cover
Contact Name
suparjoadisuwarno
Contact Email
suparjoadisuwarno@stitta.ac.id
Phone
+6285235582825
Journal Mail Official
suparjoadisuwarno@stitta.ac.id
Editorial Address
http://ejournal.stitta.ac.id/index.php/ambarsa/about/editorialTeam
Location
Kab. bondowoso,
Jawa timur
INDONESIA
AMBARSA
ISSN : 27972399     EISSN : 27972399     DOI : -
Core Subject : Education,
Ambarsa adalah jurnal yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari untuk peningkatan out-put penelitian sivitas akademik. Jurnal ini memuat kajian pendidikan Islam secara teoritis dan praktis sekaligus juga kaitannya dengan berbagai disiplin keilmuan lain secara interdisipliner atau multidisipliner. Tujuan adanya jurnal ini adalah melaksanakan diseminasi keilmuan dalam wujud distribusi hasil penelitian sekaligus bentuk konkret dari institusi ini dalam memberi kontirbusi keilmuan sekaligus pengamalannya terhadap masyarakat. Dengan demikian, jurnal ini memuat kajian pendidikan Islam dalam semua aspeknya mulai dari pendekatan, model, metode, strategi, tehnik serta lainnya, baik secara monodisiplin, interdisiplin atau pun multidisiplin keilmuan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 47 Documents
Implementasi Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Berbasis Moderasi Beragama Munir, Misbahul; Mahidin, La
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2022): Pendidikan Agama Islam Berbasis Moderasi Beragama
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v2i1.52

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah (1) Untuk Mendeskripsikan pelaksanaan implementasi model pembelajaran Cooperative Learning tipe Jigsaw pada mata pelajaran akidah akhlak di MTs Miftahul Ulum Trotosari Bondowoso. (2) untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat implementasi model pembelajaran Cooperative Learning tipe Jigsaw pada mata pelajaran akidah akhlak di MTs Miftahul Ulum Trotosari Bondowoso. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber datanya dari Guru akidah akhlak, Kepala Madrasah, dan Peserta didik. Teknik Pengumpulan data menggunakan teknik Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dimulai dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, triangulasi, dan member check. Hasil penelitian 1) implementasi model pembelajaran Cooperative Learning tipe Jigsaw yaitu dengan membuat perencanaan pembelajaran, RPP. Kemudian membentuk kelompok, diskusi kelompok, kuis dan reward. 2) Faktor pendukung yaitu: a. Kemampuan guru dalam menguasai model pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw sudah baik, siswa aktif dalam mengikuti pelajaran, c. guru menggunakan alat pembelajaran berupa LCD proyektor sebagai media belajar sehingga belajar menjadi menarik dan motivasi belajar siswa meningkat.
Implementasi Pendidikan Karakter Thomas Licona dalam Meningkatkan Kompetensi Spiritual Siswa Ghasi Patholah, Akhmad; Jannah, Faridatul
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2022): Pendidikan Agama Islam Berbasis Moderasi Beragama
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v2i1.55

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk:(1). menganalisa implementasi pendidikan karakter islami untuk meningkatkan kompetensi akhlaqul karimah siswa di MTsN 3 Bondowoso. (2). menganalisa faktor pendukung dan penghambat implementasi pendidikan karakter islami untuk meningkatkan kompetensi akhlaqul karimah siswa di MTsN 3 Bondowoso. Metode Penelitian Kualitatif.Jenis Penelitian Studi Kasus. Lokasi Penelitian: MTsN 3 Bondowoso. (3). Sumber Data: a. Data Primer: Guru, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Peserta Didik. B. Data Sekunder: Dokumentasi Madrasah. (4). Teknik Pengumpulan Data: observasi, wawancara mendalam, dokumentasi. (5). Teknik Analisa Data: Reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Dari hasil penggalian data yang telah peneliti peroleh dalam penelitian ini, maka diperoleh hasil sebagai berikut: 1) Implementasi Pendidikan Karakter Islami untuk Meningkatkan Akhlaqul Karimah Siswa di MTsN 3 Bondowoso yaitu melalui kegiatan sholat dhuhur dan sholat dhuha berjamaah,hafalan Al Quran, PHBI dan lomba islami, tadarus Al Quran 15 menit sebelum pelajaran pertama dimulai, menghafalkan Al Quran selama 5 menit setiap pergantian jam pelajaran, memberikan nasehat agama kepada siswa setelah proses belajar mengajar, melatih siswa menjaga kebersihan. 2) Kendala dalam Implementasi Pendidikan Karakter untuk Meningkatkan Akhlaqul Karimah Siswa di MTsN 3 Bondowoso adalah kemalasan siswa untuk melaksanakan kegiatan tadarus Al Quran, kurangnya motivasi dari dalam diri siswa, kurangnya pengendalian diri siswa. Sedangkan di luar kelas kendala yang dialami yaitu bentroknya jadwal kegiatan dengan kegiatan rutin, masih terdapat siswa yang kurang lancar dalam membaca Al Quran, dan bangunan di MTsN 3 Bondowoso belum bisa menampung keseluruhan siswa.
Korelasi Antara Minat Membaca dan Praktik Plagiasi Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari dalam Mengerjakan Tugas Makalah Fadilatus Syarafah, Husnul; Azizahtus Kamila, Nur
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2022): Pendidikan Agama Islam Berbasis Moderasi Beragama
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v2i1.61

Abstract

Penelitian ini mengetengahkan tentang membaca buku sebagai salah satu aktivitas belajar yang efektif, dengan membaca civitas akademik dapat memperoleh pengetahuan dengan cepat. Sebagai bagian dari masyarakat akademis, mahasiswa memiliki kewajiban membaca. Banyaknya literatur dan penerbit buku tidak mempengaruhi minat baca mahasiswa. Buruknya minat membaca mahasiswa merupakan satu dari beberapa faktor penyebab terjadinya praktik plagiasi sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar dan menurunnya mutu pendidikan. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan yang digunakan bersifat kuantitatif atau statistik. Teknik pengumpulan datanya menggunakan survei dengan penyebaran angket dan dokumentasi. Kemudian untuk teknik analisis data dalam penelitian menggunakan skala likert, persentase, dan korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis statistik yang dilakukan dengan mengunakan rumus angka kasar, dimana diperoleh dari hasil penelitian menunjukan rendah bahwa nilai dari r hitung = 0,150 lebih kecil dari pada r tabel, pada taraf signifikansi 1% diperoleh r tabel sebesar 0,286. Dengan demikian hubungan antara minat membaca dengan praktik plagiasi mahasiswa STIT Togo Ambarsari berada pada taraf yang sangat rendah.
Efektifitas Pengembangan Bahan Ajar Ainur Rahman Burhanuddin; Azq. Haqiqi Rizqi Fauzi
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Pendidikan Agama Islam dalam Era Merdeka Belajar
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurikulum 2013 mengamanatkan bahwa terdapat satu pendekatan pembelajaran yang harus digunakan oleh seorang guru dalam proses pembelajaran yaitu pendekatan saintifik. Dalam prakteknya akan muncul permasalahan, terutama pada pelaksanaan kegiatan tahap pertama yaitu kegiatan mengamati. Pada kegiatan tersebut sangat dibutuhkan objek yang bisa diamati. Selama ini yang dijadikan objek pegamatan adalah buku teks melalui proses membaca, tidak sebagaimana mapel sains dengan objek yang kongkret. Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti dapat mengetahui permasalah pengembangan buku ajar PAI berbasis saintifik pada materi meneladani perjuangan dakwah Rasulullah SAW di Madinah. Penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan (Research and Development), sebuah strategi proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan produk baru atau menyempurnakan produk yang sudah ada. Dengan beberapa tahapan: Melakukan analisis produk yang akan dikembangkan, Mengembangkan produk awal, Validitas ahli dan revisi, Uji coba lapangan skala kecil dan revisi produk, dan Uji coba lapangan skala besar dan revisi akhir. populasi adalah siswa kelas X IPS 3 SMAN 1 Asembagus dengan jumlah 32 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan nontes. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis produk buku ajar, analisis kuantitatif uji t-test dan uji gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Buku ajar berbasis Saintifik memenuhi kriteria layak untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran merujuk pada hasil validasi penilaian para pakar materi dan pakar media, (2) Media pembelajaran berupa buku ajar berbasis saintifik dapat dikatakan efektif digunakan dalam kegiatan pembelajaran, berdasarkan penilaian para pakar dan hasil belajar siswa.
Vision, Mission And Objectives Of Education In Hadith Perspective Julhadi Julhadi
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Pendidikan Agama Islam dalam Era Merdeka Belajar
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The vision and mission of Islamic education in the hadith are not only as slogans or as decorations and school wall displays, but really must be used as the basis for bringing the educational institution towards improvement accompanied by innovations in it. The very basic goal of Islamic education is to create human beings to become true servants of Allah. That is to make his whole life devoted only to Allah SWT. Besides that, the purpose of Islamic education is to create a balanced life between the life of the world and the hereafter. Islamic education also aims to develop human potential to become a perfect human being (insan kamil).
Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Peristiwa Isra Mikraj Perspektif Al Qur’an Dan Hadis Sahih Miftahus Surur
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Pendidikan Agama Islam dalam Era Merdeka Belajar
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telling story is one of the most effective learning methods. Stories are very interesting to listen and the lessons can deeply penetrate into the soul. Therefore, the Qur'an encourages Islamic people to take lessons from the stories of the previous people in the pass, as in Yusuf verse 111. Likewise, stories based on historical events of the Prophet Muhammad ﷺ, such as the story of Isra’ Mi’raj. The Isra’ Mi’raj event contains various lessons about good values ​​and good character that are very important for character education for Muslims. This study aims to describe the good values ​​of character education contained in the Isra’ Mi’raj event in a review of the Qur'an and Sahih Hadith. The type of research used in this study is library research with an interpretive approach and a historical research approach along with content analysis as the analysis technique. The data was obtained from the literature on the interpretation of the Qur'an and Sahih Hadith. This research is library research with an interpretive approach and a historical research approach along with content analysis as the analysis technique. The data is obtained from the literature on the interpretation of the Qur'an and Sahih Hadith. The Qur'an describes the events of Isra’ Mi’raj in outline, while the Hadith describes it in detail in the frame of a story according to the chronology of events experienced by the Prophet. Isra is the journey of Prophet Muhammad ﷺ from Masjid al Haram to Masjid al Aqṣa at night.
The Role of The Madrasah Diniyah Teacher on Implementing The Values of Religious Moderation Wonadi Idris
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Pendidikan Agama Islam dalam Era Merdeka Belajar
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the objectives of holding Madrasah Diniyah (Madin) is to prepare students to be able to master Islamic religious knowledge. Islam with good and correct understanding and practice. Islam invites its people or followers to behave tawasuth, which means in the middle or balanced, not extreme and not inclusive. This attitude of tawasuth is part of religious moderation that must be instilled in students so that they have a moderate attitude in the life of the nation and state. For the Indonesian people, this basic attitude is very much needed as an investment for students to behave and act straight and always constructive and avoid all forms of tatharruf (extreme) approaches. The involvement of madrasah diniyah teachers in providing an understanding of the attitude of tawasuth for students needs to be cultivated and echoed. Islamic religious education material is emphasized on an understanding of compassion, mutual love, mutual respect, and mutual help in goodness. Because with this understanding, students can implement it in everyday life. This paper discusses the role of madrasah diniyah teachers in instilling religious moderation. This paper uses a library research method with a descriptive approach.
Typology of Learning The Meaning of Hadith on Yusuf Al-Qaradhawiy Perspective Eli Sabrifha; Khairunnas Jamal; Mochammad Novendri S
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 2 (2022): Pendidikan Agama Islam dalam Era Merdeka Belajar
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This article is entitled typology of learning the meaning of hadith according to Yusuf Al-Qardhawi in his book entitled Kaifa Nata'amal Ma al-Sunnah Al-Nabawiyah. In understanding a hadith text, al-Qardhawi also often uses several approaches in explaining the meaning of sentences both in text and context. This article examines how al-Qardhawi applies methods to differences in understanding hadith, and how al-Qardhawi's method resolves dualism of opinion in one hadith text and meaning in its interpretation. Using a descriptive-analytical approach, this article examines the basic concepts of different ways of understanding hadith, looks for the roots of the character's thoughts, explains the advantages and disadvantages of the method including its implications. From the results of the discussion, it can be concluded that the patterns used include studying the meaning of hadith according to the instructions of the Qur'an, analyzing the opposite of a hadith with the Qur'an, collecting hadith in one theme, merging and interpreting hadith, understanding hadith historically, paying attention to the meaning of haqiqi and majazi and ascertaining the meaning and connotation of words in the hadith.
Inklusivisme Pesantren dalam Perspektif Pendidikan Islam Ulum, Mohammad
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2023): Pembentukan Karakter dalam Pendidikan Pesantren
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v3i1.108

Abstract

Eksistensi pesantren sebagai lembaga Islam tradisional sangatlah berperan penting dalam kehidupan masyarak, peranan tersebut sebagai wujud memberikan arah perubahan dari segala lini. Saat ini, pesantren telah mengalami berbagai perubahan yang mendasar dan urgen, baik untuk intern pesantren itu sendiri maupun ekstern masyarakat sekitarnya. Pesantren merupakan produk sejarah yang telah berdialog dengan zamannya masing-masing dengan karakteristik yang beranaka ragam.Dilakukannya penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui dan mengkaji lebih mendalam terkait inklusivisme di Pondok Pendok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Dalam penelitin ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian field research. Dari hasil penelitian ini ditegaskan bahawa keberadaan pesantren Nurul Jadid ditengah-tengah masyarakat bukan sekadar tegak pada perubahan dalam bidang religiuitas masyarakat saja, namun lebih dari itu, ia hadir dalam segala lini kehidupan masyarakat.
Penanaman Nilai-nilai Karakter Religius Melalui Kegiatan Keagamaan Mudzkir, Mohammad
Ambarsa : Jurnal Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2023): Pembentukan Karakter dalam Pendidikan Pesantren
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Togo Ambarsari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59106/abs.v3i1.106

Abstract

Konteks kehidupan modern, juga harus memiliki landasan karakter yang berkualitas yang dapat menjadi ciri khas pribadi yang melekat dalam kehidupan sehari-hari.Budaya keagamaan sebagai satu uapaya dalam membentuk karakter peserta didik sangatlah penting untuk secara terus-menerus dilakukan mengingat saat ini persoalan pembentukan karkater merupakan persoalan yang sangat serius untuk segera diatasi.Karakter dalam kajian etimologi diartikan sebagai watak, tabi’at, pembawaan, dan kebiasaan.Dalam bahasa inggris disebut character artinya sifat.Dengan demikian maka karakter dapat diartikan tabi’at, budi pekerti, kebiasaan, dan sifat. Karakter merupakan perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan, yang terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan dan perbuatan berdasarkan norma-norma agama, hukum, tata krama, budaya dan adat istiadat. Karakter dibangun berlandaskan penghayatan terhadap nilai-nilai tertentu yang dianggap baik.