cover
Contact Name
suparjoadisuwarno
Contact Email
suparjoadisuwarno@stitta.ac.id
Phone
+6285235582825
Journal Mail Official
suparjoadisuwarno@stitta.ac.id
Editorial Address
http://ejournal.stitta.ac.id/index.php/ambarsa/about/editorialTeam
Location
Kab. bondowoso,
Jawa timur
INDONESIA
AMBARSA
ISSN : 27972399     EISSN : 27972399     DOI : -
Core Subject : Education,
Ambarsa adalah jurnal yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari untuk peningkatan out-put penelitian sivitas akademik. Jurnal ini memuat kajian pendidikan Islam secara teoritis dan praktis sekaligus juga kaitannya dengan berbagai disiplin keilmuan lain secara interdisipliner atau multidisipliner. Tujuan adanya jurnal ini adalah melaksanakan diseminasi keilmuan dalam wujud distribusi hasil penelitian sekaligus bentuk konkret dari institusi ini dalam memberi kontirbusi keilmuan sekaligus pengamalannya terhadap masyarakat. Dengan demikian, jurnal ini memuat kajian pendidikan Islam dalam semua aspeknya mulai dari pendekatan, model, metode, strategi, tehnik serta lainnya, baik secara monodisiplin, interdisiplin atau pun multidisiplin keilmuan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 47 Documents
PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PENCAPAIAN KOMPETENSI MEMBACA AL-QUR’AN Zuhria Fitri, Ulfa; Aziz Q, Ikhwan; Aisyah, Nurul
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 1 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i1.272

Abstract

Penelitian ini menjelaskan peran guru Pendidikan Agama Islam sangatlah penting dalam peranannya apalagi ketika berkaitan dengan peningkatan kemampuan membaca Al-Quran peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis peran guru PAI dalam pencapaian kompetensi membaca Al-Quran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis jenis penelitian lapangan di SMPN 09 Pulung Kencana. Adapun metode  pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data menggunakan metode Triangualasi yang meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa peran guru dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Quran terbagi dalam berbagai keja-kerja operasional yaitu; guru sebagai motivator yang dimana guru mendorong siswa untuk meningkatkan semangat dan kegairahan belajar ; guru sebagai evaluator peran ini menilai siswa untuk mengetahui keberhasilan pembelajaran dan peran lainnya menjadikan guru lebih bervariatif dalam mengajar serta membuat peserta didik lebih termotivasi dalam membaca Al-Quran. Penelitian ini berkontribusi dalam membangun deskripsi tentang peningkatan kemampuan membaca al-Qur’an pada siswa dengan mengoptimalkan peran guru sebagai motivator dan evaluator dalam pembelajaran.
PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA DAN BUDI PEKERTI Ilahi, Afdhal; Nurbaiti, Nurbaiti; Safitri, Reviva; Sitompul, Isba Triyani
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 1 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i1.321

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain regresi linier sederhana. Sampel penelitian berjumlah 10 siswa, yang dipilih melalui teknik total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan angket untuk mengukur motivasi belajar dan dokumentasi nilai untuk hasil belajar. Analisis deskriptif menunjukkan rata-rata skor motivasi belajar sebesar 43,9 dan rata-rata hasil belajar sebesar 84,7. Analisis inferensial menggunakan uji regresi linier sederhana memperoleh nilai thitung sebesar 2,915 lebih besar dari ttabel 2,306 pada taraf signifikansi 5% (p = 0,019 < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
PEMBELAJARAN SOSIAL MODERAT ; INTEGRASI DAKWAH KETELADANAN DAN KERJASAMA ANTAR UMAT BERAGAMA MELALUI KEARIFAN LOKAL Yanti, Fitri; Amrozi, Shoni Rahmatullah; Syafril, Syafrimen; Imanudin, Imanudin; Susanti, Eli; Novianti, Rini
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 2 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i2.330

Abstract

Kehidupan masyarakat multikultural di Indonesia menuntut adanya strategi dakwah yang tidak hanya menekankan aspek teologis, tetapi juga mampu membangun harmoni sosial lintas agama. Salah satu pendekatan yang relevan adalah dakwah keteladanan dan kerjasama antar umat beragama yang difasilitasi oleh nilai-nilai kearifan lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara konseptual integrasi dakwah keteladanan dan kerjasama antar umat beragama dengan memanfaatkan potensi kearifan lokal sebagai media penguatan moderasi beragama. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dengan menelaah berbagai literatur akademik, artikel penelitian, dan sumber-sumber historis yang relevan. Analisis dilakukan secara deskriptif-kualitatif untuk mengidentifikasi pola, relevansi, dan kontribusi kearifan lokal dalam memperkuat interaksi sosial antar pemeluk agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dakwah keteladanan yang mengedepankan nilai universal seperti kejujuran, keadilan, dan empati, serta kerjasama lintas agama yang berbasis kearifan lokal, dapat membentuk jembatan sosial yang efektif dalam mencegah konflik dan memperkuat kohesi sosial. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa integrasi antara dakwah keteladanan dan kearifan lokal dapat menjadi model strategis penguatan moderasi beragama yang adaptif terhadap dinamika masyarakat plural.
RELEVANSI FRAGMEN PEMIKIRAN AL-GHAZALI, IBNU KHALDUN DAN IBNU SINA DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM KONTEMPORER Syahril, Sulthan
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 2 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i2.335

Abstract

Pendidikan Islam memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang berilmu, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan global. Namun, perkembangan zaman yang ditandai dengan globalisasi, digitalisasi, serta krisis moral menuntut adanya konsep pendidikan yang tidak hanya modern, tetapi juga berakar pada khazanah keilmuan Islam klasik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relevansi pemikiran ulama klasik, khususnya al-Ghazali, Ibnu Khaldun, dan Ibnu Sina, dalam pengembangan pendidikan Islam kontemporer. Metode penelitian yang digunakan adalah Studi Literatur dengan menelaah karya-karya klasik serta penelitian modern yang berkaitan dengan konsep Pendidikan Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa al-Ghazali menekankan integrasi ilmu dan akhlak, Ibnu Khaldun menyoroti fungsi sosial pendidikan dan pentingnya pengalaman empiris, sementara Ibnu Sina menekankan rasionalitas, perkembangan intelektual, dan kesehatan jiwa. Ketiga pemikiran tersebut relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini, terutama dalam pembentukan karakter, penguatan kompetensi, serta pengembangan keterampilan berpikir kritis dan ilmiah. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pemikiran ulama klasik memiliki nilai universal yang tetap kontributif terhadap pendidikan Islam modern, meskipun perlu reinterpretasi dan adaptasi agar sesuai dengan konteks kekinian.
IMPLEMENTASI METODE KAYFIYATI DALAM OPTIMALISASI PEMAHAMAN ILMU TAJWID SANTRI DI MADRASAH ILMU AL-QUR’AN Fawaib, Fawaib; Pangarsa, Abd. Azis Tata; Widodo, Wahyudi; toyyib, moh.
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 2 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i2.325

Abstract

Pembelajaran  Al-Qur’an dan pembelajaran ilmu tajwid  sangat penting bagi umat Islam karena Al-Qur’an merupakan sumber utama hukum Islam. Dalam konteks ini, Madrasah Ilmu Al-Qur’an memiliki program membaca dengan menggunkan kaidah-kaidah ilmu tajwid yang berbasis pada buku panduan materi dan Metode Kayfiyati. Adapun tujuan penelitian adalah mengeksplorasi penerapan Metode Kaifiyati dalam optimalisasi pemahaman Ilmu Tajwid Santri di Madrasah Ilmu Al-Qur’an. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus yang bersifat deskriptif dengan teknik wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data serta penarikan kesimpulan. Keabsahan data dengan pemanjangan kehadiran peneliti, keuletan dalam pengamatan, dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perencanaan metode Kayfiyati dalam  pemahaman ilmu tajwid santri di Madrasah Ilmu Al-Qur’an Potoan Laok Palengaan Pamekasan yang meliputi tujuan, kompetensi, karakteristik muta’allim, desain kelas  berbentuk Halaqoh, materi dan target pembelajaran, desain pembelajaran, waktu, fasilitas, dan penilaian. Pelaksanaan Metode Kayfiyati dalam pemahaman Ilmu Tajwid santri meliputi pembukaan, inti atau isi materi dan penutup serta pengelolaan kelas. Evaluasi metode Kayfiyati Dalam pemahaman Ilmu Tajwid santri di Madrasah Ilmu Al-Qur’an Potoan Laok Palengaan Pamekasan, meliputi evaluasi harian dan bulanan yang mencakup teknis dan hasilnya.
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISTIK BERBASIS PENDEKATAN KOGNITIF JEAN PIAGET DALAM PENDIDIKAN TINGGI ISLAM Setiawati, Mika; Anggraini, Dwi
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 2 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i2.338

Abstract

Artikel ini membahas penerapan pembelajaran konstruktivistik berbasis pendekatan kognitif Jean Piaget dalam konteks pendidikan tinggi Islam. Penelitian ini didasari oleh kebutuhan meningkatkan efektivitas proses pembelajaran yang mampu mengembangkan kompetensi kognitif mahasiswa secara optimal di lingkungan perguruan tinggi Islam. Berdasarkan kajian literatur tentang pembelajaran, ada fenomena minimnya penerapan pendekatan konstruktivistik yang sesuai dengan prinsip-prinsip kognitif Piaget dalam kurikulum pendidikan tinggi Islam. Kesenjangan penelitian terletak pada kurangnya kajian empiris mengenai implementasi pendekatan ini serta dampaknya terhadap pengembangan pemikiran kritis dan pemahaman konseptual mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada beberapa perguruan tinggi Islam, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah ; Jean Piaget menekankan pentingnya perkembangan intelektual melalui tahapan berpikir logis dan abstrak. Hasil kajian menunjukkan bahwa integrasi kedua pendekatan ini dapat membentuk model pembelajaran yang holistik, yang tidak hanya mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis mahasiswa, tetapi juga membentuk karakter dan tanggung jawab moral mereka. Studi ini merekomendasikan penerapan kurikulum berbasis nilai, metode pembelajaran reflektif, serta penilaian yang menggabungkan aspek kognitif dan afektif sebagai strategi implementasi integratif dalam pendidikan tinggi.
URGENSI AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM PERSPEKTIF IBNU QAYYIM AL-JAUZIYYAH Purnamasari, Hasanah; Asiyah, Siti Asiyah; Jufri, Jufri
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 5 No. 2 (2025): Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v5i2.376

Abstract

Pendidikan Islam tidak hanya menitikberatkan aspek akademik, tetapi juga penanaman moral dan karakter sebagai fondasi utama pembentukan individu Muslim yang bertaqwa. Salah satu tantangan Pendidikan Islam hari ini adalah permasalahan degradasi moral dan kurangnya penanaman akhlak dalam sistem pendidikan saat ini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan dan analisis kualitatif terhadap karya-karya Ibnu Qayyim al-Jauziyyah serta literatur terkait pendidikan moral. Dalam struktur pemikirannya, Ibnu Qayyim berpandangan bahwa akhlāq seseorang merupakan refleksi dari jiwanya. Segala yang terpatri dalam jiwa manusia akan berimplikasi pada akhlāqnya. Seseorang yang sempurna jiwanya, secara otomatis akan sempurna akhlāqnya, begitu pula sebaliknya. Adapun kesempurnaan jiwa diraih dengan menerapkan ajaran al-Qur‟an dan al-Sunnah dalam kehidupan sehari-hari. Tanpa menjadikan al-Qur‟an dan al-Sunnah sebagai pondasi hidup, manusia akan mudah terjerumus pada tindakan yang tidak sesuai dengan fitrahnya. Ibnu Qayyim membagi akhlak menjadi dua: akhlāq fitri dan akhlāq muktasabah atau akhlāq yang diupayakan oleh manusia. Lebih lanjut, Ibnu Qayyim menekankan pentingnya akidah dalam pendidikan Islam yang pada akhirnya akan berimplementasi kepada pembentukan akhlāq. Melihat pentingnya akhlāq, penulis berusaha membahas mengenai akhlāq dalam pendidikan Islam menurut Ibnu Qayyim dengan merujuk kepada landasan akhlāq, urgensi akhlāq dan klasifikasi didalamnya.