cover
Contact Name
Hendramawat Aski Safarizki
Contact Email
hendra.mawat@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
hendra.mawat@gmail.com
Editorial Address
Jl. Letjend Sujono Humardani No.1, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah 57521
Location
Kab. sukoharjo,
Jawa tengah
INDONESIA
Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil (MoDuluS)
ISSN : 27149021     EISSN : 27149013     DOI : -
Core Subject : Engineering,
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil merupakan jurnal ilmiah nasional yang dikelola oleh Universitas Veteran Bangun Nusantara. Jurnal ini memiliki scope kajian bidang ilmu sipil atau teknik sipil. MoDuluS terbit berkala 6 bulanan, atau 2 kali dalam setahun, yakni Juni dan Desember.
Articles 83 Documents
Pengaruh Penambahan Sampah Organik, Bioaktivator dan Fases Hewan Pada Lubang Resapan Biopori (LRB) Terhadap Infiltrasi dan Permeabilitas Tanah Yayu Sri Wahyuni; Cilda Thesisa Ilmawan Dzinnur; Satria Agung Wibawa
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v2i2.1472

Abstract

Dengan berkurangnya Ruang Terbuka Hijau (RTH) di daerah perkotaan, maka teknologi Lubang Resapan Biopori (LRB) merupakan salah satu teknologi alternatif eco drainage yang dapat diterapkan untuk menanggulangi banjir, membantu mengurangi kekeringan serta mengurangi beban sampah kota. Selain menggunakan sampah organik sebagai media pengisi Lubang Resapan Biopori (LRB) juga digunakan bahan bioaktivator dan fases hewan sebagai bahan campuran. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh sampah organik, bioaktivator dan fases hewan terhadap infiltrasi pada Lubang Resapan Biopori (LRB) serta untuk mengetahui permeabilitas yang terjadi di sekitar LRB pada minggu ke-4. Dari hasil data pengujian, analisa data dan pembahasan, dapat ditarik kesimpulan bahwa sampah organik, bioaktivator dan fases hewan berpengaruh pada peningkatan infiltrasi. Rata-rata peningkatan infiltrasi pada LRB1 (sampah organik) sebesar 6,831cm/detik, LRB2 (sampah organik+fases hewan) sebesar 6,888 cm/detik, LRB3 (sampah organik+bioaktivator) sebesar 7,175 cm/detik. Sampah organik, fases hewan dan bioaktivator juga secara langsung mampu mempengaruhi permeabilitas tanah di sekeliling LRB walaupun tidak terlalu signifikan. Nilai tertinggi permeabilitas terjadi pada blanko-blanko yang terletak dekat dengan LRB, yaitu blanko 1A, 2A dan 3A dengan nilai 0,017681 cm/detik; 0,017582 cm/detik; 0,017979 cm/detik.
Analisis Kepuasan Konsumen Kereta Api Indonesia Terhadap Pelayanan Selama Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Stasiun Maguwoharjo DIY) Bagus Gilang Prasetyo; SATRIA AGUNG WIBAWA
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i1.1774

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kepuasan konsumen terhadap pelayanan stasiun Maguwoharjo DIY, dengan menerapkan model observasi pelayanan stasiun selama pandemi covid -19 untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini. Menggunakan metode dengan menyebarkan kuesioner dan melakukan wawancara, dokumentasi dengan sampel 100 responden kepada setiap konsumen dikawasan stasiun Maguwoharjo DIY. Lingkup peneltian ini berdasarkan pelayanan stasiun selama pandemi covid -19. Adapun hasil yang diperoleh data yang diolah oleh penulis dari analisis deskriptif dan regensi linier berganda maka menunjukan variable terhadap pelayanan stasiun. Dengan nilai sebesar 4,509, 4,649 dan 4,437 nilai ini termasuk dalam katagori dangat tinggi yang diberikan oleh pihak konsumen, dengan hasil 512 dan -1370 dari kelima dimensi bukti langsung, kehandalan, daya tanggap, jaminan, empati maka, tidak bepengaruh terhadap kepuasan konsumen pengguna jasa model trasnportasi umum di stasiun Maguwoharjo DIY selama pandemi covid – 19.
Analisis Daya Dukung Pondasi Dalam Proyek Pembangunan Gedung Jantung dan Paru-Paru Terpadu RSUD Kabupaten Sukoharjo Susilo Susilo
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v2i1.1480

Abstract

Pondasi tiang atau disebut juga pondasi dalam dipergunakan untuk konstruksi beban berat ( high rise building ). Sebelum melaksanakan suatu pembangunan konstruksi yang pertama-tama dilaksanakan dan dikerjakan dilapangan adalah pekerjaan pondasi (struktur bawah). Pondasi merupakan suatu pekerjaan yang sangat penting dalam suatu pekerjaan teknik sipil, karena pondasi inilah yang memikul dan menahan suatu beban yang bekerja diatasnya yaitu beban konstruksi atas.  Tujuan dari studi ini untuk menghitung daya dukung tiang pancang dari hasil sondir, Standart Penetration Test (SPT), dan berdasarkan parameter kuat geser tanah, membandingkan hasil daya dukung tiang pancang dan menghitung penurunan yang terjadi pada tiang pancang. Metodologi pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan observasi, pengambilan data dari pihak proyek serta melakukan studi keperpustakaan. Pada perhitungan daya dukung tiang pancang dilakukan dengan metode Meyerhof dan berdasarkan parameter kuat geser tanah. Berdasarkan data sondir, SPT, parameter kuat geser tanah yang diperoleh dan dihitung . Dari analisis didapat berbagai Alternatif yakni diameter 0,8 m, 0,7 m, 0,6 m, diambil alternatif ke-2 diameter 0,7 m dengan metode Meyerhoff  Kapasitas daya dukung pondasi tiang ditentukan oleh kemampuan material tiang untuk menahan beban struktural. Berdasarkan hasil analisis diperoleh tegangan yang terjadi pada tiang sebesar 325,78 Ton > 310 Ton, sehingga pondasi aman digunakan. Analisis tiang kapasitas dukung penurunan tiang pancang metode  Meyerhoff diameter 0,8 m sebesar 0,00197 m, 0,7 m sebesar 0,00257 m, 0,6 m sebesar 0,00349 m.
Analisis Keselamatan Pengemudi Kendaraan di Perlintasan Kereta Api Tanpa Palang Pintu (Studi Kasus: Perlintasan Desa Pulosari Karanganyar, Perlintasan Desa Jetak Sragen, dan Perlintasan Gemolong Sragen) Jhonatan Oscar Pradana
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v2i2.1471

Abstract

Kabupaten Karanganyar dan Sragen merupakan kabupaten yang besar di Jawa Tengah, letaknya yang strategis di jalur antar provinsi membuat membuat banyak sekali transportasi dan jalan besar. Salah satunya kereta api dan kendaraan bermotor, terdapat banyak persimpangan antara jalur rel dan jalan umum, termasuk perlintasan Desa Pulosari, perlintasan Desa Jetak dan perlintasan Gemolong. Dilokasi tersebut banyak terjadi kecelakaan antara kendaraan dan kereta api, maka perlu di tingkatkan keselamatan pengemudi kendaraan.  Metode pengambilan data dilakukan penyebaran kuesioner di lokasi penelitian dan perhitungan jarak pandang, dengan kuesioner meliputi standar keamanan rambu dan karakteristik jalan dengan waktu penelitian selama 1 bulan dengan sampel sebanyak 90 responden. Hasil pengolahan data berdasarkan perhitungan jarak pandang perlintasan sebidang antara jalan dengan jalur kereta api dengan kecepatan rencana jalan 60 km/jam dan kecepatan rencana kereta api 60 km/jam, harus diberikan pandangan bebas dari jalan/kendaraan bermotor sejauh 142 meter dari perlintasan dan 165 meter ke arah jalur kereta api. Perlintasan Desa Pulosari terdapat 1 area khusus, perlintasan Desa Jetak 2 area khusus, dan perlintasan Gemolong 4 area khusus yang harus bebas jarak pandang. Hasil Pengujian di 3 lokasi perlintasan standar keamanan untuk rambu kurang memadai apalagi perlintasan tersebut tidak berpalang pintu. Masyarakat sekitar juga menyadari untuk standar keamanan rambu yang kurang memadai berdampak pada keselamatan pengemudi kendaraan saat akan melintas atau saat melintas diperlintasan kereta api tesebut. Serta kondisi karateristik jalan di 3 lokasi perlintasan tersebut masih ada kekurangan antara lain lebar jalan yang sempit, kondisi jalan yang rusak serta kemiringan antara jalan dengan rel mempengaruhi kecelakaan pengemudi kendaraan di lokasi perlintasan tersebut.
Optimasi Waktu Sandar Kapal Untuk Meningkatkan Kinerja Pelayanan Di Terminal Jamrud Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Amilia Lalita Ivana; Hary Moetriono
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i1.1801

Abstract

Transportasi laut merupakan sarana penting diberbagai bidang, antara lain adalah bidang ekonomi, sosial, keamanan, dan lain-lain. Prasarana paling penting dalam keberlangsungan transportasi laut adalah pelabuhan. Terminal Jamrud Pelabuhan Tanjung Perak merupakan terminal barang yang melayani domestik dan internasional. Dalam menjaga pelayanan pelabuhan agar berjalan tetap optimal, maka perlu menghindari waktu tunggu kapal. Penelitian ini bertujuan untuk membuat strategi optimasi waktu sandar kapal dengan mengoptimalkan pelayanan pengangkutan. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan dan mengevaluasi data bongkar muat selama 6 tahun terakhir (tahun 2011 sampai 2017). Analisa pelayanan di terminal Jamrud pelabuhan Tanjung Perak dilakukan dengan menggunakan metode pemrograman linier dan model metode model antrian. Hasil output yang utama adalah optimasi waktu sandar kapal. Hasil hasil analisis deskriptif kuantitatif dengan tujuan untuk meminimalkan waktu sandar kapal mendapatkan solusi yaitu dengan penambahan 50% NOT (Not Operation Time), 75% NOT (Not Operation Time), dan 100% NOT (Not Operation Time) pada ET (Efektif Time), maka efektivitas untuk semua jenis muatan di semua dermaga di Terminal Jamrud sesuai dengan SOP yaitu 70%. Dan juga dengan penambahan 50% IT (Idle Time) dan 50% NOT (Not Operation Time) pada ET (Efektif Time), penambahan 75% IT (Idle Time) dan 75% NOT (Not Operation Time) pada ET (Efektif Time) dan penambahan 100% IT (Idle Time) dan 100% NOT (Not Operation Time) pada ET (Efektif Time) efektivitas sudah sesuai dengan SOP yaitu 70%
Analisis Penyebab Kerusakan Jalan pada Ruas Jl. Ngadirojo – Giriwoyo Langgeng Satriawan
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v2i1.1483

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penyebab utama kerusakan pada jalan Ngadirojo – Giriwoyo Km. 44 +800 – Km. 46 + 800  dan seberapa parah kerusakan yang ditimbulkan akibat beban yang berlebih (Overload) pada ruas jalan Ngadirojo – Giriwoyo Km. 44 +800 – Km. 46 + 800. Penelitian ini menggunakan metode Observasi, yaitu dengan melaksanakan peninjauan langsung dilapangan, dan data yang bersifat sekunder kami analisis menggunakan program komputer, yaitu Microsoft Exel. Berdasarkan hasil survei kerusakan jalan, jenis kerusakan yang terjadi pada ruas jalan Ngadirojo – Giriwoyo Km. 44 +800 – Km. 46 + 800 adalah Lubang, Retak Refleksi, Sungkur, Stripping, Retak kulit buaya, Pengelupasan permukaan, Jumbul. Kerusakan yang dominan pada ruas jalan Ngdirojo – Giriwoyo Km. 44 +800 – 46 + 800 adalah Sungkur, Lubang, Retak Refleksi. Dari data LHR yang penulis peroleh, bisa dipastikan penyebab utama kerusakan jalan Ngdirojo – Giriwoyo Km. 44 +800 – 46 + 800 dikarenakan oleh kendaraan dengan muatan berlebih (Overload) yang didominasi kendaraan berat atau dalam artian jalan tersebut dipaksakan untuk menerima beban berlebih saat ini. Dari hasil perhitungan pertumbuhan lalulintas (i) dengan metode Eksponensial adalah 7,29 %. Untuk prediksi pertumbuhan lalu lintas ditahun mendatang didapatkan hasil 2019 = 18,47 dengan volume 2825,7 (smp/jam), 2024 = 54,93 % dengan volume 3580,6 (smp/jam) dan 2029 = 91,38 % dengan volume 4335,5 (smp/jam).
Analisis Tarif Tol Berdasarkan Ability to Pay dan Willingness to Pay Rencana Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan Ikhwannudin Ekocahyanto; Iwan Supriyadi
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i2.1814

Abstract

Proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang diharapkan dapat memperlancar distribusi barang dan jasa menurunkan biaya logistik, mendukung potensi ekonomi kawasan industri. Menurut PP nomor 15 tahun 2005, dalam penentuan nilai tarif tol didasarkan kepada tiga faktor, yaitu kemampuan membayar atau Ability to Pay dan kemauan membayar atau Willingness to Pay pengguna jalan, Besar Keuntungan Biaya Operasi Kendaraan (BKBOK) dan kelayakan investasi. Penelitian ini membahas tentang bagaimana besar nilai tarif tol berdasarkan Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) dari calon pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan. Metode pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik survei wawancara kepada 147 responden. Metode analisis data menggunakan metode stastistik deskriptif dengan bantuan perangkat lunak Microsoft Excel dan SPSS V 26. Nilai rata-rata ATP sebesar Rp 1332,42/km. Sedangkan nilai WTP rata-rata yang didapat untuk tarif per kilometer Rp 1111,56/km dan tarif per delta waktu tempuh Rp 888,16/menit. Berdasarkan keterkaitan WTP dengan karakteristik responden didapatkan rentang tarif WTP per kilometer sebesar Rp 1079,55 – Rp 1130,71 dengan nilai rata-rata Rp 1103,77/km dan rentang tarif WTP per delta waktu tempuh Rp 873,80 – Rp 897,67 dengan nilai rata-rata Rp 887,59/menit. Dalam menentukan nilai tarif tol Japek Selatan digunakan hasil rentang tarif WTP per kilometer. Hasil perhitungan 30%-35% BKBOK menunjukan rentang sebesar Rp 1220,198 – Rp 1423,56. Maka, didapatkan jangkauan rentang tarif per kilometer jalan tol Japek Selatan sebesar Rp 1079,55 – Rp 1423,56Kata kunci: ability to pay, BKBOK, japek selatan, tarif, willingness to pay.
Optimasi Waktu Kerja, Lokasi Disposal, dan Jumlah Peralatan PTM untuk Meningkatkan Kinerja Waktu dan Biaya Andhirta Kurnia Rizma; Afrizal Nursin; Pandit Purnajuara
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i2.1816

Abstract

Proyek harus selesai dalam jangka waktu yang telah ditentukan dengan menggunakan biaya seminimum mungkin. Salah satu pengeluaran biaya terbesar adalah penggunaan peralatan PTM. Pada Proyek Jalan Tol Cisumdawu Phase II terdapat keterlambatan dalam penyelesaian pekerjaan gali dan buang tanah. Keterlambatan diakibatkan adanya produksi peralatan PTM di lapangan yang tidak sesuai dengan rencana. Hal ini akhirnya mengakibatkan durasi pekerjaan gali dan buang tanah menjadi bertambah. Semakin lama durasi pekerjaan, semakin besar juga biaya penggunaan peralatan PTM. Oleh karena itu dilakukan penelitian mengenai optimasi penggunaan peralatan PTM. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Menganalisis kombinasi penggunaan peralatan pemindahan tanah mekanis untuk mencapai kondisi optimal. (2) Menentukan waktu tercepat pada pekerjaan gali dan buang tanah. (3) Menentukan biaya minimum pada pekerjaan gali dan buang tanah. Pemilihan peralatan PTM yang optimal dilakukan dengan menentukan lokasi disposal, waktu kerja, dan jenis alat, serta menghitung masing-masing biaya, waktu dan jumlah peralatan PTM pada pekerjaan gali dan buang tanah pada proyek pembangunan Jalan Tol Cisumdawu Phase II. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Dari hasil penelitian didapatkan kombinasi peralatan PTM yang optimal yaitu kombinasi alternatif 18 dengan lokasi disposal Girimukti, waktu kerja lembur, dan jumlah alat excavator PC300 3 unit, dumptruck fm260JD 9 unit, dan bulldozer D65E 2 unit dapat menyelesaikan pekerjaan gali dan buang tanah dengan durasi total 46 hari atau lebih cepat 283 hari dari kombinasi eksisting dan biaya total sebesar Rp 5,535,309,367 atau berkurang 76.24% dari kombinasi eksisting.
Analisis Perilaku Penumpang Krl Commuter Line Solo Balapan – Yogyakarta Di Masa Pandemi Dan Pengaruhnya Terhadap Pola Perjalanan dan Pengaruhnya terhadap Pola Perjalanan Tri Safira Indriani; Sodikin Sodikin; Tantin Pristyawati
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i2.2239

Abstract

KRL Commuter Line merupakan transportasi pilihan yang  ramai diminati oleh masyarakat kota Solo Balapan – Yogyakarta sejak beroperasi Februari 2021. Beroperasinya KRL ditengah masa pandemi ini membuat pihak PT KAI menetapkan kebijakan yang lebih ketat dalam menerapkan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perilaku penumpang terhadap pola perjalanan serta mengetahui pengaruh kebijakan yang direalisasikan oleh petugas operator KRL pada pola perjalanan. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner  yang dibagikan secara online, kemudian diolah menggunakan Microsoft Excel dan SPSS (Statistical Product and Service Solution). Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa t hitung (1,280) < t tabel (1,985), sehingga H1 ditolak atau tidak berpengaruh terhadap pola perjalanan. Sedangkan secara simultan menunjukkan bahwa variabel perilaku penumpang (X1) dan pandemi (X2) berpengaruh terhadap pola perjalanan penumpang KRL (Y) secara simultan sebesar 0,000 yang artinya sig < 0,05. Dan nilai f hitung (17,787) > f tabel (3,09). Yang artinya apabila kebijakan yang direalisasikan optimal serta penumpang mematuhi kebijakan tersebut maka keamanan dan kenyamanan yang dirasakan penumpang juga akan maksimal. Persentase pengaruh kedua variabel tersebut sebesar 25,1% yang dihitung melalui uji koefisien determinasi.
Evaluasi Kapasitas Kepala Jembatan Akibat Perubahan Beban Gempa Rencana Sesuai SNI 2833:2016 Fachri Pangestu; Andi Indianto
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v3i2.1822

Abstract

Pelaksanaan kepala jembatan X dilakukan di tahun 2015 yang direcanakan pada tahun 2013 masih menggunakan peraturan yang terdahulu yaitu SNI 2833:2008. Sehubungan dengan dikeluarkanya peraturan baru yaitu SNI 2833:2016 maka terdapat perubahan beban gempa rencana dari peraturan lama ke baru sehingga perlu dilakukan evaluasi terhadap kapasitas kepala jembatan terhadap beban gempa rencana sesuai SNI 2833:2016 dan dilakukan justifikasi perkuatan apabila kepala jembatan tidak layan menerima beban yang bekerja . Evaluasi kapasitas kepala jembatan dilakukan dengan cara melakukan pengecekan terhadap kapasitas dimensi, kapasitas tulangan, kapasitas daya dukung pada  pondasi dan lendutan menggunakan software SAP2000 untuk menganalisisnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa kapasitas pada dimensi kebutuhan tulangan didalam dimensi kepala jembatan masih memadai di semua bagian, kapasitas tulangan yang terpasang disetiap bagian kepala jembatan lebih besar dari hasil analisis sehingga masih kuat menahan beban yang bekerja, kapasitas daya dukung pondasi yang lebih kecil dibandingkan dengan daya dukung izin dan lendutan yang terjadi dibawah yang diizinkan, maka kepala jembatan masih kuat menerima beban yang bekerja sehingga tidak dilakukan justifikasi perkuatan.