masyarakat
CLIL (CONTENT AND LANGUAGE INTEGRATED LEARNING) FOR ACHIEVING POSITIVE OUTCOMES OF STUDENTS COLLEGE OF ENGLISH PROGRAM
Khulaifiyah, Khulaifiyah
Paramasastra Vol 2, No 2 (2015): Vol 2 No 2 Bulan September Tahun 2015
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v2n2.p%p
CLIL is a methodological approach particularly suitable for contexts where students learn content through supplementary teaching materials. The goal of the study is know the positive outcome of Students College after and during the CLIL applied on skill subjects. The sample of this research was semester six students of Islamic University of Riau who were taking Microteaching and ESP subject. Clustering random sampling was used here. The design of the research was an experiment research focus on Post equivalent research. The instruments were questionnaires, and observation. The treatment was given for 8 meetings in form of the students? assignment in giving motivation (story, Al-Quran verse, wise words) for about 5 to 7 minutes. Based on the result, the data showed that there is significant effect of CLIL on the students? outcome of these subjects. The effect of CLIL was the students were stimulated to hear other motivation activities; the students were familiar with the moral values which affected their life style, mind set and behavior. The conclusion was CLIL stimulate students? Perception, Moral Perception, spiritual Perception and appear Positive Habits.
REVITALISASI ‘ALAM TERKEMBANG JADI GURU’ DALAM BUDAYA BERBAHASA DI MINANGKABAU: ANALISIS PEMANFAATAN SIMBOL METAFORA DALAM PEPATAH-PETITIH MINANGKABAU
Yuniseffendri, Yuniseffendri
Paramasastra Vol 1, No 2 (2014): Vol 1 No 2 Bulan September Tahun 2014
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v1n2.p%p
Alam Terkembang Jadi Guru? merupakan falsafah adat yang tumbuh dan berkembang di bumi Minangkabau (Sumatera Barat).Kedekatan masyarakat dengan alam sekitar terlihat dari kekonsistenan masyarakat dalam memandang alam sebagai sumber pengetahuan dan sebagai guru dalam menata perilaku dan perbuatan. Penelitian yang berjudul ?Revitalisasi ?Alam Terkembang Jadi Guru? dalam Budaya Berbahasa di Minangkabau: Analisis Pemanfaatan Simbol Metafora dalam Pepatah-petitih Minangkabau? ini merupakan upaya pendeskripsian terhadap sejauhmana falsafah ?Alam Terkembang Jadi Guru? diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat, khususnya dalam budaya berbahasa masyarakat Minangkabau.Penelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif menggunakan metode analisis isi (content analysis) dengan menerapkan langkah-langkah pengumpulan data , reduksi data/display data, penganalisisan data, dan penarikan inferensi sebagai prosedur penganalisisan data.Melalui penelitian ini dapat dideskripsikan kedekatan masyarakat Minangkabau dengan alam sekitar, yang tercermin dari perilaku berbahasa yang sarat dengan pemanfaatan simbol kebahasaan yang besumber dari alam sekitar. Dengan kata lain, semakin sering masyarakat menggunakan simbol tertentu yang diambil dari lingkungannya untuk menyatakan maksud sebuah tuturan, maka semakin dekat hubungan masyarakat dengan simbol tersebut. Penelitian ini diarahkan pada pendeskripsian sejauhmana kedekatan masyarakat Minangkabau dengan alam sekitar yang tercermin dalam perilaku budaya berbahasa.Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai upaya pelestarian budaya, khususnya budaya berbahasa yang khas di Sumatera Barat.
FUNGSI ATEJI DALAM LIRIK LAGU PADA ALBUM MARGINAL #4 THE BEST 「STAR CLUSTER 2〠PRODUKSI REJET
M.R., Meisha Putri;
Cahyono, Agus Budi
Paramasastra Vol 6, No 1 (2019): Vol.6 No.1 Bulan Maret 2019
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v6n1.p%p
This article aimed to describe why furigana in Japanese songs often found different furigana actually with kanji below it. Data uses the album MARGINAL # 4 THE BEST ?STAR CLUSTER 2? REJET Production. This study uses qualitative descriptive to examine the type of ateji based on Lewis's theory (2010) and its function based on the theory of Jakobson (1960). Based on analysis, writer find more contrastive ateji than denotive ateji. Fatigue function is found more than other functions. The metalingual function is found on all data.
MENGENALKAN BERITA KONTEMPORER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
Suharsono, Degita Danur
Paramasastra Vol 3, No 2 (2016): Vol 3 No 2 Bulan September Tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v3n2.p%p
The studies development jurnalitik and digitalisasi mass media indirectly have gave rise to the form of new journalism, named contemporary journalism. Contemporary journalism is a form of journalism the present time without there was a limit. One of the products of journalism contemporary is the news contemporary. News having some kind of contemporary, among others news residents, online news, and the advertorial.In education sector, news is one of text that learned at 2013 curriculum class XII high school. This paper aimed to introduce and develop the form of and types of text news contemporary in learning the Indonesian language. With the contemporary news, learning text news in school is expected to be more varied. Contemporary news also expected to capable of being a innovation learning the indonesian language in the future now. In addition, contemporary news can be realizing one of the programs of 14 kreativ economic program.
DAMPAK IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 TERHADAP JAM PELAJARAN BAHASA JEPANG PADA TINGKAT SMA/MA DI WILAYAH JAWA TIMUR
Sutiyarti, Ulfah
Paramasastra Vol 3, No 2 (2016): Vol 3 No 2 Bulan September Tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v3n2.p%p
This research aims to determine the impact of the implementation of the curriculum in 2013 against Japanese subjects senior high school level in East Java. This study used mixed methods (quantitative and qualitative), respondents who used 67 teachers Japanese senior high school in East Java, the data retrieval techniques such as questionnaire. From this research it is known that 47 respondents (70%) of the total respondents experienced a decrease in the number of teaching hours. It found that the Japanese teacher hours reduce from 25 hours/week to 18 hours/week. If calculated by the percentage of respondents, 70% of respondents had reduction in their teaching hours, 11% of respondents lost teaching hours, 6% is still the same amount of teaching and only 8% are increasing the number of hours of teaching. Based on the analysis of different test average number of hours of teaching Japanese teacher in East Java obtained that Ho Rejected and H1 accepted, meaning that there is a real difference between the hours of teaching Japanese before and after the imposition of Curriculum 2013.
EKSISTENSI BAHASA DAYAK KENYAH DI KOTA BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR
Istianingrum, Rika
Paramasastra Vol 2, No 1 (2015): Vol 2 No 1 Bulan Maret Tahun 2015
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v2n1.p%p
Pemertahanan dan pergeseran bahasa merupakan dua gejala kebahasaan yang saling terkait. Bahasa dikatakan mengalami pergeseran ketika suatu masyarakat mulai meninggalkan bahasa daerahnya. Dayak Kenyah merupakan salah satu suku tertua yang mendiami provinsi Kalimantan Timur. Bahasa Dayak Kenyah pada masa sekarang telah mengalami pergeseran bahasa, masyarakatnya pun telah beralih menggunakan bahasa Indonesia. Hal ini juga didukung oleh situasi kota Balikpapan yang merupakan salah satu kota industri di Kalimantan Timur. Serta berpengaruh langsung terhadap gaya hidup masyarakatnya yang multikultural. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dan menggunakan metode analisis isi, serta pendekatan sosiolinguistik dengan menerapkan langkah-langkah analisis data, yaitu pereduksian data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Melalui penelitian ini dapat diketahui sejauhmana masyarakat Dayak Kenyah dalam mempertahankan eksistensi bahasanya di masyarakat multikultural yaitu Kota Balikpapan. Penelitian ini diarahkan pada pengetahuan mengenai usaha yang dilakukan oleh masyarakat Dayak Kenyah dalam mempertahankan bahasanya, mendeskripsikan faktor pemertahanan bahasanya, menjelaskan dampak dan makna pemertahanan bahasa Dayak Kenyah di kota Balikpapan.
PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MAHASISWA BAHASA JEPANG MELALUI PENDEKATAN LESSON STUDY DENGAN MENGGUNAKAN MATERI AJAR APRESIATIF
Subandi, Subandi
Paramasastra Vol 1, No 1 (2014): Vol 1 No 1 Bulan Maret Tahun 2014
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v1n1.p%p
Keterlibatan dan keaktifan peserta didik dalam PBM menjadi permasalahan dalam dunia pendidikan yang selalu muncul. Keterlibatan dan keaktifan peserta didik akan terbantu dengan penerapan pendekatan dan materi ajar yang tepat. Pendekatan Lesson Study yang didukung oleh materi ajar yang apresiatif ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan kemampuan khususnya keterampilan berbicara peserta didik. Lesson Study memberikan kesempatan dan peluang kepada peserta didik untuk terlibat langsung secara aktif yang akan membentuk atmosfir positif PBM serta meningkatkan motivasi belajar serta mengkonstruksi pemahaman melalui pengalaman langsung peserta didik. Materi ajar yang apresiatif menjadi perangsang awal untuk membantu peserta didik agar mampu mengawali mengungkapkan gagasan dan pikirannya secara lisan. Hasil akhir membuktikan 93% peserta didik dapat melakukan presentasi, wawancara, dan percakapan dengan memenuhi aspek-aspek yang tentukan dalam rubrik penilaian.
PERWATAKAN TOKOH UTAMA PRIA PADA KUMPULAN CERPEN ALUMNI UNESA “NDORO, SAYA INGIN BICARAâ€: DALAM PERSPEKTIF PENGARANG WANITA
Kocimaheni, Amira Agustin
Paramasastra Vol 5, No 2 (2018): VOL 5 No. 2 Bulan September 2018
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v5n2.p%p
UNESA alumni compilation of short stories with the title ?Ndoro Saya Ingin Bicara? consists of short stories written by some women. With the existing view that men supremacy has always been stronger (the authority), even in the literary works, leads to the interest of finding out how women writers describe the male main character in their short stories. Especially, those women writers are also career women in their fields.
PESAN DARI SLEBOR: ANALISIS WACANA KRITIS TERHADAP FENOMENA BAHASA TULIS STIKER SEPEDA MOTOR
Setiawan, Slamet;
Halum, Yustus Sentus
Paramasastra Vol 3, No 2 (2016): Vol 3 No 2 Bulan September Tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/parama.v3n2.p%p
One of the interesting phenomena in the use of written language is found in motor cycle stickers. The use of language is able to reveal social dimension and show social culture of a given society. This study focuses on messages in the motorcycle stickers: 1) describing patterns of language structures and other linguistic elements; 2) describing relationship patterns among participants; and 3) unsealing what and how socio-cultural phenomena. Theoretical Framework in this study refers to what is stated by Fairclough (1995): Critical Discourse Analysis (CDA). CDA is discourse analysis which involves socio-cultural phenomena expressed through the use of language. Based on 70 motor cycle stickers; using descriptive qualitative method; and applying Fairclough theory, it is found that: 1) Language patterns used in the stickers are casual type which employ short and incomplete structures. 2) There are three strong relationship patterns among participants: motorcycle rider, social class, and gender. 3) There are three main reflections drawn from social phenomena: social classes; Secondly, socio-politic policy applied for gender equality; phenomena of how bahasa gaul influences the use of proper and correct Bahasa Indonesia.