cover
Contact Name
‪Khofidotur Rofiah
Contact Email
khofidoturrofiah@unesa.ac.id
Phone
+6285791234030
Journal Mail Official
jurnalpendidikaninklusi@unesa.ac.id
Editorial Address
Gedung O6 Jurusan Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya Kampus Lidah Wetan Jl. Lidah Wetan, Kec. Lakar Santri - Surabaya
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi)
ISSN : -     EISSN : 25809806     DOI : http://dx.doi.org/10.26740/inklusi.v2n1
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan Inklusi is a scientific publication that publishes scientific articles of research, study and development in the field of inclusive education.This scientific journal contains research articles related to the study of education, special need children, and inclusive education. The scope of the field of study is as follows: Best practice of inclusive education Education for children with visual impairment Education for children with hearing impairment Education for children with physical impairment Education for children with mental retardation Education for children with autism
Articles 156 Documents
DEVELOPING ULARMATIKA MEDIA IN TEACHING TWO DIMENSIONAL FIGURE FOR THIRD GRADE OF STUDENTS WITH HEARING IMPAIRMENT IN THE ELEMENTARY SPECIAL EDUCATION maharani, adinda ayu
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 1, No 1
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v1n1.p19-28

Abstract

Developing Ularmatika Media in Teaching Two Dimensional Figure For Third Grade of Students with Hearing Impairment in the Elementary Special Education. The purposeof this researchis to develop a game media of mathematics on twodimensional figure materials for third grade students with hearing impairment in elementary special education. The results, the media is well-used and can improve students’s performance. It is shown from the percentage of the average revenue validation expert reached 85,99% with qualifying very valid and the percentage of the average appraisement try out questionnaires reached 87,5% with qualifying very valid.
Literasi Siswa Penyandang Disabilitas Rungu di Kelas Inklusif Novialassafitri, Sibi Dyah; Wijiastuti, Asri; Yuliyati, Yuliyati; Ardianingsih, Febrita; Ainin, Ima Kurrotun; Ashar, Muhammad Nurul
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 4, No 2
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v4n2.p113-125

Abstract

                                                               Abstrak Siswa penyandang disabilitas rungu di kelas inklusif membutuhkan waktu untuk mengeksplorasi kegiatan membaca, menulis, dan berceritera sebagai upaya mengembangkan literasi dan menunjang keberhasilan mencapai hasil belajar yang optimal. Penulisan artikel bertujuan melakukan tinjauan mendalam hasil temuan terdahulu dan melakukan analisis diskriptif kajian literasi penyandang disabilitas rungu. Desain penelitian menggunakan literature review dengan analisis diskriptif. Penelusuran artikel melalui publikasi google, google cholar, research gate, ERIC dengan kata kunci literasi, inklusi dan penyandang disabilitas rungu dengan rentang tahun 2000 sampai dengan 2020 yang dapat diakses fulltext dengan format pdf. Artikel yang terkait dengan literasi siswa penyandang rungu di kelas inklusif ditemukan sejumlah 35 artikel, selanjutnya dikaji dan dianalisis. Hasil penelitian menggambarkan literasi di kelas inklusif ditentukan oleh keterampilan literasi siswa penyandang disabilitas rungu, strategi pembelajaran di kelas inklusif dan dukungan teknologi. Simpulan keterampilan literasi menjadi faktor kunci siswa penyandang disabilitas rungu berpartisipasi aktif di kelas inklusif.Kata Kunci: Siswa Penyandang Disabilitas Rungu, Kelas Inklusi, Keterampilan Literasi, Teknologi . AbstractStudent with hearing hard in inclusive classrooms need more time to explore reading, writing and storytelling activities as an effort literacy skill and support achieving optimal learning outcomes. The aim of article writing is an in-depth review of previous finding and a descriptive analysis of relevant study focus on students with hard hearing literacy skill. The research design used a literature review with descriptive analysis. Articles searching through Google, Google scholar, research gate, ERIC with the keywords literacy, inclusive and students with hard hearing ranging from 2000 to 2020 which accessed in full text in pdf format. A total of 35 articles related literacy and deafness were identified, examined and analysis. Result indicated that literacy in inclusive classroom depend on literacy skill of students with hard hearing, instruction strategies in inclusive classroom and technology support. Conclusion is literacy skill is a key factor for students with hard hearing to actively participate in inclusive classroom. Consequently to increasing the quantity and improving research quality in the field is recommended.Keywords: Students with hard of hearing, inclusive classroom, literacy skill, technology
PERANAN GURU PEMBIMBING KHUSUS LULUSAN NON-PENDIDIKAN LUAR BIASA (PLB) TERHADAP PELAYANAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH INKLUSI KABUPATEN LUMAJANG Wardah, Erika Yunia
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 2, No 2
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v2n2.p93-108

Abstract

Abstrak Pendidikan inklusif merupakan pendidikan yang memberikan kesempatan yang sama pada peserta didik baik yang memiliki kelainan mental ataupun fisik untuk belajar bersama dengan teman seusianya di sekolah regular. Pendidikan inklusif memiliki tujuan untuk mengurangi sikap diskriminatif pada anak berkebutuhan khusus. Peranan seorang guru pembimbing khusus sangat diperlukan dalam mengoptimalkan perkembangan anak secara akademik maupun non akademik. Guru pembimbing khusus bukan semata-mata mendampingi anak dalam belajar melainkan juga memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhannya. Terselenggaranya sekolah inklusif di kabupaten Lumajang memunculkan suatu isu di masyarakat mengenai kemampuan guru pembimbing khusus dalam memberikan pelayanan bagi anak berkebutuhan khusus yang notabenenya bukanlah dari lulusan Sarjana Pendidikan Luar Biasa.   Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengungkapkan kejadian secara mendalam dan terfokus pada kejadian yang ditemukan secara alami. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari guru pembimbing khusus, kepala sekolah dan koordinator bagian sekolah inklusif di Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang. Sehingga data yang ditemukan berupa data deskriptif hasil wawancara, observasi dan dokumentasi terkait dengan fokus penelitian. Melalui metode penelitian kualitatif didapatkan hasil penelitian sebagai berikut: (1) Dalam suatu lingkung sekolah Inklusif Guru Pembimbing Khusus bukanlah lulusan Sarjana Pendidikan Luar Biasa, melainkan lulusan Pendidikan Bahasa Indonesia, Matematika, Olahraga, Sains, PGSD. Mereka adalah guru kelas ataupun guru matapelajaran yang ditunjuk oleh kepala sekolah untuk menjadi Guru Pembimbing Khusus di instansi tersebut. (2) Perencanaan pelayanan bagi anak berkebutuhan khusus masih belum berjalan dengan baik, terutama dalam perencanaan program kekhususan bagi anak berkebutuhan khusus. (3) Pelayanan bagi anak berkebutuhan khusus tidak dapat berjalan dengan efektif dikarenakan minimnya pengetahuan guru pembimbing khusus non-PLB tentang anak berkebutuhan khusus. (4) Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang telah mengupayakan pelatihan untuk guru pembimbing khusus non-PLB tentang program inklusif dan pelayanan bagi anak berkebutuhan khusus. Kata Kunci: Guru Pembimbing Khusus, Sekolah Inklusi, Anak Berkebutuhan Khusus.
Pengaruh Metode Think Talk Write (TTW) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Anak Tunarungu Kelas XI SKB Negeri Surakarta Tahun Ajaran 2019/2020 Rohmahwati, Darah Sri; Sari, Kumala; Anggrellanggi, Anggrellanggi
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 4, No 1
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v4n1.p58-65

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode Think Talk Write (TTW) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika pada anak tunarungu kelas XI. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Sampel yang digunakan sebanyak 8 orang siswa tunarungu dan menggunakan teknik pengambilan sampel nonprobability sampling dengan jenis sampling jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes objektif pilihan ganda dan soal uraian.Uji validitas instrumen menggunakan validitas isi dengan perhitungan Aiken’s V. Uji reliabilitas instrumen menggunakan teknik penilaian konsistensi diantara para rater (interrater reliability). Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Wilcoxon Sign Rank Test. Pada analisis data menggunakan analisis wilcoxon sign rank test diperoleh Z hitung = -2.533 dengan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) atau p = 0.011 yang berada dibawah taraf signifikansi (α) yang ditentukan yaitu 0,05 (5%). Pada penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa metode ThinkTalk Write (TTW) berpengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika anak tunarungu kelas XI di SLB Negeri Surakarta tahun ajaran 2019/2020.Kata Kunci: Think Talk Write, tunarungu, matematika AbstractThis study aims to know the influence of the Think Talk Write (TTW) method toward mathematics problem-solving ability of deaf children of class XI.. This study used an experimental approach to the research design that is one group pretest-posttest design. The sample used in this study were 8 deaf and determined using a nonprobability sampling technique with a saturated sampling type. The data collection technique used a multiple-choice test and description questions. The instrument validity test used content validity with Aiken's V calculation. The instrument reliability test used a consistency assessment technique interrater reliability. The data analysis used the Wilcoxon Sign Rank Test. Analysis of the data in the Wilcoxon sign rank test obtained Z count = -23333 with Asymp values. Sig. (2-tailed) or p = 0.011 which is below the specified significance level (α) which is 0.05 (5%). In this study, it can be concluded that the Think Talk Write (TTW) method influences mathematics problem-solving ability of deaf children of class XI SLB Negeri Surakarta in academic year 2019/2020.Keywords: Think Talk Write, deaf, mathematics
PENERAPAN MUSIC THERAPY BERBASIS COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY (CBT) BAGI INDIVIDU DENGAN VISUAL IMPAIRMENT, BAGAIMANA? Situmorang, Dominikus David Biondi; Mangunsong, Frieda
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 2, No 1
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v2n1.p39-58

Abstract

Rancangan program ini disusun untuk membantu individu dengan visual impairment agar dapat secara optimal berfungsi dengan baik dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari. Program terdiri dari 10 pertemuan yang dibagi menjadi dua, yaitu 5 pertemuan dalam pemberian passive music therapy berbasis cognitive behavior therapy (CBT) untuk meningkatkan self-acceptance, dan 5 pertemuan berikutnta dalam pemberian active music therapy berbasis cognitive behavior therapy (CBT) untuk mereduksi inattention.
Apa yang Berbeda? Kemampuan Kognitif pada Anak Tunanetra Tanpa Pengalaman Visual (Congenital Visual Impairment) Savira, Siti Ina; Wagino, Wagino; Laksmiwati, Hermien
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 3, No 1
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v3n1.p20-39

Abstract

AbstractThis study is aimed to obtain cognitive profile of children with congenital visual impairment. The method used is research synthesis. The sample in this study is 11 research-based references on visual impairment. The data is collected using online search engine that is google scholar using specific keywords. The references were chosen based on the relevance with criteria set up for this study. The variables in each articles were then identified assuming that there should be at least one variable in each research-based article. There were 5 variables identified that are reasoning, memory, spatial orientation, vocabulary, and verbal reasoning. Variables, aspects, and indicators were identified using reduction and coding. The result in this study is presented in a matrix consisting variable, aspects, and indicators of cognitive ability of children with visual impairment.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil kognitif anak dan remaja tunanetra. Penelitian ini menggunakan metode sintesis riset (research synthesis). Sampel dalam penelitian ini merupakan 11 referensi ilmiah tentang ketunanetraan yang dianggap paling merepresentasikan fokus penelitian ini. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan mesin pencari daring, yaitu melalui scholar.google.com, dengan memasukkan kata kunci tertentu. Referensi ilmiah dipilih berdasarkan kesesuaian dengan kriteria dan batasan dalam penelitian ini. Variabel diidentifikasi berdasarkan fokus dari masing-masing referensi ilmiah, dengan asumsi bahwa referensi dari hasil penelitian memiliki fokus variabel tertentu yang diukur. Adapun 5 variabel tersebut adalah penalaran, ingatan, orientasi spasial, perbendaharaan kata, dan penalaran kata. Variabel, aspek, dan indikator diidentifikasi melalui reduksi dan diberi coding. Hasil penelitian ini dituangkan dalam bentuk matriks yang menggambarkan variabel, aspek, dan indikator kemampuan kognitif anak tunanetra. 
Problematika Pembelajaran Untuk Anak Berkebutuhan Khusus Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Sekolah Dewi, Nurul Puspita
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 4, No 1
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v4n1.p1-10

Abstract

AbstrakSDN Kramat Jati 16 telah melakukan pembelajaran daring (dalam jaringan) sesuai keputusan pemerintah Indonesia terkait program pembatasan sosial berskala besar, sistem pembelajaran tatap muka langsung rawan bagi kesehatan peserta didik berkebutuhan khusus. Dengan kegiatan pembelajaran jarak jauh ini, peserta didik berkebutuhan khusus tetap mendapatkan pembelajaran dan terjaga kesehatannya di bawah pengawasan orang tua masing-masing. Metode penulisan artikel menggunakan metode narasi melalui kegiatan wawancara. Subjek yang digunakan berjumlah dua orang, yakni seorang guru dan salah satu orang tua peserta didik. Waktu dan tempat pengumpulan data dilakukan dengan waktu yang fleksibel dan secara jarak jauh.  Berdasarkan hasil wawancara, problematika pembelajaran untuk anak berkebutuhan khusus pada masa pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) di sekolah inklusi, yaitu; 1) kurang siapnya guru dan orangtua dalam pembelajaran jarak jauh ini, 2) kurang keterampilan orangtua dalam mengakses internet, 3) rasa bosan yang muncul pada anak sehingga membuat anak malas untuk melakukan pembelajaran jarak jauh.Kata Kunci : problematika pembelajaran, anak berkebutuhan khusus, masa pandemi, sekolah inklusi, strategi.AbstractSDN Kramat Jati 16 has conducted online learning in accordance with the Indonesian government's decision regarding large-scale social distancing programs, face-to-face learning systems are vulnerable to the health of students with special needs. With this online learning activity, students with special needs still get learning and maintained health under the supervision of their parents. Article writing method using narration method through interview activities. The subjects used were two people teacher and parents of the students. The time and place of data collection is done with flexible time and remotely. Based on the results of the interview, learning problems for children with special needs during the Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) pandemic in inclusion schools, namely; 1) the lack of teachers and parents in distance learning, 2) lack of parental skills in accessing the internet, 3) boredom that appears in children so that makes children lazy to do distance learning.Keyword: Communication, Children with Special Needs, Digital Dictionary, Signalong Indonesia.
PELAKSANAAN KEPENGAWASAN MELALUI METODE SUPERVISI TIDAK LANGSUNG DENGAN PENDEKATAN LEADERSHIP 3.0 PADA SEKOLAH KHUSUS ( BEST PRACTICES ) Widianingsih, M.Phil.SNE, Kustiatun
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 1, No 2
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v1n2.p117-128

Abstract

  Penyelenggaraan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan keluarga. Masing-masing memiliki peran yang sangat besar dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan. Dalam melakukan tugas pokoknya seorang pengawas harus melakukan pembinaan, pemantauan dan penilaian penyelenggaraan pendidikan pada sekolah binaannya baik negeri maupun swasta yang menjadi tanggung jawabnya dengan melalui supervisi langsung maupun tidak langsung. Best practice ini dengan judul Strategi Pelayanan Kepengawasan Melalui Metode Supervisi Tidak Langsung Dengan Pendekatan Leadership 3.0 Untuk Meningkatkan Kinerja Kepala Sekolah Pendidikan Khusus. Studi Kasus Layanan Kepengawasan Pendidikan Khusus Di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur Tahun 2013/2017, dengan rumusan permasalahan bagaimana strategi pelayanan kepengawasan melalui Metode supervise tidak langsung dengan pendekatan Leadership 3.0 studi kasus layanan Kepengawasan Pendidikan Khusus dapat meningkatkan Kinerja Kepala Sekolah dan guru Pendidikan Khusus.   Dari hasil best practices yang penulis lakukan bahwa dari jumlah 43 sekolah jenjang sekolah dari TKLB, SDLB, SMPLB dan SMALB baik swasta maupun negeri dinyatakan 75 % berhasil dilakukan penilaian kinerja kepala sekolah melalui supervisi tidak langsung.   Dengan dilakukan pembinaan melalui pelayanan supervisi tidak langsung dan komunikasi secara efektif maka dapat dihasilkan adanya peningkatan pada sekolah TKLB, SDLB, SMPLB dan SMALB Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur.
SOFTWARE DETEKSI ANAK ADHD (ATTENTION DEFICIT AND HYPERACTIVE DISORDER) BAGI GURU PEMBIMBING KHUSUS (GPK) DI SEKOLAH PENYELENGGARA INKLUSI Rofiah, S.Pd., M.Pd., Khofidotur; Ardianingsih, M.Si., dr. Febrita; Mahmudah, M.Kes., Dra. Hj. Siti; Niratama, Fairus; Nugraheni, Berliana Septi Dwi
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 1, No 2
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v1n2.p154-160

Abstract

Attention Deficit Hyperactive Disorder (ADHD) adalah suatu kelainan medis yang dapat dikenali dan memiliki ciri tersendiri yang cenderung merupakan keturunan. Secara umum ada tiga jenis perilaku yang dikaitkan dengan kelainan ini, yaitu : sikap kurang memperhatikan sekeliling (inattentiveness) atau mudah terganggu (distractibility/hyperactivity), dan sikap menurutkan kata hati (impulsiveness). Pengabdian masyarakat yang dilakukan memiliki target untuk meningkatkan pengetahuan guru pembimbing khusus tentang konsep dasar ADHD bagi guru-guru pembimbing khusus di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif serta meningkatkan keterampilan guru pembimbing khusus penggunaan software deteksi ADHD bagi guru-guru pembimbing khusus di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif.Dengan menggunakan metode pretes dan postes, diharapkan mitra yang bekerjasama mengalami peningkatan baik pengetahuan tentang ADHD maupun keterampilan penggunaan software untuk mendeteksi anak ADHD. Kegiatan pelatihan penggunaan aplikasi deteksi anak ADHD ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan bulan Oktober 2017.  Subjek dalam kegiatan ini adalah Guru Khusus di sekolah luar biasa (SLB) yang ada di Surabaya sebanyak 20 orang terdiri atas tiga SLB, yaitu SLB Al Falah, SLB .Kegiatan ini bertempat di Kampus PLB, Gedung O6 Lidah Wetan Unesa.Hasil dari kegiatan pelatihan ini adalah adanya peningkatan skor post test dibandingkan skor pretest terkait pengetahuan guru tentang karakteristik dan penanganan anak ADHD sejumlah 83.5 % dengan rincian peningkatan pengetahuan dan keterampilan pada materi Karakteristik anak ADHD 80.35%, materi Identifikasi dan asesmen anak ADHD 82.45%, materi Perbedaan ADHD dan autis 87.33%, dan materi Penggunaan software deteksi ADHD 83.48%.
HUBUNGAN PARENTING SELF-EFFICACY DENGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PADA ANAK AUTIS DI SLB-B & AUTIS TPA JEMBER Susumaningrum, Latifa Aini; Juliningrum, Peni Perdani; Rahmadiar, Verina Sari
JPI (Jurnal Pendidikan Inklusi) Vol 2, No 2
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Biasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/inklusi.v2n2.p65-71

Abstract

Keterbatasan yang dialami oleh anak-anak autis menyebabkan perlu adanya latihan untuk memenuhi Activity Daily Living (ADL). Ibu perlu memahami Parenting Self-Efficay pada anak autis, supaya dapat mengatasi stres dalam mengasuh anak. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan dengan menggunakan total sampling kepada 31 ibu dengan anak autis sebagai responden. Hasil pengujian statistik yang dilakukan dengan menggunakan uji Spearman mengungkapkan bahwa ada korelasi antara kedua variabel, di mana kekuatan korelasinya ringan dan arah korelasinya positif (p-value: 0,003; r: 0,518). Sebagian besar ibu dalam penelitian ini memiliki Parenting Self-Efficacy yang tinggi, sementara sebagian besar anak autis di SLB-B dan TPA Autis Kabupaten Jember memiliki kemampuan bergantung sebagian pada orang lain dalam melakukan ADL. Kemampuan anak autis untuk melakukan ADL dapat dilatih. Ibu dengan parenting self-efficacy yang lebih tinggi lebih cenderung memiliki kepercayaan diri yang lebih besar dalam melatih kemandirian anak-anak mereka melakukan ADL, dan sebaliknya, masing-masing.

Page 3 of 16 | Total Record : 156