cover
Contact Name
Livana PH
Contact Email
livana.ph@gmail.com
Phone
+6289667888978
Journal Mail Official
globalhealthsciencegroup@gmail.com
Editorial Address
Marina Regency C21 Bandengan Kendal, Jawa Tengah, Indonesia 51312
Location
Kab. kendal,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Peduli Masyarakat
ISSN : 27156524     EISSN : 27219747     DOI : -
Core Subject : Health, Education,
JURNAL PEDULI MASYARAKAT merupakan jurnal pengabdian masyarakat yang diterbitkan oleh Global Health Science Group pada volume 1 nomor 1 November 2019 dengan p-ISSN 2715-6524 dan e-ISSN 2721-9747 Jurnal ini menerima manuskrip yang berfokus pada kegiatan yang ada di masyarakat baik dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan kegiatan lain di masyarakat pada semua usia mulai infant hingga lansia. JURNAL PEDULI MASYARAKAT terbit 4 kali dalam setahun yaitu bulan terbitan Maret, Juni, September, dan Desember. Artikel yang terbit di JURNAL PEDULI MASYARAKAT telah melalui proses telaah sejawat yang memiliki keahlian yang relevan.
Articles 50 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023" : 50 Documents clear
Pemanfaatan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) dengan Pendekatan Agronursing dalam Mengatasi Stunting di Wilayah Pesisir Gunung Kidul Yogyakarta Suryati, Suryati; Anggoro, Sarni; Amyati, Amyati; A'yun, Lailiyah Qurrotul
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2324

Abstract

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh anak balita yang diakibatkan kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kabupaten Gunungkidul merupakan kabupaten tertinggi dengan balita stunting. Girisekar adalah salah satu desa yang berada di Gunungkidul yang memiliki program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) yang belum berjalan secara optimal. Dengan pendekatan agronursing, KRPL seharusnya dapat dimanfaatkan dengan baik yaitu dengan melibatkan kawasan sekitar, baik itu pekarangan warga maupun hasil laut dari kawasan pesisir pantai, namun hal ini belum dapat tercapai. Tujuan dari Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah melakukan pemberdayaan masyarakat dalam menurunkan angka kejadian stunting melalui program pelatihan tentang pembuatan PMT, dengan melibatkan program KRPL di Desa Girisekar dengan harapan dapat menambah nilai gizi balita dengan memanfaatkan hasil bumi di sekitar rumah. Bentuk kegiatan yang dilakukan diantaranya adalah 1) Pengoptimalan KRPL, 2) Pelatihan pembuatan PMT hasil dari pengoptimalan KRPL, 3) Pengadaan PMT bergizi di posyandu, dan 4) Penggunaan alat tikar stunting. Kegiatan Pengoptimalan KRPL diikuti oleh warga yang terlibat dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) sejumlah 20 ibu, sedangkan untuk pelatihan pengelolaan hasil budidaya tanaman kelor dan ikan sejumlah 46 peserta ibu balita. Dari kegiatan PKM ini didapatkan hasil bahwa adanya perubahan pemahaman dan pengetahuan peserta tentang cara pencegahan stunting.
Penyuluhan Kebersihan Kuku, CTDS dan Kebersihan Gigi untuk Meningkatkan Kesadaran Personal Hygiene Siswa SDN IV Rawa Rengas Lubis, Vebry Haryati; Susilawati, Susilawati; Suminar, Mira; Innekerisnawati, Duwi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2335

Abstract

Permasalahan Kesehatan pada Siswa Siswi di SDN IV Rawa Rengas, yang menduduki bangku kelas 2 itu memang sangat kurang, terhadap kebersihan personal hygiene individual. Salah satunya permasalahan di Kesehatan seperti kurangnya kesadaran terhadap menjaga kebersihan kuku, mencuci tangan dan mengosok gigi, karena yangg memang yang kami temukan di SDN IV Rawa Rengas itu ketersediaan tempat mencuci tangan salah satu nya itu sangat cukup, tapi permasalahnya masih kurang kesadarannya anak -anak untuk mencuci tangan dan menjaga kebersian gigi . Tujuan dari promosi kesehatan ini adalah untuk memberdayakan siswa-siswi agar melakukan tindakan promotif, preventif yang dimulai dari diri sendiri dan menumbuhkan kesadaran siswa\i akan pentingnya memperaktekkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti (memotong Kuku,mencuci tangan,dan menggosok gigi) di SDN IV Rawarengas Kecamatan Kosambi Kabupaten Tangerang. Peserta yang hadir dalam kegiatan penyuluhan ini yakni 3 kelas dengan total 60 siswa. Penyuluhan ini dilakukan dengan menyenangkan dengan berjalan lancar, dengan menonton video animasi, bernyanyi bersama dan memperagakan langkah-langkah cuci tangan dan gosok gigi yang baik dan benar, memberikan pemaha tentang 1 minggu sekali untuk memotong kuku , menggosok gigi dan mencuci tangan setelah melakukan aktifitas apapun. Pemahamaan dari anak-anak dievaluasi dangan memberikan sesi tanya jawab kepada Siswa Siswi. Hasil akhir yang dicapai dari kegiatan ini adalah kuku, tangan, gigi siswa siswi kelas 2 bersih.
Kemampuan Perkembangan Anak Usia Sekolah dalam Permainan Kelompok dengan Permainan Lempar Tangkap Bola Suryani, Ulfa; Yazia, Velga; Hasni, Hidayatul; Nurleny, Nurleny; Fatrida, Dedi
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2338

Abstract

Anak pada Usia Sekolah merupakan masa perkembangan motorik kasar yang pesat. Dunia anak pada usia sekolah adalah bermain dan belajar melalui permainan yang mereka lakukan. Penyuluhan ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan perkembangan anak usia sekolah dalam permainan kelompok dengan permainan lempar tangkap bola. Penyuluhan ini dilaksanakan pada tanggal 14 September 2023 dengan sasaran anak usia sekolah yang berjumlah 17 orang. Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah ceramah, demonstrasi. Hasil dari penyuluhan ini didapatkan sebelum dilakukan permainan lebih dari separoh (64,7%) anak usia sekolah memiliki tingkat pengetahuan dan permainan lempar tangkap bola yang rendah dan setelah dilakukan permainan sebagian besar (94,1) anak usia sekolah memiliki pengetahuan dan permainan lempar tangkap bola yang tinggi, dan dapat dilihat hasil 88,2% peserta mampu mengetahui pengertian anak usia sekolah, 76,5% peserta mampu memahami tentang perkembangan normal dan menyimpang anak usia sekolah, dan 100% peserta dapat mengikuti permainan lempar tangkap bola yang dapat meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi dan berkompetisi.
Pengenalan First Aid pada Anak Usia Sekolah di Daerah 3 T Jufrizal, Jufrizal; Rahmawati, Rahmawati; Syarif, Hilman
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2339

Abstract

Tingginya angka kejadian cidera dilingkungan sekolah memerlukan perhatian khusus dari semua pihak, karena anak usia sekolah sangat rentan terhadap terjadinya cedera terutama pada saat dilingkungan sekolah karena aktivitas yang mereka lakukan. Pada saat menangani korban cidera dibutuhkan pertolongan pertama merupakan tindakan segera yang diberikan kepada seseorang yang memberikan pertolongan yang mengalami sakit atau cedera. Sebelum melakukan pertolongan pertama penolong harus mengetahui bagaimana cara penanganan yang benar pada korban yang mengalami cidera dan disini dibutuhkan pengetahuan dan keterampilan dalam menangani korban. Tujuan dari pengabdian kepada masyarakat ini adalah pengenalan first aid pada anak usia sekolah. Metode yang dilakukan pada pengabdian kepada Masyarakat ini adalah edukasi dan simulasi pada 38 siswa SMP di daerah 3 T. Sebelum dilakukan edukasi dan simulasi dilakukan pre test pada siswa dengan diberikan pertanyaan terkait dengan materi yang disampaikan dan diakhir kegiatan dilakukan post test kembali dengan pertanyaan sebelum diberikan materi, dari hasil yang dilakukan terjadi peningkatan siswa terkait first aid (rata-rata pre test 30.26, rata-rata post test 82.10).
Peningkatan Aksesibilitas Imunisasi dan Pemahaman Nutrisi untuk Meningkatkan Kesehatan Bayi dan Balita di Desa Rawa Rengas Rivani, Beata; Pasaribu, Sondang Deri Maulina; Hutasoit, Mey Lys Ceryah; Milah, Siti Aminatul
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2357

Abstract

Desa Rawa Rengas, yang terletak di wilayah pedesaan Tangerang Kabupaten, menghadapi tantangan dalam meningkatkan kesehatan bayi dan balita. Aksesibilitas terhadap imunisasi dan pemahaman nutrisi yang baik adalah kunci utama dalam menjaga kesehatan anak-anak di desa ini. Penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi yang efektif dalam meningkatkan kesehatan bayi dan balita di Desa Rawa Rengas. Imunisasi, sebagai metode sederhana, aman, dan efektif untuk melindungi dari penyakit berbahaya, memiliki peran penting dalam mewujudkan kesehatan anak-anak. Kekebalan kelompok adalah konsep yang hanya dapat terbentuk jika cakupan imunisasi tinggi dan merata di seluruh wilayah, memberikan perlindungan bagi semua kelompok usia. Selain itu, tingkat pendidikan ibu dan sikap ibu terhadap imunisasi berpengaruh signifikan terhadap cakupan imunisasi dasar lengkap. Demikian pula, masalah gizi pada anak di bawah usia 5 tahun berkaitan dengan pola makan, kontrol gizi yang memadai, penyakit menular, dan faktor kemiskinan. Melalui kegiatan edukasi, mahasiswa Program Studi Keperawatan dari Universitas Ichsan Satya berperan dalam meningkatkan pemahaman masyarakat Desa Rawa Rengas tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap dan nutrisi.Peserta yang hadir ialah 27 ibu yang memiliki anak balita dan batita. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan masyarakat tentang topik ini. Imunisasi adalah upaya penting dalam menurunkan angka kesakitan, kecatatan, dan kematian pada bayi dan balita. Terlihat bahwa peserta penyuluhan sangat tertarik dan antusias sekali dalam mengikuti kegiatan dari pemberian materi, menayangkan video dan saat sesi tanya jawab. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan post test. Adapun tujuan edukasi ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat Desa Rawa Rengas mengenai pentingnya imunisasi dasar lengkap dan pemahaman nutrisi untuk meningkatkan kesehatan bagi bayi dan balita.
Penyuluhan Kesehatan tentang Pengetahuan Pencegahan Diabetes Militus di Desa Rawat Rengas Nugroho, Hadi; Ernawilis, Ernawilis; Suheti, Suheti; Syamlan, Siti Fadwa
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2358

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit kronis dengan dampak signifikan pada kualitas hidup individu dan sistem perawatan kesehatan. Prevalensi diabetes melitus di Desa Rawat Rengas meningkat, menciptakan kebutuhan akan penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat terkait penyakit ini. Penyakit diabetes melitus juga menjadi salah satu penyakit tidak menular yang paling berdampak besar di Indonesia. Di seluruh dunia, DM adalah penyebab kematian keenam menurut World Health Organization (WHO). Prevalensi DM terus meningkat secara global dan menjadi salah satu isu kesehatan global yang mendapat perhatian serius. Peningkatan angka kematian akibat diabetes melitus membawa dampak serius, seperti penyakit kardiovaskular dan gagal ginjal. Peningkatan literasi dan pemahaman masyarakat terkait diabetes melitus menjadi penting dalam upaya pencegahan dan manajemen penyakit ini. Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah setelah diadakan penyuluhan tentang ini diharapkan dapat menambah pengetahuan para pra lansia maupun lansia untuk mencegah kejadian diabetes militus. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan berjalan dengan lancar. tentang penataksanaaanya. Metode penyuluhan yang dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu : 1) Sosialisasi dan perijinan, 2) Persiapan alat dan sarana serta media penyuluhan 3) Melakukan penyuluhan, 4) Evalausi hasil kegiatan penyuluhan. Peserta yang hadir adalah Para Pra lansia dan Lansia di Desa Rawa Regas ini dihadiri 37 peserta. Terlihat bahwa peserta penyuluhan sangat tertarik dan antusias sekali dalam mengikuti kegiatan dari pemberian materi, menayangkan video dan saat sesi tanya jawab. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan post test. Dan beberapa peserta mengatakan bahwa akan menjaga pola hidup dengan baik serta berolahraga dengan teratur.
Upaya Pencegahan Obesitas dan Penyakit Kronis dengan Pemahaman Gizi Sehat di SMPN 23 Kota Serang Solihah, Mar’atu; Rachmah, Ade Salma Yunia; Handriyanto, Nova Tri
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2374

Abstract

Terdapat beban ganda masalah gizi pada remaja di Kota Serang. Sebagai upaya untuk mencegah terjadinya obesitas dan penyakit tidak menular akibat dari malnutrisi yang berkepanjangan pada remaja, maka dilakukan intervensi berupa penyuluhan tentang jajanan sehat dan pentingnya rutin memantau berat badan pada remaja. Meningkatkan pemahaman para murid mengenai informasi gizi dan kesehatan merupakan tujuan dari penyuluhan ini. Sebanyak 75 murid kelas 9 di SMPN 23 Kota Serang hadir dalam kegiatan penyuluhan. Metode penyuluhan yang diterapkan adalah ceramah dan diskusi dengan bantuan PowerPoint. Observasi dan skor kuis digunakan sebagai indikator keberhasilan acara. Persiapan sebelum kegiatan penyuluhan diselenggarakan yakni dilakukan diskusi antara mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, dan dosen pendamping mengenai permasalahan yang difokuskan dan solusi yang dipilih. Materi memberikan informasi tentang makanan yang sehat bagi anak sekolah dalam konteks ini adalah remaja SMP. Tujuan materi ini adalah agar remaja SMP sadar dan memahami pentingnya menjaga berat badan sehat melalui penimbangan rutin. Evaluasi kegiatan adalah dengan membandingkan skor jawaban dari dua kuis di awal dan di akhir selesainya kegiatan. Kuis terdiri dari 5 pertanyaan dengan total skor maksimal 25 poin. Tujuan dari perbandingan skor jawaban antara kuis 1 dan kuis 2 adalah agar dapat mengukur adanya peningkatan pemahaman topik materi yang dibawakan. Remaja cukup aktif bertanya dan menjawab pertanyaan jika diberikan hadiah. Selain itu juga terdapat peningkatan skor pemahaman sehingga pelaksanaan penyuluhan gizi sehat ini cukup berhasil memenuhi target.
Pelatihan Pembuatan Puding Labu Siam (Sechium Edule Sw) untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi di Masyarakat Pengkol, Kab. Sukoharjo Anggraini, Truly; Mursiany, Anita; Riadhi, Gregie Reisang; Jannah, Naela Nur; Perdana, Alvia Putri Zarra
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2196

Abstract

Angka kejadian penyakit hipertensi di Indonesia cukup tinggi. Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang dapat menyebabkan kematian. Kepatuhan masyarakat dalam mengkonsumsi obat hipertensi rendah. Obat tradisional bisa digunakan sebagai upaya untuk menurunkan atau mengkontrol tekanan darah. Bahan alam yang terbukti efektif untuk menurunkan tekanan darah adalah labu siam. Labu siam mudah di temukan di masyarakat desa pengkol kabupaten sukoharjo. Tujuan pengabdian masyarakat untuk memberikan informasi manfaat labu siam dalam menurunkan tekanan darah dan memberikan alternative pengolohan makanan yang bernilai jual tinggi. Metode pelaksanaan pada pengabdian ini dimulai dengan medical chek up tekanan darah peserta, penyampaian materi tentang penyakit hipertensi, dan demonstrasi pembuatan pudding labu siam, kemudian di lanjutkan sesi tanya jawab dengan peserta yaitu ibu-ibu PKK desa pengkol sejumlah 34 orang. Hasil kegiatan medical chek up tekanan darah peserta adalah pra hipertensi sebanyak 44,11%, hipertensi tahap 1 sebanyak 23,52%, hipertensi tahap 2 sebanayak 20,58% dan tekanan darah normal sebanyak 11,76%. Hasil kegiatan chek kolesterol peserta menunjukkan kolesterol tinggi sebanyak 73.52% dan kolesterol normal sebanyak 26,48%. Hasil kegiatan penyampaian materi dan demonstrasi pembuatan produk dinyatakan tercapai. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pengisian soal pre test dan post test dan hasilnya diketahui dengan adanya peningkatan pengetahuan peserta. Pengetahuan peserta dilakukan pengukuran menggunakan pre test dan post test. Hasil post test peserta lebih dari 80% memiliki pengetahuan baik setelah peryuluhan.
Edukasi Deteksi Sub-Involusi Uteri Kepada Kader Posyandu sebagai Upaya Pencegahan Perdarahan Postpartum di Wilayah Puskesmas Binaus Tauho, Kristiani Desimina; Tampubolon, Rifatolistia; Henukh, Semirodia S.; Oematan, Maya Miranthi; Mamalai, Ardilei Esau; Analolo, Threceya Rambu Lika Handja
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2323

Abstract

Sub-involusi uteri adalah penyebab terbanyak perdarahan postpartum sekunder. Diperlukan kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat ketika menjumpai adanya tanda bahaya nifas seperti sub-involusi uteri sehingga ibu dapat memperoleh penanganan tepat waktu. Pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk memberikan solusi atas tingginya kematian ibu akibat perdarahan postpartum dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader posyandu dalam mendeteksi dan mencegah sub-involusi uteri secara dini. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam bentuk edukasi menggunakan metode ceramah, diskusi kasus secara berkelompok dan demonstrasi. Dua puluh tiga orang kader posyandu yang berasal dari 6 desa di wilayah Kecamatan Molo Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan mengikuti edukasi ini. Evaluasi kegiatan dilakukan secara kualitatif dengan mengobservasi pelaksanaan proses pengabdian masyarakat dari awal hingga akhir. Berdasarkan observasi pengabdi pada proses pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa kader posyandu yang awalnya belum mengenal sub-involusi uteri dapat memberikan contoh serta mengidentifikasi tindakan yang perlu dilakukan ketika menemui ibu nifas dengan tanda-tanda sub-involusi uteri. Kader posyandu menunjukkan sikap positif untuk segera membantu ibu nifas dan keluarga dalam mencari pertolongan kesehatan. Peserta pengabdian masyarakat nampak aktif dan antusias dalam memberikan pendapat dalam setiap diskusi yang terjadi selama kegiatan berlangsung.
Pembentukan Supportif Group Keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dalam Program Rehabilitasi di Puskesmas Sukagalih Nuryani, Reni; Dolifah, Dewi; Sopiah, Popi; Faozi, Akhmad; Purnama, Ahmad
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 4 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: Desember 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i4.2325

Abstract

Gangguan jiwa dapat menimbulkan masalah pada individu dan hambatan dalam melakukan fungsi fisik, pekerjaan dan peran sosial, serta menjadi beban yang berat secara mental dan materil bagi keluarga karena perawatan sepanjang masa maka diperlukan upaya perawatan dan program rehabilitasi yang maksimal pada orang dengan gangguan jiwa oleh keluarga sebagai sumber pendukung utama sehingga proses pemulihan lebih cepat dan optimal, mencegah kekambuhan, mandiri, dan produktif kembali. Program rehabilitasi dapat mempercepat proses kesembuhan dan hidup bermakna serta berpartisfasi secara penuh dalam komunitasnya. Terdapat tiga kunci utama dalam program rehabilitasi untuk pemulihan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yaitu keluarga harus memberikan kasih sayang, dukungan materi dan dukungan emosional, keluarga harus memiliki pengetahuan yang optimal tentang cara merawat ODGJ dan mencegah kekambuhan serta keluarga harus mampu menjadi motivator, oleh karena itu maka diperlukan pembentukan kelompok dukungan dan pemberian supportif therapy pada keluarga orang dengan ganguan jiwa (ODGJ). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan ganggguan jiwa, terbentuknya kelompok pendukung pada keluarga klien gangguan jiwa (kelompok suportif), dan meningkatkan keterampilan keluarga dalam memberikan dukungan bagi klien gangguan jiwa. Metode yang digunakan adalah kaji tindak dengan pembentukan Kelompok Suportif (peer supportif group/dukungan kelompok) pada keluarga ODGJ dan dilanjutkan dengan pendampingan dalam pemberian terapi Supportif. Hasil kegiatan pengabdian ini terbentuknya empat kelompok suportif keluarga ODGJ, dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga dengan ganggguan jiwa, serta keterampilan dalam menggunakan sumber pendukung internal dan eksternal.

Filter by Year

2023 2023