cover
Contact Name
Arsy Nur Fadilah
Contact Email
arsy.nurfadilah@unwir.ac.id
Phone
+6282115808719
Journal Mail Official
agriwiralodrajurnal@gmail.com
Editorial Address
Department of Agibusiness, Faculty of Agriculture Universitas Wiralodra Jl. Ir. H Juanda KM. 03, Karanganyar, Indramayu, Karanganyar, Kec. Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat 45213
Location
Kab. indramayu,
Jawa barat
INDONESIA
Agri Wiralodra
Published by Universitas Wiralodra
ISSN : 20854099     EISSN : 2776964X     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Agriwiralodra adalah publikasi ilmiah pada semua aspek ekonomi pertanian dan komoditas agribisnis yang meliputi: pengembangan pertanian, pengelolaan pertanian, kebijakan pertanian, penyuluhan pertanian, pemasaran hasil pertanian, sistem agribisnis, perdagangan internasional, komunikasi agribisnis dan pemberdayaan sosial serta pembangunan pedesaan.Artikel yang dimuat dalam Jurnal Agriwiralodra berupa hasil penelitian dan belum pernah dipublikasikan di media lain
Articles 71 Documents
Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Porang (Amorphophalus muelleri Blume) di Desa Bero Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri Syafii Ma'arif; Rosita Dewati; Nugraheni Retnaningsih
Agri Wiralodra Vol. 15 No. 2 (2023): produksi , kelayakan usaha, strategi pengembangan usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v15i2.63

Abstract

Porang adalah jenis tanaman umbi yang dapat tumbuh dengan baik pada keadaan tanah kering dan banyak ditemukan  pada daerah yang beriklim tropis. Kecamatan Manyaran merupakan Daerah dengan jenis tanah didominasi oleh tanah merah, lahan pertanian kering, dengan sumber air yang relatif jarang dan kondisinya sesuai dengan syarat tumbuh tanaman porang. Tujuan penelitian untuk mengetahui kelayakan usahatani umbi porang di Desa Bero Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri. Metode dasar yang digunakan yaitu deskriptif. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan sengaja di Desa Bero. Jumlah petani sampel adalah 30 orang petani pemilik penggarap yang sudah melakukan panen porang. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis R/C Ratio, B/C Ratio dan BEP. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) rata-rata petani porang memerlukan biaya tetap Rp. 196.467 dan biaya variabel Rp. 2.940.767 dengan total biaya produksi sebesar Rp. 3.137.234 per usahatani atau sebesar Rp. 8.963.525/Ha. Penerimaan   sebesar Rp. 15.615.284  per usahatani atau sebesar Rp. 44.615.097/Ha. 2) Pendapatan petani porang sebesar Rp. 12.478.049 per usahatani atau Rp. 35.651.570/Ha dalam satu kali musim tanam. 3) Hasil analisis usahatani porang menunjukan jika nilai dari R/C Ratio sebesar 4,98 dan analisis B/C Ratio sebesar 3,98 yang artinya usahatani layak untuk diusahakan dan di kembangkan. Besarnya nilai analisis BEP produk umbi batang adalah 59,4 Kg atau 169,7 Kg/Ha dan BEP harga sebesar Rp. 4.315/Kg. Analisis BEP produk bulbil sebasar 2,3 Kg atau 6,6 Kg/Ha dengan BEP harga sebesar Rp. 36.650/Kg.
Kontribusi dan Trend Produksi Jagung di Kabupaten Banyumas Wahyu Adhi Saputro; Candarisma Dhanes Noor Viana; Ali Hasyim Al Rosyid
Agri Wiralodra Vol. 15 No. 2 (2023): produksi , kelayakan usaha, strategi pengembangan usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v15i2.64

Abstract

Jagung merupakan pangan alternatif selain nasi yang masih dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. Kebutuhan akan jagung tidak hanya bersumber pada konsumsi masyarakat saja namun juga adanya permintaan dari industri pakan ternak. Perkembangan komoditas pertanian di Indonesia penting untuk diketahui terutama mengenai permasalahan naik turunnya produksi komoditas sehingga bisa ditentukan langkah antisipasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi dan trend produksi jagung di Kabupaten Banyumas. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik menggunakan data sekunder berbentuk time series yang berasal dari Badan Pusat Statistika. Data yang digunakan berasal dari tahun 2012 hingga tahun 2021. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis kontribusi dan analisis trend produksi. Hasil penelitian menyatakan bahwa Produksi jagung di Kabupaten Banyumas tertinggi terjadi pada tahun 2019 dengan capaian produksi lebih dari 34 ribu ton jagung sedangkan pencapaian produksi terendah terjadi pada tahun 2014 hanya mencapai 14 ribu ton jagung saja. Berdasarkan hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa kontribusi produksi tertinggi terjadi pada tahun 2020 yaitu sebesar 1,09 persen. Peramalan produksi jagung di Kabupaten Banyumas bernilai positif sehingga diproyeksikan produksi jagung akan meningkat pada beberapa tahun ke depan.  
Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan di UD Sabila Farm, Pakem, Sleman Nusron Habibur Rohman
Agri Wiralodra Vol. 15 No. 2 (2023): produksi , kelayakan usaha, strategi pengembangan usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v15i2.68

Abstract

Jumlah permintaan pada komoditas buah selalu meningkat setiap tahunnya dan mengakibatkan   kompetisi   yang   meningkat.   Setiap   perusahaan   perlu   untuk menganalisis kinerja keuangan dalam mengembangkan bisnis, salah satunya yaitu UD Sabila Farm. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja keuangan yang ada di UD Sabila Farm. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis rasio keuangan. Berdasarkan evaluasi hasil dari kinerja keuangan, ditemukan bahwa secara keseluruhan kinerja keuangan perusahaan berada pada kondisi baik. Kinerja keuangan yang ada di Sabila Farm dari beberapa rasio yang telah dianalisis untuk pengembangan yaitu Gross Profit Margin (GPM) dengan presentase rata rata sebesar 46.71%. Nilai Net Profit Margin (NPM) pada UD Sabila Farm dengan rata-rata presentase 54.29 %. Current Ratio (CR) tertinggi sebesar 6.08 kali. Nilai Quick Ratio (QR) tertinggi dengan nilai 6.95 kali. Nilai Debt to Asset Ratio (DAR) terbesar 22 %. Selanjutnya, untuk nilai Debt to Equity Ratio (DER) nilai terbesar 60.70%.
Mengembalikan Kejayaan Jeruk Segeran di Kabupaten Indramayu Asep Suherman
Agri Wiralodra Vol. 15 No. 2 (2023): produksi , kelayakan usaha, strategi pengembangan usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v15i2.75

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Segeran Kidul Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu pada lahan sawah beririgasi sederhana seluas 5,34 ha dengan sistem sorjan, milik 16 orang petani dengan rata-rata penguasaan lahan 0,33 ha. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan jawaban agar pengembangan komoditas jeruk siam menjadi tanaman yang menunjang perekonomian masyarakat Indramayu, selain komoditas mangga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata produksi jeruk per tanaman adalah 20-30 kg per tanaman. Tanaman di lokasi kajian berumur 4 dan 5 tahun. Populasi tanaman adalah 2.555 pohon. Produksi pada saat kajian sebesar 68.500 kg. Harga jual jeruk pada saat panen berkisar Rp 8000,- hingga Rp 15.000,- per kg jeruk sehingga jumlah penerimaannya sebesar Rp 702.800.000,-. Jumlah biaya yang dikeluarkan hingga tahun ke 5 adalah sebesar Rp 306.647.000,- sehingga dapat diperoleh R/C sebesar 2,29. Lembaga yang berperan dalam pemasaran jeruk siam masih bersifat lokal Kabupaten Indramayu, terdiri atas : pedagang pengumpul, pedagang pengecer dan agrowisata. Strategi pengembangan jeruk siam di Kabupaten Indramayu adalah strategi W-O (Weakness – Opportunity) yaitu strategi Turn-arround.
Diversifikasi Pengolahan Buah Mangga dengan Konsep Zero Waste ( Minuman Serbuk Kulit Mangga ) Arsy Nur Fadilah
Agri Wiralodra Vol. 15 No. 2 (2023): produksi , kelayakan usaha, strategi pengembangan usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v15i2.77

Abstract

Indramayu merupakan daerah nomer satu Poduksi Buah Mangga terbesar di Provinsi Jawa Barat. Indramayu dijuluki sebagai Kota Mangga. Hampir disetiap sudut rumah terdapat tanaman buah mangga.Selama ini bagian buah mangga yang banyak digunakan untuk bahan baku produk olahan adalah bagian daging buah mangga, sementara bagian kulit dan biji mangga dibuang begitu saja. Program ini bertujuan memanfaatkan buah mangga dengan konsep zero waste untuk meningkatkan hasil perekonomian yang lebih tinggi agar tercipta nilai tambah atas buah mangga. Konsep zero waste digunakan karena konsep ini dapat memberikan hasil yang lebih efektif untuk memanfaatkan buah mangga dan memperoleh keuntungan yang lebih besar. Proses pengolahan kulit mangga menjadi minuman serbuk kulit mangga akan menghasilkan nilai tambah produk akibat meningkatnya nilai guna bentuk komoditas pertanian. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, serta demonstrasi. Hasil yang diperoleh adalah peningkatan keterampilan serta penambahan ilmu pengetahuan untuk mengolah buah mangga terutama pada limbah kulit mangga menjadi produk yang bernilai ekonomi,sehingga dapat menjadi alternative penghasilan bagi masyarakat Desa Druntenkulon umumnya dan ibu-ibu PKK pada khususnya. Kegiatan ini disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai diversifikasi olahan mangga meningkat sehingga dapat menambah pemasukan serta mengembangkan beragam produk olahan limbah kulit mangga sebagai produk unggulan.
Analisis Usahatani Cabai Merah Besar Menggunakan Mulsa Plastik Hitam Perak Pada Petani Mitra Binamitra Usahatani Hortikultura Multiagro Makmur Mayasari, Cindy Arlinda; Thoriq, Muhammad Daniel; Muarif, Muhammad Ferdo; Soejono, Djoko; Prabowo, Rachmat Udhi
Agri Wiralodra Vol. 16 No. 2 (2024): pengembangan usaha, analisis usaha, respon pembelian, pengukuran kinerja usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v16i2.65

Abstract

Subsektor hortikultura merupakan salah satu subsektor yang penting di Indonesia. Berdasarkan BPS (2021), tanaman hortikultura menjadi salah satu kontributor terbesar pada pendapatan nasional khususnya di sektor pertanian setelah perkebunan. Cabai merah besar (Capsium annum L.) merupakan komoditas hortikultura dengan produksi tertinggi dan terus dibudidayakan di berbagai wilayah Indonesia yang memiliki nilai jual tinggi. Mulsa plastik hitam perak pada usahatani cabai merah besar digunakan sebagai alternatif meningkatkan produksi. Analisis ini digunakan untuk mengetahui besar keuntungan serta kelayakan usahatani untuk terus dijalankan. Manfaat lainnya yaitu untuk mengetahui komponen biaya yang masih dapat ditekan untuk mengurangi biaya produksi tanpa mengurangi hasil atau jumlah produksi. Kegiatan dilaksanakan pada Binamitra Usahatani Hortikultura Multiagro Makmur yang berlokasi di Dusun Cangkring Baru, Desa Cangkring, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember. Metode penelitian yang digunakan meliputi kegiatan observasi, wawancara, serta dokumentasi. Analisis dilakukan dengan melakukan perhitungan B/C serta R/C Ratio. Hasil analisis yang diperoleh menunjukkan usahatani yang dilakukan pada petani cabai merah besar mitra bersifat menguntungkan dan layak untuk dijalankan.
Strategi Pengembangan Pada Bintang Bakery Rahma, Ardhya Yosheta
Agri Wiralodra Vol. 16 No. 2 (2024): pengembangan usaha, analisis usaha, respon pembelian, pengukuran kinerja usaha
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v16i2.66

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada usaha Bakery di Bintang Bakery Lampung. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui posisi Bintang Bakery jika diidentifikasi menggunakan matriks analisis SWOT; (2) Mengetahui prioritas strategi pengembangan yang tepat dalam pengembangan usaha Bintang Bakery. Informan ditentukan menggunakan teknik purposive sampling dengan mempertimbangkan latar belakang informan yang memiliki pengetahuan mengenai Bintang Bakery dan berusia 17 tahun keatas. Berdasarkan hasil penelitian, nilai analisis matriks IFAS dan EFAS yaitu 1,032 dan 0,485 sehingga dapat diketahui posisi Bintang Bakery berada pada kuadran I. Strategi yang diterapkan pada kuadran ini yaitu mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif dan menghasilkan 8 strategi pada analisis matriks SWOT. Data dianalisis menggunakan matriks QSPM untuk mengetahui urutan prioritas strategi. Hasil analisis matriks QSPM didapatkan prioritas strategi pengembangan pada Bintang Bakery yaitu meningkatkan mutu produk dengan melakukan inovasi pada jenis, tekstur, rasa, dan kemasan roti dengan nilai TAS sebesar 5,203.
Kontribusi Pertanian Agroforestry Terhadap Pendapatan Usaha Tani Kopi Simamora, Horas Irwan
Agri Wiralodra Vol. 16 No. 1 (2024): Usaha tani, pemasaran, nilai tambah
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v16i1.67

Abstract

Dalam rangka meningkatkan keuntungan sosial, ekonomi, dan lingkungan bagi pengguna lahan di semua tingkatan, agroforestri adalah sistem pengelolaan sumber daya alam berbasis ekologi dinamis yang menggabungkan pohon dengan produk pertanian. Studi ini berusaha untuk melakukan tinjauan literatur yang relevan mengenai kontribusi pertanian agroforestri terhadap pendapatan usaha tani kopi. Penelitian ini mengkaji hasil-hasil penelitian yang sudah dipublishkan pada jurnal ini ilmiah, buku dan sumber terpercayaData sekunder yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan dari hasil penelitian yang dipublikasikan yang sesuai dengan persyaratan dan merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti pada saat pemeriksaan data sebelumnya. Jurnal dan artikel ilmiah yang mencantumkan nama teknik penelitian, tahun publikasi, tujuan penelitian, penelitian, dan ringkasan temuan dikumpulkan dan dirangkum atau kesimpulan dalam 10 tahun terakhir terdapat 6 literatur yang membahas tentang kontribusi pertanian agroforestri terhadap pendapatan usaha tani kopi yang dipublishkan pada jurnal nasional terakreditasi Shinta dengan mencari melalui portal Google scholar dan dengan mengetikkan kata kunci kontribusi pertanian agroforestri terhadap pendapatan usaha tani kopi. Hasil penelitian yang terkumpul dan analisis menggunakan analisis perbedaan tabel dan persamaan dari artikel jurnal sehingga penulis dapat menguraikan perbedaan dan persamaan dari artikel jurnal yang dimaksud titik dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa kontribusi pertanian agroforestri terhadap pendapatan usaha tani kopi menguntungkan secara signifikan sebesar 66,6%. Dan pertanyaan agroforestri sangat cocok untuk diterapkan karena dianggap dapat membantu menambah keuntungan atau pendapatan petani dalam memenuhi kebutuhan serta menjadikan petani lebih sejahtera.
Strategi Pemasaran Varietas Cabai OP Seloka IPB dan Anies IPB Ginantaka, Aditia
Agri Wiralodra Vol. 16 No. 1 (2024): Usaha tani, pemasaran, nilai tambah
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v16i1.70

Abstract

Pengembangan varietas baru cabai merupakan salah satu langkah strategis untuk mendukung pasokan kebutuhan cabai. Kebutuhan cabai tidak hanya ditujukan pada skala industri, tetapi juga untuk kebutuhan skala rumah tangga. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komersialisasi yang tepat untuk memasarkan benih cabai OP Seloka IPB dan Anies IPB yang merupakan invensi dari peneliti IPB. Metode kajian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan analisis bauran pemasaran, analisis STP (segmenting, targetting dan positioning) serta analisis BMC (business model canvas). Hasil analisis menunjukan kajian ini dapat menjadi pertimbangan perusahaan dalam menyelaraskan strategi pemasaran benih cabai. Hasil perancangan model bisnis telah berhasil menyusun pemetaan terkait operasionalisasi bisnis benih cabai.
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Kopi di Coffee Shop (Kasus di Castrena Café Kota Cirebon) Wahana, Siti; Hudaya, Andung Rokhmat; Satrio, Irvan Fajar
Agri Wiralodra Vol. 16 No. 1 (2024): Usaha tani, pemasaran, nilai tambah
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/agriwiralodra.v16i1.71

Abstract

Penelitian ini untuk menganaslisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi penurunan omset pada suatu Coffe Shop. Penelitian ini dilaksanakan pada Castrena Cafe yang terletak di kota Kota Cirebon, yang menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan teknik pendekatan survey, pengambilam data dilakukan dengan pengisian kuesioner konsumen di Castrena Café dengan kriteria konsumen yang sering datang ke café. Hasil penelitian ini adalah menyatakan bahwa produk tidak memiliki pengaruh akan permintaan kopi, namun harga dan kualitas pelayanan memiliki pengaruh pada permintaan kopi di Castrena Caffe konsumen.Dari hasil peneliti menemukan bahwa adanya pengaruh antara variabel, namun pada variabel produk memiliki nilai -0.692 < 0.005 sehingga variabel produk tidak terlalu memiliki pengaruh pada permintaan kopi. Sedangkan untuk variabel harga memiliki pengaruh 0.692<0.005, sehingga dapat dikatakan bahwa harga sangat mempengaruhi permintaan kopi di Castrena Caffe, dan variabel kualitas pelayanan memiliki nilai 0.670<0.005, yang artinya memiliki pengaruh sangat besar pada permintaan kopi di Castrena Caffe.